MRK 81

Sebulan berlalu sejak meninggalnya Dina, kini mbah Sani sudah pulang ke rumah. Bersama putranya, wanita sepuh itu duduk berdua di ruang tamu nenek Ratih. Di hadapan keduanya ada Sukma dan Nadira.

“Sekali lagi kami minta maaf pada kalian berdua, sungguh kami sangat menyesal,” ucap mbah Sani sesengguk...

Terpopuler

Comments

ERiyy Alma

ERiyy Alma

Terima kasih banyak atas komentar baiknya, semoga Allah membalas kebaikan kalian semua yang sudah rela menyempatkan waktu untuk membaca novel ini.

Oh iya, menjelang akhir bab saya justru bingung mau bikin ending seperti apa. Jadinya mungkin kedepan saya akan update satu bab saja sehari, dan boleh dong kasih saran untuk bagian endingnya, siapa tau bisa membantu. 😁🙏

Nb: othor mau siap-siap untuk rilis novel baru, jadi butuh waktu untuk mematangkan ide dll. Maka dari itu mohon pengertiannya jika hanya bisa update satu bab saja, karena kesibukan juga di dunia nyata. Terima kasih 🙏😄

2025-01-07

0

FiaNasa

FiaNasa

semoga saja badai udah berlalu,,Rendra pun udah direstui oleh Sukma,semoga aja gak ada lagi urusan² yg ghaib² mengganggu kluarga mereka

2025-01-06

1

Amara

Amara

Alhamdulillah ,happy end yaa Nadira -Rendra.
senang mendengarnya bu Sukma, pilihan terbaik buat putrimu Nadira

2025-01-11

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!