Seminggu ini pekerjaan lancar.
Tapi sabtu kami harus lembur.
"Hmm okelah," fikirku lumayan uang lemburnya tapi memang gak bisa pulang ke Jakarta dan berkumpul keluarga dulu.
Ketika tiba di depan kontrakan mbak Susi.
"Assalamu'alaikum, aku pulang mbak.'"
"Wa'alaikumussalam. Ehh, udah pulang Ly" mbak Susi tampak kaget dengan kedatanganku.
Seperti ada suara orang di kamar mandi.
"Siapa yaa?" batinku.
Tiba-tiba sosok pria keluar dengan rambut basahnya.
Wajahnya maskulin dan cukup tampan, tinggi sekitar 165cm sepertiku. Tapi yang ku heran kenapa sepertinya sosok ini terbiasa di rumah mbak Susi. Dia habis mandi pula, sehingga fikiran aneh mengelilingi otakku.
"Oya Ly, kenalin ini pacar mbak, namanya Mas Bayu."
"Oh, kenalkan aku Lyra," ucapku masih tampak bingung.
"Apa laki-laki ini sering disini?" ujarku dalam hati.
"Aku kedalam dlu ya mbak." Kurebahkan diri di kasur, sambil memainkan ponselku.
Beberapa saat laki-laki itu terlihat mondar mandir ke arah dapur. Hendak mengambil minum dan melewati ruangan tempat ku merebahkan diri.
°°Kontrakan mbakku 3 petak lurus terdiri dari ruang tamu, kamar tidur dan petak belakang dijadikan dapur yang bersebelahan dengan kamar mandi.
"Duhhh, mas Bayu mondar mandir ko aku jadi risih yaa." Akupun bangun dari posisi berbaringku, dan duduk di pojok kasur masih sambil terus memainkan ponselku.
Biasanya aku di rumah tanpa hijab tapi ada mas Bayu. Jangan dibuka dulu malu, tapi aku bingung juga apa yg harus kulakukan. Mau mandi ada sosok pria. Tidak nyaman juga walau memang ada Mbak Susi.
Mau tiduran juga gak tenang. Ahhh ... disini dlu aja aku sambil terus memainkan ponsel.
Terdengar suara candaan dan cekikikan 2 orang yang entah apa yg mereka bicarakan.
Kapan Mas Bayu itu pulang ya? batinku.
Kalau aku membaur dengan mereka takut mengganggu. Tapi bingung juga mau ini itu ko kayaknya risih.
"Ly, mbak keluar dlu ya," mbak Susi masuk ke kamar sambil mengambil tas kecilnya.
Ohhh, akhirnya pergi juga, batinku kembali.
Langsung ku kunci rapat pintu depan.
Kulanjut aktifitasku.
Kubuka hijabku.
Kubersihkan tubuhku.
sudah jam 5 sore,Ku ingat belum sholat ashar. Ahh ... gara-gara ada mas Bayu.
°°Kini Sudah Jam 9.
Mbak Susi belum pulang juga.
Aku jadi berfikir kejadian sore tadi.
°°Mas Bayu.
Sedekat apa Mbak Susi dengan Mas Bayu?
Mengapa dengan santainya Mas Bayu mandi disini?
Bolak balik sudah seperti terbiasa dirumahnya sendiri ...
Apa mereka??
Astagfirulloh.. Kenapa aq tiba-tiba berfikir negatif tentang mbakku.
Nggak, mbak Susi bukan pribadi seperti itu.
Dia mbakku yang baik, gak mungkin melakukan yang aneh-aneh. Dia juga santai tadi mengenalkan Mas Bayu padaku. Segera kubuang fikiran buruk pada Mbakku.
"Ly ...."
"Eh mbak udah pulang," kuperhatikan kanan kiri, mana Mas Bayu?
Ohh, baguslah syukur ia gak mampir kesini, Batinku senang.
"Mbak dari mana sih?" tanyaku sambil kulihat ia merebahkan tubuhnya ke kasur, berbaring di sampingku.
"Main ke kontrakan Mas Bayu Ly," jawab mbak Susi santai.
"Ohh ...," berusaha kututupi wajah penasaranku jangan sampai Mbak merasakannya.
"Mbak, mbak udah lama pacaran sama mas Bayu?" tanyaku berhati-hati.
"Sudah 2 tahun Ly."
Oh, sudah lama, Batinku.
"Oh ya, menurut kamu mas Bayu bagaimana? Dia ganteng gak menurut kamu?" tanya Mbak Susi padaku.
"Lyra nggak tau mbak, kan baru sekali ketemu," ujarku bingung harus menjawab apa.
"Tapi gantengkan?"
"Iya," jawabku datar.
"Itu dia Ly, mbak juga dari pertama ketemu dulu. Nii cowo ganteng banget. Makanya mbak sayang banget sama mas Bayu Ly."
"Ohhh," batinku.
●●●●
🌻happy reading❤❤
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 257 Episodes
Comments
Bundanya Pandu Pharamadina
mba Susi🤔
2023-04-12
0
EndRu
lhah.. mencurigakan nih Mb Susi
2023-04-06
0
Berdo'a saja
🤔🤔🤔🤔🤔🤔🤔🤔
2021-04-04
1