Bab 7 Pertanyaan polos

" Ihhh, Papi nggak asik bohongin aku " ucap Fay yang benar-benar lupa meminta Geo berjanji juga kalau tidak akan mencampuri urusan nya .

" Diam aku akan bekerja sekarang" ucap Geo duduk dikursi kerjanya dan menyalakan laptop.

Fay menarik satu kursi kedekat Geo lalu bermain game sambil menggunakan headset agar tidak mengganggu Geo .

Fay tidak akan mengganggu pria itu hari ini karena dia sudah membayar banyak atas kesalahan Fay .

1 jam kemudian .

Tok

Tok

" Ayah " ucap Fay begitu melihat seseorang masuk kedalam ruangan Geo dan langsung berlari memeluk.

" Kamu menemani Geo bekerja nak?" senyum lebar Ayah mengelus punggung Fay dengan sayang sekaligus lega .

" Ayah dari mana mengapa memakai stelan jas?" tanya Geo menghampiri setelah memperhatikan detail penampilan Ayah nya.

" Terus kalau pakai stelan jas apa salahnya?" tanya Fay menatap Geo kesal karena seperti tidak suka bahkan dia belum memeluk ayahnya yang baru datang tapi sudah komplen duluan .

" Aku tidak membiarkan Ayah ku bekerja lagi di usia tua paham " ucap Geo menjelaskan maksudnya.

" Ayah dari mana?" tanya Fay mengajak Ayah duduk di sofa .

" Ayah pulang dari mengantar Ibu pergi arisan " jawab Ayah sambil tersenyum menatap wajah Fay yang masih memakai seragam sekolah nya .

" Tidak sekalian Ayah tungguin " tawa Fay yang sangat tau kebiasaan ibu-ibu.

" Bisa encok pinggang Ayah kalau nungguin nak, ini saja pergi karena Ibu mu merengek minta diantar " ucap Ayah apa adanya .

..........

Dari meja kerjanya Geo memperhatikan Ayah dan Fay yang mengobrol asik sekali bahkan Geo tidak pernah melihat ayah mengobrol sampai segitunya dengan seorang wanita .

30 menit kemudian .

" Geo ayah pulang dulu " ucap Ayah pada Geo yang terlihat sibuk dengan laptop nya.

Geo menghampiri Ayah nya lalu bersalam dan menatap dengan perasaan heran .

" daa Ayah" ucap Fay yang sudah bercerita cukup banyak .

" Daaa" ucap Ayah berjalan menuju pintu keluar .

" Astaga Geo , ayah sampai lupa mengatakan sesuatu padamu padahal ayah datang untuk itu " pria paruh baya itu kembali memutar langkah nya dan duduk berhadapan dengan Geo di meja kerja menyampaikan beberapa hal .

" Ayah sudah pergi ?" tanya Fay yang baru keluar kamar mandi .

" duduk " ucap Geo menunjuk kursi di samping nya yang tadi di duduki oleh Fay .

" Kenapa Pi?" tanya Fay duduk dengan patuh .

" Sudah berapa lama kamu kenal ayah?" tanya Geo dengan serius .

" sejak TK " jawab Fay mengingat pertemuan pertamanya dengan Ayah .

" Kalian sering bertemu ?" tanya Geo menyelidik karena setau nya ayah tidak pernah dekat dengan anak perempuan lantaran ayahnya punya sikap dingin dan tidak gampang akrab dengan orang lain .

Tapi dengan Fay sikapnya jauh berbeda !

" Tidak bahkan sejak 3 tahun terakhir aku baru bertemu ayah lagi sekarang" jawab Fay apa adanya .

" kenapa Pi?" tanya Fay dengan wajah penasaran.

" Tidak ada " ucap Geo dengan santai tak ingin Fay menyadari rasa penasaran nya.

Sore harinya sepulang kerja Geo mengantar Fay ke apartemen .

" Aku akan pergi ke club bersama teman-teman dan mungkin tidak pulang malam ini " ucap Geo menatap Fay yang sedang memakai ranselnya karena hendak turun dari mobil .

" Okey Pi " ucap Fay tanpa berkomentar keluar dari mobil Geo lalu masuk ke apartemen.

..........

Geo memasuki club sambil menenteng jas di pundaknya berjalan penuh kharisma yang membuat wanita tergoda melihatnya.

" Sore Sayang" sapa seorang wanita dengan manja begitu Geo duduk di salah satu sofa .

Geo menatap wanita yang kini duduk di dekatnya dengan tatapan yang tidak bisa di artikan.

" Sayang kau terlihat kelelahan, aku akan menyenangkan mu " ucap wanita dengan gerakan menggoda menyentuh sesuatu .

Geo langsung memboyong wanita itu kedalam kamar untuk memuaskan dirinya serta berpesta minuman .

" Sayang kau sangat perkasa aku menyukaimu dan selalu siap menjadi teman tidur mu " ucap wanita itu dengan tangan nakalnya yang terus mengelus tubuh Geo setelah percintaan mereka .

Brakkk.

Geo mendorong wanita itu dari atas kasur sampai jatuh ke bawah ranjang dan melempar sejumlah uang kearahnya.

" Keluar " ucap Geo dengan dingin yang membuat wanita itu segera pergi dengan cepat setelah mengumpulkan uang.

Geo adalah seorang Casanova yang tidak pernah memperlakukan wanitanya dengan baik setelah bercinta karena yang dia butuhkan hanyalah kepuasan untuk melampiaskan perasaan nya bahkan Geo cenderung berlaku sangat kasar sampai kadang menyakiti wanita yang bersamanya.

Drettt

Drettt

Geo masih melamun sambil menikmati segelas wine diatas kasur ketika ponselnya berbunyi .

" kenapa?" suara berat Geo karena Fay yang menelponnya .

" Papi aku tidur dirumah temanku ya soalnya males sendirian di apartemen" ucap Fay meminta izin dan sengaja menginap di tempat temannya karena kalau pulang kerumah pasti orang tua mereka curiga .

" Di apartemen saja , aku pulang malam ini " ucap Geo .

" Tapi ," belum jadi Fay beralasan Geo sudah menutup telfon secara sepihak .

Geo meneguk habis wine di gelasnya lalu masuk kekamar mandi untuk menyegarkan diri setelah menelfon pelayan membelikan pakaian.

Jam kurang 10 malam Geo pulang ke apartemen dan berdiri terdiam begitu membuka pintu melihat Fay yang tengah menyapu .

" Papi sudah pulang " ucap Fay meletakkan sapu lalu menghampiri Geo yang masih berdiri di dekat pintu .

" Su, sudah " ucap Geo dengan sedikit gagap saat Fay mengambil tangannya untuk bersalam .

" Itu apa Pi?" tanya Fay melirik paper bag berukuran sedang di tangan Geo sebelah kunci mobil .

" cake coklat" ucap Geo memberikan paper bag itu pada Fay.

" untuk aku?" tanya Fay yang diangguki Geo .

" Wahh terimakasih, ayo kita makan Pi " ucap Fay mengajak Geo duduk di meja makan .

"Sebentar aku selesaikan dulu menyapu " ucap Fay melanjutkan pekerjaan nya yang tinggal sedikit lagi .

" Mengapa kamu menyapu apartemen besok ada pelayan datang " ucap Geo menatap Fay.

" tidak apa-apa Pi aku senang menyapu sejak pernah tinggal di asrama " cerita Fay yang memang pertama kali dia menyapu adalah di asrama dan ternyata sangat menyenangkan.

Selesai menyapu Fay mencuci tangan dan duduk di meja makan berhadapan dengan Geo yang sudah duduk cukup lama .

" Wahhh ini terlihat sangat enak " ucap Fay yang baru mengeluarkan cake sudah ngiler melihat bentuknya.

" ini Pi " ucap Fay yang hanya diangguki Geo .

" Makan lah " ucap Geo yang masih memangku kedua tangan nya.

Fay mengambil sepotong cake itu lalu mencobanya dan langsung melting dengan rasa manis coklat.

" Papi ini sangat enak " Fay menikmati kue itu dengan berbagai ekspresi wajah yang membuat Geo menatapnya dengan tatapan yang tidak bisa di artikan.

" Papi tadi dari mana?" tanya Fay dengan polos karena melihat tampilan Geo sudah jauh berbeda dari saat terakhir mereka perpisah tadi

Terpopuler

Comments

Dewi kunti

Dewi kunti

icipi istrimu nnt kamu bs ketagihan gak mau yg lain

2024-11-25

0

Edah J

Edah J

Penyakit teh celupnya belum sembuh juga ternyata 🙄🙄🙄

2024-12-20

0

harwanti unyil

harwanti unyil

sedih jadi istri yg tak di angap

2024-11-25

0

lihat semua
Episodes
1 Baby Fay
2 Bab 2 Papi George
3 bab 3 Pernikahan rahasia
4 Bab 4 No limit
5 bab 5 surat panggilan
6 Bab 6 ganti rugi
7 Bab 7 Pertanyaan polos
8 Bab 8 ada apa dengan papi Geo
9 Bab 9 malam panjang
10 Bab 10 dibawa kemana
11 bab 11 bioskop
12 Bab 12 Ingin berubah
13 bab 13 double date
14 bab 14 ekspresi dingin Papi Geo
15 Bab 15 Diamnya Fay
16 Bab 16 pertengkaran kecil
17 bab 17 Ceritakan pada Papi
18 Bab 18 Akan LDR
19 Bab 19 Papi aku
20 Bab 20 mertua Fay
21 Bab 21 Fay yang polos
22 bab 22 Pembohong
23 Bab 23 Papi merindukanmu
24 Bab 24 aku ingin mati
25 Bab 25 nggak boleh nakal
26 bab 26 Nyamuk yang menggigit Papi
27 Bab 27 Aku gigit
28 Bab 28 Papi jahat
29 Bab 29 Ingin bercerita
30 Bab 30 Hadiah untuk Fay
31 Bab 31 Ucapan Daddy
32 Bab 32 Olahraga pagi
33 bab 33 caraku memilikimu
34 bab 34 hamil
35 Bab 35 Nyamuk betina
36 bab 36 Mulai nyaman
37 Bab 37 posesif
38 Bab 38 Fay yang Galak
39 Bab 39 sedikit kecewa
40 Bab 40 Jadi Asisten Papi
41 Bab 41 Asisten Fay
42 Bab 42 Senang bekerja
43 bab 43 cemburu Fay
44 Bab 44 ngambek
45 bab 45 pria hamil ini
46 Bab 46 Fay mulai nakal
47 Bab 47 Mual
48 Bab 48 ada apa dengan papi Geo
49 Bab 49 asisten nakal
50 Bab 50 Papi mulai ngidam
51 Bab 51 gajian
52 Bab 52 sepuasnya
53 bab 53 ibu hamil
54 Bab 54 Rencana camping
55 Bab 55 cara Fay
56 Bab 56 rumah baru
57 Bab 57 Apes nya Fay
58 Bab 58 Hukuman untuk Fay
59 Bab 59 Tangan nakal Fay
60 Bab 60 camping
61 Bab 61 pembalasan Geo
62 bab 62 Geo ikut camping
63 bab 63 kebenaran
64 Bab 64 Fay masih labil
65 Bab 65 Bertengkar hebat
66 Bab 66 secarik kertas
67 bab 67 tidak mau Fay sampai ngambek
68 Bab 68 jawaban pertanyaan Fay
69 Bab 69 pernyataan mengejutkan
70 bab 70 Saingan berat
71 Bab 71 pelakor kecil
72 Bab 72 Cia
73 Bab 73 bikin pusing
74 Bab 74 Cia Tantrum
75 Bab 75 overthinking
76 Bab 76 tantrum
77 Bab 77 Kecelakaan
78 Bab 78 keinginan diluar nalar Cia
79 Bab 79 sebuah kesempatan
80 Cinta setelah pernikahan
Episodes

Updated 80 Episodes

1
Baby Fay
2
Bab 2 Papi George
3
bab 3 Pernikahan rahasia
4
Bab 4 No limit
5
bab 5 surat panggilan
6
Bab 6 ganti rugi
7
Bab 7 Pertanyaan polos
8
Bab 8 ada apa dengan papi Geo
9
Bab 9 malam panjang
10
Bab 10 dibawa kemana
11
bab 11 bioskop
12
Bab 12 Ingin berubah
13
bab 13 double date
14
bab 14 ekspresi dingin Papi Geo
15
Bab 15 Diamnya Fay
16
Bab 16 pertengkaran kecil
17
bab 17 Ceritakan pada Papi
18
Bab 18 Akan LDR
19
Bab 19 Papi aku
20
Bab 20 mertua Fay
21
Bab 21 Fay yang polos
22
bab 22 Pembohong
23
Bab 23 Papi merindukanmu
24
Bab 24 aku ingin mati
25
Bab 25 nggak boleh nakal
26
bab 26 Nyamuk yang menggigit Papi
27
Bab 27 Aku gigit
28
Bab 28 Papi jahat
29
Bab 29 Ingin bercerita
30
Bab 30 Hadiah untuk Fay
31
Bab 31 Ucapan Daddy
32
Bab 32 Olahraga pagi
33
bab 33 caraku memilikimu
34
bab 34 hamil
35
Bab 35 Nyamuk betina
36
bab 36 Mulai nyaman
37
Bab 37 posesif
38
Bab 38 Fay yang Galak
39
Bab 39 sedikit kecewa
40
Bab 40 Jadi Asisten Papi
41
Bab 41 Asisten Fay
42
Bab 42 Senang bekerja
43
bab 43 cemburu Fay
44
Bab 44 ngambek
45
bab 45 pria hamil ini
46
Bab 46 Fay mulai nakal
47
Bab 47 Mual
48
Bab 48 ada apa dengan papi Geo
49
Bab 49 asisten nakal
50
Bab 50 Papi mulai ngidam
51
Bab 51 gajian
52
Bab 52 sepuasnya
53
bab 53 ibu hamil
54
Bab 54 Rencana camping
55
Bab 55 cara Fay
56
Bab 56 rumah baru
57
Bab 57 Apes nya Fay
58
Bab 58 Hukuman untuk Fay
59
Bab 59 Tangan nakal Fay
60
Bab 60 camping
61
Bab 61 pembalasan Geo
62
bab 62 Geo ikut camping
63
bab 63 kebenaran
64
Bab 64 Fay masih labil
65
Bab 65 Bertengkar hebat
66
Bab 66 secarik kertas
67
bab 67 tidak mau Fay sampai ngambek
68
Bab 68 jawaban pertanyaan Fay
69
Bab 69 pernyataan mengejutkan
70
bab 70 Saingan berat
71
Bab 71 pelakor kecil
72
Bab 72 Cia
73
Bab 73 bikin pusing
74
Bab 74 Cia Tantrum
75
Bab 75 overthinking
76
Bab 76 tantrum
77
Bab 77 Kecelakaan
78
Bab 78 keinginan diluar nalar Cia
79
Bab 79 sebuah kesempatan
80
Cinta setelah pernikahan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!