Noda Darah

Semua orang hanya diam dan saling berbisik, mereka tidak berani menjawab. Gema terkenal sebagai orang yang berhati dingin, dia tidak segan menghancurkan siapapun yang berani mengusiknya. Bahkan, dia pernah membeli sebuah wilayah dan menggusur semua rumah kumuh di sana, hanya karena kepala daerah wilayah tersebut menggunggah cuitan negatif tentang dirinya di Facebook.

"Baiklah. Saya sudah mendata nama kalian dan kalian juga sudah menerima uang dari kami. Jika sampai kejadian ini bocor, kalian adalah pelakunya," ucap pria tua itu dan melenggang meninggalkan orang-orang yang masih memasang ekspresi wajah tegang.

"Kalian berdua, bersihkan lokasi ini sampai bersih. Jangan sampai ada noda setitik pun yang tertinggal. Paham!" perintah pria itu dan dengan cepat mendapat respon dari kedua orang berbaju hitam dibelakangnya.

Gema masih berdiri mematung di tempatnya. Tatapan matanya kosong mengarah pada mobil ambulance, dia seperti orang linglung sejak melihat kedua tubuh yang bersimbah darah itu diangkat. Kedua tangan pria muda itu terkepal erat, jantungnya serasa berhenti berdetak dan wajahnya terlihat sangat pucat pasi.

Mata hitam Gema tiba-tiba terbuka lebar saat mendengar suara deru mesin mobil ambulance. Ekor matanya melirik ke arah lengan jas yang sedang dia kenakan.

Bodoh! Apa yang aku lakukan ini, batin Gema mengacak rambut dengan kasar.

Noda darah yang masih terlihat di ujung lengan hem itu membuat otaknya bisa kembali berpikir. Dia melangkah menuju mobilnya yang masih berada di tengah jalan, pintu mobil sport berwarna merah itu dia buka dengan kasar.

"Tuan, anda mau ke mana?" tanya pria tua tadi menghampiri Gema.

"Aku akan ke rumah sakit." Gema menjawab dengan nada dingin dan tanpa ekspresi.

"Tidak perlu, Tuan. Saya akan mengurus semuanya," ucap Paman Sam menenangkan tuannya.

Paman Sam adalah asisten keluarga Mahardika sejak ayah Gema masih sangat muda. Dia sudah mengabdi di keluarga itu sejak kecil. Keluarga Mahardika tidak pernah sedikitpun meragukan kesetiaan Paman Sam pada mereka.

"Tidak. Aku akan ke sana, aku tidak bisa mengabaikan ini begitu saja," jawab Gema dan langsung masuk ke dalam mobilnya.

Paman Sam dengan terburu mengikuti Gema yang sudah melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi. Mereka meninggalkan begitu saja dua pengawal yang masih sibuk membersihkan bekas kecelakaan.

Sedangkan Kinara, gadis itu terlihat panik. Dia mencoba menenangkan adiknya yang juga kebingungan saat mendengar suara teriakan dari ibunya.

"Yana, kau tenanglah di sini. Kakak akan pergi sebentar mencari ibu, kalau ada apa-apa pencet tombol ini. Kau mengerti," ucap Kinara dengan wajah panik, menunjuk tombol yang ada di samping ranjang.

"Ibu kenapa, Kak? Kenapa ibu tadi teriak? Kenapa ponselnya mati?" tanya Kiyana dengan isakan tangis yang semakin menjadi.

Kinara terlihat semakin bingung. Dia sendirilah juga sangat khawatir dengan orang tuanya, tapi dia juga harus menenangkan adiknya. Beberapa kali gadis itu mengusap wajahnya kasar, dia menggigit kecil bibir bawahnya, jantungnya sudah hampir meledak saat ini.

"Kakak juga tidak tau, Dek. Biar Kakak cari tau, kamu diam dulu di sini. Kakak akan pergi, jangan kemana-mana." Kinara segera berlari keluar setelah memastikan Kiyana mau menurutinya.

Gadis itu terus berlari menuju halaman rumah sakit. Napasnya sudah sangat memburu. Nara berhenti sejenak di bawah rintik hujan, dia mencoba mengatur napasnya.

"Ibu tadi bilang dia ada di perempatan, kan? Iya, aku harus melihatnya!" gumam Nara berlari menuju gerbang.

Ibu, Ayah kalian tidak boleh kenapa-kenapa. Tidak, tidak ada apa-apa. Aku terlalu berpikir berlebihan.

Gadis itu terus berlari. Tidak memperdulikan air hujan terus mengguyur tubuhnya, tidak peduli dengan napas yang hampir habis, dia hanya ingin segera melihat keadaan orang tuanya.

Saat dia baru melangkah beberapa meter dari pintu gerbang rumah sakit, tiba-tiba gadis itu menghentikan langkah kakinya. Mata Nara menatap penuh tanya dua ambulance yang baru saja melewatinya dengan kecepatan tinggi.

Bersambung ....

Terpopuler

Comments

Azz Kalif

Azz Kalif

sedih bgt

2021-03-06

0

AniaH

AniaH

nyesek banget kk liatny
😓😭😭

2020-12-21

0

Ilma Kikyo

Ilma Kikyo

kasian Nara dan Yana

2020-12-10

3

lihat semua
Episodes
1 Untung Saja
2 Hujan Malam Itu
3 Noda Darah
4 Siapa Kau?
5 Hukuman Untuk Pembunuh
6 Balasan Setimpal
7 Tunggu Hasilnya
8 Hanya Demi Uang
9 Lintah Darat
10 Harus apa?
11 Akan Berusaha
12 Membeli Kejujuran
13 Mengancam
14 Aku Ingin Curhat
15 Nasi Putih Dan Tempe
16 Mau Membunuhku
17 Kembali Teringat
18 Mangancammu
19 Permainan Takdir
20 Keras Kepala
21 Terlalu Berat Bebanmu
22 Lakukan Sesukamu
23 Dunia Begitu Kejam
24 Lara Hari Ini
25 Melakukan Apapun Untukmu
26 Bukan Rasa Bersalah
27 Tidak Baik-baik Saja
28 Hasil Pencocokan
29 Keputusan Berisiko
30 Tidak Rela Melepaskan
31 Proses Operasi
32 Masih Berusaha Menghormati
33 Darah
34 Menikahlah Denganku
35 Tolong Rawat Aku
36 Selamat Datang Cinta
37 Keterkejutannya
38 Kecewa
39 Sah
40 Kakak Baru Yana
41 Keras Kepala
42 Mencoba Mengalah
43 Privasinya
44 Waktunya Pulang
45 Memanfaatkan Kesempatan
46 Kemarahannya
47 Manja
48 Kesempatan Emas
49 Warna Hitam
50 Seperti Anak Kecil
51 Bagaimana Celanaku?
52 Ketakutan Mereka
53 Kemarahannya
54 Mempertahankan
55 Jangan Harap
56 Penderitaannya
57 Maafkan aku ( )
58 Maafkan Aku
59 Terdengar Aneh
60 Perhatiannya
61 Serasa Selingkuh
62 Apakah Ini Cinta?
63 Menggunakan Kartunya
64 Jengkel
65 Mengunjunginya
66 Terkejut
67 Ada Rasa
68 Menggodanya
69 Misi Pencarian
70 Rahasianya
71 Khawatir
72 Tidak Seperti Biasa
73 Terpesona
74 Pengakuan
75 Olahraga Berat (21+ )
76 Lepas Kendali (21+ )
77 Baju Terbuka
78 Perseteruan
79 Seharusnya
80 Pelukan Hangatnya
81 Masihkah?
82 Wanita Murahan
83 Jurus Andalan
84 Lakukan Demi Aku (21+ )
85 Kecewa
86 Ekspresi Sesungguhnya
87 Ingin Bertemu
88 Mengontrol Ekspresi
89 Bagaimana Jika....
90 Penjelasan
91 Bunuh saja akarnya
92 Tragedi Tengah Malam
93 Sayap Yang Patah
94 Bahkan Jika Ibuku.
95 Kambing Hitam Pembunuh
96 Kebenaran Akan Terungkap
97 Penculikan Mendadak
98 Mencari Petunjuk
99 Mengorbankan Diri
100 Tolong Lepaskan
101 Malam Menyakitkan
102 Aksi Yang Tidak Terduga
103 Kebenaran
104 Mengungkit Masa Lalu
105 End With Love (21+ )
Episodes

Updated 105 Episodes

1
Untung Saja
2
Hujan Malam Itu
3
Noda Darah
4
Siapa Kau?
5
Hukuman Untuk Pembunuh
6
Balasan Setimpal
7
Tunggu Hasilnya
8
Hanya Demi Uang
9
Lintah Darat
10
Harus apa?
11
Akan Berusaha
12
Membeli Kejujuran
13
Mengancam
14
Aku Ingin Curhat
15
Nasi Putih Dan Tempe
16
Mau Membunuhku
17
Kembali Teringat
18
Mangancammu
19
Permainan Takdir
20
Keras Kepala
21
Terlalu Berat Bebanmu
22
Lakukan Sesukamu
23
Dunia Begitu Kejam
24
Lara Hari Ini
25
Melakukan Apapun Untukmu
26
Bukan Rasa Bersalah
27
Tidak Baik-baik Saja
28
Hasil Pencocokan
29
Keputusan Berisiko
30
Tidak Rela Melepaskan
31
Proses Operasi
32
Masih Berusaha Menghormati
33
Darah
34
Menikahlah Denganku
35
Tolong Rawat Aku
36
Selamat Datang Cinta
37
Keterkejutannya
38
Kecewa
39
Sah
40
Kakak Baru Yana
41
Keras Kepala
42
Mencoba Mengalah
43
Privasinya
44
Waktunya Pulang
45
Memanfaatkan Kesempatan
46
Kemarahannya
47
Manja
48
Kesempatan Emas
49
Warna Hitam
50
Seperti Anak Kecil
51
Bagaimana Celanaku?
52
Ketakutan Mereka
53
Kemarahannya
54
Mempertahankan
55
Jangan Harap
56
Penderitaannya
57
Maafkan aku ( )
58
Maafkan Aku
59
Terdengar Aneh
60
Perhatiannya
61
Serasa Selingkuh
62
Apakah Ini Cinta?
63
Menggunakan Kartunya
64
Jengkel
65
Mengunjunginya
66
Terkejut
67
Ada Rasa
68
Menggodanya
69
Misi Pencarian
70
Rahasianya
71
Khawatir
72
Tidak Seperti Biasa
73
Terpesona
74
Pengakuan
75
Olahraga Berat (21+ )
76
Lepas Kendali (21+ )
77
Baju Terbuka
78
Perseteruan
79
Seharusnya
80
Pelukan Hangatnya
81
Masihkah?
82
Wanita Murahan
83
Jurus Andalan
84
Lakukan Demi Aku (21+ )
85
Kecewa
86
Ekspresi Sesungguhnya
87
Ingin Bertemu
88
Mengontrol Ekspresi
89
Bagaimana Jika....
90
Penjelasan
91
Bunuh saja akarnya
92
Tragedi Tengah Malam
93
Sayap Yang Patah
94
Bahkan Jika Ibuku.
95
Kambing Hitam Pembunuh
96
Kebenaran Akan Terungkap
97
Penculikan Mendadak
98
Mencari Petunjuk
99
Mengorbankan Diri
100
Tolong Lepaskan
101
Malam Menyakitkan
102
Aksi Yang Tidak Terduga
103
Kebenaran
104
Mengungkit Masa Lalu
105
End With Love (21+ )

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!