langkah baru

Setelah Ovil memutuskan untuk memilih Debi, keduanya merasa seolah beban yang berat akhirnya terangkat. Meski keputusan ini belum sepenuhnya mudah, ada kedamaian yang mulai terasa di hati mereka. Namun, mereka tahu perjalanan mereka tidak akan berjalan mulus. Konflik yang ada, baik dengan Pandawa maupun dengan perasaan mereka yang sebelumnya terpendam, masih akan menguji hubungan mereka.

Hari pertama setelah keputusan itu terasa sedikit canggung. Ovil dan Debi mencoba menyesuaikan diri dengan status hubungan yang baru. Mereka berdua sadar bahwa tidak hanya mereka yang harus belajar beradaptasi, tetapi juga lingkungan mereka, terutama teman-teman dekat mereka.

Di sekolah, Redi, yang selalu mendukung Debi, menunjukkan rasa antusiasme dan kegembiraan saat mendengar berita tentang hubungan baru mereka.

“Akhirnya, Debi! Kamu bisa tenang sekarang, ya?” kata Redi dengan senyum lebar.

Debi hanya tersenyum malu, merasa ada banyak mata yang mengawasi mereka. “Aku harap ini benar-benar keputusan yang tepat, Redi,” ujarnya dengan sedikit ragu.

“Tenang, kamu sudah memikirkannya matang-matang. Ovil juga nggak mungkin sembarangan, kan?” Redi meyakinkan Debi.

Namun, di sisi lain, Ras, teman dekat Ovil, tampaknya sedikit lebih khawatir. Setelah Ovil memberitahunya tentang keputusan besar ini, Ras merasa perlu mengingatkan Ovil akan banyaknya hal yang masih harus mereka hadapi bersama.

“Kamu yakin, Ovil? Ini bukan keputusan yang mudah. Apalagi dengan Pandawa yang masih ada dalam hidupmu,” kata Ras, sedikit khawatir.

Ovil menghela napas, memikirkan kembali apa yang baru saja ia lakukan. “Aku tahu, Ras. Tapi aku nggak bisa terus hidup dalam kebingungan. Aku harus memilih, dan aku memilih Debi. Aku harap Pandawa bisa mengerti.”

Ras mengangguk pelan, meskipun ia tetap merasa cemas. “Kalau kamu sudah yakin, aku cuma bisa mendukungmu. Tapi ingat, segala hal nggak akan langsung mulus. Ada banyak hal yang perlu diselesaikan.”

Setelah berbicara dengan Ras, Ovil merasa lebih mantap dengan keputusannya. Ia tahu bahwa ia dan Debi akan melalui banyak hal bersama, dan ia bertekad untuk mempertahankan hubungan mereka, meskipun ada banyak tantangan yang mungkin muncul.

Pada malam itu, setelah sekolah selesai, Ovil mengajak Debi untuk bertemu di tempat yang mereka sering kunjungi, sebuah kafe kecil yang terletak di ujung jalan. Mereka duduk di pojok, jauh dari keramaian, dan mulai berbicara.

“Debi, aku tahu kita berdua memulai hubungan ini dengan banyak hal yang belum selesai,” kata Ovil, tatapannya serius. “Aku tahu aku nggak bisa menjanjikan semuanya akan sempurna, tetapi aku ingin berusaha. Kita harus sabar satu sama lain.”

Debi mengangguk, matanya penuh dengan harapan. “Aku juga tahu, Ovil. Aku nggak berharap semuanya akan langsung mudah. Tapi aku percaya kita bisa menghadapinya bersama.”

Mereka terdiam sejenak, menikmati suasana tenang yang ada di sekitar mereka. Meski masih ada banyak ketidakpastian, ada perasaan kuat yang menyatukan mereka—rasa percaya bahwa mereka bisa menghadapinya bersama.

Namun, kehidupan mereka tidak akan pernah benar-benar mudah. Meskipun Debi dan Ovil sudah memutuskan untuk berpacaran, mereka harus menghadapinya dengan kekuatan hati dan kesabaran. Perasaan terhadap Pandawa yang masih ada, serta tantangan yang datang dari luar, akan menguji keteguhan mereka.

Keesokan harinya, Ovil memutuskan untuk berbicara dengan Pandawa secara langsung. Ia tahu ini adalah langkah yang sulit, tetapi ia harus melakukannya agar tidak ada lagi kebingungan atau ketegangan.

Pandawa menerima ajakan Ovil untuk bertemu di sebuah taman yang sepi. Begitu bertemu, Ovil merasakan ketegangan di udara, tetapi ia tahu ini adalah saat yang tepat untuk berbicara.

“Pandawa, aku ingin kita bicara dengan jujur,” kata Ovil, dengan suara yang mantap meskipun hatinya berdebar.

Pandawa menatapnya, wajahnya terlihat sedikit kecewa. “Apa lagi, Ovil? Apa kamu mau bilang kalau kamu pilih Debi? Kamu sudah pilih dia, kan?”

Ovil mengangguk. “Aku sudah bicara dengan Debi, dan kami berdua sudah memutuskan untuk bersama. Aku tahu ini sangat sulit untuk kamu terima, tetapi aku harap kamu bisa mengerti.”

Pandawa terdiam, lalu menghela napas. “Aku nggak tahu harus bilang apa, Ovil. Aku tahu kita nggak bisa terus seperti ini, tapi ini bukan keputusan yang mudah buatku juga. Tapi aku tahu, kamu sudah membuat pilihan.”

Ovil menatap Pandawa dengan rasa simpati, meskipun hatinya terasa berat. “Aku nggak mau kamu merasa terluka, Pandawa. Kamu sudah penting dalam hidupku, dan itu nggak akan berubah. Tapi aku juga harus memilih jalan yang aku rasa benar.”

Pandawa akhirnya tersenyum, meskipun senyumnya sedikit pahit. “Aku akan coba menerima ini, Ovil. Aku hanya ingin kamu bahagia.”

Percakapan itu meninggalkan banyak perasaan campur aduk bagi Ovil. Ia merasa lega karena sudah mengungkapkan segalanya, tetapi di sisi lain, hatinya terasa hancur melihat Pandawa yang ia sayangi harus pergi. Namun, ia tahu bahwa ia dan Debi harus melangkah ke depan, bersama-sama.

Kembali ke rumah, Ovil merasa lebih ringan, tetapi masih ada banyak hal yang harus dihadapi. Ia tahu bahwa perjalanan mereka tidak akan mudah, tetapi setidaknya mereka memiliki satu sama lain untuk bertahan.

---

Bab ini melanjutkan perjalanan Ovil dan Debi yang kini harus menghadapi realita hubungan mereka, serta tantangan dari masa lalu mereka dengan Pandawa. Meskipun keputusan sudah diambil, kenyataan tetap menguji mereka.

Episodes
1 awal yang tak terduga
2 pertemuan yang mengubah segalanya
3 keputusan yang berat
4 waktu yang di perlukan
5 langkah baru
6 ujian waktu
7 menghadapi rintangan
8 keputusan berat
9 ujian waktu
10 pilihan berat
11 keputusan yang tak mudah
12 percakapan yang menentukan
13 keputusan yang berat
14 jalan yang terpisah
15 keputusan berat
16 perjalanan yang tak mudah
17 ujian keputusan
18 keputusan yang di hadapi
19 langkah baru
20 persimpangan hati
21 keputusan terakhir
22 langkah baru
23 ujian cinta
24 keputusan besar
25 perubahan tak terduga
26 langkah kecil menuju masa depan
27 jalan baru yang terbentang
28 ujian kesetiaan
29 rencana untuk kapit
30 bayangan masa lalu
31 keputusan ovil
32 di bawah langit yang sama
33 kapit yang mulai bergerak
34 langkah kapit yang berbahaya
35 bukti yang mengubah segalanya
36 kehadiran orang baru
37 pilihan yang sulit
38 keputusan di tengah kebimbangan
39 awal yang baru
40 pilihan yang tak terhindarkan
41 sebuah keputusan yang berat
42 ujian cinta
43 kejujuran yang tertunda
44 ujian kesetiaan
45 kembalinya Pandawa
46 janji di bawah rembulan
47 di persimpangan hati
48 ujian kesetiaan
49 perang yang tak terhindari
50 ketegangan di tengah hutan
51 menemukan titik temu
52 langkah baru, keputusan baru
53 menghadapi masa depan
54 menghadapi masa depan
55 membangun masa depan
56 menghadapi keputusan besar
57 pilihan yang berat
58 di persimpangan jalan
59 perjalanan baru
60 menyusun kembali potongan kehidupan
61 Dalam bayang bayang perpisahan
62 langkah awal baru
63 jejak perubahan
64 titik awal Baru
65 langkah ke dua ke Batam
66 jejak langkah baru
67 pertemuan mengubah segalanya
68 kehidupan baru
69 langkah baru di depan mata
70 langkah awal menuju masa depan
71 kehamilan Erlin
72 menyambut kehidupan baru
73 menghadapi dunia baru
74 tantangan baru di depan mata
75 bahagia di tengah perjuangan
76 bayangan kelam
77 kemunculan arel
78 strategi penyelamatan
79 menata luka, membangun kekuatan
80 keputusan berat
81 rencana baru
82 keajaiban di tengah kekacauan
83 keputusan berat
84 menghadapi kesulitan
85 keputusan yang sulit
86 kompilasi yang tak terhindari
87 pilihan menentukan
88 langkah baru yang penuh harapan
89 keputusan akhir ovil
90 perjalanan baru dimulai
91 kompilasi baru
92 tegangan semakin meningkat
93 takdir yang menghantui
94 menguak misteri
95 mencari jalan keluar
96 peringatan yang menggetarkan
97 jejak yang menghilang
98 jejak di temukan
99 bayangan ancaman
100 perjalanan menuju bahaya
101 jejak perjuangan
102 kepungan di malam kelam
103 jejak yang tertinggal
104 kebenaran yang tersembunyi
105 jalan di antara bahaya
106 jejak menuju bahaya
107 langkah baru untuk keselamatan
108 awal dari sebuah perjalanan baru
109 bayangan malam hari
110 persimpangan jalan
111 menghadapi kenyataan
112 menghadapi ancaman
113 rencana rahasia
114 petunjuk yang mengarah
115 strategi baru
116 ancaman semakin dekat
117 kehilangan yang mendalam
118 jalan menuju keadilan
119 membangun harapan baru
120 langkah baru, harapan baru
121 ujian kecil di tengah langkah baru
Episodes

Updated 121 Episodes

1
awal yang tak terduga
2
pertemuan yang mengubah segalanya
3
keputusan yang berat
4
waktu yang di perlukan
5
langkah baru
6
ujian waktu
7
menghadapi rintangan
8
keputusan berat
9
ujian waktu
10
pilihan berat
11
keputusan yang tak mudah
12
percakapan yang menentukan
13
keputusan yang berat
14
jalan yang terpisah
15
keputusan berat
16
perjalanan yang tak mudah
17
ujian keputusan
18
keputusan yang di hadapi
19
langkah baru
20
persimpangan hati
21
keputusan terakhir
22
langkah baru
23
ujian cinta
24
keputusan besar
25
perubahan tak terduga
26
langkah kecil menuju masa depan
27
jalan baru yang terbentang
28
ujian kesetiaan
29
rencana untuk kapit
30
bayangan masa lalu
31
keputusan ovil
32
di bawah langit yang sama
33
kapit yang mulai bergerak
34
langkah kapit yang berbahaya
35
bukti yang mengubah segalanya
36
kehadiran orang baru
37
pilihan yang sulit
38
keputusan di tengah kebimbangan
39
awal yang baru
40
pilihan yang tak terhindarkan
41
sebuah keputusan yang berat
42
ujian cinta
43
kejujuran yang tertunda
44
ujian kesetiaan
45
kembalinya Pandawa
46
janji di bawah rembulan
47
di persimpangan hati
48
ujian kesetiaan
49
perang yang tak terhindari
50
ketegangan di tengah hutan
51
menemukan titik temu
52
langkah baru, keputusan baru
53
menghadapi masa depan
54
menghadapi masa depan
55
membangun masa depan
56
menghadapi keputusan besar
57
pilihan yang berat
58
di persimpangan jalan
59
perjalanan baru
60
menyusun kembali potongan kehidupan
61
Dalam bayang bayang perpisahan
62
langkah awal baru
63
jejak perubahan
64
titik awal Baru
65
langkah ke dua ke Batam
66
jejak langkah baru
67
pertemuan mengubah segalanya
68
kehidupan baru
69
langkah baru di depan mata
70
langkah awal menuju masa depan
71
kehamilan Erlin
72
menyambut kehidupan baru
73
menghadapi dunia baru
74
tantangan baru di depan mata
75
bahagia di tengah perjuangan
76
bayangan kelam
77
kemunculan arel
78
strategi penyelamatan
79
menata luka, membangun kekuatan
80
keputusan berat
81
rencana baru
82
keajaiban di tengah kekacauan
83
keputusan berat
84
menghadapi kesulitan
85
keputusan yang sulit
86
kompilasi yang tak terhindari
87
pilihan menentukan
88
langkah baru yang penuh harapan
89
keputusan akhir ovil
90
perjalanan baru dimulai
91
kompilasi baru
92
tegangan semakin meningkat
93
takdir yang menghantui
94
menguak misteri
95
mencari jalan keluar
96
peringatan yang menggetarkan
97
jejak yang menghilang
98
jejak di temukan
99
bayangan ancaman
100
perjalanan menuju bahaya
101
jejak perjuangan
102
kepungan di malam kelam
103
jejak yang tertinggal
104
kebenaran yang tersembunyi
105
jalan di antara bahaya
106
jejak menuju bahaya
107
langkah baru untuk keselamatan
108
awal dari sebuah perjalanan baru
109
bayangan malam hari
110
persimpangan jalan
111
menghadapi kenyataan
112
menghadapi ancaman
113
rencana rahasia
114
petunjuk yang mengarah
115
strategi baru
116
ancaman semakin dekat
117
kehilangan yang mendalam
118
jalan menuju keadilan
119
membangun harapan baru
120
langkah baru, harapan baru
121
ujian kecil di tengah langkah baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!