MATA BERSINAR MENEMBUS KEGELAPAN

MATA BERSINAR MENEMBUS KEGELAPAN

episode 1 PENGHIANAT

"Plak," sebuah tamparan keras menggema di sebuah jalan yang ramai dengan pejalan kaki.

Angin seolah yang sebelumnya berhembus sepoi-sepoi seakan berhenti sejenak menyaksikan kejadian tersebut dan bahkan tampak semua orang mulai menontonnya.

Tamparan itu di lakukan oleh seorang wanita muda kepada seorang pria yang merupakan kekasihnya.

"Mulai saat ini kita tidak memiliki hubungan apapun lagi," tegas wanita berusaha untuk kuat.

Tampak mata wanita itu mulai memerah seolah menahan air matanya yang hendak jatuh.

Wanita itu kemudian mulai kembali tersenyum seolah sangat yakin dengan perkataannya barusan.

Wanita muda itu bernama Angel yang berusia 23 tahun dan terlihat cukup cantik dengan rambut pendek sebahu.

"Sayang, apa yang barusan kamu katakan?" tanya si pria sambil memegangi pipinya yang memerah akibat bekas tamparan.

Pria itu bernama Adrian, Adrian merupakan seorang pria muda dengan penampilan sederhana. Adrian sebenarnya cukup tampan hanya saja pekerjaannya yang serabut membuat dirinya di pandang setengah mata.

"Apa kamu tuli?" balas Angel dengan nada keras.

"Aku bilang aku mau putus dan satu lagi, kamu jangan memanggilku dengan sebutan sayang, karena aku merasa jijik mendengarnya," sambung Angel.

Adrian sangat terkejut mendengarnya dan seolah dirinya sulit untuk dapat mempercayainya. Sebelumnya hubungan mereka sangat baik-baik saja dan janjian di tempat ini untuk jalan bersama.

Tapi di luar dugaan karena tiba-tiba saja angel ingin putus hubungan dengannya.

Adrian segera mendekati angel dan memegang kedua bahunya sambil menatap wajah angel.

"Angel katakan, pasti ada kesalahpahaman di antara kita?" tanya Adrian dengan panik dan wajah memelas.

"Selama ini aku begitu mencintaimu dan aku juga tahu bahwa kamu juga mencintaiku," sambung Andrian.

Namun Angel langsung mendorong tubuh Andrian menjauh darinya dengan kuat.

"Cinta... kamu tidak pantas berbicara tentang cinta kepadaku," ujar Angel.

"Jujur saja selama ini aku tidak pernah mencintaimu, yang aku inginkan adalah semua hasil kerjamu yang tidak seberapa itu," sambung Angel.

Selama ini Adrian bekerja serabutan dan bahkan paruh waktu untuk bisa mendapatkan banyak uang agar bisa menyenangkan Angel.

"Apa maksudmu sebenarnya Angel?" tanya Andrian masih belum begitu mengerti.

Angel tampak memalingkan wajahnya seolah tidak bisa menjawab pertanyaan dari Andrian. Angel terlihat diam saja seolah sedang ada sesuatu yang sedang di sembunyikan oleh angel namun Andrian tidak mengetahuinya.

"Maksudnya dia tidak cocok dengan pria miskin sepertimu," sela seorang pria secara tiba-tiba muncul.

Pria itu adalah seorang lelaki dengan umur 40 tahunan dan berbadan gemuk, dengan menggunakan setelah jas rapi berwarna hitam.

Pria gemuk itu bernama Doni dan langsung merangkul pinggang dari Angel dengan sangat mesra. Di belakang Doni terdapat dua orang pengawal berbadan kekar dan berotot.

"Sayang kenapa lama sekali, aku sudah menunggumu dari tadi," ujar Doni kepada Angel.

"Maaf aku..." balas Angel dengan berusaha tersenyum manis kepada Doni.

Adrian yang melihat itu seketika menjadi sangat marah. Bagaimana mungkin seorang wanita yang dia cintai bisa di rangkul oleh pria lain. Terlebih lagi pria itu terlihat cukup tua.

"Brengsek, beraninya kamu menyentuh pacarku," ujar Adrian dengan marah menghampiri Doni.

Adrian hendak menarik tubuh Doni menjauh dari Angel, namun seketika dua pengawal Doni langsung memegangi tubuh Adrian dengan kuat.

"Sialan lepaskan aku!" Adrian mencoba memberontak, namun sia-sia saja, Adrian bak seekor semut bagi kedua pengawal itu.

"Jadi dia adalah kekasihmu itu," ujar Doni kepada Angel.

"Tidak, aku sudah berpisah darinya," jawab Angel.

"Baguslah kalau begitu," ujar Doni dengan puas.

Doni yang terkenal dengan kekejamannya dan langsung memberikan kode kepada kedua pengawalnya. Seketika kedua pengawal berbadan besar dan berotot itu langsung menghajar Adrian.

"Buk, brak," tendangan dan tinjuan menghantam tubuh Adrian dengan keras.

Seketika Adrian langsung jatuh di atas jalan. Namun bukannya berhenti, kedua pengawal itu justru langsung menginjak-injak tubuh Adrian tanpa ampun.

Adrian berteriak kesakitan, namun tidak ada satu orang pun yang berada di sana untuk mencoba menolongnya.

Angel sendiri terlihat mulai tidak tega dan kasian melihat Adrian yang menderita ini.

"Tuan Doni sudah cukup tolong hentikan!" pinta Angel kepada Doni.

"Apa kamu bilang?" tanya Doni tampak terkejut mendengarnya.

"Apa kamu masih peduli kepadanya?" sambung Doni bertanya.

"Bukan seperti itu, aku hanya tidak mau kamu terkena masalah hukum karena membunuhnya di tempat umum," jelas Angel.

"Hahaha, kamu benar," ujar Doni tampak puas.

Doni memerintahkan kedua bawahannya untuk berhenti dan terlihat Adrian yang sudah tergeletak dengan bersimbah darah.

"Kamu dengar, jika bukan di tempat ramai aku sudah menghabisi mu," ujar Doni kepada Adrian.

Adrian seolah tidak memperdulikan semua yang terjadi kepada dirinya. Baik semua luka yang membuat tubuhnya seolah mati rasa. Rasa cinta Adrian kepada Angel begitu dalam yang membuat dirinya mampu untuk menahannya.

"Angel aku tahu kamu mencintaiku, tapi kenapa semua ini, ada apa sebenarnya?" tanya Adrian dengan suara lirih dan tertatih-tatih.

Doni yang mendengarnya kembali menjadi marah dan menunjukkan wajah bengisnya. Doni hendak kembali memerintahkan bawahannya untuk menghajar Adrian kembali.

Namun tiba-tiba saja Angel langsung mencium bibir Doni dengan cepat.

"Sayang bukankah kamu hendak mengajakku ke suatu tempat, lupakan dia, jangan mengganggu mood kita," ujar Angel dengan manja.

Doni kembali menatap Angel yang begitu cantik di hadapannya. Seketika tampak wajah Doni terlihat mesum dan menelan ludahnya sendiri. Angel benar-benar sangat cantik dan sangat menggoda di mata lelaki.

"Ya kamu benar sayang," balas Doni kepada Angel.

Kemudian Doni membelai rambut Angel sehingga membuat Angel memalingkan wajahnya karena malu.

Adrian sangat marah melihatnya namun tubuhnya seolah mati rasa dan tidak bisa bergerak akibat luka di sekujur tubuhnya. Sehingga Adrian hanya menunjukkan ekspresi marah tapi tidak bisa berbuat apa-apa.

"Kamu dengar bukan, aku akan membawa Angel ke hotel dan menghabiskan malam bersama," ujar Doni kepada Adrian.

"Bukankah benar sayang?" sambung Doni bertanya kepada Angel.

"Kamu membuat ku malu saja," jawab Angel dengan manja.

Kemudian Doni merangkul pinggang Angel dan membawanya pergi dari sana di ikuti oleh dua pengawalnya.

Hati Adrian menjadi sangat hancur, selama 2 tahun ini dia berpacaran dengan Angel dan begitu menyayangi dan menjaganya. Adrian selalu menjaga kehormatan Angel tapi tidak di sangka nasibnya justru seperti sekarang ini.

Adrian pertama kali bertemu dengan Angel ketika Angel sedang terjatuh dari sepeda motor dan kakinya terluka. Adrian yang melihatnya segera membawanya pergi ke rumah sakit. Hampir setiap hari Adrian selalu pergi ke rumah sakit untuk menjenguk Angel sampai akhirnya angel sembuh.

Perhatian dan ketulusan Adrian ini yang membuat Angel jatuh hati kepadanya, hingga akhirnya mereka berdua memutuskan untuk berpacaran.

Namun siapa yang menyangka bahwa Angel telah mengkhianati cinta di antara mereka sehingga membuat hati Adrian hancur seketika. Ini adalah cinta pertama Adrian dan harus berakhir dengan menyakitkan.

Dari kejadian ini Adrian menyimpulkan bahwa Angel adalah seorang wanita mata duitan yang rela bersama seorang pria tua hanya demi uang.

"Kamu membuatku sangat kecewa," ucap Adrian lirih.

Sesaat kemudian pandangan Adrian menjadi gelap dan tidak sadarkan diri. Orang-orang yang menonton itu juga mulai mendekati tubuh Adrian yang tergeletak di aspal.

"Apakah dia mati?" tanya seseorang di sana kepada rekannya.

"Sudah biarkan saja, itu bukan urusan kita."

Terpopuler

Comments

Dirman Ha

Dirman Ha

ig su HP

2025-01-25

1

Doni Gunawan

Doni Gunawan

lanjut

2025-01-10

0

Mike Shrye❀∂я

Mike Shrye❀∂я

mampir akak

2025-01-02

1

lihat semua
Episodes
1 episode 1 PENGHIANAT
2 episode 2 HADIAH DARI KAKEK TUA
3 episode 3 MATA MENEMBUS SEGALANYA
4 episode 4 LOTRE
5 episode 5 RAHASIA ANGEL
6 episode 6 WANITA CANTIK VANESA
7 episode 7 BATU GIOK
8 episode 8 RASA KAGUM VANESA
9 episode 9 TANTANGAN WANTO
10 episode 10 PERTANDINGAN DI MULAI
11 episode 11 KEMENANGAN TELAK
12 episode 12 ALASAN ANGEL
13 episode 13 PERASAAN BERSALAH
14 episode 14 PIL AJAIB
15 episode 15 MEMBELI MOBIL
16 episode 16 JEBAKAN DONI
17 episode 17 MALAM PANJANG
18 episode 18 VANESA MABUK
19 episode 19 RASA CEMBURU
20 episode 20 BARANG ANTIK
21 Episode 21 GUCI PORSELIN 15 MILYAR
22 episode 22 MELINDA SAPUTRA
23 episode 23 FESTIVAL JUDI BATU
24 episode 24 BALAS DENDAM MASTER RANDI
25 episode 25 RENCANA LICIK
26 episode 26 GIOK DARAH ALAMI
27 episode 27 TIDUR SATU RANJANG
28 episode 28 HARAPAN SEMBUH MELINDA
29 episode 29 LUKISAN PALSU
30 episode 30 ADRIAN BERTEMU MELINDA
31 episode 31 PETUGAS CANTIK NIA
32 episode 32 PIL AJAIB YANG TERAKHIR
33 episode 33 SALAH PAHAM
34 episode 34 PISAU BELATI ULAR
35 episode 35 TIDAK BERNILAI
36 Episode 36 BARANG YANG TIDAK DI SANGKA
37 episode 37 BERTAHANLAH MELINDA
38 episode 38 ADRIAN SANG PENYELAMAT
39 episode 39 PIJATAN ENJOY
40 episode 40 SEMBUH TOTAL
41 episode 41 RANTI WANITA DEWASA YANG CANTIK
42 episode 42 PACAR BOHONGAN
43 episode 43 ADRIAN JAGO BERKELAHI
44 episode 44 PERMAINAN DADU
45 episode 45 TIGA DADU SAMA
46 episode 46 PERKARA SESAK NAFAS
47 episode 47 SURAT TILANG DARI PETUGAS NIA
48 episode 48 HUTANG BUDI YANG KEDUA
49 episode 49 BURONAN KELAS A
50 episode 50 CEMBURU
51 episode 51 RADANG DINGIN
52 episode 52 SERANGAN JANTUNG
53 episode 53 ADRIAN SANG PENOLONG
54 episode 54 PESTA ULANG TAHUN
55 episode 55 GELAR DOKTER JENIUS
56 episode 56 SUNTIKAN OBAT DARI ADI
57 episode 57 KEAJAIBAN YANG LUAR BIASA
58 episode 58 RAJA BISNIS BRAYEN
59 episode 59 SABOTASE MOBIL
60 episode 60 SUNTIKAN RACUN
61 episode 61 WAKTUNYA MEMBALAS
62 episode 62 LENYAPNYA KELUARGA PANDAWA
63 episode 63 ARTIS CANTIK BERMATA BIRU
64 episode 64 PEMBAJAKAN PESAWAT
65 episode 65 1000 LEBIH PIL KECANTIKAN
66 episode 66 TOKO KECANTIKAN PELANGI
67 episode 67 SIARAN LANGSUNG
68 episode 68 LARIS MANIS
69 episode 69 DUA CIUMAN MANIS
70 episode 70 KONSER MUSIK
71 episode 71 ADRIAN YANG TERPILIH
72 episode 72 RACUN MAWAR HITAM
73 episode 73 PERTANDINGAN MEMASAK
74 episode 74 KENCAN BUTA
75 episode 75 DI TUDUH PELAKOR
76 episode 76 BANTUAN ADRIAN
77 episode 77 SANDIWARA CINTA
78 episode 78 SATU RANJANG YANG SAMA
79 episode 79 KOTA SANJING
80 episode 80 TUAN BESAR ARDI BUDIANTO
81 episode 81 KELOMPOK MAFIA KAPAK DARAH
82 episode 82 TANGAN BESI DAN KAKI BAJA
83 episode 83 TANGAN BESI TUMBANG
84 episode 84 RADEK PEMIMPIN KAPAK DARAH
85 episode 85 HANCURNYA KAPAK DARAH
86 episode 86 KAMBUH LAGI HAWA DINGIN
87 episode 87 ANGEL HAMIL
88 episode 88 VANESA AKU SUKA KEPADAMU
89 episode 89 TITIK TERANG
90 episode 90 KEMESRAAN DI ANTARA MEREKA
91 episode 91 BAHAGIA DAN TERLUKA
Episodes

Updated 91 Episodes

1
episode 1 PENGHIANAT
2
episode 2 HADIAH DARI KAKEK TUA
3
episode 3 MATA MENEMBUS SEGALANYA
4
episode 4 LOTRE
5
episode 5 RAHASIA ANGEL
6
episode 6 WANITA CANTIK VANESA
7
episode 7 BATU GIOK
8
episode 8 RASA KAGUM VANESA
9
episode 9 TANTANGAN WANTO
10
episode 10 PERTANDINGAN DI MULAI
11
episode 11 KEMENANGAN TELAK
12
episode 12 ALASAN ANGEL
13
episode 13 PERASAAN BERSALAH
14
episode 14 PIL AJAIB
15
episode 15 MEMBELI MOBIL
16
episode 16 JEBAKAN DONI
17
episode 17 MALAM PANJANG
18
episode 18 VANESA MABUK
19
episode 19 RASA CEMBURU
20
episode 20 BARANG ANTIK
21
Episode 21 GUCI PORSELIN 15 MILYAR
22
episode 22 MELINDA SAPUTRA
23
episode 23 FESTIVAL JUDI BATU
24
episode 24 BALAS DENDAM MASTER RANDI
25
episode 25 RENCANA LICIK
26
episode 26 GIOK DARAH ALAMI
27
episode 27 TIDUR SATU RANJANG
28
episode 28 HARAPAN SEMBUH MELINDA
29
episode 29 LUKISAN PALSU
30
episode 30 ADRIAN BERTEMU MELINDA
31
episode 31 PETUGAS CANTIK NIA
32
episode 32 PIL AJAIB YANG TERAKHIR
33
episode 33 SALAH PAHAM
34
episode 34 PISAU BELATI ULAR
35
episode 35 TIDAK BERNILAI
36
Episode 36 BARANG YANG TIDAK DI SANGKA
37
episode 37 BERTAHANLAH MELINDA
38
episode 38 ADRIAN SANG PENYELAMAT
39
episode 39 PIJATAN ENJOY
40
episode 40 SEMBUH TOTAL
41
episode 41 RANTI WANITA DEWASA YANG CANTIK
42
episode 42 PACAR BOHONGAN
43
episode 43 ADRIAN JAGO BERKELAHI
44
episode 44 PERMAINAN DADU
45
episode 45 TIGA DADU SAMA
46
episode 46 PERKARA SESAK NAFAS
47
episode 47 SURAT TILANG DARI PETUGAS NIA
48
episode 48 HUTANG BUDI YANG KEDUA
49
episode 49 BURONAN KELAS A
50
episode 50 CEMBURU
51
episode 51 RADANG DINGIN
52
episode 52 SERANGAN JANTUNG
53
episode 53 ADRIAN SANG PENOLONG
54
episode 54 PESTA ULANG TAHUN
55
episode 55 GELAR DOKTER JENIUS
56
episode 56 SUNTIKAN OBAT DARI ADI
57
episode 57 KEAJAIBAN YANG LUAR BIASA
58
episode 58 RAJA BISNIS BRAYEN
59
episode 59 SABOTASE MOBIL
60
episode 60 SUNTIKAN RACUN
61
episode 61 WAKTUNYA MEMBALAS
62
episode 62 LENYAPNYA KELUARGA PANDAWA
63
episode 63 ARTIS CANTIK BERMATA BIRU
64
episode 64 PEMBAJAKAN PESAWAT
65
episode 65 1000 LEBIH PIL KECANTIKAN
66
episode 66 TOKO KECANTIKAN PELANGI
67
episode 67 SIARAN LANGSUNG
68
episode 68 LARIS MANIS
69
episode 69 DUA CIUMAN MANIS
70
episode 70 KONSER MUSIK
71
episode 71 ADRIAN YANG TERPILIH
72
episode 72 RACUN MAWAR HITAM
73
episode 73 PERTANDINGAN MEMASAK
74
episode 74 KENCAN BUTA
75
episode 75 DI TUDUH PELAKOR
76
episode 76 BANTUAN ADRIAN
77
episode 77 SANDIWARA CINTA
78
episode 78 SATU RANJANG YANG SAMA
79
episode 79 KOTA SANJING
80
episode 80 TUAN BESAR ARDI BUDIANTO
81
episode 81 KELOMPOK MAFIA KAPAK DARAH
82
episode 82 TANGAN BESI DAN KAKI BAJA
83
episode 83 TANGAN BESI TUMBANG
84
episode 84 RADEK PEMIMPIN KAPAK DARAH
85
episode 85 HANCURNYA KAPAK DARAH
86
episode 86 KAMBUH LAGI HAWA DINGIN
87
episode 87 ANGEL HAMIL
88
episode 88 VANESA AKU SUKA KEPADAMU
89
episode 89 TITIK TERANG
90
episode 90 KEMESRAAN DI ANTARA MEREKA
91
episode 91 BAHAGIA DAN TERLUKA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!