.
.
.
Febry duduk di dalam mobilnya, mengetuk-ngetukkan jari ke setir. Kepalanya masih pening, tapi pikirannya lebih kacau lagi. Dia baru saja dihajar, diancam, dan tetap tidak tahu siapa Hardian sebenarnya.
Satu-satunya jalan adalah Safira.
Dia menarik napas dalam, lalu mengambil ponselnya. Setelah...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Di Antara Jarak Dan Keadilan
kembali mendekati Safira
Comments