Bab 13. malam pertama yg tertunda

Refan berjalan menghampiri mobil Fahri dan

dia melihat Fahri yg sudah terduduk bersandar di kursi mobil bagian belakang dengan tampang yg aneh...

"kamu kenapa Fa,,? tanya Refan hawatir...

"aku ngga apa apa hanya sedikit pusing,, ayo cepat kita pergi,,! kata Fahri berbohong..

dan Refan langsung masuk kemudian melajukan mobil menuju rumah Fahri,, sedangkan di bar,, Bella dan teman temannya sibuk mencari keberadaan Fahri ke sana ke mari,, tapi karna mereka tidak menemukan Fahri akhirnya mereka memilih untuk segera pulang...

Bella sangat hawatir memikirkan Fahri,, dia tidak bisa tenang karna takut Fahri akan melakukan hal yg tidak dia inginkan dengan wanita lain selain dirinya...

setelah sampai di depan rumah Fahri,, Refan segera memarkirkan mobil kemudian turun dan hendak membantu Fahri yg baru keluar dari mobil dengan wajah yg sudah seperti kepiting goreng,, tapi di saat dia baru meraih lengan Fahri,, Fahri langsung menatapnya dan berkata...

"kamu pulang aja bawa mobilku,,! aku bisa sendiri,, kata Fahri...

"ya suda,, kalau gitu aku pergi dulu,, jawab Refan dan langsung masuk ke dalam mobil kemudian melaju meninggalkan Fahri yg sedang melangkah menuju pintu rumahnya...

Fahri melangkah mendekati pintu dengan langkah yg sudah tidak stabil dan tubuh yg sudah mandi keringat,, mukanya sudah semakin memerah dan nafasnya semakin memburu karna menahan hasrat dan ketegangan di bagian Fahri kecil akibat perangsang yg dia konsumsi tadi...

"(ting,,,, tong.....ting,,,, tong)" Fahri membunyikan bel rumahnya sambil bersandar di samping pintu...

Alira yg baru selesai menyelesaikan tugas kampusnya di ruang keluarga segera berdiri dan melangkah mendekati pintu setelah mendengar bel pintu yg berbunyi,, tapi sebelum membuka pintu,, Alira memilih untuk mengintip dari jendela dan dia kaget setelah melihat Fahri yg bersandar di samping pintu dengan tampang yg aneh,, dan tanpa menunggu lama Alira segera membukakan pintu dan bersuara...

"mas kamu kenapa,,? pasti kamu minum sangat banyak kan,,,? tanya Alira tapi tidak di jawab sama Fahri...

Alira yg mulai merasa kesal dengan melihat keadaan Fahri yg sudah seperti predator yg kelaparan itu langsung memilih berbalik dan melangkah meninggalkan Fahri yg masih berdiri sambil menatap Alira dengan tatapan memangsanya...

tapi baru beberapa langkah Alira melangkah,, Fahri sudah memeluknya dari belakang sambil ****** lehernya bagian belakang dengan rakusnya,, karna kaget Alira langsung berbalik dan mendorong Fahri sambil berkata...

"mas,, apa yg kamu lakukan,,? tanya Alira kesal...

"aku mau kamu,, jawab Fahri dengan tatapan mesumnya dan membuat Alira makin kaget..

"aku ngga mau karna kamu itu mabuk,, akuuu.. perkataan Alira terpotong karna ***** langsung di bungkam oleh ***** Fahri dengan gerakan cepatnya...

dan Alira yg memang sangat menginginkan sentuhan dari suaminya itu sudah tidak bisa menolak,, dan tidak berapa lama akhirnya diapun membalas ****** suaminya itu...

selama beberapa menit mereka saling beradu bibir sambil tangan Fahri berusaha melepaskan baju tidur seksi yg sedang Alira pakai itu,, tapi Alira yg masih tersadar segera memegang tangan Fahri sambil berkata...

"mas jangaaan,, ini di dapur nanti di lihat orang... Alira berkata dengan suara terbata bata dan nafas yg sudah ngosngosan...

tapi Fahri tidak menjawabnya sama skali,, Fahri dengan tatapan memangsa langsung mengangkat tubuh Alira dan langsung menyandarkan Alira ke diding kemudian kembali ****** bibir Alira tanpa ampun...

dan Alira yg takut jatuh,, akhirnya melingkarkan kedua kakinya di pinggang Fahri dan merangkul ke dua tangannya di leher Fahri sambil membalas permainan suaminya yg sudah bertambah buas itu,, mereka melakukan itu selama beberapa menit dan karna merasa hampir kehabisan nafas Alira langsung memalingkan wajahnya ke samping sambil berkata...

"mas,,, nafasku hampir habis,, kamu kenapa sampai kaya orang gila gini sih...? tanya Alira sambil menatap ke samping..

dan Fahri yg sedang mengambil nafas sambil menyandarkan mukanya di dada Alira kangsung menjawab...

"aku di jebak sayang,,, jawab Fahri sambil kembali ***** leher putih Alira dan meninggalkan beberapa tanda merah di sana...

"maksud kamu apa mas,,,? Alira kembali bertanya dan membuat Fahri mengangkat kepalanya dari leher Alira yg putih dan mulus itu untuk menatap Alira dan berkata...

"Bella memasukan perangsang di dalam minumanku di saat aku ke toilet tadi di bar..

"untung aku cepat mengetahuinya dan memilih pulang... Fahri mencoba menjelaskan dengan suara seraknya karna menahan hasratnya yg sudah memuncak...

"berarti yg nelfon mas tadi Bella,,? Alira

kembali bertanya dengan wajah yg sudah cemberut...

"Aliraaa,, nanti aku jelaskan tapi tolong,, tolong layani aku,,! kalau ngga aku bisa gila dan mungkin bisa mati karna menahan hasrat ini... kata Fahri dengan wajah yg semakin merah dan nafas yg semakin memburu...

mendengar perkataan Fahri membuat Alira teringat dengan kasus kematian karna perangsang yg dia nonton kemarin sore di acara tv dan seketika Alira jadi merinding dan takut itu terjadi kepada Fahri....

Alira yg masih terdiam dan memikirkan perkataan Fahri itu tiba tiba di kagetkan dengan tindakan Fahri yg sudah semakin menggila,, Fahri dengan segera menarik kasar baju Alira sampai baju tidur yg seksi dan tipis itu langsung terbelah menjadi dua dan langsung di lempar oleh Fahri sembarang sambil terus menyerang Alira dengan ******* nya ke seluruh bagian bagian sensitif Alira...

akhirnya Alira yg sudah mulai terpengaruh dengan permainan suaminya itu langsung membalas apa yg di lakukan oleh suaminya yg sudah sangat hilang kendali itu,, karna selain takut terjadi apa apa kepada Fahri,, Alira juga mendambakan belaian Fahri karna dia sangat mencintai Fahri..

********

bi ina tidak bisa tidur dan dia memutuskan pergi ke dapur untuk mencuci piring sisa makan malam tadi biar besoknya dia tidak harus repot repot lagi dengan piring kotor...

tapi di saat mendekati dapur dia mendengar ada suara desahan wanita dan itu membuatnya kaget dan menghentikan langkah kakinya sambil memasang kupingnya untuk memastikan apa yg dia dengar itu...

"haaa,,, siapa itu,,? apa jangan jangan setan,,,? bi Ina bertanya tanya dalam hatinya dan bulu kuduknya mulai berdiri,, dan karna sudah ketakutan bi Ina ngga berani melangkah maju akhirnya dia berbalik dan hendak lari...

tapi sebelum dia beranjak untuk lari,, dia mendengar desahan itu lagi,, dan kali ini dia langsung penasaran karna suara itu menyebut nyebut nama Fahri...

karna penasaran,, akhirnya dengan perlahan lahan bi Ina melangkah maju dan mengintip dari balik diding dan seketika dia tersentak dengan mulut yg terbuka lebar saking terkejutnya,, dia melihat majikannya yg sedang asik melajukan gal sangat menggelikan di atas meja makan..

"astaga,, aku harus pergi sebelum ketahuan kalau ngga bisa di pecat ni aku kalau sampai ketahuan,, gumam bi ina sambil berbalik menuju kamarnya...

di dalam kamar bi ina tidak habis fikir dengan apa yg dia lihat tadi,, karna Fahri yg di kenal anti jorok,, melakukan hal hal yg sangat jorok menurut bi Ina...

"hmmm,, anak muda aksi mereka seperti di film film aja... kata bi ina dan kembali berbaring di ranjangnya....

karna merasa tidak puas dan tidak bebas di dapur,, akhirnya Fahri mengangkat Alira menaiki tangga menuju kamar mereka dan membaringkan Alira di atas tempat tidur...

dan dengan segera Fahri langsung melepaskan semua pakainnya sendiri,, dan setelah itu dia menatap Alira dari ujung rambut sampai ujung kaki sambil berkata...

"kamu cantik luar dalam sayang... kata Fahri dengan mata sayunya...

dan setelah itu dia mulai mengarahkan senjatanya yg sudah siap tempur ke sasarannya tapi dengan wajah yg takut Alira langsung menahanya sambil berkata...

"pelan pelan mas,,! aku takut...kata Alira..

"sakitnya akan berubah menjadi nikmat,, kamu tenang saja... jawab Fahri...

Fahri melakukannya dengan perlahan tapi sulit untuk menerobosnya karna terlalu sempit dan itu membuat Fahri jadi kesal karna dia sudah tidak kuat menahan hasratnya,, dan akhirnya sambil menutup mulut Alira dengan tangannya dia langsung memaksa dengan dua kali hentakan dan keluarlah cairan berwarna merah dan membuat Alira berteriak dan menangis sambil menggigit tangan Fahri...

dalam kamar itu penuh dengan desahan ke dua insan yg di bakar asmara itu dan hampir satu setengah jam mereka bertempur akhirnya Fahri tumbang di samping Alira yg sudah sangat lemas tidak berdaya itu...

dan setelah itu karna sama sama merasa lelah akhirnya mereka tidur sambil berpelukan dan tanpa mengenakan apapun yg menutupi tubuh mereka,, walaupun sakit tapi Alira sangat bahagia dengan semua yg mereka berdua lakukan,, karna ini adalah malam pertama mereka yg tertunda...

Terpopuler

Comments

wkwkwkwkwkk

2023-11-12

0

Supray Pray

Supray Pray

goal.......

2023-06-28

1

Robiun Biun

Robiun Biun

🥰

2023-06-18

0

lihat semua
Episodes
1 1. Pernikahan.
2 2. Kemarahan Fahri.
3 3. Keegoisan Fahri.
4 4. Perhatian Fahri.
5 5. Masa Lalu.
6 6. Menabrak Seseorang.
7 7. Saling Mengagumi.
8 8. Malam Indah Yang Tertunda.
9 Bab 9. kedatangan bella
10 Bab 10. Bella mencium Fahri
11 Bab 11. fahri dan alira saling mengagumi
12 Bab 12. Rencana licik bella
13 Bab 13. malam pertama yg tertunda
14 9. Kesakitan
15 10. Pesona Fahri.
16 Bab 16. sifa memergoki fahri dan alira
17 Bab 17. alira yg cemburu buta
18 Bab 18. fahri yg tergoda
19 Bab 19. jantung sinta hampir berhenti berdetak...
20 Bab 20. tubuh alira yg seperti gitar spanyol
21 Bab 21. kepergian fahri untuk pertama kali...
22 Bab 22. sandiwara bella dan ayahnya...
23 Bab 23. bella kembali menjabak fahri...
24 Bab 24. senjata makan tuan
25 Bab 25. bella seperti tersambar petir di pagi buta.
26 Bab 26. parnikahan Fahri di ketahui Bella
27 Bab 27. Alira yg manja
28 Bab 28. Fahri mengancam Alira
29 Bqb 29. Alira pergi dari rumah
30 Bab 30. prnikahan Fahri dan Alira yg di ketahui teman temannya.
31 Bab 31. Ara dan Rian
32 Bab 32. Bertempur di pagi hari
33 Bab 33. Fahri yg nurut
34 Bab 34. Alira membuat Fahri hawatir..
35 Bab 35. Fahri menampar Alira
36 Bab 36. Fahri yg perhatian
37 4Bab 37. kedatangan Meymey
38 Bab 38. Fahri kembali ke Jakarta
39 Bab 39. Rencana gila Fahri
40 Bab 40. Fahri mengetahui Alira yg selalu mengkonsumsi pil kb
41 Bab 41. Meymey merasa kesal
42 Bab 42. Fahri si es balok yg merasa lemas dan kecewa...
43 Bab 43. Alira sangat bahagia melihat keindahan rumah baru mereka
44 Bab 44. Alira yg kelelahan
45 Bab 45. Alira bahagia bisa ke luar negri...
46 Bab 46. Fahri seperti orang yg kelaparan
47 Bab 47. Emosi Alira yg meledak melihat Bela mencari perhatian Fahri..
48 Bab 48. Fahri yg cuek namun juga sangat perhatian...
49 Bab 49. Fahri yg perkasa....
50 Bab 50. suasana romantis di pantai...
51 Bab 51. Alira membuat Fahri marah..
52 Bab 52. Fahri di goda mama dan grenma...
53 Bab 53. Alira merasa di bohongi dan di permainkan...
54 Bab 54. Agus yg kecewa dan putus asa...
55 Bab 55. keromantisan Fahri...
56 Bab 56. Meymey masuk dalam geng Alira...
57 Bab 57. Alira positif hamil
58 Bab 58. Alira pendarahan...
59 Bab 59. Fahri yg dari kecil memang sudah dingin seperti es balok..
60 Bab 60. Alira kabur dari rumah sakit...
61 Bab 61. Mimpi buruk Alira...
62 Bab 62. Salah faham.....
63 Bab 63. Alira merasa kasihan terhadap Fahri
64 Bab 64. Alira sangat anggun dan seksi...
65 Bab 65. mama Rita terkejut melihat tingkah Fahri dan Alira...
66 Bab 66. kehebohan teman teman Alira...
67 Bab 67. Tania tidak pernah menyerah untuk mencari perhatian Fahri
68 Bab 68. Fahri merasa sedih dengan keadaan Alira...
69 Bab 69. Alira dan Fahri kembali bertengkar...
70 Bab 70. Bertengkar di dalam mobil...
71 8Bab 71. tingkah Fahri yg membuat semuanya terkejut...
72 Bab 72. Alira yg sakit karna banyak fikiran..
73 Bab 73. Refan yg berubah dalam sekejap...
74 Bab 74. Alira sangat malu dengan kata kata suaminya....
75 Bab 75. Penjelasan Refan yg membuat Meymey hancur...
76 Bab 76. pertunjukan Meymey yg membuat wajah Refan memerah...
77 Bab 77. Refan yg cemburu...
78 Bab 78. pertunangan Refan dan Meymey...
79 Bab 79. tubuh Alira yg makin padat dan berisi...
80 Bab 80. ulang tahun Alira...
81 Bab 81. keberanian Alira....
82 Bab 82. pesan Bela yg membuat Alira hancur..
83 Bab 83. Alira di nyatakan meninggal...
84 Bab 84. Fahri sedih karna melihat putranya sakit dan menangis...
85 Bab 85. Alira yg gampang terhasut dan mudah cemburu..
86 Bab 86. Nama baru untuk Bayi Alira dan Fahri...
87 Bab 87. Faris yg semakin lucu...
88 Bab 88. hari bahagianya Fahri juga Meyney...
89 Bab 89. Alira menangis karna menahan sakit.
90 Bab 90. Fahri suami yg serba bisa...
91 Bab 91. liburan ke bali...
92 Bab 92. Fahri menghipnotis para wanita yg berada di pantai...
93 Bab 93. Fahri di dekati wanita lain...
94 Bab 94. Alira merasa kesal dengan sikap Fahri...
95 Bab 95 Alira di pilih sebagai secretaris Fahri..
96 Bab 96. mama Rita yg kaget dengan perkataan Fahri...
97 Bab 97. Fahri yg sangat menyayangi bi Ina...
98 Bab 98. Faris memasuki sekolah menengah pertama...
99 Bab 99. Alira positif hamil...
100 Bab 100. Alira yg membuat Fahri semakin penasaran...
101 Bab 101. Faris yg merasa kasihan dengan bi Ina....
102 Bab 102.Faris dan Fahri yg hampir sama datarnya..
103 Bab 103. Jebakan....
104 Bab 104. keterlibatan Dedi...
105 Bab 105. Fahri sangat menghawatirkan anak istrinya....
106 Bab 106. keganasan Faris....
107 Bab 107. ketakutan Fahri akan mentalnya Faris....
108 Bab 108. Sifat Faris yg berubah secara tiba tiba...
109 Bab 109. Fahri berusaha untuk melakukan semua keinginan Faris...
110 Bab 110. kabar anak dan cucu bi Ina di malaysia...
111 Bab 111. keluarga Fahri bersedih karna kepergian bi Ina...
112 Bab 112. Faris laki laki yg sangat tampan...
113 Bab 113. kejadian tiga tahun yg lalu...
114 Bab 114. wanita asing yg datang dalam mimpi Faris...
115 Bab 115. pertemuan yg tidak terduga...
116 Bab 116. pertemuan Aleta dan Faris...
117 Bab 117. penolakan Aleta yg membuat Faris juga Reza jadi bingung...
118 Bab 118. kepergian Reza...
119 Bab 119. Aleta tunangan Faris..
120 Bab 120. pertengkaran...
121 Bab 121. Faris menemukan wanita yg dia cari selama ini..
122 Bab 122. karna mabuk membuat Faris tidak bisa untuk mengedalikan dirinya..
123 Bab 123. keberangkatan Faris dan Aleta ke Indonesia..
124 Bab 124. kehangatan keluarga..
125 Bab 125. perhatian keluarga Faris terhadap Aleta..
126 Bab 126. kecantikan Aleta yg membuat semua mata tertuju padanya..
127 Bab 127. liburan bersama..
128 Bab128. Faris orang yg sangat ramah.
129 Bab 129.
130 130. Pemberitahuan.
Episodes

Updated 130 Episodes

1
1. Pernikahan.
2
2. Kemarahan Fahri.
3
3. Keegoisan Fahri.
4
4. Perhatian Fahri.
5
5. Masa Lalu.
6
6. Menabrak Seseorang.
7
7. Saling Mengagumi.
8
8. Malam Indah Yang Tertunda.
9
Bab 9. kedatangan bella
10
Bab 10. Bella mencium Fahri
11
Bab 11. fahri dan alira saling mengagumi
12
Bab 12. Rencana licik bella
13
Bab 13. malam pertama yg tertunda
14
9. Kesakitan
15
10. Pesona Fahri.
16
Bab 16. sifa memergoki fahri dan alira
17
Bab 17. alira yg cemburu buta
18
Bab 18. fahri yg tergoda
19
Bab 19. jantung sinta hampir berhenti berdetak...
20
Bab 20. tubuh alira yg seperti gitar spanyol
21
Bab 21. kepergian fahri untuk pertama kali...
22
Bab 22. sandiwara bella dan ayahnya...
23
Bab 23. bella kembali menjabak fahri...
24
Bab 24. senjata makan tuan
25
Bab 25. bella seperti tersambar petir di pagi buta.
26
Bab 26. parnikahan Fahri di ketahui Bella
27
Bab 27. Alira yg manja
28
Bab 28. Fahri mengancam Alira
29
Bqb 29. Alira pergi dari rumah
30
Bab 30. prnikahan Fahri dan Alira yg di ketahui teman temannya.
31
Bab 31. Ara dan Rian
32
Bab 32. Bertempur di pagi hari
33
Bab 33. Fahri yg nurut
34
Bab 34. Alira membuat Fahri hawatir..
35
Bab 35. Fahri menampar Alira
36
Bab 36. Fahri yg perhatian
37
4Bab 37. kedatangan Meymey
38
Bab 38. Fahri kembali ke Jakarta
39
Bab 39. Rencana gila Fahri
40
Bab 40. Fahri mengetahui Alira yg selalu mengkonsumsi pil kb
41
Bab 41. Meymey merasa kesal
42
Bab 42. Fahri si es balok yg merasa lemas dan kecewa...
43
Bab 43. Alira sangat bahagia melihat keindahan rumah baru mereka
44
Bab 44. Alira yg kelelahan
45
Bab 45. Alira bahagia bisa ke luar negri...
46
Bab 46. Fahri seperti orang yg kelaparan
47
Bab 47. Emosi Alira yg meledak melihat Bela mencari perhatian Fahri..
48
Bab 48. Fahri yg cuek namun juga sangat perhatian...
49
Bab 49. Fahri yg perkasa....
50
Bab 50. suasana romantis di pantai...
51
Bab 51. Alira membuat Fahri marah..
52
Bab 52. Fahri di goda mama dan grenma...
53
Bab 53. Alira merasa di bohongi dan di permainkan...
54
Bab 54. Agus yg kecewa dan putus asa...
55
Bab 55. keromantisan Fahri...
56
Bab 56. Meymey masuk dalam geng Alira...
57
Bab 57. Alira positif hamil
58
Bab 58. Alira pendarahan...
59
Bab 59. Fahri yg dari kecil memang sudah dingin seperti es balok..
60
Bab 60. Alira kabur dari rumah sakit...
61
Bab 61. Mimpi buruk Alira...
62
Bab 62. Salah faham.....
63
Bab 63. Alira merasa kasihan terhadap Fahri
64
Bab 64. Alira sangat anggun dan seksi...
65
Bab 65. mama Rita terkejut melihat tingkah Fahri dan Alira...
66
Bab 66. kehebohan teman teman Alira...
67
Bab 67. Tania tidak pernah menyerah untuk mencari perhatian Fahri
68
Bab 68. Fahri merasa sedih dengan keadaan Alira...
69
Bab 69. Alira dan Fahri kembali bertengkar...
70
Bab 70. Bertengkar di dalam mobil...
71
8Bab 71. tingkah Fahri yg membuat semuanya terkejut...
72
Bab 72. Alira yg sakit karna banyak fikiran..
73
Bab 73. Refan yg berubah dalam sekejap...
74
Bab 74. Alira sangat malu dengan kata kata suaminya....
75
Bab 75. Penjelasan Refan yg membuat Meymey hancur...
76
Bab 76. pertunjukan Meymey yg membuat wajah Refan memerah...
77
Bab 77. Refan yg cemburu...
78
Bab 78. pertunangan Refan dan Meymey...
79
Bab 79. tubuh Alira yg makin padat dan berisi...
80
Bab 80. ulang tahun Alira...
81
Bab 81. keberanian Alira....
82
Bab 82. pesan Bela yg membuat Alira hancur..
83
Bab 83. Alira di nyatakan meninggal...
84
Bab 84. Fahri sedih karna melihat putranya sakit dan menangis...
85
Bab 85. Alira yg gampang terhasut dan mudah cemburu..
86
Bab 86. Nama baru untuk Bayi Alira dan Fahri...
87
Bab 87. Faris yg semakin lucu...
88
Bab 88. hari bahagianya Fahri juga Meyney...
89
Bab 89. Alira menangis karna menahan sakit.
90
Bab 90. Fahri suami yg serba bisa...
91
Bab 91. liburan ke bali...
92
Bab 92. Fahri menghipnotis para wanita yg berada di pantai...
93
Bab 93. Fahri di dekati wanita lain...
94
Bab 94. Alira merasa kesal dengan sikap Fahri...
95
Bab 95 Alira di pilih sebagai secretaris Fahri..
96
Bab 96. mama Rita yg kaget dengan perkataan Fahri...
97
Bab 97. Fahri yg sangat menyayangi bi Ina...
98
Bab 98. Faris memasuki sekolah menengah pertama...
99
Bab 99. Alira positif hamil...
100
Bab 100. Alira yg membuat Fahri semakin penasaran...
101
Bab 101. Faris yg merasa kasihan dengan bi Ina....
102
Bab 102.Faris dan Fahri yg hampir sama datarnya..
103
Bab 103. Jebakan....
104
Bab 104. keterlibatan Dedi...
105
Bab 105. Fahri sangat menghawatirkan anak istrinya....
106
Bab 106. keganasan Faris....
107
Bab 107. ketakutan Fahri akan mentalnya Faris....
108
Bab 108. Sifat Faris yg berubah secara tiba tiba...
109
Bab 109. Fahri berusaha untuk melakukan semua keinginan Faris...
110
Bab 110. kabar anak dan cucu bi Ina di malaysia...
111
Bab 111. keluarga Fahri bersedih karna kepergian bi Ina...
112
Bab 112. Faris laki laki yg sangat tampan...
113
Bab 113. kejadian tiga tahun yg lalu...
114
Bab 114. wanita asing yg datang dalam mimpi Faris...
115
Bab 115. pertemuan yg tidak terduga...
116
Bab 116. pertemuan Aleta dan Faris...
117
Bab 117. penolakan Aleta yg membuat Faris juga Reza jadi bingung...
118
Bab 118. kepergian Reza...
119
Bab 119. Aleta tunangan Faris..
120
Bab 120. pertengkaran...
121
Bab 121. Faris menemukan wanita yg dia cari selama ini..
122
Bab 122. karna mabuk membuat Faris tidak bisa untuk mengedalikan dirinya..
123
Bab 123. keberangkatan Faris dan Aleta ke Indonesia..
124
Bab 124. kehangatan keluarga..
125
Bab 125. perhatian keluarga Faris terhadap Aleta..
126
Bab 126. kecantikan Aleta yg membuat semua mata tertuju padanya..
127
Bab 127. liburan bersama..
128
Bab128. Faris orang yg sangat ramah.
129
Bab 129.
130
130. Pemberitahuan.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!