Pertemuan Zira dan jordan

❣❣❣❣❣❣❣❣❣❣❣❣

Sementara di apartemen milik Jordan ,Zira sudah tampil dengan gaun tidur nya yang tipis. Dia menyambut kedatangan pria yang begitu mencintai nya dan akan sangat membantu nya nanti,dia hanya akan bertahan untuk itu.

Zira mengakui kalau selama nya dirinya ngak akan bisa hidup mewah dengan hasil model nya saja ,apalagi sang kakak yang lama sekali mendapatkan hukuman mati sehingga bisa membuat rencana nya berantakan.

Sedikit lagi,hanya perlu beberapa bulan lagi kakak nya akan mendapatkan hukuman nya dan dia akan berhenti menjadi model . Zira akan meminta Jordan untuk menikahi nya segera dan dia akan menjadi nyonya Brahma, dia tau kalau Jordan memiliki dua kakak tapi dia sudah bisa mendekati kedua nya dan mereka begitu mendukung dirinya.

Zira tau kalau tuan Brahma, ayah nya Jordan tidak menyukai nya. Dia ngak masalah ,yang terpenting Jordan dan dia akan membuat Jordan terus mencintai nya . Dia ngak ingin kehilangan Jordan sama sekali,dia ingin hidup nya terpenuhi selama nya.

"Sayang.....kamu lama banget dateng nya ,aku sudah rindu sama kamu " ucap Zira dengan suara lembut dan manja nya ,Jordan sangat menyukai sikap Zira yang manja seperti ini.

"Jalanan macet sayang,tadi ada kecelakaan . Aku juga merindukan mu " jawab Jordan yang sudah membalas pelukan dari Zira,tubuh nya sudah bereaksi terhadap pelukan Zira.

Zira lembut dan penuh kasih menurut nya ,andai saja Zira menerima permintaan nya untuk menikah kemarin kemarin mungkin saat ini mereka sudah memiliki anak . Tapi Zira selalu menolak nya hingga akhirnya dia harus menerima permintaan papanya untuk menikahi anak pembantu.

Jordan meraup bibir Zira tanpa menunggu lama lagi,mengangkat tubuh Zira dan membawa nya ke kamar. Merebahkan nya di atas kasur empuk miliknya yang sudah lama sekali tidak dia tiduri,Jordan melepaskan ciuman nya dan menatap wajah Zira dengan mata sayu.

Zira tidak begitu menikmati ciuman panas yang diberikan oleh jordan karena teman ranjang nya yang berada diluar negri memiliki ciuman yang lebih panas dari jordan,menurut Zira. Ciuman jordan hanya merupakan ciuman biasa ,kaku dan tidak membuat nya bergairah.

Tapi ngak mungkin Zira menampilkan wajah nya yang biasa didepan jordan ,dia yang memang pintar berakting pun menjalankan akting nya dengan baik. Memperlihatkan kalau dirinya begitu menikmati ciuman yang diberikan oleh jordan membuat jordan melambung,apalagi kata kata Zira begitu menyentuh hati nya .

"Sayang, kenapa kamu kaku banget? apa mungkin karena lama ngak berciuman dan bercinta hhmmm?" tanya Zira membuat jordan mengangguk.

Sebagai abdi negara,Jordan ngak bisa sembarangan bercinta dengan para wanita bayaran. Gerak gerik nya akan di ekspos,dia ngak bisa seenak nya melakukan kontak fisik yang ngak jelas pada wanita mana pun .

Wanita yang pertama kali disentuh oleh Jordan adalah Zira,walaupun saat itu Zira sudah ngak perawan lagi . Tapi Jordan yang memang tidak memandang hal itu,memilih menerima Zira dan menjadikan Zira sebagai kekasih nya .

Bahkan Jordan ingin menjadikan Zira sebagai istri jika Zira mau,tapi Zira terus menerus menolak nya hingga akhirnya dia memilih menunggu .

"Kau tau sayang, aku juga masih kaku . Cuma aku kan sering ciuman sama lawan main ku,jadi ya belajar . Kamu juga boleh kok ciuman sama wanita lain,aku ijinin tapi jangan ML ya. Aku ngak mau berbagi ini sama yang lain " ucap Zira dengan manja ,dia menggenggam batangan milik Jordan yang sudah tegak dibawah sana.

Walaupun hanya dari balik celana yang dikenakan oleh Jordan ,tapi sentuhan itu begitu terasa buat jordan tapi tidak buat Zira. Batangan milik Jordan terbilang kecil untuk nya, padahal sudah berdiri tegak karena Zira pernah mendapatkan batangan yang lebih besar lagi dari ini .

"Nggghhhh...." desis Zira saat Jordan mulai mencium bibir Jordan lagi,bukan karena menikmati nya tapi karena Zira ingin jordan merasa kalau dia begitu menikmati sentuhan yang diberikan oleh jordan.

Jordan mulai mencumbu,menyentuh titik titik intim milik Zira untuk membangkitkan gairah wanita itu tapi entah kenapa Jordan jadi mengingat Nirmala. Tubuh Nirmala yang begitu menggoda, menggunakan gaun tidur tipis seperti yang di pakai oleh Zira saat ini terbayang di mata nya saat dia terpejam .

Jordan membuka mata nya dengan cepat ,menatap wajah Zira yang terlihat sayu . Entah benar menikmati sentuhan nya entah karena terbawa suasana saja ,karena memang terlihat Zira yang sudah ngak sabar ingin di masuki.

"Mas.....ssshhh....masukin" ucap nya dengan suara manja dan penuh hasrat.

Zira membayangkan wajah sang teman ranjang nya ,dia memejamkan mata nya dan memikirkan kalau yang akan masuk dibawah sana adalah milik si teman yang besar.

Jordan mengedipkan kedua mata nya dengan cepat saat membayangkan wajah Zira yang kini berubah menjadi wajah Nirmala,kemudian dia menatap kedua gundukan milik Zira yang terbilang besar untuk ukuran tangan nya.

Dulu jordan begitu menyukai nya, tapi setelah melihat gundukan milik Nirmala dari balik gaun tidur tipis milik nya. Dia jadi ingin merasakan gundukan kecil dan pas ditangan nya itu,mungkin akan terasa lebih nikmat jika genggaman nya pas .

Begitu lah yang dipikirkan oleh Jordan, dia memainkan pucuk dada milik Zira yang biasa dia mainkan. Kini dia mulai membayangi,bagaimana milik Nirmala? Apakah besar seperti milik Zira atau kecil ?

Jordan terus membanding bandingkan milik Zira dan Nirmala hingga akhirat dia langsung memasukan miliknya ke dalam milik Zira, berniat mengakhiri percintaan mereka saat ini karena dia tidak begitu fokus pada percintaan nya kali ini hingga dengan cepat jordan mencapai puncak nya dengan membayangkan wajah Nirmala yang ada dibawah nya .

Sementara Zira, dia masih merasa tanggung tapi dia ngak mungkin mengatakan nya pada jordan . Biasa nya jika dia bercinta dengan teman ranjang nya, dia bisa berkali kali mencapai puncak nya tapi dengan jordan hanya sekali dua kali saja bahkan keseringan sekali .

Zira yang memiliki kelebihan hormon dan ingin lebih mendapatkan kepuasan, tapi jordan hanya memikirkan dirinya saja. Jordan merebahkan tubuh nya tepat disamping Zira, memeluk Zira agar tetap berada di atas dada nya .

"Kita akan seharian disini kan sayang ?" tanya Zira, dia ingin bercinta lagi nanti dan berniat dirinya yang diatas agar diri nya bisa lebih dulu mencapai puncak nya .

"Hmmm....aku ngak tau,mungkin kita ngak bisa lama seperti biasa nya . Papa ingin aku memeriksa beberapa berkas " jawab Jordan dengan berbohong, entah kenapa Jordan jadi memikirkan Nirmala.

Jordan memikirkan Nirmala akan bercinta dengan pria lain ,entah kenapa dia ngak suka hal itu terjadi. Nirmala istri nya, ada rasa egois melihat Nirmala bersama dengan pria lain .