Chapter 11. BESTie

Sumber penyemangat kita adalah Dia yang selalu ada di saat duka maupun tawa, tak meninggalkan meski badai menerpa. Selalu mendukung bahkan walau seluruh dunia mengepung.

Persahabatan atau BESTie adalah bumbu penting dalam hidup, tanpa bumbu semuanya akan terasa hambar.

Sama halnya dengan persahabatan Shafira dan Shella dan juga Starla, mereka bersahabat sejak kecil, mereka tak terpisahkan, jadi mereka saling menyayangi.

Pintu di buka oleh seseorang, Shafira dan Nathan yang sedang main ponsel, mengalihkan pandangan ke asal suara. Ternyata Shella dan Starla sudah kembali dari kantin. Mereka membawa banyak cemilan dan minuman.

"Lo pada borong satu kantin apa?"

Tanya Shafira kaget melihat dua kantong kresek penuh di bawa oleh temannya.

"Ini buat cemilan kita nanti malam, Fir, kan kita butuh banyak asupan energi karena mau belajar yang cukup menguras otak."

Ucap Starla menjelaskan alasan membeli banyak sekali cemilan.

"Kak Nathan mau gak?"

Tanya Shella menawarkan.

"Gak usah, makasih, karena kalian udah balik, gue juga mau ke kantin."

Ucap Nathan pamit pada mereka.

"Oke kak, makasih ya kak, udah jagain BESTie kita."

Ucap Shella berterima kasih dengan tulus.

"Sama - sama, gue duluan."

Pamit Nathan lalu pergi meninggalkan ketiga gadis itu.

"Dari kita pergi ke kantin tadi, kalian cuma main ponsel, gak ada ngobrol apa gitu?"

Tanya Starla penasaran.

"Iya gue asik sama handphone, dia juga sama, emang Lo pikir gue bakal akrab gitu sama dia."

Ujar Shafira mengatakan sebenarnya.

"Ya siapa tau kak Nathan bakal minta nomor kontak Lo kan, eh Lo tau gak, waktu Lo pingsan tadi, dia keliatan panik banget, terus kan dia, cepat - cepat bawa Lo ke sini, Lo di gendong kayak dalam film Korea gitu, so sweet deh."

Ucap Shella baper dengan wajah yang sedang menghayal.

"Coba kalau gue yang pingsan, kak Haris bakal gendong gue juga gak ya."

Ucap Shella membayangkan diri nya yang terkena lemparan bola.

"Kebanyakan menghayal Lo Shel, gimana kalau khayalan Lo itu, gak sesuai ekspektasi."

Ucap Starla merusak khayalan indah Shella.

"Ih Star, perkataan Lo buat khayalan gue hancur tau gak."

Ucap Starla kesal.

Starla dan Shafira hanya tertawa tak bersalah.

"PENGUMUMAN, DI UMUMKAN KEPADA SELURUH MURID, YANG BAHWA HARI INI PARA GURU ADA RAPAT, JADI SEMUA MURID DI PULANGKAN LEBIH AWAL, SEKIAN TERIMA KASIH."

Pengumuman yang membuat semuanya happy, termasuk Shafira dan BESTie nya.

"Wah keberuntungan emang, tau aja gue lagi malas belajar, apalagi mata pelajaran kita sekarang Matematika, Jujur gue gak suka banget Matematika, apalagi Buk Nilawati Killer banget."

Ucap Starla yang sangat malas jika belajar Matematika.

"Kenapa Lo gak suka, gue malah suka banget sama matematika, gue lebih benci bahasa inggris, nilai bahasa inggris gue selalu di bawah delapan, jarang banget deh gue dapat nilai sembilan atau delapan kalau bahasa inggris."

Ucap Shafira dengan Jujur.

Baginya Matematika itu tantangan yang harus di pecahkan. Dia suka pelajaran itu.

"Itu Lo, gue beda, gue gak kuat Shafira, BTW ayo pulang."

Ajak Starla pada mereka.

"Kita ke rumah gue dulu, gue mau ambil baju, habis itu kita ke rumah Lo Shel, bisa kan."

Ucap Shafira mengajak mampir dulu ke rumahnya.

"Boleh, gue ada bawa mobil hari ini, sekalian aja kita bareng."

Ucap Starla memberi saran.

"Oke, mari kita Gol to Home."

Ucap Mereka serempak.

Mereka bertiga keluar dari ruangan UKS, Shafira masih sedikit pusing jadi di pegang oleh Shella, sedangkan Starla membawa dua kantong kresek berisi cemilan untuk mereka nanti malam.

Sampai di kelas, mereka melongo karena ternyata semua bangku sudah kosong, tak ada lagi tas yang sedang nangkring.

"OMG, gak nyangka gue, gak sampek lima menit, udah ludes aja semua tas."

Ucap Shella tak percaya.

"Gue pikir kita yang bakal jadi orang pertama yang ambil tas, ternyata kita penutup haha salut gue."

Ucap Starla sambil tertawa.

"Namanya juga pulang cepat, siapa sih yang mau lama - lama, gue juga gak nolak, andai tadi gue di kelas, gue duluan deh yang bakal kabur."

Ucap Shafira dengan jujur.

Mereka bertiga menuju parkiran. Tak sengaja berpapasan dengan Nathan dan kawan - Kawan.

"Ooo kalian mau pulang juga?"

Ucap Nathan menyapa Shafira dan gengnya.

"Bukan, mau party, ya iya lah."

Ucap Shafira dengan sedikit becanda, Nathan hanya senyum tipis.

"Oh hati - hati di jalan."

Ucap Nathan kembali bersuara.

"Iya kita duluan ya kak."

Ucap Shella berpamitan.

"Oke."

Jawab Haris, Shella yang tau itu suara Haris jadi salah tingkah. Dia berjalan terus tanpa melihat lagi ke belakang.

Starla membawa kantong kresek, tanpa dia sadari ada batu yang cukup besar di hadapannya, dia hilang keseimbangan dan hampir terjatuh, untung lah, sebuah tangan dengan sigap menarik tubuh nya.

Starla kaget, semua cemilannya jatuh berserakan, tapi untung lah gak ada yang pecah.

Mata Mike dan Starla bertemu, Starla yang tatap mata sedekat itu dengan Mike jadi merona, dia buru - buru melepaskan diri dari Mike.

"Makasih kak,"

Ucap Starla lalu mengambil semua cemilan yang jatuh, di bantu sama Mike juga, dia sangat gugup saat ini, berhadapan dengan orang yang selama ini di kagumi nya.

"Gue pergi dulu, sekali lagi makasih kak."

Ucap Starla lalu pergi meninggalkan Mike.

Mike menatap Starla yang sudah pergi ke mobilnya, entah kenapa Mike senang karena tadi dia berhasil menangkap Starla, jadi gadis itu tidak jatuh.

"Ekhem fokus amat bang tatapan nya."

Ucap Alfa menggoda Mike. Mike tak ingin menanggapi, dia berjalan menuju motor kesayangan dan ingin pulang.

"Banyak ngomong Lo, mau pulang apa enggak."

Ucap Nathan berlalu pergi meninggalkan Alfa.

"Pulang kampret, tungguin gue, gue mau nebeng di mobil Lo."

Ucap Alfa mengejar Nathan.

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

RUMAH SHAFIRA.

Sepuluh menit kemudian, Shafira dan kedua temannya sampai di rumah Shafira, Shafira mengajak mereka masuk ke dalam, kebetulan ad Bik Minah.

"Bik tolong buatin minuman buat Shella sama Starla ya."

Ucap Shafira sambil dirinya naik ke atas.

"Baik Non,"

Ucap Bik Minah.

"Bik, minuman nya di antar ke kamar Shafira aja ya, kita nunggu di sana aja."

Ucap Starla juga naik ke kamar Shafira. Mereka masuk ke kamar Shafira.

Ternyata Shafira sedang mandi, Starla dan Shella bobok cantik sebentar.

"Ada pesan masuk melalui hp Shafira, karena penasaran, Shella dan membukanya, punya sahabat sendiri pasti boleh kan ya.

Shella melotot ketika membaca nama pengirim pesan, ternyata orang yang kirim pesan adalah Nathan.

"Jadi Shafira udah tukeran nomor sama kak Nathan, wah gerak cepat banget ya."

Ucap Shella pada Starla.

"Yang benar Lo, coba gue liat?"

Ucap Starla penasaran. Dia juga kaget ternyata benar. Tertera nama kontak di handphone Shafira, yaitu Kak Nathan.

"Kayaknya ada yang OTW jadian ya."

Ucap Starla menggoda Shafira yang baru keluar dari kamar mandi.

"Siapa?"

Tanya Shafira Heran.

"Lo sama kak Nathan lah, dia kirim pesan, tanya Lo gimana udah sampai rumah, jangan lupa makan katanya, so sweet banget."

Ucap Starla dengan wajah baper.

Shafira kaget ternyata temannya sudah tau jika dia punya nomor Nathan.

🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺

Episodes
1 Chapter 1. Selalu di nomor duakan
2 Chapter 2. Perlakuan Yang Berbeda
3 Chapter 3. Dinner
4 Episode 4. Cowok Kemarin
5 Chapter 5. Pesona Cogan
6 Chapter 6. Nongkrong
7 Chapter 7. Di Bully
8 Chapter 8. Balasan Setimpal
9 Chapter 9.Kekuatan gue, adalah kalian
10 Episode 10. UKS
11 Chapter 11. BESTie
12 Chapter 12. Gejolak Asmara
13 Chapter 13. Pesta Barbeque
14 Chapter 14. Triple Date
15 Chapter 15. Kasmaran
16 Episode 16. Nyaman atau Kagum
17 Chapter 17. Olimpiade
18 Chapter 18. Dia Lagi
19 Chapter 19. Perpisahan
20 Chapter 20. Getaran Cinta
21 Chapter 21. Getaran Cinta Part II
22 Chapter 22. Ini Ekspektasi
23 Episode 23.Terkurung Di Gudang
24 Episode 24. Di Jemput
25 Chapter 25. Ruang Kepsek
26 Chapter 26. Ngedate Part 2
27 Episode 27.Terbang Melayang
28 Episode 28. Part Taman Situ Lembang
29 Episode 29. Party
30 Episode 30. Cemburu
31 Episode 31. Ini Cinta
32 Episode 32. Keliling Jakarta
33 Episode 33. Kisah Seorang Nathan
34 Episode 34. Perhatian kecil
35 Episode 35. Nyaman kah?
36 Episode 36. Duel Hati
37 Episode 37. Membuka Hati
38 Episode 38. Masih Bimbang
39 Episode 39. Rasa Baru
40 Episode 40. Ngedate Part Shella Dan Haris
41 Episode 41. Ngedate Part Mike dan Starla
42 Episode 42. Ngedate Part Shafira And Nathan
43 Episode 43. Luka
44 Episode 44. MENJAUH
45 Episode 45. Traveling
46 Episode 46. Traveling Part 2
47 Episode 47. Harus Apa?
48 Episode 48. Mama Mau Nikah
49 Episode 49. Karnaval
50 Episode 50. Fitting Baju Adat
51 Episode 51. Edisi Fitting Baju
52 Episode 52. KARNAVAL.
53 Episode 53. Kembali Bahagia
54 Episode 54. Pernikahan Mama
55 Episode 55. Mau marah, tapi gak berhak
56 Episode 56. Jadi Pusat perhatian
57 Episode 57. Jadi Pelukis Dadakan
58 Episode 58. serasa terbang
59 Episode 59. Keserempet
60 Episode 60. Dicintai Ugal-ugalan
61 Episode 61. Titik Bukan Koma
Episodes

Updated 61 Episodes

1
Chapter 1. Selalu di nomor duakan
2
Chapter 2. Perlakuan Yang Berbeda
3
Chapter 3. Dinner
4
Episode 4. Cowok Kemarin
5
Chapter 5. Pesona Cogan
6
Chapter 6. Nongkrong
7
Chapter 7. Di Bully
8
Chapter 8. Balasan Setimpal
9
Chapter 9.Kekuatan gue, adalah kalian
10
Episode 10. UKS
11
Chapter 11. BESTie
12
Chapter 12. Gejolak Asmara
13
Chapter 13. Pesta Barbeque
14
Chapter 14. Triple Date
15
Chapter 15. Kasmaran
16
Episode 16. Nyaman atau Kagum
17
Chapter 17. Olimpiade
18
Chapter 18. Dia Lagi
19
Chapter 19. Perpisahan
20
Chapter 20. Getaran Cinta
21
Chapter 21. Getaran Cinta Part II
22
Chapter 22. Ini Ekspektasi
23
Episode 23.Terkurung Di Gudang
24
Episode 24. Di Jemput
25
Chapter 25. Ruang Kepsek
26
Chapter 26. Ngedate Part 2
27
Episode 27.Terbang Melayang
28
Episode 28. Part Taman Situ Lembang
29
Episode 29. Party
30
Episode 30. Cemburu
31
Episode 31. Ini Cinta
32
Episode 32. Keliling Jakarta
33
Episode 33. Kisah Seorang Nathan
34
Episode 34. Perhatian kecil
35
Episode 35. Nyaman kah?
36
Episode 36. Duel Hati
37
Episode 37. Membuka Hati
38
Episode 38. Masih Bimbang
39
Episode 39. Rasa Baru
40
Episode 40. Ngedate Part Shella Dan Haris
41
Episode 41. Ngedate Part Mike dan Starla
42
Episode 42. Ngedate Part Shafira And Nathan
43
Episode 43. Luka
44
Episode 44. MENJAUH
45
Episode 45. Traveling
46
Episode 46. Traveling Part 2
47
Episode 47. Harus Apa?
48
Episode 48. Mama Mau Nikah
49
Episode 49. Karnaval
50
Episode 50. Fitting Baju Adat
51
Episode 51. Edisi Fitting Baju
52
Episode 52. KARNAVAL.
53
Episode 53. Kembali Bahagia
54
Episode 54. Pernikahan Mama
55
Episode 55. Mau marah, tapi gak berhak
56
Episode 56. Jadi Pusat perhatian
57
Episode 57. Jadi Pelukis Dadakan
58
Episode 58. serasa terbang
59
Episode 59. Keserempet
60
Episode 60. Dicintai Ugal-ugalan
61
Episode 61. Titik Bukan Koma

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!