Kagum dengan nathan

^Kediaman Adimaya^

Yuda yang baru sampai di kediamannya,langsung mencari kedua anaknya.yuda masih kepikiran dengan pesan yang dia terimah.

"Mah anak anak mana?"tanya yuda yang tak lain papa dari kesya adimaya.

"masih di atas pah,ada pah?"tanya Yura adimaya yang tak lain istri yuda adimaya.

"papa kira mereka belum pulang."jawab yuda.

"ya udah papa bersih bersih lalu kita makan malam."ujar yura.

"iya mah."ucap yuda mengangguk lalu melangkahkan kaki nya menuju kamarnya,di setiap langkah nya yuda selalu memikirkan tentang perusahaan yang dia bangun.

Beberapa saat

~Makan malam~

"Selesai makan malam kita ngumpul di ruang keluarga,ada yang ingin papa bahas."ucap yuda di sela sela makan malamnya.

"Emang nya ada pah?"tanya kenzo kakak kesya.

"kalian akan tau nanti."jawab yuda.

"kalian makan dulu."lerai yura,mereka semua mengangguk.

Setelah mereka makan malam,mereka langsung kumpul di ruang keluarga.

"Papa mau ngomong apa?"tanya kesya memecahkan keheningan.

"para pemegang saham telah menarik saham mereka.hanya tersisa sepuluh persen saham di perusahaan."jawab yuda yang membuat mereka kaget denger nya.

"kenapa bisa mereka menarik nya pah?"tanya yura.

"papa juga gak tau mah tiba tiba papa dapat laporan tadi pagi,papa juga dapat pesan ini,"jawab yuda lalu memperlihatkan pada mereka pesan nya."Siapa di antara kalian yamg merasa pernah buat salah pada seseorang?"tanya yuda pada ke dua anak nya.

Kenzo dan kesya terdiam mereka memikirkan kesalahan apa yang pernah mereka perbuat.

"Kenzo nggak deh pah,selama sebulan ini kenzo sibuk ngurus skripsi gak pernah berurusan dengan orang lain kecuali teman kenzo."ujar kenzo.

Sedangkan kesya hanya diam saja,melihat kesya terdiam membuat yuda menatapnya.

"Kamu sya?"tanya yuda pada kesya

"nggak pah,kesya nggak pernah berbuat salah."jawab kesya.

"Perusahaan papa lagi naik naik nya,kenapa ada masalah begini."ucap yuda sedih.

"papa sudah tanya adit kenapa para pemegang saham menarik saham mereka."ucap yura.

"sudah mah,adit juga belum tau penyebab nya.besok baru di rapat para pemegang saham."sahut yuda.

"kok gue kepikiran si cupu yah,apa dia ya yah yang sudah bikin gini perusahaan papa gue.tapi gak mungkin deh,dia kan miskin.mana ngerti yang gini gini.terus siapa yah,apa salah satu korban yang gue bully."ucap kesya dalam hati.

"Kenapa kamu melamun."sahut kenzo pada kesya yang terdiam.

kesya langsung tersadar dari lamunannya."enggak kok kak,kesya nggak ngelamun."ucap kesya.

"Papa akan selidiki kalian berdua,jika di antara kalian yang membuat kekacauan papa akan tarik fasilitas kalian."ucap yuda tegas.

Mata kesya terbelak mendengar ancaman papa nya,ancaman papa nya selalu tidak main main.

sedangkan kenzo memperhatikan gerak gerik kesya yang mencurigakan."Apa dia buat salah yah."ucap kenzo dalam hati.

"Pah mah kesya ke kamar dulu yah,kesya ada tugas."pamit kesya.

"iya nak yang rajin belajar nya yah."ujar yura.

"hmm."yuda hanya berdehem saja.

sedangakan kenzo hanya diam saja tak berucap apa apa,kesya lalu meninggalkan ruang keluarga.

Ting! Suara notifikasi masuk di ponsel kesya

Kesya mengurutkan kening nya melihat nomor baru masuk di ponsel nya mengirim vidio.karena kesya penasaran kesya langsung membuka vidio tersebut.

Mata kesya terbelak saat melihat vidio tersebut,vidio tersebut adalah waktu dia membully nathan di gudang tua.

(+62........)

^Bagaimana kalau papa kamu tau kelakuan kamu di sekolah.Apa mungkin dia mencabut fasilitas kamu..Atau saya langsung hancur kan saja perusahaan papa kamu yang dia rintis dari dulu^

isi pesan tersebut.

Kesya langsung masuk ke kamar nya terburu buru,menelpon nomor tersebut.

^Kamu tidak usah menelpon saya bocah,saya lagi sibuk.sekali kamu menelpon vidio itu akan terkirim ke papa kamu sekarang^

"akhhh siapa sih dia,tunggu dia manggil gue bocah.apa mungkin dia lebih tua dari gue.terus siapa yamg naruh cctv di gudang tua itu."pikir kesya.

"Bagaimana ini kalau papa tau bisa bisa gue fasilitas gue di cabut lagi akhhhh."kesal kesya.

Setelah beberapa jam,caca dan nathan telah menyelesaikan tugas merek

"Ahhhh akhir nya selesai juga nih tugas."ucap caca saat tugas mereka telah selesai.

"Kita kerja nya hampir empat jam."ujar nathan.

"kok kamu bisa tau nat?"tanya caca.

"waktu kuta mulai kerja tugas aku liat jam ca."jawab nathan.

"oh gitu."ucap caca di angguki nathan.

"Kalian sudah kerja tugas kalian."ucap novia menghampiri mereka.

"iya bunda."jawab caca.

"assalamualaikum tante."ucap nathan lalu salim pada novia.

"waalaikumsalam nak,"ucap novia tersenyum pada nathan"kamu yang nama nya nathan yah?"tanya novia.

"iya tan."jawab nathan.

"caca udah cerita tentang kamu ke tante."ujar novia.

Nathan langsung menolah pada caca meminta penjelasan.

"Carita dikit dikit nat hehe,tenang aja gue cerita baik baik kok."ucap caca terkekeh.

"iya nat santai aja kalau sama tante."ucap novia.

"hehe iya tan,ca tan nathan boleh izin gak sholat magrib di sini.kalau pulang nanti waktu nya sudah habis."izin nathan.

Novia langsung kagum mendengarnya anak seusia nathan masih memperhatikan sholat,caca juga kagum dengarnya.

"Boleh dong nat,caca kamu anterin nathan ke tempat sholat."ucap novia pada caca.

"Siap bun,ayo nat."ajak caca,nathan mengangguk lalu mengikuti langkah caca.

Sesampai di tempat sholat yang ada di mansion caca,caca langsung mengarahkan nathan tempat wudhu nya.

"Ca kamu gak sholat?"tanya nathan.

"gue lagi halangan nat,jadi gak sholat."jawab caca.

"ya udah aku sholat dulu yah ca."ujar nathan.

"iya,gue mandi bentar yah gerah nih..bentar aja kok.kamu tunggu aku di ruang tamu.aku udah nyuruh bunda arahin kamu."ujar caca.

"Iya ca..kalau gitu aku sholat dulu yah"ucap nathan di angguki caca.

\*"\*"

Radit yang baru selesai menjalankan ibadah menghampiri novia,dia juga sudah di beritahu tentang teman caca yang datang.

"Bun,teman caca mana?"tanya radit menghampiri novia.

"Dia lagi sholat magrib yah."jawab novia tersenyum.

"masyaallah,masih ada zaman sekarang anak muda yang masih sholat."ucap radit.

"iya yah,bunda kagum liat nya."ucap novia."ya udah kita tunggu di ruang tamu,caca seruh kita tunggu dia di ruang tamu aja."ajak novia.

"kalau caca mana bun?"tanya radit.

"mandi yah,kata nya gerah."jawab novia.

Dimas yang baru pulang kerja menghampiri bibi tuti yang sedang menyiapkan makan malam.

"Bi nathan belum pulang?"tanya dimas pada bi tuti yang sedang menyiapkan makan malam.

"belum nak,dia juga pergi nya udah agak sore."jawab bibi tuti.

"lama benar."sahut dimas.

"mungkin tugas mereka banyak nak,bibi juga liat nathan banyak bawa buku."ujar bi tuti.

"gitu yah."ucap dimas di angguki bi tuti.

"kamu mandi gih,baru kita makan malam."ucap bibi tuti.

"ya udah bi,aku naik dulu yah.aku juga udah gerah nih."pamit dimas di angguki bi tuti.

Episodes
1 Bab 1 Nathan Alister
2 Bab 2 Tunggu Tanggal mainnya
3 Bab 3 (Mengetahui sebuah fakta)
4 Alister
5 Bab 5 (Mendapatkan hukuman)
6 Bab 6 Bonus untuk pelayan
7 Bab 7 Murid baru
8 Bab 8 Berkenalan dengan nathan
9 Salah berteman
10 Teman pertama nathan
11 Motor legend nathan
12 Menemui ayah bunda
13 Cerita ke ayah bunda
14 Di bully kembali
15 Rahasia zidan
16 Cubitan untuk nathan
17 Memberikan sentilan pertama
18 Mengingat sahabat lama
19 Kerja tugas bareng
20 Kagum dengan nathan
21 Panggil saya bunda
22 Mengikuti nathan
23 Bukan nathan yang dulu?
24 Kejutan untuk zidan
25 Bertemu ayah bunda
26 Hamil?
27 Insiden kantin
28 Punya adik!
29 Bekal dari bunda
30 Misi pertama
31 Part 2
32 Membayar apa yang kalian lakukan
33 Aku sudah jatuh cinta?
34 Kevin pratama
35 Diskusi keluarga
36 Kesya vs nely
37 Rencana kesya
38 Melawan preman
39 Ngidamnya bunda novia
40 Ngobrol dengan kak mil
41 Rencana gagal
42 Di cuekin
43 Kecewa
44 Menajalankan Misi #caca
45 Mengetahui pengkhianat
46 Ajakan caca
47 Mengunjungi panti
48 Bertemu rani
49 Kabar bahagia untuk yuda
50 Menangkap pengkhianat
51 Penjelasan kesya
52 Cerita ke bunda
53 Cuekin nathan.
54 Tuduhan kesya
55 Hadiah untuk lusi
56 Tiba saatnya
57 Kejujuran nathan.
58 Part 2
59 Sahabat
60 Rumah pohon.
61 Di usir
62 Senang dan sedih
63 Ruangan BK
64 Kebenaran
65 Hukuman kesya
66 Menemuai dimas
67 Cari kesempatan
68 Kalakuan lili??
69 Menjemput rani dan kevin
70 Piknik!
71 Di keluarkan dari sekolah
72 Cerai
73 Rangga cuek pada kesya
74 Ingin meminta maaf?
75 Bermaafan
76 Bersungguh-sungguh
77 Putus
78 Kemarahan zidan
79 Menemui cindy
80 Gak mood
81 Kematian lisa
82 Menemui untuk terakhir kalinya.
83 Makam Nico dan Tasya
84 Berita terbaru
85 Cerai
86 Penangkapan Zidan
87 PHK
88 Jangan berubah!
89 Menemui lusi
90 Siksaan Zidan
91 Makan malam
92 Caca KDPS
93 Jadian?
94 Godaan dan gunjingan di pagi hari.
95 Penjelasan dimas!
96 Permintaan bunda novia
97 Lili & Manda
98 Marah pun tak bisa #RaditKevin.
99 Salting?
100 Ingin berubah?
101 Mendapatkan kerjaan
102 Butuh pelampiasan!
103 Apakah harus berubah?
104 Berubah!
105 Lusi di hadang.
106 Penjelasan Pratama Dirgantara
107 Ada apa dengan hati dimas?
108 Ada apa dengan rani?
109 Cerita rani
110 Kebenaran!
111 Kesedihan liam
112 Bekal untuk dimas
113 Tingkah kevin
114 Insiden
115 Kebenaran akan terungkap?
116 Terungkap.
117 Iri?
118 Membuat rani senang
119 Kematian zidan
120 Membantu liam
121 Bingung!
122 Syukuran rumah lusi.
123 Berdamai
124 Piknik kembali.
125 Jadian?
126 Meminta bantuan
127 Gugup?
128 Will you marry me?
129 Rencana manda
130 Akhirnya bertemu
131 Meminta restu.
132 Meminta restu part 2
133 Pergi untuk selamanya
134 Adik
135 Kepanikan kesya
136 Firasat buruk yura
137 Kekesalan marvel
138 Ganjal
139 Mode ngambek
140 Kacangin
141 Diam berarti bukan gak tahu!
142 Kangen
143 Aiden Nikolaus Aldebaran
Episodes

Updated 143 Episodes

1
Bab 1 Nathan Alister
2
Bab 2 Tunggu Tanggal mainnya
3
Bab 3 (Mengetahui sebuah fakta)
4
Alister
5
Bab 5 (Mendapatkan hukuman)
6
Bab 6 Bonus untuk pelayan
7
Bab 7 Murid baru
8
Bab 8 Berkenalan dengan nathan
9
Salah berteman
10
Teman pertama nathan
11
Motor legend nathan
12
Menemui ayah bunda
13
Cerita ke ayah bunda
14
Di bully kembali
15
Rahasia zidan
16
Cubitan untuk nathan
17
Memberikan sentilan pertama
18
Mengingat sahabat lama
19
Kerja tugas bareng
20
Kagum dengan nathan
21
Panggil saya bunda
22
Mengikuti nathan
23
Bukan nathan yang dulu?
24
Kejutan untuk zidan
25
Bertemu ayah bunda
26
Hamil?
27
Insiden kantin
28
Punya adik!
29
Bekal dari bunda
30
Misi pertama
31
Part 2
32
Membayar apa yang kalian lakukan
33
Aku sudah jatuh cinta?
34
Kevin pratama
35
Diskusi keluarga
36
Kesya vs nely
37
Rencana kesya
38
Melawan preman
39
Ngidamnya bunda novia
40
Ngobrol dengan kak mil
41
Rencana gagal
42
Di cuekin
43
Kecewa
44
Menajalankan Misi #caca
45
Mengetahui pengkhianat
46
Ajakan caca
47
Mengunjungi panti
48
Bertemu rani
49
Kabar bahagia untuk yuda
50
Menangkap pengkhianat
51
Penjelasan kesya
52
Cerita ke bunda
53
Cuekin nathan.
54
Tuduhan kesya
55
Hadiah untuk lusi
56
Tiba saatnya
57
Kejujuran nathan.
58
Part 2
59
Sahabat
60
Rumah pohon.
61
Di usir
62
Senang dan sedih
63
Ruangan BK
64
Kebenaran
65
Hukuman kesya
66
Menemuai dimas
67
Cari kesempatan
68
Kalakuan lili??
69
Menjemput rani dan kevin
70
Piknik!
71
Di keluarkan dari sekolah
72
Cerai
73
Rangga cuek pada kesya
74
Ingin meminta maaf?
75
Bermaafan
76
Bersungguh-sungguh
77
Putus
78
Kemarahan zidan
79
Menemui cindy
80
Gak mood
81
Kematian lisa
82
Menemui untuk terakhir kalinya.
83
Makam Nico dan Tasya
84
Berita terbaru
85
Cerai
86
Penangkapan Zidan
87
PHK
88
Jangan berubah!
89
Menemui lusi
90
Siksaan Zidan
91
Makan malam
92
Caca KDPS
93
Jadian?
94
Godaan dan gunjingan di pagi hari.
95
Penjelasan dimas!
96
Permintaan bunda novia
97
Lili & Manda
98
Marah pun tak bisa #RaditKevin.
99
Salting?
100
Ingin berubah?
101
Mendapatkan kerjaan
102
Butuh pelampiasan!
103
Apakah harus berubah?
104
Berubah!
105
Lusi di hadang.
106
Penjelasan Pratama Dirgantara
107
Ada apa dengan hati dimas?
108
Ada apa dengan rani?
109
Cerita rani
110
Kebenaran!
111
Kesedihan liam
112
Bekal untuk dimas
113
Tingkah kevin
114
Insiden
115
Kebenaran akan terungkap?
116
Terungkap.
117
Iri?
118
Membuat rani senang
119
Kematian zidan
120
Membantu liam
121
Bingung!
122
Syukuran rumah lusi.
123
Berdamai
124
Piknik kembali.
125
Jadian?
126
Meminta bantuan
127
Gugup?
128
Will you marry me?
129
Rencana manda
130
Akhirnya bertemu
131
Meminta restu.
132
Meminta restu part 2
133
Pergi untuk selamanya
134
Adik
135
Kepanikan kesya
136
Firasat buruk yura
137
Kekesalan marvel
138
Ganjal
139
Mode ngambek
140
Kacangin
141
Diam berarti bukan gak tahu!
142
Kangen
143
Aiden Nikolaus Aldebaran

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!