"Bagaimana ketua? Sebenarnya aku hendak mengusulkan kedua muridku untuk ikut terlibat dalam misi ini. Anggap saja ini sebagai permulaan bagi mereka untuk terjun ke dalam pertempuran" Xiao Li melirik kedua muridnya.
Mereka tengah berada di ruang khusus ketua sekte. Ketua Qin Ming sudah mengetahui kabar tentang peta rahasia. Qin Ming meminta Xiao Li menjelaskan situasinya, meskipun belum ada pergerakan dari sekte-sekte aliran hitam, mustahil bagi mereka tidak mengetahuinya sedikitpun.
"Aku akan membahasnya dengan tetua yang lain untuk hal itu. Tapi, apa tidak terlalu berlebihan untuk mengirim keduanya? Pulau Iblis adalah kerajaan siluman yang sesungguhnya" Qin Ming sedikit ragu akan usulan Xiao Li.
"Aku percaya pada murid-muridku, ketua" Xiao Li dengan mantap menatap Qin Ming.
Qin Ming terdiam sesaat, kesempatan seperti ini bisa dibilang menguntungkan dan membahayakan di saat yang sama. Murid-murid akan belajar tentang pertarungan yang sesungguhnya, pertumpahan darah tidak dapat dihindarkan di situasi tersebut, itu akan menjadi pengalaman yang sangat melekat sebagai langkah awal. Namun, resiko yang dihadapi juga setimpal dengan keuntungannya, nyawa adalah taruhannya.
"Baiklah, 3hari lagi adalah hari pengujian para pendekar muda era ke-7. Jika kalian berhasil lolos sebagai juara, maka aku akan mempertimbangkan kalian dalam misi ini. Tetua Li, antarkan mereka menuju Paviliun Bintang Bumi tiga hari lagi" Qin Ming memilih dengan hasil ujian agar terlihat adil. Qin Ming memang selalu menegakan keadilan atas segala sesuatu yang menyangkut sekte.
"Kita tunda soal itu, itu.. bagaimana kalian bisa membawa hewan roh ke dalam sekte? Apa tidak berbahaya? Hewan roh memiliki kesadaran seperti manusia" tunjuk Qin Ming pada Miu yang tengah Yue duduki.
Miu yang sejak tadi menutup matanya tiba-tiba melirik Qin Ming mendengar dirinya dipertanyakan. Melihat lirikan maut Miu membuat Qin Ming menelan ludah.
"Hahaha.. Maaf aku lancang membawanya ke dalam sekte tanpa izinmu, ketua. Tapi percayalah dia tidak berbahaya" sahut Yue membelai kepala Miu dengan lembut. Qin Ming tak banyak membahasnya lagi, ia bisa melihat serigala itu sangat dekat dengan Yue.
Setelah diskusi dengan Qin Ming, Yue dan Yukimi memilih untuk istirahat sebelum berlatih, sedangkan Xiao Li pergi ke pusat penyelenggara misi untuk melaporkan beberapa informasi.
"Ahh, Xiao. Apa kau sudah menyelesaikan latihan tertutup muridmu? Kau juga membawa murid baru" sapa Han Luan melihat Xiao Li menghampirinya.
Han Luan adalah kepala penyelenggara misi di sekte, posisinya setingkat dengan para tetua. Han Luan juga merupakan sahabat Xiao Li, keduanya sangat akrab saat bertemu.
Xiao Li berbincang-bincang dengan Han Luan. Ia juga menjelaskan bagaimana dirinya menemukan Yukimi yang hampir mati kedinginan terkubur salju. Ia juga menjelaskan detail kejadian perihal peta rahasia.
"Aku sungguh kagum pada Megumi, dia gadis yang cerdas. Bisa dibilang ia dewasa sebelum waktunya. Sangat disayangkan tubuh khususnya di anggap sebagai pembawa sial. Itu hampir mirip dengan kejadianmu di Kekaisaran Sho.... "
"Aishhhh.. Jangan ungkit hal itu" sela Xiao Li saat Han Luan hendak menyebutkan kampung halamannya.
"Hahaha.. Kau masih saja menyimpan dendam lama itu. Sudah 14 tahun kejadian itu berlalu, apa masih belum cukup membiarkan mereka melupakanmu?" ucapan Han Luan sedikit merendah.
"Aku benci mengingatnya, bukan berarti aku belum memaafkan mereka." ucap Xiao li sedikit berat.
"Yaahhh, lupakan saja. Lagipula mereka tidak tahu kau masih hidup sampai sekarang" Han Luan sangat menyayangkan masa lalu Xiao Li. Ia tahu betul apa yang terjadi padanya 14 tahun yang lalu, keduanya memang sudah berteman sejak kecil.
......................
Yue termenung di kamarnya mencoba memahami bayangan tentang batu berwarna merah pekat tersebut.
"Hamba memberi hormat pada Puteri Agung" Miu menunduk didepan Yue.
Yue terkejut bukan main mendengar Miu berbicara layaknya manusia. "Mi-Miu, apa barusan kau yang bicara ?" tanya Yue tak percaya.
"Benar, tuan." sahut Miu tetap pada posisinya.
"Apa ini? Bagaimana bisa hewan berbicara seperti manusia?" Yue semakin terkejut mendengar jawaban Miu.
Miu menjelaskan bahwa hewan roh legendaris memiliki kesadaran penuh layaknya manusia. Miu menjelaskan jika dirinya bukan berasal dari benua dataran rendah, ia berasal dari dunia yang berbeda dengannya.
Julukan hewan roh legenda pun tidak setara dengan kekuatan aslinya. Namun bagi manusia, hewan roh legenda merupakan tingkatan paling tinggi. Tidak ada yang tahu bahwa masih ada beberapa tingkatan di atasnya.
Miu menceritakan jika di dunia asalnya, Kekuatannya merupakan kekuatan terlemah. Masih banyak hewan roh yang lebih kuat darinya. Julukan hewan roh legenda tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan hewan roh di dunianya.
"Dunia lain? Dimana itu Miu?" Yue merasa tertarik dengan cerita Miu, ia tak lagi peduli bagaimana Miu bisa berbicara seperti manusia.
"Untuk saat ini, aku tidak bisa memberitahumu Puteri. Suatu saat pasti akan terbongkar semuanya. " Miu tak berniat menjelaskan dimana lokasinya, karena baginya ini belum waktu yang tepat untuk memberitahu Yue.
Yue mendengus kesal, ia sungguh tertarik dengan dunia yang disebutkan Miu, dimana semua hewan dapat berbicara layaknya manusia, dan lagi mereka lebih kuat dari hewan roh legenda yang dibanggakannya selama ini.
"Puteri, izinkan aku memberikan sebuah kitab untukmu. Kitab ini dikenal sebagai Kitab Pelindung Semesta, kitab ini berisi teknik-teknik menyempurnakan berbagai jurus. Pelajarilah dengan giat, ini akan sangat berguna bagi pelatihanmu, ada beberapa jurus tambahan pada kitab itu, Puteri bisa melatihnya saat senggang. Tapi rahasiakan kitab ini dari siapapun, bahkan guru Li." sebuah kitab keluar dari permata biru di kepala Miu.
Miu menjelaskan bahwa kitab tersebut merupakan kitab tahap lanjut, sama seperti hewan roh yang memiliki kekuatan di atas hewan roh dataran rendah, kitab tersebut di anggap kitab tahap menengah di dunianya.
Yue terkejut, jika kitab itu persis seperti yang dijelaskan Miu, maka itu artinya masih ada kitab tahap atas yang lebih kuat dan sempurna. Yue mencoba membujuk Miu untuk memberitahu asalnya, tapi Miu bersikeras tidak akan memberitahukan apapun soal tempat tersebut sebelum yue mencapai tahap puncak dunia bela diri dataran rendah.
Menurut Miu, andaikan Yue mengetahuinya pun tidak ada gunanya. Puncak beladiri dataran rendah merupakan tahap awal di dunianya. Jadi percuma saja Yue mengetahuinya, ia juga memperingatkan Yue untuk tidak mencoba mencaritahu lewat orang lain. Akan selalu ada resiko besar jika ia ceroboh dalam bertindak.
Yue tenggelam dalam lamunannya, hingga ia dikejutkan teriakan Yukimi yang melengking dari samping kamarnya. Yue bergegas menghampiri kamar Yukimi.
Yue menendang pintu sekuat tenaga khawatir Yukimi dalam bahaya. Yue hampir jatuh terpeleset saat pintunya berhasil terbuka. Yue semakin terkejut saat menyadari cairan yang membuatnya terjatuh bukanlah air, namun genangan darah yang menutupi seluruh lantai kamar Yukimi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Comments
Li yang
dari benua lain kah?? /Hey/
2024-01-13
1
An Lin
Dunia yang lebih kuat ๐ฑ
2024-01-03
3
An Lin
Ada apa tuh 14 tahun yang lalu ๐๐
2024-01-03
3