episode 19 RASA CEMBURU

Adrian mulai membuka pakaian Vanesa dengan cepat dan langsung mengganti menggunakan pakaian miliknya.

"Aku harap kamu tidak marah, aku juga hanya memiliki pakaian pria saja," ucap Adrian.

"Huh..." Adrian menghela nafasnya sambil menyelimuti tubuh Vanesa

Sambil terduduk Adrian mengusap keringat di keningnya. Adrian tidak menyangka hanya mengganti pakaian saja terasa begitu berat.

Ardian mulai menggelar tikar dan hendak tidur di lantai. Namun tiba-tiba suara ponsel berdering dengan keras.

"Sudah larut malam begini, siapa yang menelpon," ucap Adrian.

Ternyata bunyi ponsel itu berasal dari milik Vanesa. Adrian segera mengambil ponsel Vanesa dan melihat panggilan itu berasal dari Kakek Setiawan.

"Ternyata kakeknya yang menelponnya, kakek mungkin tidak menemukan Vanesa di rumah sehingga khawatir, aku akan menjelaskan..." pikir Adrian.

"Halo, Kakek Setiawan, ini aku Adrian," ujar Adrian menjawab panggilan telepon milik Vanesa.

"Oh Adrian, kebetulan sekali, beberapa hari nanti aku ada urusan untuk mencari mu," balas Kakek Setiawan di telepon.

"Kakek apa yang bisa aku bantu?" tanya Adrian.

"Tunggu kita bertemu baru berbicara," jawab Kakek Setiawan.

Tapi Kakek Setiawan mulai menyadari bahwa ada yang salah. Dia menelepon ponsel milik Vanesa cucunya tapi mengapa justru Adrian yang menjawabnya, pikirnya.

"Eh tunggu, ini sudah begitu malam, kamu memegang ponselnya, mana orangnya?" tanya Kakek Setiawan dengan nada keras.

"Kakek tenang, Vanesa sudah tidur," jawab Adrian.

"Apa... sudah tidur..." ujar Kakek Setiawan semakin keras suaranya.

Seketika Adrian terlihat panik karena Kakek Setiawan sepertinya sudah salah sangka terhadapnya.

"Tidak-tidak, kakek jangan salah paham, aku dan Vanesa tidak melakukan apapun," jelas Adrian dengan panik di telepon.

"Sudah, urusan kalian aku tidak akan ikut campur, jika aku tahu kamu menyakiti Vanesa, aku tidak akan melepaskan mu," ujar Kakek Setiawan.

"Sudah malam, sekarang itu dulu..." sambung Kakek Setiawan.

Kemudian panggilan itu di akhiri oleh Kakek Setiawan.

Pagi hari tiba-tiba saja terdengar suara teriakan dari Vanesa yang begitu keras sehingga membuat Adrian terbangun.

"Vanesa, ada apa, apa terjadi gempa?" tanya Adrian sambil mengucek matanya dan mengumpulkan rohnya.

"Plak," sebuah tamparan di lakukan oleh Vanesa kepada Adrian.

"Adrian kamu bajingan," teriak Vanesa.

Seketika Adrian langsung tersadar dan Vanesa kembali menarik selimut untuk menutupi tubuhnya.

"Adrian kamu bajingan... kenapa kamu melakukan seperti itu..." ujar Vanesa sambil tertunduk.

"Vanesa kamu tenang dulu, aku tidak melakukan apapun kepadamu, aku hanya melepaskan pakaian kotor mu saja," Adrian mencoba menjelaskan.

Vanesa melihat pakaiannya di atas meja yang memang kotor karena terkena muntahan.

"Walaupun kamu tidak menyerang ku, tapi pasti kamu melihatnya dan menyentuhku," ujar Vanesa dengan tertekan.

"Saat melepaskan baju aku mematikan lampu, aku juga bersumpah tidak menyentuhmu," balas Adrian.

Jika ingin melihat bentuk tubuhmu, aku bisa melakukannya dengan mudah. Hanya saja aku tidak ingin membuatmu malu, pikir Adrian.

"Benarkah, kamu tidak sedang menipuku," ujar Vanesa dengan wajah tidak berdaya.

"Benar, aku tidak berbohong, apa kamu menganggap aku orang seperti itu," balas Adrian meyakinkan.

"Hehe, hanya menyentuh sedikit, itu di anggap tidak sengaja bukan," pikir Adrian.

Vanesa sungguh tidak habis pikir bahwa Adrian tidak melakukan apapun kepadanya. Apakah tubuhnya masih kurang sempurna, sehingga Adrian tidak tertarik kepadanya, pikirnya.

"Kring..." ponsel Adrian tiba-tiba saja berdering.

Adrian mengambil ponselnya dan melihat bahwa panggilan itu berasal dari Angel. Adrian merasa penasaran sudah lama sejak hubungan mereka berakhir Angel tidak pernah menelponnya.

"Halo," ujar Adrian.

Adrian mendengar suara Angel yang sedang panik dan meminta bantuan kepadanya. Angel mengatakan bahwa sekelompok preman berada di depan rumahnya dan hendak mendobrak pintunya jika dia tidak keluar.

"Baik aku akan segera ke sana," ujar Adrian mematikan telepon.

"Adrian ada apa?" tanya Vanesa yang penasaran.

"Temanku ada masalah, aku pergi dulu," jawab Adrian dengan terburu-buru.

Sikap Adrian yang terburu-buru dan panik ini membuat Vanesa menjadi penasaran. Sehingga Vanesa memutuskan untuk membuntuti Adrian secara diam-diam.

Sementara itu di depan rumah Angel beberapa preman berbadan besar sedang menggedor-gedor pintu rumahnya. Di dalam rumah Angel tentu saja sangat ketakutan.

Para preman itu adalah suruhan dari Doni untuk menangkap Angel. Angel yang mengundurkan diri dari perusahaan dan juga di tambah masalah sebelumnya membuat Doni sangat marah. Doni berniat menangkap Angel dan memberinya pelajaran.

Selama beberapa menit Angel tidak membuka pintu rumahnya, alhasil para preman itu kehilangan kesabarannya dan mendobrak pintu rumahnya.

"Brak," pintu rumah Angel terbuka dengan satu kali tendangan.

Hal itu menunjukkan bahwa para preman itu sangat kuat. Seketika Angel menjadi sangat panik dan ketakutan. Angel hendak melarikan diri lewat pintu samping, tapi langsung di tangkap oleh salah satu preman.

"Dasar jalang, kamu jangan mempersulit pekerjaan kami," ujar salah satu preman menangkap Angel.

"Lepaskan aku!" teriak Angel mencoba terus memberontak.

Namun Angel sama sekali tidak bisa bergerak, kekuatan preman itu bukan lawan untuk dirinya yang merupakan seorang wanita. Tubuh Angel mulai di panggul dan di bawa pergi.

Angel terus memukul tubuh preman, namun pukulan Angel terlalu pelan sehingga preman itu sama sekali tidak bergeming.

"Hentikan... turunkan dia!" teriak seseorang yang baru saja tiba di sana.

Orang itu adalah Ardian yang tiba di sana dengan tepat waktu.

"Ardian kamu sudah datang," ujar Angel dengan bersemangat.

"Brengsek siapa kamu?" tanya salah seorang preman sambil menurunkan tubuh Angel.

"Beraninya kamu ikut campur urusan kami," sambungnya.

Tapi kemudian Adrian langsung bergerak dengan begitu cepat. Bola mata Adrian seolah seperti api yang berkobar mengalir energi spiritual keseluruhan tubuhnya.

"Buk," dalam sekejap saja seluruh preman sudah berjatuhan ke jalan dalam kondisi tidak sadarkan diri terkena serangan dari Adrian.

Setiap pukulan dari Adrian terlihat begitu cepat dan bertenaga, sehingga para preman tidak sempat meresponnya.

"Siapa dia sebenarnya, aku bahkan tidak bisa melihat pergerakannya, apa dia masih manusia?" ujar satu preman yang tersisa.

Preman ini adalah preman yang memanggul Angel sebelumnya. Preman itu mulai merasakan takut melihat kekuatan Adrian sekarang.

"Buk," tiba-tiba sebuah terjangan dari Adrian menghantam tubuh preman yang tersisa itu.

"Brak," tubuh preman itu terpental dengan keras dan jatuh menghantam sebuah tembok.

Seketika preman itu juga langsung pingsan dan tidak sadarkan diri.

"Keren sekali," pikir Angel dalam diam melihat aksi Adrian ini.

Angel selama ini tidak mengetahui bahwa Adrian sangat jago berkelahi. Hal barusan ini membuat Angel semakin mengagumi sosok Adrian.

"Angel, kamu tidak apa-apa?" tanya Adrian.

Angel dengan spontan langsung memeluk Adrian. Adrian juga hanya bisa menerimanya karena berpikir Angel pasti sedang ketakutan atas kejadian barusan.

"Adrian aku takut sekali, untung saja kamu datang tepat waktu, kalau tidak aku tidak bisa membayangkan apa terjadi," ujar Angel.

"Tenang saja, semua sudah baik-baik saja," balas Adrian.

Adrian sangat mengenal Angel, walaupun Angel terlihat begitu kuat di luar, tapi sebenarnya dia juga rapuh. kejadian barusan pasti membuat Angel ketakutan, pikirnya.

"Ehem...," suara batuk dari belakang mereka.

Ternyata suara batuk yang di buat itu berasal dari Vanesa yang tiba-tiba muncul di dekat mereka.

Ardian yang mengetahui kemunculan Vanesa ini membuatnya terkejut dan segera melepaskan pelukan dari Angel.

"Vanesa kamu kenapa ada di sini?" tanya Adrian mulai sedikit panik.

"Kenapa memangnya, apa aku mengganggu kalian," balas Vanesa dengan nada dingin.

"Eh..." Adrian mulai merasakan udara di dekatnya mulai menipis.

Terpopuler

Comments

Fano Jawakonora

Fano Jawakonora

adrian ma bebas dia mau buat apa aj, kn dah ada hubungn apa"dgn dua wanita apem bau itu

2025-03-08

0

lihat semua
Episodes
1 episode 1 PENGHIANAT
2 episode 2 HADIAH DARI KAKEK TUA
3 episode 3 MATA MENEMBUS SEGALANYA
4 episode 4 LOTRE
5 episode 5 RAHASIA ANGEL
6 episode 6 WANITA CANTIK VANESA
7 episode 7 BATU GIOK
8 episode 8 RASA KAGUM VANESA
9 episode 9 TANTANGAN WANTO
10 episode 10 PERTANDINGAN DI MULAI
11 episode 11 KEMENANGAN TELAK
12 episode 12 ALASAN ANGEL
13 episode 13 PERASAAN BERSALAH
14 episode 14 PIL AJAIB
15 episode 15 MEMBELI MOBIL
16 episode 16 JEBAKAN DONI
17 episode 17 MALAM PANJANG
18 episode 18 VANESA MABUK
19 episode 19 RASA CEMBURU
20 episode 20 BARANG ANTIK
21 Episode 21 GUCI PORSELIN 15 MILYAR
22 episode 22 MELINDA SAPUTRA
23 episode 23 FESTIVAL JUDI BATU
24 episode 24 BALAS DENDAM MASTER RANDI
25 episode 25 RENCANA LICIK
26 episode 26 GIOK DARAH ALAMI
27 episode 27 TIDUR SATU RANJANG
28 episode 28 HARAPAN SEMBUH MELINDA
29 episode 29 LUKISAN PALSU
30 episode 30 ADRIAN BERTEMU MELINDA
31 episode 31 PETUGAS CANTIK NIA
32 episode 32 PIL AJAIB YANG TERAKHIR
33 episode 33 SALAH PAHAM
34 episode 34 PISAU BELATI ULAR
35 episode 35 TIDAK BERNILAI
36 Episode 36 BARANG YANG TIDAK DI SANGKA
37 episode 37 BERTAHANLAH MELINDA
38 episode 38 ADRIAN SANG PENYELAMAT
39 episode 39 PIJATAN ENJOY
40 episode 40 SEMBUH TOTAL
41 episode 41 RANTI WANITA DEWASA YANG CANTIK
42 episode 42 PACAR BOHONGAN
43 episode 43 ADRIAN JAGO BERKELAHI
44 episode 44 PERMAINAN DADU
45 episode 45 TIGA DADU SAMA
46 episode 46 PERKARA SESAK NAFAS
47 episode 47 SURAT TILANG DARI PETUGAS NIA
48 episode 48 HUTANG BUDI YANG KEDUA
49 episode 49 BURONAN KELAS A
50 episode 50 CEMBURU
51 episode 51 RADANG DINGIN
52 episode 52 SERANGAN JANTUNG
53 episode 53 ADRIAN SANG PENOLONG
54 episode 54 PESTA ULANG TAHUN
55 episode 55 GELAR DOKTER JENIUS
56 episode 56 SUNTIKAN OBAT DARI ADI
57 episode 57 KEAJAIBAN YANG LUAR BIASA
58 episode 58 RAJA BISNIS BRAYEN
59 episode 59 SABOTASE MOBIL
60 episode 60 SUNTIKAN RACUN
61 episode 61 WAKTUNYA MEMBALAS
62 episode 62 LENYAPNYA KELUARGA PANDAWA
63 episode 63 ARTIS CANTIK BERMATA BIRU
64 episode 64 PEMBAJAKAN PESAWAT
65 episode 65 1000 LEBIH PIL KECANTIKAN
66 episode 66 TOKO KECANTIKAN PELANGI
67 episode 67 SIARAN LANGSUNG
68 episode 68 LARIS MANIS
69 episode 69 DUA CIUMAN MANIS
70 episode 70 KONSER MUSIK
71 episode 71 ADRIAN YANG TERPILIH
72 episode 72 RACUN MAWAR HITAM
73 episode 73 PERTANDINGAN MEMASAK
74 episode 74 KENCAN BUTA
75 episode 75 DI TUDUH PELAKOR
76 episode 76 BANTUAN ADRIAN
77 episode 77 SANDIWARA CINTA
78 episode 78 SATU RANJANG YANG SAMA
79 episode 79 KOTA SANJING
80 episode 80 TUAN BESAR ARDI BUDIANTO
81 episode 81 KELOMPOK MAFIA KAPAK DARAH
82 episode 82 TANGAN BESI DAN KAKI BAJA
83 episode 83 TANGAN BESI TUMBANG
84 episode 84 RADEK PEMIMPIN KAPAK DARAH
85 episode 85 HANCURNYA KAPAK DARAH
86 episode 86 KAMBUH LAGI HAWA DINGIN
87 episode 87 ANGEL HAMIL
88 episode 88 VANESA AKU SUKA KEPADAMU
89 episode 89 TITIK TERANG
90 episode 90 KEMESRAAN DI ANTARA MEREKA
91 episode 91 BAHAGIA DAN TERLUKA
Episodes

Updated 91 Episodes

1
episode 1 PENGHIANAT
2
episode 2 HADIAH DARI KAKEK TUA
3
episode 3 MATA MENEMBUS SEGALANYA
4
episode 4 LOTRE
5
episode 5 RAHASIA ANGEL
6
episode 6 WANITA CANTIK VANESA
7
episode 7 BATU GIOK
8
episode 8 RASA KAGUM VANESA
9
episode 9 TANTANGAN WANTO
10
episode 10 PERTANDINGAN DI MULAI
11
episode 11 KEMENANGAN TELAK
12
episode 12 ALASAN ANGEL
13
episode 13 PERASAAN BERSALAH
14
episode 14 PIL AJAIB
15
episode 15 MEMBELI MOBIL
16
episode 16 JEBAKAN DONI
17
episode 17 MALAM PANJANG
18
episode 18 VANESA MABUK
19
episode 19 RASA CEMBURU
20
episode 20 BARANG ANTIK
21
Episode 21 GUCI PORSELIN 15 MILYAR
22
episode 22 MELINDA SAPUTRA
23
episode 23 FESTIVAL JUDI BATU
24
episode 24 BALAS DENDAM MASTER RANDI
25
episode 25 RENCANA LICIK
26
episode 26 GIOK DARAH ALAMI
27
episode 27 TIDUR SATU RANJANG
28
episode 28 HARAPAN SEMBUH MELINDA
29
episode 29 LUKISAN PALSU
30
episode 30 ADRIAN BERTEMU MELINDA
31
episode 31 PETUGAS CANTIK NIA
32
episode 32 PIL AJAIB YANG TERAKHIR
33
episode 33 SALAH PAHAM
34
episode 34 PISAU BELATI ULAR
35
episode 35 TIDAK BERNILAI
36
Episode 36 BARANG YANG TIDAK DI SANGKA
37
episode 37 BERTAHANLAH MELINDA
38
episode 38 ADRIAN SANG PENYELAMAT
39
episode 39 PIJATAN ENJOY
40
episode 40 SEMBUH TOTAL
41
episode 41 RANTI WANITA DEWASA YANG CANTIK
42
episode 42 PACAR BOHONGAN
43
episode 43 ADRIAN JAGO BERKELAHI
44
episode 44 PERMAINAN DADU
45
episode 45 TIGA DADU SAMA
46
episode 46 PERKARA SESAK NAFAS
47
episode 47 SURAT TILANG DARI PETUGAS NIA
48
episode 48 HUTANG BUDI YANG KEDUA
49
episode 49 BURONAN KELAS A
50
episode 50 CEMBURU
51
episode 51 RADANG DINGIN
52
episode 52 SERANGAN JANTUNG
53
episode 53 ADRIAN SANG PENOLONG
54
episode 54 PESTA ULANG TAHUN
55
episode 55 GELAR DOKTER JENIUS
56
episode 56 SUNTIKAN OBAT DARI ADI
57
episode 57 KEAJAIBAN YANG LUAR BIASA
58
episode 58 RAJA BISNIS BRAYEN
59
episode 59 SABOTASE MOBIL
60
episode 60 SUNTIKAN RACUN
61
episode 61 WAKTUNYA MEMBALAS
62
episode 62 LENYAPNYA KELUARGA PANDAWA
63
episode 63 ARTIS CANTIK BERMATA BIRU
64
episode 64 PEMBAJAKAN PESAWAT
65
episode 65 1000 LEBIH PIL KECANTIKAN
66
episode 66 TOKO KECANTIKAN PELANGI
67
episode 67 SIARAN LANGSUNG
68
episode 68 LARIS MANIS
69
episode 69 DUA CIUMAN MANIS
70
episode 70 KONSER MUSIK
71
episode 71 ADRIAN YANG TERPILIH
72
episode 72 RACUN MAWAR HITAM
73
episode 73 PERTANDINGAN MEMASAK
74
episode 74 KENCAN BUTA
75
episode 75 DI TUDUH PELAKOR
76
episode 76 BANTUAN ADRIAN
77
episode 77 SANDIWARA CINTA
78
episode 78 SATU RANJANG YANG SAMA
79
episode 79 KOTA SANJING
80
episode 80 TUAN BESAR ARDI BUDIANTO
81
episode 81 KELOMPOK MAFIA KAPAK DARAH
82
episode 82 TANGAN BESI DAN KAKI BAJA
83
episode 83 TANGAN BESI TUMBANG
84
episode 84 RADEK PEMIMPIN KAPAK DARAH
85
episode 85 HANCURNYA KAPAK DARAH
86
episode 86 KAMBUH LAGI HAWA DINGIN
87
episode 87 ANGEL HAMIL
88
episode 88 VANESA AKU SUKA KEPADAMU
89
episode 89 TITIK TERANG
90
episode 90 KEMESRAAN DI ANTARA MEREKA
91
episode 91 BAHAGIA DAN TERLUKA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!