Lost in Translation & Toilet

Rachel yang kesal karena Budi Budiman hanya meread pesannya dan tidak menjawab pertanyaannya. Akhirnya mengirimkan sebuah ping berkali-kali ke BBM Budi Budiman. Setelah puluhan kali tulisan P yang berwarna merah akhirnya Budi Budiman membalas pesan Rachel.

{Sabar Rachel om Budi juga tidak tau wajah pria yang bernama Hatori. Ini om baru mendapatkan foto pria yang bernama Hatori dari Nakamura}.

Setelah itu Rachel membuka sebuah Foto yang dikirimkan oleh Budi Budiman ke BBMnya, Rachel sampai menaikan kedua alisnya ketika melihat foto Hatori yang menempelkan 2 buah samurai di leher dua orang lelaki.

Hatori berusaha memperlihatkan wajahnya yang seram dan sadis ketika menempelkan samurai itu ke leher dua orang lelaki. Sedangkan dua orang lelaki yang ada di foto itu malah tersenyum terlihat bahagia. Dua orang lelaki yang ada di foto Hatori adalah Tokiciro dan Yukimura.

{orang bodoh mana yang berpose seperti ini!} ucap Rachel di dalam hatinya sambil menggelengkan kepala melihat foto Hatori.

{ok om terima kasih} Rachel memberikan jawabannya ke akun BBM Budi Budiman.

Rachel kemudian mulai melihat ke sekitarnya mencari 3 orang yang ada di foto bbm tersebut, sedangkan Tokiciro, Yukimura dan Hatori meneriaki nama Rachel dalam bahasa Jepang.

“Reicheru” ketiga pria itu menatap setiap wanita yang baru keluar dari bandara dan memanggil nama Rachel dalam bahasa Jepang.

Sedangkan Rachel dari tadi tidak memperhatikan ketiga lelaki bodoh yang berdiri di sampingnya. Setelah Rachel melihat kesekitarnya tetapi dia tidak menemukan orang seperti yang ada di gambar, akhirnya Rachel berhenti melihat kesekelilingnya dan menarik nafas panjang.

“ Anata wa Reicherudesu ka?” (apakah anda bernama Rachel?) tanya Tokiciro dan Yukimura kepada seorang wanita cantik warga negara jepang yang baru keluar dari bandara.

“oi...oi..dia itu orang jepang bukan orang indonesia!” bentak Hatori kepada kedua anak buahnya.

Dalam bahasa jepang pengucapan indonesia adalah Indoneshia.

Rachel segera menengok ke arah Hatori yang mengucapkan kata indonesia dan dia melihat Yukimura dan Tokiciro yang membawa kertas karton putih dengan tulisan jepang. Tokiciro dan Yukimura mengangkat tinggi-tinggi tulisan nama Rachel dalam bahasa jepang.

“dasar tiga orang bodoh! Kalian menulis nama ku dengan huruf jepang!” bentak Rachel kepada Hatori, Yukimura dan Tokiciro dalam bahasa inggris.

Tokiciro dan Yukimura segera mengerutkan keningnya ketika Rachel berkata dengan suara tinggi yang artinya tidak mereka pahami.

“ngomong apa perempuan aneh ini?” tanya Tokiciro kepada Yukimura.

“aku juga tidak mengerti apa yang dia bicarakan, mungkin bos Hatori memahami bahasa wanita itu!” jawab Yukimura.

“makanya kalian berdua ketika sekolah harus rajin dan jangan membolos, wanita ini menanyakan letak toilet dalam bahasa inggris!” celetuk Hatori.

Hatori kemudian menunjuk ke arah toilet yang terletak tidak jauh dari mereka berdiri.

Rachel meraung frustasi ketika melihat Hatori menunjuk ke arah toilet umum khusus wanita.

“aku Rachel! Rachel!” Rachel berkata dalam bahasa indonesia.

Rachel menunjuk dua kertas karton yang di angkat tinggi-tinggi oleh Tokiciro dan Yukimura kemudian dia menunjuk dirinya sendiri.

Kertas karton yang sedang di pegang oleh Yukimura bertuliskan nama Rachel dalam huruf jepang. Sedangkan kertas karton yang di pegang oleh Yukimura bertuliskan nama Rachel dalam huruf latin akan tetapi penulisannya menggunakan bahasa jepang, sehingga di kertas yang dipegang oleh Yukimura bertuliskan Reicheru.

Ketika Yukimura dan Tokiciro tidak juga mengerti maksud yang di ucapkan Rachel, Rachel hanya dapat menghela nafas kesal sambil memutar bola matanya.

“Bos kenapa wanita aneh ini sekarang menunjuk kertas karton kita? Klo kertas ini di ambil Rachel tidak akan tahu kita sedang menunggunya disini!” ucap Yukimura dalam bahasa jepang.

“jangan-jangan wanita ini ingin menggunakan kertas kita untuk cebok!” celetuk Tokiciro dalam bahasa jepang.

“dasar bodoh dia bukan meminta kertas yang kalian pegang, dia menunjuk kertas kalian yang bertuliskan nama Rachel dan menunjuk dirinya sendiri. Itu berarti dia Rachel!” ucap Hatori dengan santai dan belum menyadari ucapannya sendiri.

“berati dia Rachel yang dari tadi kita cari bos!” celetuk Yukimura dan Tokiciro berbarengan.

“iya ben....mati kita betiga selama ini orang yang kita cari ada di sebelah kita dan aku ngedumel sama si bos!” ucap Hatori yang baru sadar dengan ucapan Tokiciro dan Yukimura.

Hatori menepuk pundak Rachel dan berkata dengan bahasa indonesia yang belepotan, “ka...kamu Rachel?” tanya Hatori sambil menunjuk kertas yang di pegang oleh kedua anak buahnya.

“iya aku Rachel.” Ucap Rachel kesal sambil mendorong dengan kasar kedua koper yang dibawanya kepada Tokiciro dan Yukimura.

“oi gadis aneh kenapa kamu mendorong koper seberat ini kepada kami!” Tokiciro ngedumel ketika kakinya terkena koper Rachel.

“sudah jangan mengeluh, bawakan koper tersebut kedalam mobil!” Hatori memberikan perintah kepada anak buahnya.

Kemudian Tokiciro dan Yukimura mulai membawa dua koper Rachel yang terasa sangat berat.

“ini koper isinya apa kok berat banget!” dumel Yukimura dalam bahasa jepang.

“Bos aku mau ke toilet dulu.” Ucap Yukimura.

“aku juga.” Celetuk Tokiciro.

Sementara Rachel hanya mengikuti dua lelaki yang sedang menarik kopernya yang Rachel pikir mereka berdua sedang berjalan menuju mobil yang di parkir di basement.

“selamat datang di jepang nona Rachel!” ucap Hatori dalam bahasa jepang sambil tersenyum lebar.

“apa yang kau ucapkan?” balas Rachel dalam bahasa indonesia dengan ekspresi wajah yang kebingungan.

Kemudian Hatori membungkukan badannya sambil tersenyum lalu tangan sebelah tangan Hatori seperti yang mempersilahkan Rachel jalan duluan.

“oh kau meminta aku jalan duluan! Ok!” jawab Rachel mempercepat langkahnya mengikuti Tokiciro dan Yukimura.

“oi.... Reicheru...kau mau kemana! Oi Reicheru....! Hatori memanggil-manggil Rachel dengan menggunakan bahasa jepang.

“nama ku Rachel bukan Reicheru!” ucap Rachel membalikan badannya dan berkata dengan bahasa indonesia.

“Reicheru kau kenapa mengikuti Tokiciro dan Yukimura ke toilet pria?” tanya Hatori dalam bahasa jepang kepada Rachel.

“hah?” tanya Rachel karena tidak mengerti perkataan Hatori.

Hatori menarik nafas panjang kemudian dia memperagakan gerakan pria yang hendak membuang air kecil dan menunjuk ke arah toilet.

Rachel menaikan alisnya ketika melihat Hatori memberikan isyarat seperti lelaki yang akan buang air kecil kemudian dia melihat arah yang di tunjuk oleh Hatori.

Rachel terkejut ketika melihat sebuah ikon yang sangat familiar yaitu toilet, karena ada tulisan toilet dalam bahasa jepang dan dalam bahasa inggris.

“dasar sialan lelaki ini, tadi dia mengatakan supaya aku jalan duluan dan mengikuti dua orang ini. Sekarang dua orang ini masuk ke toilet!” dengus Rachel kesal dalam bahasa indonesia

“stay....stay!” ucap Hatori menggunakan bahasa jepang dan memberikan isyarat sambil menepuk-nepuk bangku di sebelahnya.

Hatori ingin mengatakan tunggu jangan mengikuti mereka kedalam toilet. Akan tetapi Rachel menangkap dari bahasa isyarat dari Hatori, Hatori meminta dirinya duduk disebelahnya untuk menunggu tokiciro dan yukimura sambil kedua anak buahnya menyelesaikan segala urusannya di toilet.

“huft!” Rachel menarik nafas panjang kemudian dia duduk tepat di samping Hatori.

“kau ingin bicara apa dan kenapa meminta ku duduk di sebelah mu?” tanya Rachel kepada Hatori dalam bahasa indonesia.

“duduk...duduk...tung..tunggu!” ucap Hatori dengan terbata-bata sambil berbicara dengan bahasa indonesia.

“ok!” jawab Rachel sambil menganggukan kepalanya.

Tidak lama setelah itu Tokiciro dan Yukimura keluar dari toilet dan melihat Hatori dan Rachel sedang tersenyum canggung.

“wah si bos mau ngolah perempuan indonesia nih!” celetuk Tokiciro dalam bahasa jepang.

“parah si bos! kita disuruh narik koper yang seberat babon, dia malah asik pdkt dengan perempuan itu!” Yukimura menarik nafas panjang dan menarik koper yang dia bawa menuju kemobil.

“ayo!” ucap Hatori dalam bahasa indonesia yang terbata-bata sambil melakukan gerak tubuh untuk melanjutkan perjalanan.

“ok!” jawab Rachel sambil menganggukan kepalanya.

{ah susah klo begini terus, apakah lebih baik aku menggunakan google translate?} batin Rachel di dalam hatinya.

Karena di area dekat toilet masih ada sinyal Wifi, Rachel segera mengirimkan pesan BBM kepada Rehan dan Budi bahwa dia sudah bersama si bodoh hatori.

Terpopuler

Comments

Maylani NR

Maylani NR

Rachel : mana tau itu nama gw .. kocak /Facepalm/ pakai huruf Katakana lagi.

2025-01-23

0

kakek gaul

kakek gaul

y Tuhan baru ini baca novel mafia sampai ngakak

2025-02-02

0

Maylani NR

Maylani NR

/Facepalm/ pose foto nya ekstrim

2025-01-23

0

lihat semua
Episodes
1 Peperangan Batin
2 Pertemuan Serigala dan Macan
3 Taring Serigala Hitam
4 Darah dan Kehormatan
5 KAMBING HITAM
6 PERMINTAAN SERIGALA TUA
7 Hari yang melelahkan
8 Bayangan Perpisahan
9 Lost in Translation & Toilet
10 Aturan Hutan Rimba
11 Kekacauan di sarang Yakuza
12 Aku Adalah Yakuza
13 Translator cantik
14 ketegangan di bawah udara dingin
15 dibawah bayang-bayang Kurenai
16 Pergerakan Daisuke
17 Amarah sang Naga
18 upaya perdamaian
19 Gema Tawa dan Darah
20 Darah dan Kehormatan
21 Bayangan Dibalik Tahta
22 Malam Ketika Dewa Perang turun
23 Sarapan Pagi Bersama Yakuza
24 Rencana Pembalasan
25 Bayangan Serigala Hitam
26 Kesetiaan dan Ancaman
27 The Godfather
28 Harga Diri Serigala
29 Cakar Pemimpin Serigala
30 Serigala dan Pemburu
31 Pertarungan Mangkuk Ramen
32 Google Translate Untuk Yakuza
33 Bitter Cups and Sweet Lies
34 Tahun Baru Dibawah Ancaman
35 Senja Berdarah di Haneda
36 Akhir Senja Berdarah di Haneda
37 Harga Sebuah Kebebasan
38 Rachel dan Perjudian Hidup
39 Darah, Diplomasi dan Asap Rokok
40 Aliansi Serigala, Yakuza dan Polisi
41 Interogasi
42 Ryuji sang Naga Bijaksana
43 Antara Garpu dan Katana
44 Diantara Antrian dan Kekuasaan
45 Mata Yang Mengintai
46 Pembunuh Bayaran
47 Hitungan Mundur Sebelum Kekacauan
48 Pemburu Serigala Hitam
49 Jejak Kekacauan
50 Menguak Ancaman Baru
51 Dibalik Nama Hatori
52 Panggilan
53 Langkah Hatori Menuju Kekuasaan
54 Hukum Langit
55 Langit dan Naga
56 Pertunjukan Kopi di Negeri Sakura
57 Janji di Balik Asap Kopi
58 Pertemuan Keluarga
59 Pertunjukan Bodoh
60 Hukum Pedang Kurenai
61 Bayang-Bayang dibawah Negeri Sakura
62 TAHTA KLAN HATORI
63 KEHORMATAN KLAN MUSASHI
64 Duel
65 Kemunculan Zilong
66 Kontrak Darah Terakhir
67 Satu Gerakan Dari Kurenai
68 Yakuza VS Naga dari Tiongkok
69 Takdir yang Terikat
70 Legenda Naga Hitam Penguasa Pecinan
71 DUA DUNIA, SATU IKATAN
72 Antara Cinta dan Kekuasaan
73 Takdir yang Bertabrakan
74 PENGORBANAN KURENAI
75 OYABUN, KAKA IPAR & TSUNDERE
76 Paman Bodoh VS Keponakan Gila
77 Darah Koganei & Hati Serigala
78 DILARANG TERTAWA (di depan Oyabun)
79 Otoritas Oyabun
80 Alasan Genjiro
81 Jalan Terakhir Genjiro
82 no updates
83 Strategi Pertempuran & Rekonsiliasi
84 Sumpah Seorang Ayah & Pilihan Seorang Ibu
85 Jejak Darah diantara 'KITA'
86 Darah di Pelabuhan Hanaeda
87 Operasi Hitam
88 War Of Blood and Honor
89 Perangkap
90 Last Man Standing
91 The Last Betrayal : War At Hanaeda
92 Dosa dan Kehormatan
93 Kebangkitan Hatori
94 Jejak Masa Lalu
95 Jejak Masa Lalu II
96 Pengakuan
97 Noah Jawaban atau Ancaman?
98 persiapan menuju pelabuhan hanaeda
99 Pertemuan dengan Noah
100 Pewaris yang Terluka
101 Gagal
102 Strategi Calon Kakak Ipar
103 Reuni Keluarga
104 Ketika Masa Lalu Mengetuk Kembali
105 Janji, Dendam & Perpisahan
106 Serigala Pengkhianat
107 Hukuman dari Serigala Alpa
108 Pesan
109 Ultimatum dari Klan Hatori
110 Rachel dan Kurenai
111 Tamparan Cinta Diruang Kerja Oyabun
112 Tantangan Dari Rachel
113 Kedatangan Masao
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Peperangan Batin
2
Pertemuan Serigala dan Macan
3
Taring Serigala Hitam
4
Darah dan Kehormatan
5
KAMBING HITAM
6
PERMINTAAN SERIGALA TUA
7
Hari yang melelahkan
8
Bayangan Perpisahan
9
Lost in Translation & Toilet
10
Aturan Hutan Rimba
11
Kekacauan di sarang Yakuza
12
Aku Adalah Yakuza
13
Translator cantik
14
ketegangan di bawah udara dingin
15
dibawah bayang-bayang Kurenai
16
Pergerakan Daisuke
17
Amarah sang Naga
18
upaya perdamaian
19
Gema Tawa dan Darah
20
Darah dan Kehormatan
21
Bayangan Dibalik Tahta
22
Malam Ketika Dewa Perang turun
23
Sarapan Pagi Bersama Yakuza
24
Rencana Pembalasan
25
Bayangan Serigala Hitam
26
Kesetiaan dan Ancaman
27
The Godfather
28
Harga Diri Serigala
29
Cakar Pemimpin Serigala
30
Serigala dan Pemburu
31
Pertarungan Mangkuk Ramen
32
Google Translate Untuk Yakuza
33
Bitter Cups and Sweet Lies
34
Tahun Baru Dibawah Ancaman
35
Senja Berdarah di Haneda
36
Akhir Senja Berdarah di Haneda
37
Harga Sebuah Kebebasan
38
Rachel dan Perjudian Hidup
39
Darah, Diplomasi dan Asap Rokok
40
Aliansi Serigala, Yakuza dan Polisi
41
Interogasi
42
Ryuji sang Naga Bijaksana
43
Antara Garpu dan Katana
44
Diantara Antrian dan Kekuasaan
45
Mata Yang Mengintai
46
Pembunuh Bayaran
47
Hitungan Mundur Sebelum Kekacauan
48
Pemburu Serigala Hitam
49
Jejak Kekacauan
50
Menguak Ancaman Baru
51
Dibalik Nama Hatori
52
Panggilan
53
Langkah Hatori Menuju Kekuasaan
54
Hukum Langit
55
Langit dan Naga
56
Pertunjukan Kopi di Negeri Sakura
57
Janji di Balik Asap Kopi
58
Pertemuan Keluarga
59
Pertunjukan Bodoh
60
Hukum Pedang Kurenai
61
Bayang-Bayang dibawah Negeri Sakura
62
TAHTA KLAN HATORI
63
KEHORMATAN KLAN MUSASHI
64
Duel
65
Kemunculan Zilong
66
Kontrak Darah Terakhir
67
Satu Gerakan Dari Kurenai
68
Yakuza VS Naga dari Tiongkok
69
Takdir yang Terikat
70
Legenda Naga Hitam Penguasa Pecinan
71
DUA DUNIA, SATU IKATAN
72
Antara Cinta dan Kekuasaan
73
Takdir yang Bertabrakan
74
PENGORBANAN KURENAI
75
OYABUN, KAKA IPAR & TSUNDERE
76
Paman Bodoh VS Keponakan Gila
77
Darah Koganei & Hati Serigala
78
DILARANG TERTAWA (di depan Oyabun)
79
Otoritas Oyabun
80
Alasan Genjiro
81
Jalan Terakhir Genjiro
82
no updates
83
Strategi Pertempuran & Rekonsiliasi
84
Sumpah Seorang Ayah & Pilihan Seorang Ibu
85
Jejak Darah diantara 'KITA'
86
Darah di Pelabuhan Hanaeda
87
Operasi Hitam
88
War Of Blood and Honor
89
Perangkap
90
Last Man Standing
91
The Last Betrayal : War At Hanaeda
92
Dosa dan Kehormatan
93
Kebangkitan Hatori
94
Jejak Masa Lalu
95
Jejak Masa Lalu II
96
Pengakuan
97
Noah Jawaban atau Ancaman?
98
persiapan menuju pelabuhan hanaeda
99
Pertemuan dengan Noah
100
Pewaris yang Terluka
101
Gagal
102
Strategi Calon Kakak Ipar
103
Reuni Keluarga
104
Ketika Masa Lalu Mengetuk Kembali
105
Janji, Dendam & Perpisahan
106
Serigala Pengkhianat
107
Hukuman dari Serigala Alpa
108
Pesan
109
Ultimatum dari Klan Hatori
110
Rachel dan Kurenai
111
Tamparan Cinta Diruang Kerja Oyabun
112
Tantangan Dari Rachel
113
Kedatangan Masao

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!