

PERJUANGAN CINTA

 

BAB 15

***

Investor Adit pun mengajak nya untuk datang ke rumah nya untuk makan malam..

Walaupun Adit sangat sibuk saat itu,,tetapi demi menghargai nya Adit pun datang ..

Disana Adit diperkenalkan kan dengan Anak perempuan nya..

Dia terbilang sangat cantik ,elegan dan penampilan nya yang sangat anggun saat itu..

Adit hanya tersenyum saja..

Dia bernama Alya,,sekarang dia menjalankan bisnis restoran bersama sahabat nya..

Mereka pun sangat cepat akrab,,hanya dengan obrolan receh membuat mereka seperti sudah mengenal cukup lama..

Melihat itu ayah Alya sangat ingin menjodohkan kan kedua nya,,tetapi dia bukan tipe orang tua yang memaksa ..

Sebelum melangkah lebih jauh dia pun harus menanyakan hal itu kepada anak nya dan Adit terlebih dahulu,,karna memang mereka yang akan menjalani nya pikir ayah Alya..

Setelah acara makan malam berakhir,,Adit pun berpamitan untuk pulang..

Saat dalam perjalanan,, Andi menghubungi nya untuk mengajak bertemu besok di sebuah restoran..

Karna memang Andi dan Aris sengaja berlibur ke luar negri untuk menemui Adit yang memang sudah lama tidak bertemu..

Adit pun mengiya kan permintaan teman nya itu,,.

Di lampu merah,,dia melihat seseorang yang familiar,,tetapi pandangan nya pun terhalang oleh mobil yang melintas..

Saat dia melihat nya kembali,,orang itu telah menghilang..

Adit pun hanya tersenyum saja,,mungkin pikiran nya tengah kacau..

Setelah kepergian Adit,,seseorang itu pun muncul dari kerumunan orang yang akan menyebrang..

Walau pun mereka berpapasan,,tetapi karna keramayan jalanan itu tidak mereka sadari..

***

Keesokan hari nya,,Aris dan Andi pun sudah sampai terlebih dahulu di restoran tersebut..

Mereka menunggu Adit yang masih belum datang..

Tak lupa Andi membawa kekasih nya Sinta bersama nya,,karna memang sekarang Sinta sudah menjadi sekretaris Andi di kantor..

Sedangkan Aris,,dia masih menjomblo setelah putus dengan Aluna dia sempat menjalin hubungan dengan beberapa wanita,,tetapi tidak bertahan lama karna kesibukan Aris yang tidak bisa meluangkan waktu untuk kekasih nya..

Tidak lama kemudian Adit datang untuk menemui mereka..

"Heyyy.."sapa Adit saat bertemu

"Loe makin keren aja.."ucap Andi

"Gw dari dulu udah keren kali.."balas Adit

"Kabar loe gimana sekarang?"tanya Aris

"Gw baik,,seperti yang loe lihat.."balas nya

"Tapi loe hebat,,sudah sukses sekarang.."sahut Andi

"Perusahan nya pun terkenal dan gw acungi jempol untuk itu.."sambung Aris

Tertawa mereka pun terdengar,,karna memang sudah lama tidak bertemu juga mereka sampai lupa waktu..

Saat Adit akan pergi,,Aris menahan nya untuk tetap tinggal sebentar lagi..

"Masih ada satu orang lagi yang belum datang" ucap Aris

"Siapa?"tanya Adit dan Andi

Belum juga Aris menjawab nya,,tiba-tiba ponsel nya pun berterima..

"Tunggu dulu.."ucap Aris yang langsung mengambil ponsel di saku nya

"Kamu di mana?"tanya seseorang di sebrang sana

"Aku di sini.."jawab Aris sambil melambaikan tangan nya

Mereka semua pun langsung mengalihkan pandangan nya untuk melihat ke arah yang memang dituju oleh Aris..

Adit pun hanya terdiam melihat orang yang memang ia rindukan itu..

Ya orang yang Aris maksud adalah Aluna..

Aluna pun langsung bergabung dengan mereka di sana,,tak lupa dia pun menyapa semua orang termasuk Adit..

Adit berpikir kalau Aris dan Aluna masih bersama,,dia pun hanya tersenyum menanggapi nya..

Aluna pun memberi tahu kalau ini restoran yang ia kelola bersama sahabat nya,,jadi mereka bisa makan sepuas nya untuk tanda pertemuan mereka di sana..

"Kalian kapan menikah..?"tanya Adit kepada Aluna dan Aris

Aris dan Andi hanya tersenyum saja mendengar pertanyaan Adit itu..

Aluna yang akan menjawab nya pun dihentikan oleh Aris..

"Tunggu saja waktu nya.."jawab Aris

Adit pun hanya membalas nya dengan senyuman..

Melihat itu Aluna pun hanya melihat nya dengan heran,,.

Tak lama sahabat Aluna pun datang dan ikut bergabung di sana..

"Hayy ko kamu di sini..?"tanya sahabat Aluna kepada Adit

"Kalian sudah saling mengenal..?"tanya Aluna tanpa menunggu Adit menjawab

"Iya,,dia teman ayah ku ."balas Alya

Di tahap ini Adit dan Aluna pun berpikir yang memang tidak seharus nya mereka pikirkan..

Tanpa Adit ketahui,,Aluna pun selalu merindukan nya dan berjanji akan menunggu nya untuk kembali..

Tetapi melihat hal ini,,penantian Aluna pun seakan sia-sia,.

Tetapi karna memang diantara kedua nya tidak mempunyai komitmen yang kuat,,hal ini pun tidak akan menjadi masalah..

Aluna pun akhirnya memperkenalkan Alya kepada yang lain walau pun Adit sudah mengenal nya terlebih dahulu..

Obrolan mereka pun sangat mengasikan hingga tawa pun terdengar di sana..

Tetapi Aluna dan Adit pun hanya mencuri pandang di sela obrolan mereka..

Aris dan Andi yang mengetahui hal tersebut pun hanya tersenyum saja..

Tak lama Andi dan Santi pun pergi terlebih dahulu dari sana,,Karena memang pekerjaan mereka sudah menanti..

"Aku ke toilet sebentar ya.."ucap Alya

"Ok"balas Aluna

Tak lama dari itu,,Aris juga pergi untuk mengambil pesanan nya dan meninggal kan Aluna dan Adit yang hanya diam saja tanpa bersuara..

"Apa aku harus menepati janji ku dulu..?"tanya Adit

"Aku tidak tahu.."balas Aluna acuh

"Hubungan kalian seperti apa,,apa ada cela untuk aku masuk..?"tanya Adit lagi

Aluna pun akhir nya menatap Adit,,dia masih tak percaya dengan apa yang Adit ucap kan ..

"Kamu sudah memiliki Alya,,"jawab Aluna

Mendengar itu Adit hanya tersenyum,,dia mengambil tangan Aluna tetapi Aluna melepaskan nya..

"Aku akan menepati janji ku,,tunggu saja"ucap Adit

***

Disisi lain Alya melihat Aris tengah berdiri di tepi kolam yang memang di khusus kan untuk tempat party..

"Kamu ngapain di sini..?"tanya Alya

"Pemandangan di sini sangat indah.."jawab Aris

Alya hanya mengangguk saja,,melihat Aris dari awal bertemu sudah membuat nya jatuh hati,,

Dia bukan tipe orang yang pendiam tetapi dia ingin mendapat kan seorang pria yang pendiam seperti Aris..

Adit dia lihat orang nya sama seperti nya yang memang bebas dan sedikit membandel,,tetapi Aris dia pendiam dan mungkin susah untuk ditaklukan,,pikir Alya

Tetapi itu lah yang dia sukai,,mendapatkan yang memang susah untuk di dapatkan itu menjadikan tantangan untuk nya..

"Boleh kita bertukar kontak..?"tanya Alya

"Hanya sekedar untuk konsultasi saja,,bila boleh.."lanjut Alya lagi

Aris pun menyimpan no kontak nya di ponsel Alya..

"Apa boleh kita sering bertemu,,atau ngopi bareng..?"sambung Alya

"Maaf saya cuman sebentar di sini,,jadi jangan berharap banyak.."ucap Aris dingin

"Ok,,aku akan mengoptimalkan waktu yang sedikit itu.."balas Alya sambil tersenyum

"Aku akan memiliki nya.."ucap Alya dalam hati

......................

...****************...

...----------------...

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...