16. Ke Pesta

"Beginikah cara orang-orang kaya memperlakukan orang-orang miskin seperti kami? Menjadikan orang miskin mainan? Seakan kami tidak punya hati dan perasaan."

Bimo menelan ludah mendengarnya.

"Saya mengerti, merusak daun pintu mahal Tuan adalah kejahatan, karena tidak berlaku sopan di kantor Tuan, saya siap menggantinya. Tapi tolong, jangan lecehkan orang miskin seperti saya, dan jangan bermain dengan nyawa saya Tuan. Ada dua nyawa anak kecil yang masih membutuhkan saya."

Lagi, Bimo menelan ludahnya dengan susah payah. Racauan kesedihan gadis itu ia dengarkan saja tanpa mampu memberi bantahan.

"Memang tidak sepatutnya aku berbuat hal yang tidak pantas seperti itu hanya untuk menakutimu agar kamu patuh." Sesalnya.

Ding! Dong!

"Ada yang datang," lirih Bimo.

Vina mendongak.

"Tolong ijinkan saya bertemu kedua adik saya Tuan, saya mohon. Saya belum tenang bila belum melihat mereka."

"Apa jaminannya kamu tidak kabur?" Bimo menatap lekat.

"Saya janji... tidak akan kabur Tuan." ucap Vina terpaksa, lalu kembali menunduk.

"Saya pegang janji kamu. Sekarang bangkit dan ganti pakaian basahmu ini. Bersiaplah, saya sudah mengundang seseorang datang kemari untuk menata rambut dan penampilanmu. Nanti malam kita akan menghadiri pesta resepsi pernikahan Tania. Saya tidak mau kamu terlihat biasa-biasa saja."

"Tuan naik duluan," Vina menjauhkan tubuhnya dari Bimo.

Sekujur tubuh gadis itu melemas, tangannya buru-buru berpegangan pada tepi kolam, bergidik ngeri saat memastikan apa yang ia lihat dibawah sana, serupa belalai gajah dibawah jernihnya air kolam, melambai dan mengangguk-angguk diantara dua kaki kokoh yang berotot.

"Kamu yakin? Tidak takut tenggelam seperti tadi," menatap Vina yang masih menunduk.

"S-saya yakin Tuan." Vina tergagap saking gugupnya. Sekarang, dirinya lebih takut pada penampakan didalam jernihnya air kolam dibanding tenggelam seperti yang dimaksud pria itu.

"Terserah kamu," Bimo bangkit dan menjejakan kakinya di tepi kolam pemandiannya. Dengan santainya melangkah menuju lounge chair indoor mengambil jubah mandinya yang tersampir disana.

...***...

"Terima kasih, kalian boleh pergi."

"Baik Tuan," seorang MUA dan seorang pelayan yang telah banyak membantuku hari ini gegas undur diri.

Tuan Bimo memandangi penampilanku. Menyibak dan mengibas lembut gaun pesta yang kukenakan, mengawasi sepatu high heels stiletto, senada dengan gaunku yang mewah.

"Sempurna," gumam Bimo.

Vina. Rijayani

"Tuan, bolehkah mahkota di kepala saya ini dilepas saja. Saya merasa tidak nyaman saja? Tidak enak dengan mempelai wanitanya nanti."

"Kamu memang harus terlihat lebih cantik dan berkelas dari semua wanita yang hadir di pesta nanti, termasuk dari sang mempelai perempuannya," tanggapnya angkuh.

"T-tapi Tuan, tidak baik seperti itu. Malam ini pesta mereka."

"Jangan membantah, atau aku akan membatalkan janjiku untuk mempertemukanmu dengan kedua adikmu."

Aku terdiam, tentu tidak mau kalau yang diancamkan pria itu terjadi.

"Kamu tahu kan bagaimana caranya berjalan disisiku? Aku sudah menyuruh mereka mengajarimu tadi." tuan Bimo menekuk lengannya didepanku.

Aku merasa gugup, tapi tetap mendekat pada tuan Bimo, tanganku kulingkarkan pada tangan kokohnya yang menekuk, namun tetap memberi jarak agar tidak menempel.

"Tegakkan kepalamu, berjalanlah tenang dengan pandangan lurus kedepan. Kamu tidak perlu grogi apalagi merasa rendah diri didepan semua orang saat berada disisiku. Kamu mengerti?"

"Iya Tuan," patuhku.

"Eratkan gandengan tanganmu pada lenganku, menempel dan buat semesra mungkin, jangan memberi jarak seperti ini."

"Baik Tuan," patuhku lagi, melakukan persis seperti yang ia minta padaku.

"Dan panggil aku Daddy mulai sekarang," perintah tuan Bimo lagi. Ya, banyak sekali aturan dan maunya.

"Ayo, coba katakan," paksanya tidak sabar.

"D-daddy..." aku merasa begitu canggung.

"Bagus Baby, posisimu akan aman kalau selalu patuh seperti ini. Kita berangkat sekarang."

Aku mengikuti langkah lebar kaki panjangnya. Melihatku kesulitan, tuan Bimo mulai memelankan langkahnya demi menyeimbangiku.

Tiba didepan pintu ballroom berdekorasi mewah nan megah itu, kehadiran kami seketika menjadi pusat perhatian seluruh tamu undangan, disambut oleh sebagian besar pegawai hotel tuan Bimo, bahkan kedua mempelai turut turun dari singgasana mereka demi menyambut kedatangan kami.

Bersambung...✍️

✍️Pesan Moral : Sering-sering intropeksi dan berempati. (By : Author Tenth_Soldier)

Terpopuler

Comments

Ikan

Ikan

Lu kan punya kuasa nih, Bim. Gampang lah kerahin anak buah buat nyari kalau Vina kabur. Jadi kenapa takut amattt

2025-01-02

1

Ikan

Ikan

Bisa begitu 🤦🏼‍♀️ Kesian atuh pengantinnya nggak dapat spot light

2025-01-02

1

F.T Zira

F.T Zira

wadidaww.....
berenang tanpa pembatas buat pamer🤣🤣

2024-12-31

1

lihat semua
Episodes
1 1. Jadilah Sugar Baby-ku
2 2. Tunggakan
3 3. Diculik
4 4. Aku Sudah Melihat Semuanya.
5 5. Hanya Boleh Menelponku
6 6. Nasihat Murdiono
7 7. Licik.
8 8. Takut Sama Dia
9 9. Ditindas
10 10. Rumah Sakit.
11 11. Diremehkan.
12 12. Gadis Itu Dalam Perlindunganku.
13 13. Berusaha Kabur.
14 14. Aku Membencimu!
15 15. Insiden Kolam Pemandian
16 16. Ke Pesta
17 17. Status Bukanlah Ukuran Sejati.
18 18. Hanya Perduli Kamu
19 19. Jaminan
20 20. Berondong Kaya
21 21. Berondong Kaya si Pembuat Masalah
22 22. Ada Syaratnya
23 23. Belanja Sembako Untuk Yatim Piatu
24 24. Hukuman Untuk Riska
25 25. Kebodohan Yang Memabukan
26 26. Terserah!
27 27. Bergemuruh
28 28. Insiden Anggi
29 29. Sakit
30 30. Izinkan Aku Pulang
31 31. Hanya Ingin Mendapat Bukti
32 32. Pria Matang Penuh Pesona
33 33. Bimo dan Heru
34 34. Jauhi Gadis Itu
35 35. Presidential Suite Viktoria Hotel
36 36. Protes Tentang Dekorasi Kamar
37 37. Mengharapkan Kebaikan
38 38. Penasaran
39 39. Ketiduran
40 40. Daddy!
41 41. Alibi
42 42. Calon Isteri
43 43. Jawabannya Harus Pilihan Yang Pertama
44 44. Rewelnya Bimo
45 45. Pertemuan Pertama
46 46. Menu Makan Malam
47 47. Ada Syaratnya.
48 48. Viktoria Hills
49 49. Rusuhnya Anggi
50 50. Mengungkap
51 51. Tulusnya Marawing
52 52. Tidak Sabar
53 53. Ancaman Marawing
54 Lamaran
55 55. Jatuh Cinta Lagi Di Usia Tua
56 56. Menuai Didikan Sendiri
57 Hari Pernikahan
58 58. Mau Adik Bayi?
59 59. Takut, Tapi Mau
60 60. Berbadan Dua
61 61. Tua
62 62. Adik Bayi Lucu Mau Launching!
63 63. Alvira Dan Alvaro Hardi Dinata
64 64. End
Episodes

Updated 64 Episodes

1
1. Jadilah Sugar Baby-ku
2
2. Tunggakan
3
3. Diculik
4
4. Aku Sudah Melihat Semuanya.
5
5. Hanya Boleh Menelponku
6
6. Nasihat Murdiono
7
7. Licik.
8
8. Takut Sama Dia
9
9. Ditindas
10
10. Rumah Sakit.
11
11. Diremehkan.
12
12. Gadis Itu Dalam Perlindunganku.
13
13. Berusaha Kabur.
14
14. Aku Membencimu!
15
15. Insiden Kolam Pemandian
16
16. Ke Pesta
17
17. Status Bukanlah Ukuran Sejati.
18
18. Hanya Perduli Kamu
19
19. Jaminan
20
20. Berondong Kaya
21
21. Berondong Kaya si Pembuat Masalah
22
22. Ada Syaratnya
23
23. Belanja Sembako Untuk Yatim Piatu
24
24. Hukuman Untuk Riska
25
25. Kebodohan Yang Memabukan
26
26. Terserah!
27
27. Bergemuruh
28
28. Insiden Anggi
29
29. Sakit
30
30. Izinkan Aku Pulang
31
31. Hanya Ingin Mendapat Bukti
32
32. Pria Matang Penuh Pesona
33
33. Bimo dan Heru
34
34. Jauhi Gadis Itu
35
35. Presidential Suite Viktoria Hotel
36
36. Protes Tentang Dekorasi Kamar
37
37. Mengharapkan Kebaikan
38
38. Penasaran
39
39. Ketiduran
40
40. Daddy!
41
41. Alibi
42
42. Calon Isteri
43
43. Jawabannya Harus Pilihan Yang Pertama
44
44. Rewelnya Bimo
45
45. Pertemuan Pertama
46
46. Menu Makan Malam
47
47. Ada Syaratnya.
48
48. Viktoria Hills
49
49. Rusuhnya Anggi
50
50. Mengungkap
51
51. Tulusnya Marawing
52
52. Tidak Sabar
53
53. Ancaman Marawing
54
Lamaran
55
55. Jatuh Cinta Lagi Di Usia Tua
56
56. Menuai Didikan Sendiri
57
Hari Pernikahan
58
58. Mau Adik Bayi?
59
59. Takut, Tapi Mau
60
60. Berbadan Dua
61
61. Tua
62
62. Adik Bayi Lucu Mau Launching!
63
63. Alvira Dan Alvaro Hardi Dinata
64
64. End

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!