kau pikir Aku bakteri??

"mama tadi bilang apa?"Tanya Karin memandang bara

"silahkan lanjutkan"jawab Bara menirukan

"ya tuhan mama sudah berfikir yang tidak tidak sepertinya"ucap Karin

"sepertinya Begitu,apa kau benar ingin melanjutkannya Karin?"

"APA maksutmu,,?"Tanya nya dengan wajah penuh tanya

"kau Mau Kita ciuman lagi atau Mau Lebih?"Tanya Bara terlihat antusias

"tentu saja tidak...dasar mesum!!!"sambil mendecih

"Hy...!!!!kau bilang Aku mesum,kau yang mesum cepat turun dari tubuhku AKu harus bersihkan tubuh INI darI kotoran gadis tengil sepertimu"marah Bara

"astaga apa mesum??!kau pikir Aku bakteri APA?"

"syukurlah Jika kau merasa Begitu,cepatlah turun kau berat"ucap Bara lagi

"Iya Iya bawel kayak emak emak rempong"kemudian Karina pun turun dari tubuh Bara Dan langsung menuju walk in closet di kamarnya

sedang Bara langsung menuju kamar mandi

setelah selesai ganti Baju Karin pun menyiapkan Baju untuk Bara"meskipun hanya istri kontrak tapi apa salahnya bakti kan syah juga pernikahannya"monolog Karina

setelah selesai memilih Baju untuk Bara Karin memakai skincare di Wajahnya Dan Tak lupa memakai parfum kesayangannya

Bara telah selesai dengan ritual mandinya,Dia tengah berjalan Dan berdiri di belakang Karina yang tengah berhias

dengan rambut sedikit basah Dan handuk yang masih menempel di setengah badan Bara terlihat cool dengan roti sobek yang terpampang jelas

Karina menelan saliva nya Begitu kasar Saat melihat roti sobek milik Bara ingin rasanya menyentuh pahatan itu

"tubuh Bara keren Sekali,Aku ingin menyentuh roti sobek itu rasanya apalagi dadanya duh kalau Bobo disitu nyaman Kali ya"monolog hati Karin yang terpesona oleh tubuh atletis suaminya"hah Kenapa Aku jadi mesum sih,sadarlah Karina kuat harus kuat"

"Kenapa kau memandangku Seperti itu,terpesona ya?"Tanya Bara dengan tersenyum miring

"sepertinya Aku benar benar tergoda oleh tubuh Bara?"gumamnya dalam hati

"siapa yang terpesona"karin mulai Salah tingkah,Dia memalingkan Wajahnya yang memerah ke arah lain tidak lagi menghadap cermin Dimana tubuh atletis Bara terpampang jelas disana Dia menutupi tingkahnya dengan mengelak

namun sialnya Bara melihat wajah Karina yang merah, Bara mulai mengerjainya.

bara mulai Menggoda Karina Dia Mendekati Karina yang masih duduk di kursi riasnya,Dia hendak mengambil deodoran spray miliknya yang terletak di meja rias karina

mulai beraksi

Bara sengaja mendekatkan tubuh atletisnya ke arahnya

blaS's

harum Sabun mandi tercium jelas di penciuman Karina,Dia mulai tegang karena tubuh Bara Begitu nyata di matanya

Bara terus Menggoda mendekatkan dirinya sampai Karin memundurkan dirinya yang masih terduduk

karina benar benar sudah tidak tahan dengan keindahan di Depannya ingin Sekali Dia menyentuhnya namun rasa malu Lebih mendominasi dirinya

"ya tuhan tanganku Kenapa gemetar Seperti ini,jantung Ku juga rasanya Mau copot kini amat ujiannya gusti"Karina kemudian pergi meninggalkan Bara sendiri di dalam kamar

Dia membuka Dan menutup pintu di balik pintu yang tertutup Karin tengah mengatur nafasnya yang Seperti di kejar kejar hantu

"ya tuhan Aku bisa khilaf tadi,Aku Lebih baik turun"

di dalam kamar Bara tertawa terbahak bahak melihat ekspresi Karina yang ketakutan dengan godaannya tadi

hahaha lucu Sekali Wajahnya,Sepertinya Aku punya mainan Baru katanya menahan geli yang melanda,Dia kemudian memakai Baju yang telah di siapkan Karina di atas kasur

Aku akan terus menggodamu Karina lihat saja nanti,ujar Bara dengan seringainya yang tajam berapi api

jangan lupa like Dan Komen....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***