15. Godaan Mantan-_

Rangga.

Setelah sampai di kantor Rangga langsung menemui Aldo yang berada di ruang kerja Rangga.

"Lo dari mana aja lama banget si."

"Sorry tadi kena macet."

"Assalammualaikum pak, ini berkas yang mau dipakai meeting hari ini." Ucap Amel(Sekertaris Rangga) sambil membuka pintu.

"Makasih taro situ aja."

"Baik pak." Setelah memberikan berkas Amel langsung keluar ruangan.

"Ya udah ayo kita langsung masuk ruangan aja bentar lagi klien kita dateng."

Rangga dan Aldo segera memasuki ruang meeting yang sudah disediakan oleh kantor.

Tak lama kemudian klien mereka datang. Rangga langsung memulai meeting ini dengan serius.

Setelah semua klien setuju dengan pendapat Rangga. Meeting selesai dan semua klien pergi. "Selamat ya tadi interview lo bagus banget tadi."

"Thank you²."

"Lo mau kemana langsung ke caffe atau kemana?" tanya Aldo

"Lo ke caffe aja dulu nanti gue nyusul. Gue kebelet nih."

"Ya udah hati-hati ya."

Aldo turun dan langsung pergi ke caffe. Sedangkan Rangga yang berada di kamar mandi untuk buang air kecil dan memberi kabar ke pada Dania bahwa meeting dengan klien nya diterima.

Sebelum menghampiri Aldo Rangga kembali ke ruang kerjannya untuk mengambil dompet. Saat Rangga sedang membuka pintu di kursi tempat Ia duduk ada seseorang wanita disana.

"Hallo Rangga." Ucap wanita itu dengan memutarkan kursinya.

"Widya, ngpain kamu disini."

"Kan Aku udah bilang mau ketemu kamu. Tapi kamunya ngehindar terus si, Aku telfon nggak diangkat, Aku chat nggak di bales, dan kemarin Aku dateng ke Villa kamu, kamunya udah pulang. Terpaksa deh Aku dateng ke kantor kamu. Nggak papa kan."

"Nggak papa kok, tapi nggak gini caranya." Rangga masih menjawab dengan nada rendah.

"Lalu gimana?" Widya berdiri dari kirsi dan menghampiri Rangga, lalu memeluk Rangga dari belakang. "Aku kangen sama kamu."

"Lepasin nggak, Aku sudah menikan dan ada hati yang harus aku jaga." kali ini nada Rangga mulai naik, dengan melepaskan pelukan Widya.

"Ahh...Aku nggak peduli, Aku tau kamu, Kamu itu tidak akan pernah cukup dengan satu perempuan. Okey-okey Aku minta maaf soal dulu Aku pernah ninggalin kamu demi Farid. Aku nyesel dan sekarang Aku mau bersama kamu kembali."

"Aku bukan Rangga yang dulu, Yang bodoh soal cinta dan lebih bodohnya lagi jika Aku mau menerima kamu kembali. Lepasin tangan Aku."

"Okey Aku lepasin. Tapi coba inget kejadian-kejadian dulu kita, kita pernah kencan berdua, makan berdua, pergi ke mall dan kita pernah tidur bareng kan. Kamu lupa?"

"Aku nggak pernah lupa kejadian bodoh yang sudah Aku lakukan sama wanita lain termasuk kamu, sekarang Aku punya Dania dan Aku akan memperbaiki semuannya bersama Dia, dan satu lagi Aku akna membangun cerita bersama Dia."

"Terserah kamu, Aku nggak peduli. Jika kamu nggak mau balikan dengan Aku, Aku akan.."

"Mau ngapain kamu, Aku nggak peduli."

Rangga membuka pintu

"Aku akan bilang kepada Istrimu kalo Aku pernah jadi kekasih gelap kamu."

"Jika kamu berani bilang ke Dania. Kamu harus tanggung resiconya." Rangga memegang tangan Widya dengan kencang.

"Lepasin, sakit tau."

Rangga melepaskan cengkraman kepada Widya. Rangga langsung keluar menghampiri Aldo.

"Gue nggak peduli!!!" Ucap Widya dengan suara keras.

Di Caffe.

"Eh bro dari mana aja lama banget, hampir setengah jam nih gue ngungguin lo."

"Bentar-bentar kenapa raut wajah lo, kusem banget, habia berantem ya?" tanya Aldo penasaran.

"Nggak kok, tadi Widya ke kantor dan masuk ke ruang kerja gue."

"Ngapain Dia ke sana?"

"Dia ngajakkin balikan sama gue, lalu gue tolak dan malah Dia ngancem kalo Dia bakal ngasih tau semuannya tentang gue dan Widya ke Dania."

"Gila Dia, harua di beri pelajaran memang."

"Udah-udah, gue yakin Dia nggak bakal ngelakin yang aneh-aneh kok."

"Ya udah lo minum dulu biar tenang."

Rangga meminum minuman yang sudah dipesan oleh Aldo. Dan disini Rangga mulai tenang dan sudah muali mereda emosinya terhadap Widya.

Akhirnya Aldo memesan makanan dan minumman ulang untul makan siang hari ini.

Bersambung.....

Jangan lupa like, komen, rate, dan vo**te

Makasih Sudah mau mampir dan membaca:)

.

.

.

.

.

Follow : @_Selvii23**

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***