bab 17.Bertemu.

Kilas balik.

Kepergian Audrey keluar negeri tidak pernah terjadi di masa lalu, dan kepergian Audrey membuat perubahan terhadap Aaron.

Setelah kepergian Audrey bersama Mateo, Aaron tidak pernah tinggal di rumah utama keluarga Halton.

Walaupun Simon memintanya, Aaron lebih memilih tinggal di apartemen miliknya sendiri.

Kadang dia tidur di ruang rahasia di kantor miliknya, Aaron berusaha menyibukkan dirinya dengan perkerjaan selama empat tahun terakhir setelah Audrey pergi untuk melupakan dirinya.

Sore itu di kantor, Aaron yang seperti biasa sibuk dengan urusan pekerjaannya.

Tiba-tiba dia dikejutkan dengan kedatangan Andre, Eric memberitahu kedatangan Andre untuk bertemu dengan Aaron.

Tapi Aaron terus menolak Andre, tapi Andre terus datang dan memberikan setiap kesana proposal miliknya untuk meminta bantuan untuk usahanya.

Aaron yang tidak berminat untuk terjun dalam bisnis entertainment, dia tidak memperdulikannya.

Tapi Andre tidak menyerah, dia terus datang kesana sampai satu bulan lebih. Eric yang merasa kasihan, dia pun mencoba mengajukan proposal milik Andre.

"Bos, sebaiknya anda baca dulu proposal milik tuan Andre ini" Saran Eric.

"Apakah menarik?, tapi aku tidak berniat untuk investasi pada dunia entertainment" Ucap Aaron.

"Sebaiknya anda baca saja dulu! " Saran Eric.

Aaron pun menuruti permintaan Eric, dia membaca dengan serius tapi saat terakhir dia melihat nama Audrey di bagian anggota entertainment baru tersebut.

"Apa pria ini mengenal Audrey? " Tanya Aaron.

"Sepertinya mereka memiliki perjanjian bisnis" Ucap Eric.

"Atur waktu untuk pertemuan ku dengan pria bernama Andre ini" Ucap Aaron.

Beberapa hari kemudian Aaron pun bertemu dengan Andre, Andre menceritakan betapa menariknya bisnisnya ini untuk perusahaan Aaron.

Dan saat selesai membahas bisnis Aaron bertanya tentang Audrey. "Apa tuan kenal dengan Audrey? " Tanya nya.

"Gadis itu yang membuatku ingin menunjukkan keahlian tangan dingin ku, dan dia yang membuat aku tertarik dalam industri bisnis ini" Jawab Andre.

"Sepertinya kalian cukup dekat, aku akan menerima menginvestasikan uangku pada perusahaan. Asal artis anda menjadi ambasador merk perusahaan saya"Penjelasan Aaron.

"Baik, saya terima syarat anda. Karena anda adalah tuan kami" Ucap Andre.

Sebagai tanda jadi, mereka menandatangani kontrak perjanjian bisnis dan saling berjabat tangan.

Sejak hari itu, setiap artis dari entertainment AM menjadi artis untuk bisnis yang dikelola oleh keluarga Halton.

Aaron menerima permintaan Andre, agar di masa depan dia bisa berhubungan dengan Audrey.

Dan saat pertemuan Aaron dan Audrey untuk pertama kali di bandara, seperti takdir untuk mempertemukan mereka.

Audrey yang terdiam memandang Aaron. "Kenapa pria ini harus aku temui pertama kali? " Pikirnya.

"Audrey, bagaimana kabarmu? " Tanya Aaron.

"Saya baik-baik saja tuan" Jawabnya.

Dan suara pemberitahuan jadwal keberangkatan pesawat mereka telah diumumkan, Audrey lalu bergegas mengajak Mateo dan Aland.

Karena terburu-buru mereka tidak banyak bicara, Audrey pun bergegas untuk naik pesawat dengan keluarganya.

Eric pun menghampiri Aaron, untuk memberitahukan kalau kendaraannya sudah siap. Sebelum pergi bersama Eric,dia ditugaskan untuk menyelidiki tempat tinggal Audrey yang baru di kota Dream.

Lalu Eric pun memerintahkan anak buahnya, untuk mengawasi Audrey dan mengirimkan foto Audrey dan Mateo pada anak buahnya.

Dan Aaron bergegas menyelesaikan bisnis yang ada disana, dan segera kembali ke kota Dream.

Didalam pesawat ternyata Audrey satu pesawat dengan Hans,Hans yang ada di kelas bisnis mencoba mendekati pramugari cantik disana.

Dan saat itu Audrey yang mau pergi ke toilet, melihat sikap genit Hans. Audrey yang menatap Hans dengan tatapan tajam. "Sialnya aku satu pesawat dengan artis genit ini! " Pikir nya.

Melihat tatapan itu Hans pun merasa terganggu, dan mencoba mengurungkan niat nakalnya.

Audrey pun masuk kedalam toilet, dan saat keluar sudah ada Hans yang menunggunya.

Audrey yang berusaha kembali ke tempat duduknya, selalu dihadang oleh Hans. Karena itu Audrey menjadi marah kepada dirinya, dengan sikap menantang Audrey berbicara dengan Hans.

"Bisa minggir tidak! " Seru kesal Audrey.

"Bukankah kamu mau foto dengan ku? " Tanya Hans.

"Jangan kepedean, siapa yang mau berfoto dengan mu? " Ucap Audrey.

"Kamu menatapku seperti itu, itu berarti kamu mau minta berfoto dengan artis tampan sedunia" Ucap Hans sambil tersenyum bangga.

"Artis hanya menang tampan saja belagu, aku ini menatapmu seperti itu tertulis dimataku artis genit! " Ucap tegas Audrey yang kesal.

"Dasar bohong! " Ucap Hans sambil tersenyum.

Tiba-tiba ada guncangan di pesawat, dan tubuh Hans yang kehilangan keseimbangan.

Tiba-tiba akan terjatuh dari arah belakang, Audrey yang melihat itu bisa saja dia membiarkannya karena marah dengan Hans.

Tapi dia tidak tega, dan akhirnya Audrey menarik kerah baju Hans kearahnya.

Dan bersentuhan dengan Audrey, lalu Audrey memeluk tubuh Hans agar tidak jatuh dan tangan satunya Audrey memegang pintu toilet untuk menompang tubuh mereka berdua.

Sikap Audrey itu membuat hati Hans berdebar dan dia tidak pernah merasakan pada wanita lain, dan tak beberapa lama guncangan itu berhenti.

Dan Audrey melepaskan pelukannya dari Hans, sedangkan Hans mendadak salah tingkah didekat Audrey.

Hans malah mendorong Audrey dan marah padanya. "Apa-apa kamu!, apa kamu suka aku?, seenaknya peluk orang sembarangan" Ucap kesal Hans.

Audrey juga marah karena dia sudah di tolong malah mendorong dirinya seperti itu. "Suka katamu!, jangan mimpi kamu bukan tipe pria yang membuatku jatuh cinta. Dasar artis gila!" Ucapnya sambil membentak Hans.

Dan pramugari yang mendengar pertengkaran mereka berdua, menyuruh mereka berdua untuk kembali ke tempat duduknya.

Akhirnya mereka berdua pun kembali duduk di kursi nya, Hans yang merasa jantung nya masih berdebar. "Apa aku sakit?, kenapa jantung ini tidak mau diam? " Ucapnya pada dirinya sendiri.

Hans lalu mencoba segala cara untuk menenangkan hati nya, dia pun tidur sambil mendengar musik klasik.

Sedangkan Audrey ngomel sendiri sambil kembali ke kursinya, dan Aland yang penasaran bertanya kepada Audrey.

"Bibi, kenapa?. Siapa yang bikin bibi kesal? " Tanya Aland.

"Artis gila, bibi sudah tolong malah tidak terimakasih, dia malah mendorong bibi. Jika tidak ada bibi, dia akan jatuh. Dasar artis genit! " Ucapnya sambil marah.

"Biar Aland yang pukul artis itu, yang berani membuat bibiku marah seperti ini! " Ucap Aland yang ikut marah.

Mendengar itu Audrey jadi tersenyum, dan memeluk Aland yang ada disampingnya.

"Dia tidak penting!, terimakasih telah perduli kepada bibi sayang! " Ucap Audrey.

Lalu Audrey menyuruh Aland untuk beristirahat kembali, dan Audrey pun merasa tenang karena Aland.

Sambil melihat awan di jendela pesawat. "Tadi aku bertemu dengan Aaron dan sekarang aku bertemu artis gila. Apa hari ini aku sedang soal? " Pikir Audrey.

Dan pesawat mereka pun terus mengudara sampai di tempat tujuan mereka, dengan tenang Audrey menikmati perjalanan panjang nya untuk kembali ke kota Dream.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***