Gema Tawa dan Darah

#Jepang, 23 Desember 2010

Tiga hari setelah peristiwa pengambil alihan dua klub malam Kurenai sebagai satu-satunya Wakagashira yang aktif dan memang ditugaskan oleh Oyabun untuk mengurus management untuk dunia bawah tanah ini (Yakuza). Sedangkan dua Wakagashira yang lainnya ditugaskan oleh Oyabun sebagai penyedia pasukan pembunuh dan penghubung Yakuza dengan organisasi kriminal lainnya atau pengusaha yang ingin berkerjasama dengan pihak Yakuza jepang.

Hal itulah yang menyebabkan seolah-olah Wakagashira Kurenai yang paling berkuasa di dalam Yakuza. Hal ini juga yang membuat Kurenai terkadang bertindak melampaui batasnya. Karena hanya Kurenai dan beberapa anggota Yakuza senior yang pernah melihat Oyabun dan dua Wakagashira lainnya.

Kurenai memanggil Satei Nakamura penguasa kota Haneda dan Daisuke penguasa Kota Nara akibat pertempuran dan penyerangan di kota Haneda.

Di Ruangan kerja Nakamura terlihat dia sedang berbicara dengan seseorang lewat sambungan telpon dan dari raut wajah dan gesture tubuh Nakamura, jelas pembicaraan di telpon itu tidak menguntungkan dirinya.

Setelah panggilan telpon selesai Nakamura menarik nafas panjang dan dia meminta Oda memanggil Hatori untuk masuk keruangannya. Selang beberapa lama kemudian Hatori masuk dan menghadap Nakamura.

“Hatori kau temani aku untuk menemui Wakagashira Kurenai dan ajak juga kedua anak buah mu!” Nakamura berkata sambil memijat keningnya.

“siap Bos! Apakah ini terkait masalah pertempuran malam itu?” tanya Hatori dengan wajah penasaran.

“iya semua ocehan Wakagashira Kurenai di telpon dan pertemuan malam nanti karena penyerangan dari pihak Daisuke.” Jawab Nakamura sambil memijat keningnya.

“Mengapa bos terlihat murung? Harusnya panggilan Wakagashira Kurenai menguntungkan pihak kita.” Hatori yang kebingungan menaikan kedua alisnya.

“dasar bodoh! Jika ocehan Wakagashira Kurenai mengungtungkan pihak kita tentu aku tidak akan murung seperti ini. Wakagashira Kurenai melarang ku merebut balik  dua klub malam yang telah dikuasai oleh Daisuke. Oleh karena itu aku tidak mengajak Genjiro dan Oda ke pertemuan tersebut. mereka terlalu banyak berfikir, dalam pertemuan ini aku lebih suka membawa mu. karena kau sedikit berfikir dan banyak memukul!” Nakamura berkata sambil tersenyum penuh arti kepada Hatori.

“apakah Bos Nakamura meminta ku dan dua anak buah ku untuk menghajar Wakagashira Kurenai dan Daisuke di pertemuan itu?” tanya Hatori dengan penuh semangat tanpa rasa takut.

“oi...oi...Hatori pakai otak mu sedikit!” Nakamura mendengus kesal ketika dia mendengar ocehan Hatori.

“Kau tidak akan mungkin di izinkan masuk kedalam ruangan untuk bertemu Wakagashira Kurenai. Aku mengajak mu untuk menghajar para anak buah Daisuke yang berada di luar ruang pertemuan. Setidaknya 3 diantara anak buah Daisuke harus ada yang mati malam ini.” Lanjut Nakamura yang berkata sambil mematikan rokoknya.

“hanya itu?” tanya Hatori tidak percaya.

“iya hanya itu? Apa kau menilai tugas ini tidak sesuai dengan gaya mu?” Nakamura bertanya kepada Hatori sambil menyipitkan matanya.

“Bos....aku ini tangan dan kaki bos Nakamura! Masa aku harus melawan Mafia kelas ikan teri seperti itu. Biar ku bunuh saja si Wakagashira Kurenai atau Daisuke supaya bos bisa menguasai Kota Nara dan menjadi Wakagashira. eh....tapi....” Ucapan Hatori terhenti sebelum Nakamura bereaksi.

“hal apa yang menghentikan perkataan konyol dan bodoh mu itu Hatori? Biasanya kau baru berhenti bertingkah bodoh dan konyol setelah aku memukul kepala mu!” tanya Nakamura serius.

Hatori kemudian merapatkan pintu yang ada di ruangan tersebut, setelah memastikan tidak ada orang lain di sekitar ruangan itu barulah Hatori menatap ke arah Nakamura.

“Bos belum tau?” tanya Hatori dengan ekspresi wajah yang serba tahu.

“tau apa?” Nakamura balik bertanya.

“Bos beneran belum tau apa-apa?” Hatori memegang dagunya sambil melirik ke arah Nakamura.

“Hatori.....!” Nakamura berkata dengan nada tinggi dan tangannya bersiap memukul kepala Hatori.

“sabar....sabar dulu bos! Klo bos selalu memukul kepala ku lama-lama aku bisa menjadi orang idiot!” ucap Hatori sambil melindungi kepalanya dengan kedua tangannya.

“bukankah kau sudah menjadi orang idiot dari pertama bergabung dengan ku?” dengus Nakamura kesal.

“hehehe, ternyata bos Nakamura belum mengerti sepenuhnya tentang aku. Aku bukan idiot bos, tapi aku gila. Hahahaha!” Hatori berkata dengan bangga seolah-olah yang dia katakan adalah sesuatu hal yang sangat jarang dimiliki oleh yakuza yang lain.

Nakamura hanya bisa menarik nafasnya sambil menggelengkan kepalanya.

{anak ini ketika sedang bertarung dan berbicara seperti ini, sangat jauh sekali berbeda. Seakan-akan mereka seperti dua kepribadian yang bertolak belakang.} batin Nakamura sambil memandangi Hatori yang masih tertawa terbahak-bahak.

“ha..ha..ha!” Nakamura tertawa dengan kesal dan memandangi Hatori dengan tatapan yang kesal,  “sampaikan yang ingin kau sampaikan kepada ku dan apakah Rachel baik-baik saja dan tidak ada pihak Daisuke yang mengincar Rachel?” Nakamura yang kesal segera membakar rokoknya.

Hatori mengehentikan tawanya dan sekali lagi dia memastikan di ruangan itu hanya ada di dan Nakamura.

“Bos sudah tau klo Kurenai adalah ibunya Rachel?” Hatori mengatakan hal ini dengan suara yang sangat pelan dan hanya bisa di dengar oleh dia dan Nakamura.

“Jika bukan karena Rachel meminta ku untuk mencari ibunya dan mempertemukannya aku pasti sudah membunuh Kurenai untuk Bos Nakamura.” Lanjut Hatori dengan suara yang normal dan wajah yang serius.

Nakamura memperhatikan Hatori dari bawah sampai atas, {Rachel mempercayai hal sepenting ini ke Hatori? Apakah Rachel tidak mengatahui bahwa Kurenai telah memutus ikatannya dengan Rehan serta Rachel? Apa yang akan menimpa si bodoh Hatori jika sampai Kurenai tau bahwa Rachel ada bersamanya.} Batin Nakamura sambil menggelengkan kepalanya.

“Bos? Bos baik-baik saja?” Tanya Hatori Khawatir ketika melihat Nakamura yang masih termenung.

“ya aku baik-baik saja! Kamu harus berhati-hati Hatori karena.....”

Nakamura memberitahukan kepada Hatori mengenai perintah Kurenai terkait pemutusan hubungan ibu dan anak yang dilakukan Kurenai dan perintah dari Kurenai yang menyatakan Yakuza tidak akan membantu Rehan dan Rachel tanpa ke untungan yang bersifat materi dan profesional.

“oh hanya itu petuah dari Kurenai?” jawab Hatori enteng.

“dasar Bodoh! Jika Kurenai sampai tahu kita membantunya tanpa memberikan keuntungan pada pihak Yakuza. Kau pikir apa yang akan dilakukan oleh Kurenai terhadap kita berdua?” Nakamura menatap Hatori sambil menghisap rokoknya.

“tinggal ku katakan saja dia calon istri ku atau pacar ku...hmmm....atau ku katakan saja kepada Kurenai Rachel calon istri Oyabun. Selesai perkaranya bos. Hahahaha!” Hatori tertawa terbahak-bahak.

seolah-olah dia telah memecahkan perkara rumit untuk mengatasi amukan seorang Kurenai yang mempunyai posisi dan pengaruh besar di dalam organisasi Yakuza.

Nakamura menatap Hatori dengan seksama, dia ingin memastikan apakah semua ucapan Hatori itu dapat dipercaya. Benarkah Rachel telah jatuh cinta kepada anak buahnya yang bernama Hatori si Bodoh. Akan tetapi Nakamura tidak bisa membaca mimik dan gesture tubuh dari Hatori dan dia tidak mengerti apakah yang disampaikan oleh Hatori hanya sebuah candaan atau mempunyai arti mendalam.

“ternyata kau benar dalam satu hal Hatori!” Nakamura berkata dengan wajah serius.

“huh? Hanya satu hal bos?” tanya Hatori yang menghentikan tawa anehnya ketika mendengar perkataan Nakamura.

“iya kau benar dalam satu hal!” ulang Nakamura sambil menatap Hatori dengan sangat tajam dan menghisap rokoknya.

“apa itu bos?” tanya Hatori kebingungan.

“kau memang sudah gila sejak awal bergabung dengan ku dan menjadi seorang Yakuza! Tato Harimau yang kuberikan kepada mu sebagai simbol kekuatan memang sesuai dengan keahlian beladiri mu tapi sangat kontras dengan sifat mu yang bodoh!” ucap Nakamura serius.

Tidak lama setelah itu Nakamura tersenyum sambil menatap Hatori, sepersekian detik kemudian Nakamura tertawa terbahak-bahak seperti orang bodoh tanpa sebab yang jelas. Mungkin Nakamura tertular oleh kebodohan Hatori karena hari ini dia banyak berbincang dengan Hatori.

Hatori yang awalnya kebingungan melihat Nakamura tertawa terbahak-bahak seperti orang bodoh tanpa mengetahui alasannya pada akhirnya hanya bisa mengikuti Nakamura dan diapun tertawa terbahak-bahak seperti orang bodoh.

Karena menurut Hatori sangat tidak sopan ketika bosnya tertawa tapi dia malah memikirkan dengan serius apa penyebab bosnya yang bernama Nakamura yang selalu bersikap serius dan mendapat julukan sebagai sang pembantai di dunia Yakuza. Oleh dasar pemikiran seperti itulah Hatori ikut tertawa terbahak bahak bersama Nakamura di ruangan tersebut.

Terpopuler

Comments

Dian

Dian

Smngt thor lnjt💕

2024-12-16

1

lihat semua
Episodes
1 Peperangan Batin
2 Pertemuan Serigala dan Macan
3 Taring Serigala Hitam
4 Darah dan Kehormatan
5 KAMBING HITAM
6 PERMINTAAN SERIGALA TUA
7 Hari yang melelahkan
8 Bayangan Perpisahan
9 Lost in Translation & Toilet
10 Aturan Hutan Rimba
11 Kekacauan di sarang Yakuza
12 Aku Adalah Yakuza
13 Translator cantik
14 ketegangan di bawah udara dingin
15 dibawah bayang-bayang Kurenai
16 Pergerakan Daisuke
17 Amarah sang Naga
18 upaya perdamaian
19 Gema Tawa dan Darah
20 Darah dan Kehormatan
21 Bayangan Dibalik Tahta
22 Malam Ketika Dewa Perang turun
23 Sarapan Pagi Bersama Yakuza
24 Rencana Pembalasan
25 Bayangan Serigala Hitam
26 Kesetiaan dan Ancaman
27 The Godfather
28 Harga Diri Serigala
29 Cakar Pemimpin Serigala
30 Serigala dan Pemburu
31 Pertarungan Mangkuk Ramen
32 Google Translate Untuk Yakuza
33 Bitter Cups and Sweet Lies
34 Tahun Baru Dibawah Ancaman
35 Senja Berdarah di Haneda
36 Akhir Senja Berdarah di Haneda
37 Harga Sebuah Kebebasan
38 Rachel dan Perjudian Hidup
39 Darah, Diplomasi dan Asap Rokok
40 Aliansi Serigala, Yakuza dan Polisi
41 Interogasi
42 Ryuji sang Naga Bijaksana
43 Antara Garpu dan Katana
44 Diantara Antrian dan Kekuasaan
45 Mata Yang Mengintai
46 Pembunuh Bayaran
47 Hitungan Mundur Sebelum Kekacauan
48 Pemburu Serigala Hitam
49 Jejak Kekacauan
50 Menguak Ancaman Baru
51 Dibalik Nama Hatori
52 Panggilan
53 Langkah Hatori Menuju Kekuasaan
54 Hukum Langit
55 Langit dan Naga
56 Pertunjukan Kopi di Negeri Sakura
57 Janji di Balik Asap Kopi
58 Pertemuan Keluarga
59 Pertunjukan Bodoh
60 Hukum Pedang Kurenai
61 Bayang-Bayang dibawah Negeri Sakura
62 TAHTA KLAN HATORI
63 KEHORMATAN KLAN MUSASHI
64 Duel
65 Kemunculan Zilong
66 Kontrak Darah Terakhir
67 Satu Gerakan Dari Kurenai
68 Yakuza VS Naga dari Tiongkok
69 Takdir yang Terikat
70 Legenda Naga Hitam Penguasa Pecinan
71 DUA DUNIA, SATU IKATAN
72 Antara Cinta dan Kekuasaan
73 Takdir yang Bertabrakan
74 PENGORBANAN KURENAI
75 OYABUN, KAKA IPAR & TSUNDERE
76 Paman Bodoh VS Keponakan Gila
77 Darah Koganei & Hati Serigala
78 DILARANG TERTAWA (di depan Oyabun)
79 Otoritas Oyabun
80 Alasan Genjiro
81 Jalan Terakhir Genjiro
82 no updates
83 Strategi Pertempuran & Rekonsiliasi
84 Sumpah Seorang Ayah & Pilihan Seorang Ibu
85 Jejak Darah diantara 'KITA'
86 Darah di Pelabuhan Hanaeda
87 Operasi Hitam
88 War Of Blood and Honor
89 Perangkap
90 Last Man Standing
91 The Last Betrayal : War At Hanaeda
92 Dosa dan Kehormatan
93 Kebangkitan Hatori
94 Jejak Masa Lalu
95 Jejak Masa Lalu II
96 Pengakuan
97 Noah Jawaban atau Ancaman?
98 persiapan menuju pelabuhan hanaeda
99 Pertemuan dengan Noah
100 Pewaris yang Terluka
101 Gagal
102 Strategi Calon Kakak Ipar
103 Reuni Keluarga
104 Ketika Masa Lalu Mengetuk Kembali
105 Janji, Dendam & Perpisahan
106 Serigala Pengkhianat
107 Hukuman dari Serigala Alpa
108 Pesan
109 Ultimatum dari Klan Hatori
110 Rachel dan Kurenai
111 Tamparan Cinta Diruang Kerja Oyabun
112 Tantangan Dari Rachel
113 Kedatangan Masao
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Peperangan Batin
2
Pertemuan Serigala dan Macan
3
Taring Serigala Hitam
4
Darah dan Kehormatan
5
KAMBING HITAM
6
PERMINTAAN SERIGALA TUA
7
Hari yang melelahkan
8
Bayangan Perpisahan
9
Lost in Translation & Toilet
10
Aturan Hutan Rimba
11
Kekacauan di sarang Yakuza
12
Aku Adalah Yakuza
13
Translator cantik
14
ketegangan di bawah udara dingin
15
dibawah bayang-bayang Kurenai
16
Pergerakan Daisuke
17
Amarah sang Naga
18
upaya perdamaian
19
Gema Tawa dan Darah
20
Darah dan Kehormatan
21
Bayangan Dibalik Tahta
22
Malam Ketika Dewa Perang turun
23
Sarapan Pagi Bersama Yakuza
24
Rencana Pembalasan
25
Bayangan Serigala Hitam
26
Kesetiaan dan Ancaman
27
The Godfather
28
Harga Diri Serigala
29
Cakar Pemimpin Serigala
30
Serigala dan Pemburu
31
Pertarungan Mangkuk Ramen
32
Google Translate Untuk Yakuza
33
Bitter Cups and Sweet Lies
34
Tahun Baru Dibawah Ancaman
35
Senja Berdarah di Haneda
36
Akhir Senja Berdarah di Haneda
37
Harga Sebuah Kebebasan
38
Rachel dan Perjudian Hidup
39
Darah, Diplomasi dan Asap Rokok
40
Aliansi Serigala, Yakuza dan Polisi
41
Interogasi
42
Ryuji sang Naga Bijaksana
43
Antara Garpu dan Katana
44
Diantara Antrian dan Kekuasaan
45
Mata Yang Mengintai
46
Pembunuh Bayaran
47
Hitungan Mundur Sebelum Kekacauan
48
Pemburu Serigala Hitam
49
Jejak Kekacauan
50
Menguak Ancaman Baru
51
Dibalik Nama Hatori
52
Panggilan
53
Langkah Hatori Menuju Kekuasaan
54
Hukum Langit
55
Langit dan Naga
56
Pertunjukan Kopi di Negeri Sakura
57
Janji di Balik Asap Kopi
58
Pertemuan Keluarga
59
Pertunjukan Bodoh
60
Hukum Pedang Kurenai
61
Bayang-Bayang dibawah Negeri Sakura
62
TAHTA KLAN HATORI
63
KEHORMATAN KLAN MUSASHI
64
Duel
65
Kemunculan Zilong
66
Kontrak Darah Terakhir
67
Satu Gerakan Dari Kurenai
68
Yakuza VS Naga dari Tiongkok
69
Takdir yang Terikat
70
Legenda Naga Hitam Penguasa Pecinan
71
DUA DUNIA, SATU IKATAN
72
Antara Cinta dan Kekuasaan
73
Takdir yang Bertabrakan
74
PENGORBANAN KURENAI
75
OYABUN, KAKA IPAR & TSUNDERE
76
Paman Bodoh VS Keponakan Gila
77
Darah Koganei & Hati Serigala
78
DILARANG TERTAWA (di depan Oyabun)
79
Otoritas Oyabun
80
Alasan Genjiro
81
Jalan Terakhir Genjiro
82
no updates
83
Strategi Pertempuran & Rekonsiliasi
84
Sumpah Seorang Ayah & Pilihan Seorang Ibu
85
Jejak Darah diantara 'KITA'
86
Darah di Pelabuhan Hanaeda
87
Operasi Hitam
88
War Of Blood and Honor
89
Perangkap
90
Last Man Standing
91
The Last Betrayal : War At Hanaeda
92
Dosa dan Kehormatan
93
Kebangkitan Hatori
94
Jejak Masa Lalu
95
Jejak Masa Lalu II
96
Pengakuan
97
Noah Jawaban atau Ancaman?
98
persiapan menuju pelabuhan hanaeda
99
Pertemuan dengan Noah
100
Pewaris yang Terluka
101
Gagal
102
Strategi Calon Kakak Ipar
103
Reuni Keluarga
104
Ketika Masa Lalu Mengetuk Kembali
105
Janji, Dendam & Perpisahan
106
Serigala Pengkhianat
107
Hukuman dari Serigala Alpa
108
Pesan
109
Ultimatum dari Klan Hatori
110
Rachel dan Kurenai
111
Tamparan Cinta Diruang Kerja Oyabun
112
Tantangan Dari Rachel
113
Kedatangan Masao

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!