...Follow IG me @mhemeyyy...
...👇...
Tidak terasa waktu berlalu begitu cepat, sudah genap dua minggu Keyla berada di perusahaan ini dan hari ini adalah hari terakhir bagi Keyla belajar bersama dengan Ellena.
Keyla sudah menguasai hampir seluruh pekerjaannya dengan baik, ia juga sangat cekatan dan sangat pintar dalam menyusun laporan agar mudah dipahami.
Setelah makan siang, Keyla kembali ke meja kerjanya. Di sana sudah ada Ellena yang tengah fokus menelpon seseorang. Ia hanya memberikan senyum tipis pada wanita itu.
Keyla mulai menyalakan laptop dan mulai fokus menatap layar datar yang ada di hadapannya.
"Key!" seru Ellena membuyarkan konsentrasi Keyla.
"Iya, Nona," jawab Keyla sambil menoleh ke arah wanita cantik yang ada di sebelahnya.
"Luangkan waktu setelah pulang kantor nanti, aku ingin mengajakmu makan sebagai salam perpisahan dariku. Mungkin kita tidak akan bertemu lagi dalam waktu yang lama."
"Tapi saya ..." ucapan Keyla terpotong langsung oleh sahutan dari Ellena.
"Tidak ada penolakan, Keyla."
"Baik, Nona." Keyla menurut, bagaimanapun niat baik tidak boleh ditolak, ‘kan. Walau sebenarnya ada rasa sungkan di hatinya. Bagaimanapun wanita cantik yang ada di hadapannya ini adalah adik dari pemilik perusahaan ini, yang artinya dia adalah orang yang sangat penting dan sangat terpandang.
Keyla kembali menekuni berkas-berkas yang baru saja diberikan oleh Ellena. Tak lama ia bangkit dari kursinya dan berjalan ke arah ruangan CEO.
Sebelum masuk Keyla mengetuk pintu lebih dulu.
"Maaf Tuan, ada berkas yang harus anda tanda tangani."
"Mana?"
"Ini dan ini, Tuan," jawab Keyla sambil menaruh map di hadapan Ken.
"Sudah, pergi sana." usirnya setelah menandatangani berkas tersebut.
Tanpa menjawab Keyla langsung mengambil berkas tersebut dan menunduk sopan sebelum keluar dari ruangan.
Tidak bisakah kau sedikit saja bersikap seperti manusia pada umumnya? batin Keyla kesal sambil menghentakkan heels dengan keras.
Sedangkan Ken, hanya tersenyum samar ketika melihat wajah kesal sekertaris barunya sebelum meninggalkan ruangannya.
"Kau satu-satunya wanita yang tetap diam, tenang dan tidak histeris ketika melihat ketampananku yang luar biasa ini, Nona Keyla Alonzo," gumam Ken sebelum merubah raut wajahnya menjadi datar kembali.
***
Di salah satu restoran berbintang sudah duduk Keyla dengan banyaknya makanan yang sudah tersaji di atas meja.
Keyla tadi sempat berpapasan dengan Ellena saat di lobby kantor tetapi wanita itu menyuruhnya untuk datang lebih dulu, makanya ia sudah duduk di sini. Dan soal makanan Ellena yang telah menyiapkan semuanya.
Tidak berapa lama kemudian wanita cantik dengan pesona yang luar biasa datang dan langsung duduk di hadapan Keyla.
"Maaf Key aku tadi sedikit ada urusan," ucapnya pada Keyla dengan tidak enak.
"Tidak masalah Nona. Saya tau Anda orang yang sangat sibuk," jawab Keyla dengan tawa ringan.
"Hah, kau ini bisa saja. Lebih baik kita makan dulu sebelum melanjutkan obrolan ini."
Keduanya makan dengan tenang, tiga puluh menit kemudian semua makanan telah habis.
Tanpa sadar keduanya saling berpandangan dan kemudian tertawa.
"Aku tidak menyangka kita berdua bisa menghabiskan makanan tadi."
"Sama seperti yang Anda pikirkan Nona, saya juga tidak sadar," jawab Keyla malu-malu.
"Lebih baik dari pada membuang makanan Key, di luar sana banyak orang yang kekurangan makanan."
Jawaban Ellena membuat Keyla tercengang. Bagaimana mungkin seorang anak konglomerat masih bisa memikirkan itu.
Bukan hanya cantik wajah, anda juga cantik hati, Nona.
"Apa yang kau pikirkan, Key?" ucap Ellena lagi memecah pemikiran Keyla.
"Anda memang luar biasa, Nona."
"Jadi bagaimana, kau betah bekerja di perusahaan?"
"Tidak ada yang bisa menolak gaji yang sangat tinggi, Nona."
"Aku suka cara kerjamu Key, kamu cepat tanggap dan juga cekatan. Kau adalah wanita cerdas yang harus aku akui itu."
"Ah, saya tidak lebih baik dari Anda, Nona. Anda adalah guru yang hebat," balas Keyla. Bukan hanya pujian yang dilontarkan terhadap Ellena tetapi itu adalah kenyataan.
"Besok kau sudah bisa menandatangani kontrak kerja di perusahaan."
"Terima kasih untuk semuanya, Nona. Anda bukan hanya cantik tapi juga baik hati."
"Bekerjalah dengan baik, kalau ada yang tidak kau ketahui, kau bisa tanyakan padaku atau pada kakak."
"Sekali lagi terima kasih, Nona Ellena."
...🌱🌱🌱...
...• JANGAN LUPA LIKE, KOMENT, DAN BERIKAN VOTE! •...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 81 Episodes
Comments
Desi Ummu Ihsan
Wah Ken ternyata narsis juga ya..
2021-06-22
1
Dewii
Suka aku thorr, semangat ya!😍
2021-04-22
3
Yani SNA
nyimak
2021-02-28
0