Pembicaraan antar wanita

🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳

Anggun dan Jendral Hans Pramudya memang sudah menikah cukup lama ,sebelum Hand menjadi abdi negara. Anggun selalu menemani nya, mereka teman kuliah saat di kota kelahiran Anggun.

Tiga tahun menikah,Anggun di berikan kabar baik. Dia mengandung, tapi saat pemeriksaan pertama memang sudah di katakan oleh dokter kalau kandungan nya lemah . Suatu mukjizat jika Anggun bisa memiliki anak ,karena didalam rahim Anggun memiliki anggur atau biasa di sebut dengan kista yang sudah besar dan bisa merenggut nyawanya .

Dulu saat mereka menikah, tidak ada penyakit seperti itu tapi saat dinyatakan hamil malah dia mengidap penyakit kista bahkan sudah besar. Anggun merasa sedih dan ingin sekali memberikan keturunan untuk keluarga Hans,walaupun kedua orang tua Hans tidak pernah mempermasalahkan hal itu hanya saja dia merasa.

Hans merupakan anak satu satu nya dari kedua orang tua nya, sedangkan dirinya masih memiliki satu adik yang bisa meneruskan garis keturunan nya. Anggun merasa bersalah dan sempat meminta cerai disaat usia pernikahan mereka menginjak Lima tahun ,tapi hans tidak pernah menanggapi nya sama sekali dan memilih tetap berada di samping Anggun sampai ajal memisahkan mereka.

"Hmmm....makasih ya mbak,udah mau menerima kehadiran ku disini " ucap Nirmala dengan tulus, dia menatap ke arah Gina karena Anggun masih berada di dapur nya .

"Ah....biasa aja sih la,aku bisa liat kalau kamu begitu mencintai pak jordan hanya saja seperti nya beliau terpaksa menerima mu ya " jawab Gina sambil tertawa .

Gina orang nya memang berbicara selalu blak-blakan, dia ngak suka bicara di belakang. Lebih baik ngomongin orang nya didepan saja, buat apa maen sembunyi sembunyi. Dia ngak suka ,makanya dia memilih untuk tetap pada sifat nya saat baru saja bergabung di kesatuan nya ini .

"Mbak Gina tinggal disini ?" tanya Nirmala, dia bingung harus bicara seperti apa

"Lumayan La,kami berasal dari kota B. Dapat dinas disini dan mendapatkan rumah asrama ini,anakku dua . Dua dua nya jadi pindah kesini lah ,ikut sama orang tua nya "jelas gina ,kemudian dia melirik ke arah dapur dimana Anggun masih sibuk menyiapkan puding untuk mereka .

"Hhmmm.....Jangan menyinggung mengenai anak pada mbak Anggun, mbak Anggun juga ngak mau seperti ini tapi memang sudah takdir nya mau diapain lagi " ucap Gina dengan pelan, dia ngak mau kalau anggun merasa sedih.

"Iya mbak ,tapi mbak Anggun kan masih muda . Masih bisa usaha buat anak lagi,kan semua nya sudah di siapkan oleh Tuhan. Kita hanya bisa berdoa dan berusaha saja ,kalau Tuhan kasih pasti dikasih apa pun itu " ucap Nirmala karena dia berpikir kalau apa pun yang dia minta pasti diberikan oleh Tuhan termasuk pernikahan nya dengan jordan .

"Ya....kau benar ,tapi mbak Anggun punya penyakit kista ,Walaupun sebelum nya mbak Anggun di nyatakan sehat " ucap Gina kemudian dia pun terdiam saat melihat Anggun keluar dari dapur dengan membawa nampan berisi banyak makanan dan tiga gelas minuman.

"Waaah....banyak banget mbak,Ini untuk kita bertiga ? Aku masih diet lho mbak,Iiissshh mbak ini selalu saja buat diet ku gagal " ucap Gina, dia memang selalu ingin tampil cantik di mata suami nya karena memang sering sekali Anggun membuat makanan enak untuk dirinya juga Gina.

Anggun ingin membuat tubuh nya gemuk ,sehingga sang suami tidak akan tertarik lagi dengan nya . Tapi mungkin karena penyakit nya atau memang keturunan, membuat nya ngak bisa gemuk sama sekali. Tubuh nya seperti itu itu saja, padahal dia selalu makan banyak .

"Hmmm.....jadi kalian menikah karena di jodohkan?" tanya Gina,dia menatap ke arah Nirmala dengan tatapan kasihan .

"Iya....enggak tau kenapa ? Padahal keluarga saya miskin ,ayah saya supir dan ibu saya pembantu di keluarga pak jordan. tapi tuan Brahma bersih keras ingin menjadikan saya memang . Kedua kakak nya pak jordan dan ibu nya sudah menentang nya, begitu juga dengan pak jordan Tapi mau bagaimana lagi . Semua keputusan di pegang oleh tuan Brahma sehingga akhirnya kami menikah " jelas Nirmala tanpa malu,dia ngak perduli kalau setelah ini kedua ibu persit didepan nya ini menjauhinya juga .

"Oh ya ? Ya ampun,jadi kamu juga terpaksa nikah ? Smoga bisa seperti aku ya,hati mas Tyo luluh karena lama lama tinggal bersama ku" ucap Gina dengan suara yang awal nya terkejut tapi kemudian berganti bahagia.

Gina memang dijodohkan oleh kedua orang tuanya ,tapi status sosial mereka sama . Sama sama berada dalam lingkungan kemiliteran, sehingga Prasetyo bisa menerima nya dengan cepat, apalagi dari dulu Prasetyo tidak pernah memiliki hubungan dengan wanita mana pun .

"Kalian beda lah Gin,status Nirmala dan jordan jelas jauh berbeda. Belum lagi di jordan itu sudah punya kekasih ,sedangkan Tyo masih single jadi bisa langsung menerima mu karena di pandangan nya hanya diri mu" jawab anggun dan Gina kembali mengangguk,membenarkan ucapan Anggun .

"Oh iya la,aku dengar kalau pernikahan kalian belum terdaftar di kantor ya " tanya Gina, dia penasaran dengan kehidupan pernikahan Nirmala dan jordan

"Iya ,hanya menikah secara agama saja. Lagi pula ngak masalah kok mbak,aku memang ngak pantas jadi istri nya mas jordan yang tampan dan berasal dari kluarga terpandang " jawab Nirmala seada nya saja, karena memang dirinya merasa rendah .

Mungkin kalau tidak karena permintaan tuan Brahma maka dia ngak akan menjadi istri nya jordan, atau pun dekat dengan mereka seperti ini. Ayah nya dan tuan Brahma sudah merencanakan semua nya sedari dulu, entah karena apa Nirmala juga tidak tau dan hanya bisa menerima nya saja karena dia yang mencintai dan menyukai Jordan.

"Tapi la,kamu coba deh naklukin pak jordan. Mana tau bisa seperti aku,sekarang mas Tyo benar benar mencintai ku dan ngak mau aku tinggalin. Bahkan pertama menikah, paksu itu bawa aku ke tempat dinas nya dimana pun padahal aku nya males banget mau ikut sampe kami punya anak dan aku sendiri yang ngak mau ikut " jelas Gina dengan senyuman lembut di bibir nya ,dia jadi membayangkan semua yang terjadi pada kehidupan nya setelah menikah dengan Mayor Prasetyo.

Mereka saling bertukar cerita, menceritakan kisah hidup selama pernikahan nya. Nirmala yang masih baru menikah hanya bisa tersenyum dan mendengarkan, Gina dan Anggun memberikan saran saran yang harus dilakukan oleh Nirmala untuk menaklukan hati jordan dan Nirmala hanya bisa mengangguk saja .

Bersambung

Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘😘

Episodes
1 Awal mula perjodohan
2 Pernikahan sederhana
3 Malam pertama
4 Pelayan pribadi
5 Anak pembantu
6 Berbelanja
7 Pemeriksaan
8 Janji Nirmala
9 Zira
10 Rencana bertemu Zira
11 Perbedaan Nirmala dan Zira
12 Anggun dan Gina
13 Pembicaraan antar wanita
14 Pertemuan Zira dan jordan
15 Berbagi
16 Mulai ragu
17 Perubahan Jordan
18 Belum jelas
19 Sandiwara
20 Memberitahukan pada ibu
21 Kenyataan
22 Rencana tuan Brahma
23 Kenyataan lagi
24 Hendri sanjaya
25 Dijebak
26 Pertama kali nya
27 Pengakuan
28 Takdir teddy
29 Lagi
30 Kenyataan yang pahit
31 Mengikuti perintah
32 Menjalankan perintah
33 perjalanan
34 Pelukan singkat
35 Tante mau menikah dengan papa ?
36 terbongkar
37 Papa?
38 mama?
39 Hasrat yang tertahan
40 Masa lalu
41 Mengintip kenikmatan
42 Tidur bersama
43 Eksekusi
44 Fantasi liar
45 kembali
46 Pernikahan shinta-teddy
47 Dia masih istri ku
48 Kehamilan anggun
49 "apa bisa seperti itu?"
50 Ide tiba tiba
51 Kepergian ibu
52 Pesan terakhir
53 Masuk rumah sakit
54 kebersamaan
55 Kepergian tuan Brahma
56 Bebas
57 Keluarga bik Narti
58 Majikan baru
59 Kemarahan jordan
60 kenyataan
61 Terungkap
62 Penjelasan
63 Memberikan pelajaran
64 Dikerjai
65 Seperti kenal
66 Mimpi tapi nyata
67 Awal mula
68 Sejam sebelum nya
69 Hampir saja
70 Bukan mimpi
71 Kegilaan jordan
72 Terjadi juga
73 Bisik bisik
74 Pengaduan
75 Keputusan jordan
76 Apakah besar ?
77 Berbeda
78 Temen jadi demen
79 cemburu
80 Saran pak subur
81 Menahan nya
82 Menjodohkan
83 LAGI
84 Khawatir
85 Berbeda
86 Jordan -Ragil
87 Jordan sakit
88 Merawat jordan
89 Sarapan bersama
90 Pernikahan kantor
91 Anugrah terindah
92 Darah perawan
93 Cemburu
94 Rindu
95 Penggerebekan
96 Sandiwara
97 Mengikuti alur
98 Kekecewaan seorang ibu
99 Sadar diri
100 Ungkapan hati hans
101 Permintaan terakhir Anggun
102 Panggilan sayang
103 Duda miskin
104 pernyataan widya
105 Jordan -ragil
106 undangan pernikahan Nirmala
107 Cinta nyata
108 Keteguhan jordan
109 Kedatangan Zira
110 Dia menantu ku
111 Lebih baik pembantu
112 Restu
113 Wodya - Heri
114 Bermain
115 Memancing
116 Ini perintah
117 Kekhawatiran heri
118 Masih khawatir
119 Heri -widya
120 Kekhawatiran nila
121 Memancing kembali
122 pengen terus
123 Curahan hati widya
124 pernikahan terakhir
125 Doa tulus jordan
126 Saham 5%
127 Permintaan terakhir Anggun
128 Bucin
129 berhadapan dengan keluarga Brahma
130 Melamar
131 Tidak di restui
132 Mencoba nya
133 Mengikuti kata hati
134 percakapan singkat
135 Tidur bersama
136 Pernikahan dadakan
137 Ala bisa karena terbiasa
138 Rencana bulan madu
139 ###
140 kabar gembira
141 ngidam
142 Ngidam 2
143 Kembar tiga
144 Langsung tiga
145 Akhir bahagia
Episodes

Updated 145 Episodes

1
Awal mula perjodohan
2
Pernikahan sederhana
3
Malam pertama
4
Pelayan pribadi
5
Anak pembantu
6
Berbelanja
7
Pemeriksaan
8
Janji Nirmala
9
Zira
10
Rencana bertemu Zira
11
Perbedaan Nirmala dan Zira
12
Anggun dan Gina
13
Pembicaraan antar wanita
14
Pertemuan Zira dan jordan
15
Berbagi
16
Mulai ragu
17
Perubahan Jordan
18
Belum jelas
19
Sandiwara
20
Memberitahukan pada ibu
21
Kenyataan
22
Rencana tuan Brahma
23
Kenyataan lagi
24
Hendri sanjaya
25
Dijebak
26
Pertama kali nya
27
Pengakuan
28
Takdir teddy
29
Lagi
30
Kenyataan yang pahit
31
Mengikuti perintah
32
Menjalankan perintah
33
perjalanan
34
Pelukan singkat
35
Tante mau menikah dengan papa ?
36
terbongkar
37
Papa?
38
mama?
39
Hasrat yang tertahan
40
Masa lalu
41
Mengintip kenikmatan
42
Tidur bersama
43
Eksekusi
44
Fantasi liar
45
kembali
46
Pernikahan shinta-teddy
47
Dia masih istri ku
48
Kehamilan anggun
49
"apa bisa seperti itu?"
50
Ide tiba tiba
51
Kepergian ibu
52
Pesan terakhir
53
Masuk rumah sakit
54
kebersamaan
55
Kepergian tuan Brahma
56
Bebas
57
Keluarga bik Narti
58
Majikan baru
59
Kemarahan jordan
60
kenyataan
61
Terungkap
62
Penjelasan
63
Memberikan pelajaran
64
Dikerjai
65
Seperti kenal
66
Mimpi tapi nyata
67
Awal mula
68
Sejam sebelum nya
69
Hampir saja
70
Bukan mimpi
71
Kegilaan jordan
72
Terjadi juga
73
Bisik bisik
74
Pengaduan
75
Keputusan jordan
76
Apakah besar ?
77
Berbeda
78
Temen jadi demen
79
cemburu
80
Saran pak subur
81
Menahan nya
82
Menjodohkan
83
LAGI
84
Khawatir
85
Berbeda
86
Jordan -Ragil
87
Jordan sakit
88
Merawat jordan
89
Sarapan bersama
90
Pernikahan kantor
91
Anugrah terindah
92
Darah perawan
93
Cemburu
94
Rindu
95
Penggerebekan
96
Sandiwara
97
Mengikuti alur
98
Kekecewaan seorang ibu
99
Sadar diri
100
Ungkapan hati hans
101
Permintaan terakhir Anggun
102
Panggilan sayang
103
Duda miskin
104
pernyataan widya
105
Jordan -ragil
106
undangan pernikahan Nirmala
107
Cinta nyata
108
Keteguhan jordan
109
Kedatangan Zira
110
Dia menantu ku
111
Lebih baik pembantu
112
Restu
113
Wodya - Heri
114
Bermain
115
Memancing
116
Ini perintah
117
Kekhawatiran heri
118
Masih khawatir
119
Heri -widya
120
Kekhawatiran nila
121
Memancing kembali
122
pengen terus
123
Curahan hati widya
124
pernikahan terakhir
125
Doa tulus jordan
126
Saham 5%
127
Permintaan terakhir Anggun
128
Bucin
129
berhadapan dengan keluarga Brahma
130
Melamar
131
Tidak di restui
132
Mencoba nya
133
Mengikuti kata hati
134
percakapan singkat
135
Tidur bersama
136
Pernikahan dadakan
137
Ala bisa karena terbiasa
138
Rencana bulan madu
139
###
140
kabar gembira
141
ngidam
142
Ngidam 2
143
Kembar tiga
144
Langsung tiga
145
Akhir bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!