Magic War
Ehem, like dude jangan cuma baca aja gitu. Like lah okeh?!
\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=
Entah bagaimana caranya dan mengapa, sebuah gerbang dari Dunia lain terbuka di Dunia yang bernama Bumi, Dunia nya para Manusia.
Gerbang tersebut terbuka di sebuah hutan yang di tumbuhi oleh pohon-pohon raksasa yang tinggi nya lebih dari 1 kilo meter. Para Mystical Beast keluar dari gerbang itu.
Mystical Beast adalah Ras dari Dunia lain, mereka merupakan sosok Monster yang sangat kejam, dan juga suka sekali mengacau.
“Hah~ Akhirnya tiba juga di Bumi. Yang lainnya pasti sudah sampai ke tujuan mereka masing-masing.”
Seorang pria berbadan besar, tinggi dan berbulu cokelat terlihat sedang meregangkan badan nya di belakang lautan Mystical Beast. Dia tersenyum menyeringai. “Saat nya bersenang-senang.”
Para Mystical Beast yang sejati nya merupakan Monster yang suka sekali membuat kekacauan pun, langsung memporak-porandakan kota-kota terdekat dari hutan tersebut.
Dalam waktu singkat saja, kabar tentang gerbang dari Dunia lain itu segera menyebar ke seluruh orang di Benua Altesia.
Five Great Kingdom yang mendengar nya, langsung merasa sangat marah. Lima Kerajaan yang tadi nya saling bermusuhan, kini malah beraliansi untuk menghadapi Mystical Beast.
Tidak hanya Five Great Kingdom, tapi Seven Great Nobles juga ikut dalam menyumbang banyak kekuatan.
Dan dari situlah sebuah perang besar di mulai. Sebuah perang antara Manusia melawan Monster, yang berlangsung selama puluhan ribu tahun.
Perang tersebut amatlah dahsyat, banyak daerah yang rusak atau bahkan hancur akibat perang besar itu. Tidak ada yang bisa berternak, bertani, bahkan nelayan sekalipun tidak bisa pergi melaut.
Pada masa itu Bumi benar-benar rusak, langit sudah tidak lagi berwarna biru melainkan berubah menjadi merah darah. Hampir seluruh tumbuhan mati, dan sangat susah untuk menemukan sumber mata air.
Kelaparan saat itu juga sedang meraja rela, apalagi di daerah-daerah terpencil, yang mana hampir mustahil untuk menemukan makanan di sana.
Korban jiwa yang berjatuhan akibat perang besar sudah tidak dapat di hitung lagi. Orang-orang tidak bersalah juga ikut menjadi korban akibat perang besar itu.
Mereka yang tidak memiliki kekuatan hanya bisa diam sambil terus berharap semua nya akan segera selesai, lalu Bumi kembali damai.
Sedangkan yang memiliki kekuatan akan turun tangan ke medan perang, memperjuangkan kemanusiaan, dan keberlangsungan hidup Manusia.
Setelah lima puluh ribu tahun, perang pun akhirnya usai. Namun tidak ada yang menang, yang dua ras itu terima hanyalah kerugian, kerugian dan kerugian.
Mereka semua terkapar, memandangi Bumi yang telah hancur lebur. Tidak ada satu tempat pun di Bumi ini yang masih terlihat indah.
Saat semua orang berharap Bumi akan kembali seperti semula lagi setelah perang usai, dua Mystical Beast bersaudara yang tak dikenal malah bertarung tanpa alasan yang jelas.
Yang Kakak merupakan seekor Naga Putih sedangkan si Adik adalah Serigala Hitam. Mereka berdua muncul begitu tiba-tiba, tidak ada yang tau siapa mereka dan dari mana asalnya.
Tapi yang pasti, mereka berdua tidak dapat ditandingi oleh satupun mahluk hidup yang ada di Bumi. Bahkan jika Kelima Kerajaan Besar dan Emperor Mystical Beast berkerja sama, itu tidak akan cukup untuk menghentikan dua bersaudara itu.
Hingga pada akhirnya, Dunia bernama Bumi hancur itu akibat pertarungan dahsyat mereka berdua. 12 Dewa dan Dewi yang melihat hal itu dari Surga pun dengan cepat kembali memperbaiki Bumi.
Namun Bumi di perbaiki dengan cara di satukan dengan Dunia para Mystical Beast, hingga jadilah sebuah Dunia baru yang bernama Asgrad.
<----<>---->
Lima ribu tahun setelah peristiwa terbentuk nya Asgrad, Di depan sebuah makam, seorang pemuda yang berumur sekitar 14th sedang jongkok sambil membawa setangkai bunga.
Tangan kirinya bergerak mengambil tangkai bunga yang sudah layu dan tangan kanan nya meletakan setangkai bunga yang baru.
Izura Kaira si pemuda itu, mengusap batu nisan yang sudah di penuhi oleh debu di hadapan nya. Dan saat debu nya sudah bersih, terlihat sebuah tulisan, yaitu. “Izura Zhen — God of the Alchemist.”
Kaira tersenyum tipis setelah menyebut nama tersebut. “Kakek, aku sekarang sudah berumur 14 tahun, dan sudah siap untuk menjadi petualang seperti yang kakek harapkan. Jadi...”
Kaira menghirup nafas dalam-dalam, sebelum bersujud di hadapan makam Kakek nya itu. “Cucu mu ini meminta izin padamu!”
WUSH!!!
Angin kencang bertiup tepat setelah Kaira selesai mengucapkan kalimat nya. Angin itu sangat kencang hingga membuat beberapa pohon ambruk seakar-akarnya.
Tapi Kaira masih tetap pada posisi nya, menandakan tubuh pemuda itu sudah cukup kuat. “Aku anggap angin tadi merupakan tes yang Kakek berikan.”
Apa yang baru saja Kaira lakukan merupakan pemanggilan roh. Hal ini bisa di lakukan jika ada mahluk hidup yang mengajak orang mati untuk berbicara.
Syarat yang di perlukan hanya satu, mahluk hidup itu harus berada di tempat terakhir orang mati yang ingin dia ajak bicara.
Kaira pun bersujud sebanyak tiga kali di hadapan makam Kakek nya, sebelum akhirnya kembali ke Kota Sera, yang merupakan tempat tinggal salah satu keluarga cabang dari Keluarga Izura.
Hanya perlu berjalan santai selama sepuluh menit saja untuk sampai ke Kota Sera dari Pemakaman.
Saat melewati gerbang Kota, Kaira langsung melesat ke arah rumah nya. Itu karena dia melihat di kejauhan ada orang yang paling dia benci.
Demi menghindari masalah yang tidak penting, Kaira memutuskan untuk cepat-cepat kembali ke rumahnya saja.
Sesampainya di rumah, Kaira langsung mengemasi barang-barang apa saja yang penting menurut nya untuk di bawa.
Kaira sempat berpamitan dengan beberapa orang yang selama ini telah merawat nya setelah Zhen meninggal.
Menghirup nafas dalam-dalam, sebelum memulai perjalanannya, Kaira melakukan hal tersebut untuk membuang semua ketengan nya.
Sambil membawa sebuah ransel di punggung nya, Kaira terus melesat dengan mengandalkan kekuatan nya saat ini.
Sesekali dia berhenti untuk makan beberapa potong daging kering, atau untuk bermalam. Dan sisa nya dia habiskan untuk melanjutkan perjalanan.
Setelah beberapa hari Kaira menempuh perjalanan. Akhirnya dia sampai di sebuah Kota tempat berkumpul nya para Petualang, yaitu Kota Luizis.
Halangan yang Kaira hadapi sepanjang perjalanan tidak terlalu berarti, hanya beberapa hewan buas dan bandit lemah.
Kaira pun memasuki Kota tersebut dengan sangat antusias, karena pemandangan yang di sajikan benar-benar berbeda dengan Kota Sera.
Di sepanjang jalan Kota, terlihat banyak sekali orang yang berlalu lalang sambil membawa sebuah senjata. Tidak hanya itu, bangunan-bangunan yang ada di Kota Luizis ini benar-benar luar biasa.
Bangunan-bangunan nya di bangun menggunakan sebuah bahan yang belum pernah Kaira lihat, di tambah ukurannya yang besar dan tinggi tentu akan membuat orang yang baru pertama kali melihat nya merasa terkagum-kagum.
Setelah memandangi Kota Luizis selama beberapa menit, Kaira pun pergi menuju ke sebuah tempat yang bernama Guild Association. Di sana Kaira bisa mendaftar sebagai seorang Petualang yang disebut sebagai Sraye.
Will Continue In Chapter 2 >>>
\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=
Oke ini ceritanya gk kecepatan atau apa, tapi karena memang cerita dasarnya bakal di mulai di sini, jadi... ya begitulah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 101 Episodes
Comments
Aiko Suyitusono
moga2 peran utamanya gak terlalu op dan kejam
2021-12-31
0
Al^Grizzly🐨
Mantap
2021-05-11
0
#Whynot
yey mampir dlu
2021-03-02
0