Kejujuran Gavin

Sore ini Gavin mengajak Salsabiela ke taman yang tidak jauh dari rumah Salsabiela, mereka berjalan sambil bergandengan tangan, beberapa saat kemudian Gavin mengajak Salsabiela duduk di sebuah bangku taman.

"Biel..." Gavin memulai pembicaraan

"Iya..."

"Aku mau jujur satu hal sama kamu" ucap Gavin lagi

"Apa...??"

"Sebenarnya..., aku..., pernah mencintai seseorang sebelum aku pindah ke Indonesia"

"Maksud kamu, kamu punya mantan" ucap Salsabiela

"Bukan, tapi kenangan indah"

"Apa kamu masih sayang sama dia...??" tebak Salsabiela langsung

"Iya, biel, dan aku belum bisa lupain dia"

"Kalau gitu, kenapa jadian sama aku" Salsabiela mulai merasakan sesuatu yang sakit dalam hatinya

"Dia cinta pertama aku, biel, susah banget untuk di lupakan, meskipun aku sudah mencoba"

"Kalau boleh tau, kenapa kalian berdua sampai bisa berpisah...??" tanya Salsabiela kemudian

"Karena waktu itu dia harus pindah ke Indonesia sedangkan aku di kirim ke Belanda" ucap Gavin

"Apa kamu gak mau mencoba mencari dia di Indonesia" ucap Salsabiela

"Gak, biel"

"Kenapa..."

"Karena sekarang aku punya kamu, aku akan usahakan supaya bisa lupain dia, tadi aku udah bilang, aku cuma mau jujur, dan aku lakuin ini karena kamu juga udah jujur lebih dulu ke aku kalau kamu itu sebenarnya gak cupu" jelas Gavin panjang lebar

"Makasih ya, vin, atas kejujuran kamu" Salsabiela mulai berkaca-kaca

"Loh..!! kok jadi mau nangis" Gavin merasa bersalah

"Gak, kok" Salsabiela tersenyum

"Kamu mau tau gak, kenapa aku gak bisa lupain dia" ucap Gavin

"Kenapa.."

"Karena kalau aku perhatikan, mata kamu sama dia mirip banget"

ungkap Gavin yang memang sejak melihat perubahan penampilan Salsabiela, dirinya merasa pernah bertemu dengan Salsabiela jauh sebelum dirinya datang ke Indonesia

"Kamu bercanda, ya, gak lucu"

"Beneran Biela"

"Memangnya nama dia siapa, kalau boleh tau..??" tanya Salsabiela

"Kok malah nanya nama, sih"

"Ya, takutnya kamu entar malah bilang namanya juga sama kayak aku" Salsabiela tertawa geli

"Namanya..Pingu"

"Apa.." Salsabiela yang kaget seketika mengehentikan tertawanya

"Pingu.." ucap Gavin lagi menyebutkan nama tersebut

"Drago.." ucap Salsabiela tiba-tiba refleks dan malah mengejutkan Gavin

"Kamu.." ucap mereka bersamaan

Gavin langsung memeluk Salsabiela begitu saja, salsabiela juga membalas pelukan itu dengan eratnya, mereka berdua seakan melepaskan kerinduan yang selama ini membelenggu hati mereka masing-masing.

"Kenapa kamu gak pernah bilang ini, dari kemarin-kemarin" ucap Salsabiela melepaskan pelukannya

"Habis aku takut kalau kamu marah" ucap Gavin

"Kamu beneran Drago, kan"

"Iya, kamu beneran Pingu"

"Nah, kalau emang beneran kamu Drago dan aku Pingu, mengapa kamu takut aku marah"

"Terus kamu masih simpan, kan, boneka aku" ucap Gavin

"Tentu dong, aku bahkan sering foto atau video bareng Drago dan akan kasi liat kamu kalau aku ketemu kamu" ujar Salsabiela

"Mana, sekarang aku pengen liat"

Salsabiela lalu mengeluarkan handphone-nya dan menunjukkan beberapa koleksi terbaru dirinya bersama boneka pemberian Gavin, gavin yang melihat semua aksi dalam beberapa video Salsabiela merasa bersyukur karena di pertemukan lagi dengan cara yang unik, yaitu pada saat mereka berdua juga saling menyuakai satu sama lain ketika masa SMA, sebab dulu mereka juga saling menyukai sewaktu masih SMP, bahkan sekarang mereka sudah berpacaran.

"Aku masih beneran gak nyangka kalau kamu Drago, ini kayak mimpi"

"Pingu, sebelumnya aku mau minta maaf ya, karena duain cinta kamu"

"Maksudnya..." Salsabiela bingung

"Ya, karena, kan, sekarang aku jadian sama gadis lain yang bernama Salsabiela Hermawan Baskoro" ucap Gavin sembari mencubit hidung Salsabiela

"Menyebalkan, selalu aja suka bikin kesel, gak berubah tau, gak"

"Sama, kan, sama cinta aku ke kamu yang gak pernah berubah sampai detik ini, meskipun kita saling gak tau kalau aku Drago dan kamu Pingu" ucap Gavin tersenyum

"Iya, Gavin" Salsabiela tersenyum bahagia sembari bersandar di bahu Gavin

Bersambung....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***