Ini Tidak Benar

Terkejut bukan main, kelima murid itu saling bertatap-tatapan. Semakin tak mengerti dengan ucapan El, dan Bintang pun berkata,

"Nggak nggak... Aku masih belum mengerti ini El, maksud kamu apa? kampung Idiom itu bagian dari hutan? Kalau begitu mana?" ucap Bintang, masih dengan berapi-api saat mengatakannya.

Sedangkan El, gaya santainya yang masih khas disertai dengan senyuman santainya pula, dia menjawab, "Kamu ini gimana sih Bintang. Jadi orang kok gak paham-paham. Perasaan yang sering dipuji dikelas sama Bu Fastaqima itu kamu deh. Harusnya gampang memahami apa yang aku bilang." dengan gaya El, dia berkesempatan mengejek Bintang.

Kemudian El melanjutkan ucapannya, "Dengarkan aku baik-baik ya, Rangga, Fandi, Hasbi, Bara dan Bintang..... Kampung Idiom itu ya hutan ini. Kalian gak tau ya, kampung Idiom kadang berubah menjadi hutan, bila siang hari, dia menjelma menjadi sebuah pemukiman padat, layaknya sebuah kota yang besar.

Padahal, sebenarnya kampung Idiom itu berasal dari hutan, tapi kampung ini nih, gak mau terus menerus disebut kampungan. Jadi dia menjelma menjadi sebuah perkampungan saat siang. Okey, sampai disini paham kalian?!"

Panjang kali lebar. El benar-benar menjelaskan apa yang menjadi pertanyaan kelima murid laki-laki itu, yang rasanya sekaligus menjawab apa yang selama ini terjadi pada mereka berlima.

Tapi tampaknya, Bintang masih saja tidak terima dengan setiap penjelasan El padanya, bukannya dia seorang yang suka berdebat, tapi memang begitu lah Bintang.

"Tunggu El, ini aku rasa sudah gak bener ini....ini gak bener!" ucap Bintang.

"Apanya yang gak bener sih Bintang?" ucap Bara kemudian, dia yang dari tadi diam pun akhirnya bersuara, dengan gaya santainya juga. Seolah terpengaruhi oleh gaya nya El.

Hasbi pun begitu, dia kini juga seolah berpihak terhadap apa yang dijelaskan El. "Iya kamu ini Bintang, kayaknya bener yang dikatakan sama El. Dan .... Aku rasa yang El katakan menjawab semua teka teki yang selama ini kita pertanyakan loh! Kalian setuju nggak dengan apa yang kini aku bilang?!"

"Iya juga sih... Nyambung nyambung!" ucap Fandi. Mulai berpendapat.

"Haduh, udah deh aku gak paham sama kalian semua. Sekarang pertanyaannya, tadi itu kita malam hari, sekarang kok terang? Ini siang hari atau malam hari sih El?!" Rangga pun turut bersuara. Walaupun ucapannya tidak berpihak pada El maupun Hasbi dan Bara. Rangga memiliki pendapatnya sendiri dengan malah menambahkan pertanyaan pada perdebatan kali ini.

"Baik... Lihat sekarang." El pun merasa pertanyaan Rangga memang harus dijawab. Karena El berpikir tampaknya teman-temannya itu kini sedang dilema.

Dan tiba-tiba setelah El menyuruh kelima teman laki-lakinya itu melihat apa yang akan El tunjukkan. El mulai mengangkat tangan kanannya ke atas mengarah ke langit.

Dan El pun berkata, "Hutan....! Malam!" seolah memerintah kepada alam semesta.

Seketika itu pula, semuanya pun terpana, bukan hanya itu. El pun tiba-tiba menunjukkan apa yang ingin mereka ketahui.

Hutan seketika berubah menjadi petang, dengan bergeraknya dedaunan pohon-pohon yang tinggi menjulang itu. Seolah mereka dapat berbincang dengan El.

Kelima murid laki-laki itu pun bersamaan tanpa sadar menggeleng-gelengkan kepalanya. "Kok bisa sih?!"

"Pasti ini sihir?"

"Ya, gak mungkin!"

"Wow"

"Ajaib"

Masing-masing dari kelima murid laki-laki itu berpendapat berbeda seketika itu pula langit pun benar-benar berubah menjadi malam.

"Lihatlah! kini kalian berada di waktu yang sama. Sama seperti kalian saat hendak kesini. Inilah yang sebenarnya! Benar-benar! aku gak bohong kan?!" ucap El, memecah keterkejutan mereka semua.

"Kalau ini film, kayaknya aku sudah pingsan deh El." ucap Bintang. Dia tampak menyerah, dan hatinya pun memutuskan untuk percaya atas semua yang dikatakan El pada mereka.

"Oke gini aja, aku percaya. Sekarang memang sudah malam. Artinya, kampung Idiom disini. Sekarang, yang aku tanyakan adalah...." Bintang mulai semakin menantang El.

"Ya boleh silahkan..." El tetap masih dengan santainya.

"Dimana teman-teman kita yang lain, ayo coba kalau kamu bisa jawab. Dan dimana guru kita? Ayo jawab." tanya Bintang dengan nada menantang.

El masih dengan tenang, menerima semua pertanyaan Bintang, dan dia malah tetap dapat menjawab, "Teman-teman!!!!" teriak El. Yang dengan tiba-tiba saja.

Dan semakin tidak percaya, benar adanya. Seketika itu pula, teman-teman mereka yang lainnya keluar dari balik pepohonan.

Benar-benar muncul dihadapan mereka. "Sangat tidak dapat dipercaya semua ini!" pekik Fandi.

"Tapi tunggu," Bintang mencoba menghentikan semua yang terjadi. Sedangkan teman-teman yang lain memang ada disana kini.

"Mana Bu Fastaqima hayo ...mana?" Bintang pun menyeringai, "Gak bisa to kamu mendatangkan!" nada mengejek Bintang pun terdengar.

El pun tak merespon ejekan Bintang, dia tetap dengan tenang menanggapi segala pertanyaan Bintang.

Namun El tidak tinggal diam, dia mengangkat kembali kedua tangannya kini.

.

.

.

Udah malam semangat baca dan tunggu kelanjutannya besok 😘

Terpopuler

Comments

aau

aau

masih semangat nihhh

2024-11-26

1

lihat semua
Episodes
1 Namanya Bu Fastaqima
2 Berputar Di Kepala Bintang
3 Ada Tangga Lain
4 Suara Misterius
5 Tidak ada Bu Fastaqima
6 Belum Mendapatkan Jawaban
7 Menembus Air Terjun
8 Ini Tidak Benar
9 Muncul Dari Atas Pohon
10 Hadirnya Naz
11 Bintang Adi Kusuma
12 Tafsir Mimpi
13 Permata Pertama Mulia
14 Tidak Lagi Sendiri
15 Planning Pencarian
16 Pencarian Dimulai
17 Kemana Shad?
18 Masyaallah Shad
19 Kisah Rima
20 Ustadzah Zulfa
21 Bertemu Calon Polisi
22 Panggilan Reoni
23 Ketua Alumni
24 Hampir Tak Ikut
25 Firasat
26 Kemana Isti, Putra, Zahra, Diyah dan Nuha?
27 Belerang Beracun
28 Sesal Orangtua Duka
29 Masih Membekas
30 Ada 'Ain
31 Tidak Bisa Ta'ziah
32 Hari Raya Sepi
33 Bara Bagaskara Pengganti Bintang?
34 Ditarik Bintang
35 Akibat Tidur Siang Bolong
36 Planning Liburan
37 Pantai Ratu
38 Bukan Hilang
39 Kerajaan Pantai Ratu Kidul
40 Kegundahan Bintang
41 Hanya Bintang
42 Kekuatan Zulfa
43 Kerelaan Roro
44 Seusai Ujian
45 Di Lamar
46 Ternyata Dia
47 Siapakah Sinta Aulia?
48 Planning Ungkap Sinta Aulia
49 Kemarahan Sinta
50 Hanya Sandiwara
51 Surprise Dari Shad
52 Hati Yang Berguncang
53 Hari Buruk
54 Masalah Bertubi-tubi
55 Tak Kenal Kalian
56 Mencoba Mengingatkan
57 Ingin ke Sekolah
58 Temu Rindu
59 Mereka Teman ku?
60 Usaha Teman Perempuannya
61 Ikutan Lomba
62 Bayangan Itu
63 Ada Dua Bintang
64 Mencari Sumbangan
65 Malaikat Berselendang
66 Ingatannya kembali
67 Naik Pangkat
68 Mengatakan Kepada Mamak
69 Di Bandara
70 Kenalan Baru
71 Atap Daun Kering
72 Kota Dingin
73 Pertama Kali
74 Mulai Bekerja
75 Happy New Year 2025
76 Milan Menghilang
77 Kabar di Surabaya
78 Cerita Milan
79 Rumah Josep di Kota Baru
80 Pertemuan Tak Direncanakan
81 Ada Lagi! Roslinda
82 Di Tempat Yang Sama
83 Kekuatan Roro
84 Giveaway!
85 Pengakuan Permata
86 Pemenang GA Selamat!
87 Pengakuan Bara
88 Pasca Malam Melelahkan
89 Kedatangan Hasbi
90 Menggapai Permata
91 Gantung
92 Pengakuan Zulfa
93 Ke Rima dan Shad
94 Mundur Alon-alon
95 Kegalauan Hasbi
96 Sudah Dianggap Adik
97 Kedatangan Tamu
98 Tugas Dari Ratu
99 Raja Jin Laut Utara
100 Kegalauan Permata
101 Bintang Dijodohin
102 Menikahi Bu Fastaqima
103 Namanya Zainab
104 Zainab yang Itu
105 Bertemu Seseorang
106 Mendarat Di Kota Pahlawan
107 Silaturahmi
108 Mencari Bintang
109 Kecantikan Zainab
110 Prank
111 Suasana Kerjaan Laut Utara
112 Protes Para Alumni
113 Sehari Sebelum Berangkat
114 Perjalan Ke Gunung Bromo
115 Plot Twist Beda
116 Suasana Gunung Bromo
117 Terkejut
118 Kegagalan Roro
119 Siapa Rani?
120 EPISODE TERAKHIR
121 Novel Baru
Episodes

Updated 121 Episodes

1
Namanya Bu Fastaqima
2
Berputar Di Kepala Bintang
3
Ada Tangga Lain
4
Suara Misterius
5
Tidak ada Bu Fastaqima
6
Belum Mendapatkan Jawaban
7
Menembus Air Terjun
8
Ini Tidak Benar
9
Muncul Dari Atas Pohon
10
Hadirnya Naz
11
Bintang Adi Kusuma
12
Tafsir Mimpi
13
Permata Pertama Mulia
14
Tidak Lagi Sendiri
15
Planning Pencarian
16
Pencarian Dimulai
17
Kemana Shad?
18
Masyaallah Shad
19
Kisah Rima
20
Ustadzah Zulfa
21
Bertemu Calon Polisi
22
Panggilan Reoni
23
Ketua Alumni
24
Hampir Tak Ikut
25
Firasat
26
Kemana Isti, Putra, Zahra, Diyah dan Nuha?
27
Belerang Beracun
28
Sesal Orangtua Duka
29
Masih Membekas
30
Ada 'Ain
31
Tidak Bisa Ta'ziah
32
Hari Raya Sepi
33
Bara Bagaskara Pengganti Bintang?
34
Ditarik Bintang
35
Akibat Tidur Siang Bolong
36
Planning Liburan
37
Pantai Ratu
38
Bukan Hilang
39
Kerajaan Pantai Ratu Kidul
40
Kegundahan Bintang
41
Hanya Bintang
42
Kekuatan Zulfa
43
Kerelaan Roro
44
Seusai Ujian
45
Di Lamar
46
Ternyata Dia
47
Siapakah Sinta Aulia?
48
Planning Ungkap Sinta Aulia
49
Kemarahan Sinta
50
Hanya Sandiwara
51
Surprise Dari Shad
52
Hati Yang Berguncang
53
Hari Buruk
54
Masalah Bertubi-tubi
55
Tak Kenal Kalian
56
Mencoba Mengingatkan
57
Ingin ke Sekolah
58
Temu Rindu
59
Mereka Teman ku?
60
Usaha Teman Perempuannya
61
Ikutan Lomba
62
Bayangan Itu
63
Ada Dua Bintang
64
Mencari Sumbangan
65
Malaikat Berselendang
66
Ingatannya kembali
67
Naik Pangkat
68
Mengatakan Kepada Mamak
69
Di Bandara
70
Kenalan Baru
71
Atap Daun Kering
72
Kota Dingin
73
Pertama Kali
74
Mulai Bekerja
75
Happy New Year 2025
76
Milan Menghilang
77
Kabar di Surabaya
78
Cerita Milan
79
Rumah Josep di Kota Baru
80
Pertemuan Tak Direncanakan
81
Ada Lagi! Roslinda
82
Di Tempat Yang Sama
83
Kekuatan Roro
84
Giveaway!
85
Pengakuan Permata
86
Pemenang GA Selamat!
87
Pengakuan Bara
88
Pasca Malam Melelahkan
89
Kedatangan Hasbi
90
Menggapai Permata
91
Gantung
92
Pengakuan Zulfa
93
Ke Rima dan Shad
94
Mundur Alon-alon
95
Kegalauan Hasbi
96
Sudah Dianggap Adik
97
Kedatangan Tamu
98
Tugas Dari Ratu
99
Raja Jin Laut Utara
100
Kegalauan Permata
101
Bintang Dijodohin
102
Menikahi Bu Fastaqima
103
Namanya Zainab
104
Zainab yang Itu
105
Bertemu Seseorang
106
Mendarat Di Kota Pahlawan
107
Silaturahmi
108
Mencari Bintang
109
Kecantikan Zainab
110
Prank
111
Suasana Kerjaan Laut Utara
112
Protes Para Alumni
113
Sehari Sebelum Berangkat
114
Perjalan Ke Gunung Bromo
115
Plot Twist Beda
116
Suasana Gunung Bromo
117
Terkejut
118
Kegagalan Roro
119
Siapa Rani?
120
EPISODE TERAKHIR
121
Novel Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!