Teman Baru

Mereka berdua pun berteman dan kini mereka berada di taman sekolah , tegar yang merasakan kelaparan karena dia tidak jadi untuk beli sarapan di kantin akhirnya dia hanya bisa memegang perut nya.

Krukkkkk

suara perut tega pun berbunyi keras dan cantika pun mendengar suara perut tegar yang kelaparan itu , seketika Cantika pun langsung memberikan bekal nya ke tegar .

" ini gue ada makanan Lo makan aja , ini gue bawa bekal makanan sama cemilan enak lohh " Ucap Cantika yang menawarkan ke tegar

" ehh enggak usah kamu makan aja , aku enggak enak sama kamu " Ucap tegar yang sungkan dengan Cantika masalah nya mereka barusan kenal dan tidak mungkin tegar langsung mengiyakan tawaran Cantika

" lohh enggak papa makan aja , ini buat kamu lagian ini juga ada camilan kebetulan juga gue udah kenyang cuman nyokap gue nyuruh bawa aja " Ucap Cantika.

" beneran enggak papa apa , nanti kamu enggak lapar gitu " Tanya Tegar.

" udah enggak papa , ayo di makan " Ucap Cantika .

" terimakasih ya kamu baik banget , padahal kita baru kenal " Ucap Tegar.

" udah jangan bacod Mulu buruan di makan " Ucap Cantika.

Tegar pun sangat menikmati makanan nya ya bagaimana tidak orang dia sudah kelaparan, uang nya pun sudah di ambil oleh bara dan teman - temannya.

" elo memang sering di bully sama bara ya " Tanya Cantika.

" ahh itu mah udah biasa , lagian enggak papa juga " Ucap Tegar yang sambil makan.

" tapi kenapa Lo harus takut sama bara dan teman - temannya " Ucap Cantika.

" gimana ya mau ngomong , di sekolah ini nih enggak ada yang berani sama bara satu pun " Ucap Tegar

" Berarti bara semena - mena dong sama anak - anak di sini , harus nya kan bara enggak boleh seperti itu " Ucap Cantika.

" ya udah lah biarin aja , dan aku minta kamu jangan sampai berurusan dengan bara yang ada kamu nanti malah jadi Bullyan bara " Ucap Tegar yang meminta Cantika untuk tidak membahas soal bara

sore hari pun tiba bel pulang sekolah pun berbunyi dan semua siswa pulang , dan saat tegar pulang dia di cegah oleh bara dan teman - temannya .

" ehh culun " Panggil bara ke tegar.

" iya bar kenapa " tanya Tegar.

" ini gue minta elo kerjain PR gue , sekalian juga sama teman - teman gue " Ucap Bara yang memberikan buku ke tegar..

" tapi bar .... " Ucap Tegar yang belum selesai ngomong langsung di potong oleh bara..

" kalau elo enggak mau gue bakalan buat perhitungan sama elo , dan gue pastiin elo bakalan nyesel " Ucap Bara dengan menatap tajam ke arah tegar

" ya udah guys ayo cabut..... " Ucap Bara yang meninggal kan tegar sendirian.

" Gini amat sih nasib ku ..... Bara dan teman - temannya se enak nya aja sama aku " Ucap Tegar .

" elo kenapa , habis di bully bara lagi ya " Ucap Cantika yang datang menghampiri tegar.

" memang nya elo di apain , kenapa elo enggak ngaduh ke BK aja sih atas perbuatannya bara " Ucap Cantika.

" udah enggak usah tik , aku enggak papa kok " Ucap Tegar .

" tapi mereka itu sudah benar - benar keterlaluan , nanti yang ada semakin banyak korban " Ucap Cantika yang kesal dengan perbuatannya bara tapi mau gimana lagi tegar tidak bisa melawan bara dan teman - temannya yang ada nanti dirinya akan jadi perkedel

Ke esokan hari nya pagi - pagi di kelas bara dan teman - temannya meminta buku PR nya yang sudah di kerjakan oleh tegar.

" mana tugas gue apa udah selesai " tanya bara.

" udah kok bar ini " Ucap Tegar yang memberikan buku pekerjaan milik bara dan teman - temannya.

" nahh gitu dong , thanks ya " Ucap Bara.

" bara bener - bener kelewatan , dia PR aja nyuruh ke tegar untuk ngerjain dasar bocah brengsek " Gumam Cantika yang melirik ke arah bara dengan kesal.

" Ehh kenapa Lo lihat - lihat gue , ada masalah hah " Ucap Bara dengan melotot dan tidak di gubris oleh Cantika.

Tak lama guru pun datang semua nya pun langsung mengumpul kan tugas ke depan , dan kali ini Cantika tidak tinggal diam dia langsung memberitahu ke guru tentang perlakuan bara.

" Bu , bara sama teman - temannya enggak ngerjain dengan sendirinya dia menyuruh tegar untuk mengerjakan PR nya dan dia mengancam tegar jika tegar sampai tidak mengerjakan PR nya " Ucap Cantika dan bara dengan teman - temannya langsung menoleh ke arah Cantika

" Bara apa itu benar .... Kamu ini ya selalu aja seperti itu mau jadi jagoan kamu di sekolah ini hah " Ucap Guru matematika.

" enggak Bu..... Itu enggak benar " Ucap Bara yang membela diri

" sekarang maju ke depan cepat... " Ucap Guru itu .

" awas elo ya , gue bakalan bikin perhitungan ke Lo " bisik bara.

Bara pun di hukum oleh guru matematika untuk berjemur di lapangan sampai jam istirahat, dan bara begitu kesal sekali dengan cantika dan bara juga bakalan bikin perhitungan ke tegar dan Cantika.

" Aduhh Cantika pakai nyari gara - gara segala ke bara , habis lah ini " Gumam Tegar.

seketika jam istirahat berbunyi bara dan teman - temannya langsung mencari keberadaan Cantika dan tegar , tegar pun merasa khawatir dengan dirinya dan juga cantika karena bara orang nya kalau usil kelewatan.

" Tik elo kenapa sih malah nyari gara - gara sama bara , yang ada kita dalam bahaya tik " Ucap Tegar yang panik.

" ahh udah elo tenang aja lagian cowok kayak bara itu cowok Cemen berani main kroyokan " Ucap Cantika.

" siapa bilang gue berani cuman keroyokan doang hah " Ucap Bara dan seketika tegar dan Cantika terkejut dengan suara itu yang ternyata bara sudah berada di belakang mereka.

" Elo berani ya udah bikin gue di hukum oleh guru , elo cari mati apa hah " Ucap Bara dengan keras di telinga Cantika.

" Bar udah bar , jangan Cantika enggak salah apa - apa " Ucap Tegar yang mencoba untuk meminta keringanan ke bara agar Cantika tidak di kerjai oleh bara .

" Diam elo , kalian ini ya sama - sama culun nyari gara - gara " Ucap Bara.

" elo mau apa elo berani nyentuh gue sama tegar lihat aja nanti apa yang bakalan terjadi sama elo , dan elo enggak boleh semena - mena sama orang " Ucap Cantika dengan emosi dengan wajah serius nya.

" ini seriusan Cantika berani banget sama bara , aduhh gawat ini habis ini bakalan jadi Deng - Deng deh " gumam Tegar yang sudah bercucuran keringat.

" kalian semua bawa mereka berdua ke gudang " Ucap Bara lalu keempat teman bara pun langsung membawa Cantika dan tegar ke gudang sekolahan.

Cantika pun berusaha memberontak tapi dia kalah tenaga , dan tegar pun juga sama dia pun sangat khawatir dengan nasib nya kali ini.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***