tiga hari kemudian
"tumben kamu pulang nya cepat li"
"ya ampun ma pulang lama salah pulang cepat juga salah"
"udah akh kamu bersih bersih dulu sebentar lagi keluarga teman lama mama datang"
"ok"
"wow cakep banget lho la mau kemana"tanya emelli melihat amella yang ber make up dan berpakaian yang sangat anggun
"bukan urusan lho"berlalu pergi meninggalkam emelli.
"akh bukan urusan gue"lalu pergi mandi.
"eh mila silahkan masuk"
"hei pak zeevin sudah lama tidak bertemu"kata pak farman pada papa rian.
"hahaha ia terakhir kita jumpa pas istri kamu lahiran"balas pak zeevin senang bertemu dengan teman sd nya itu.
sedangkan rian yang berada di belakang mama papa nya tetap bermuka datar.
"udah udah ayo masuk kayak nya nak rafa udah gk tahan diri di situ"
mereka semua masuk ke dalam dan berbincang bincang mengenai perjodohan.
"oh ia putri kamu yang satu lagi mana far"tanya pak zeevin tiba tiba.
"ia dari kemarin gk keliatan"lanjut bu mila.
"oh ia dia memang gk suka keramaian maka nya dia gk kesini"jawab bu lili mama nya amella dan emelli.
"oh gitu"
emelli yang merasa bosan turun ke ruang tamu.
"panjang umur baru di omongin udah nongol
sini sayang"
semua orang yang berada dalam ruangan menoleh ke arah emelli dan begitu terpesona dengan nya yang tanpa olesan make up sedikit pun dan rambut yang berantakan dan tentu nya memakai pakaian tidur baju masih terlihat cantik.
"hai tante om"salim emelli pada ke dua orang tua itu.
"kok cuma tante sama om itu ada anak nya lho"lanjut sang papa.
"oh ia,hai"jawab emelli sambil mengulurkan tangan kepada rian tapi tidak di balas oleh rian.
rian merasa terkejut karna wajah mereka sangat mirip hanya saja emelli begitu polos tanpa menggunakan make up tapi ia tidak menunjukan ekspresi terkejut nya tapi terus memandang wajah emelli yang tanpa olesan make up sedikit pun dengan rambut yang di kucir dan memakai pakaian tidur.
"tapi emelli bukan lah orang yang mudah sakit hati"
"ah ia kakak pasti kaget karna muka kita sama ia kan, ya udah deh kenalin gue emelli kembaran nya amella beda 8 menit aja"lanjut emelli dengan senyum paksa dan sok akrab lalu mengangkat tangan rian menjabat tangan nya sendiri.rian yang melihat hal itu menatap emelli dengan tatapan aneh. emelli menarik tangan nya dan duduk di sebelah papa nya.
"owh ya ampun mereka seperti pinang di belah dua saja mirip sekali"
"ah tante bisa aja jelas jelas kakak lebih cantik kok dari aku"jawab emelli karna memang ia kagum pada kakak nya itu yang begitu pintar dalam berdandan.
amella yang mendengar hal itu merasa puas dengan pengakuan emelli.
"ternyata sadar juga lho"gumam amella dalam hati.
"hahaha kamu rendah hati banget sih"lanjut bu mila lagi.
"jadi orang yang begitu lincah bertarung itu yang mana ya"gumam rian bingung sembari menatap wajah ke dua gadis kembar itu amella yang menyadari tatapan rian salting (salah tinkah).sedangkan emelli tidak menyadari hal itu terus saja bicara tiada henti kadang juga tertawa entah apa yang ia katakan dengan orang orang tua itu bahkan mereka juga ikut tertawa.
"ya udah kita mualai aja deh acara perjodohan nya"
"rian kamu bisa milih salah satu putri tante"
"kok salah satu sih ma kan yang di jodoh kan kan kak amel aku gk ikut"bisik emelli pada mama nya.
"kamu diam aja"jawab bu lili berbisik.
tapi rian tak langsung menjawab
"kalo cewek yang bisa bertarung itu sih cewek pendiam dan suka banyak ngomong aku yakin pasti yang ini(amella)tapi..ahk gue yakin"gumam rian yakin. tapi saat rian ingin menjawan tiba tiba saja kebelet.
"maaf boleh aku ke toilet sebentar"
"owh ia li kamu antar nak rian ke toilet kamar kamu aja ya toilet rumah kan lagi di perbaiki"
"ia ma"jawab emelli ketus lalu berjalan menuju kamar nya dan di ikuti rian dari belakang.
"ķok emelli sih kenapa gk aku aja"gumam amella kesal
"aduh kalo nanti kak rian liat kamar aku dia masih mau gk ya di jodohin sama kak amella"
gumam emelli dalam hati khawatir.
saat rian masuk ke dalam kamar emelli mata nya langsung tertuju pada pemandangan yang begitu indah menurut nya.
"apa kamu yang memenangkan ini semua"tanya rian dingin melihat begitu banyak piala.
"haha ia itu piala aku dari tk sampai sekarang"
jawab emelli bangga.
tapi mata rian seketika melotot
"kenapa mata kakak melotot,kakak pasti merasa kagum dengan ku kan"tanya emelli percaya diri.
"kebanyakan dari piala ini kompetisi bela diri"
"akh ia aku memang suka bela diri bahkan dari aku TK"jawab emelli.
sekarang rian tau dan yakin dengan pilihan nya dan langsung keluar meninggalkan emelli di dalam kamar yang kebingungan.
"kok kamar aku udah bersih gini ya padahal tadi masih begitu berantakan"kata emelli bicara sendiri
"tapi untung aja deh kalo gk malu banget"lalu keluar menuju ruang tamu.
"owh ia jadi siapa yang kamu pilih sayang"tanya bu mila.
"emelli" jawab nya singkat.
"kok emelli sih kenapa gk gue aja.aaakh"gumam amella marah
"kok gue sih maaf ya kak gue tuh gk bisa"jawab emelli dengan wajah memohon.
tapi rian tak menjawab
"gk boleh gitu kalo rian bilang dia mau nya sama kamu yan sama kamu sayang"bujuk mama lili.
"ia sayang"lanjut bu mila karna dia memang ingin emelli yang menjadi menantu nya.
"ia sayang dan kamu gk boleh nolak"bujuk sang papa.
"ia dik benar apa kata papa"jawab amella pura pura bahagia.
"ya udah pa"jawab emelli sedih lalu memeluk papa nya.
"ok kalo gitu kita akan adakan acara pertunangan nya 3 hari lagi"lnjut pak zeevin semangat.
emelli yang mendengar hal itu seperti tanah yang akan retak jadi dua dalam pikiran nya.
sedangkan rian yang dari tadi melihat ekspresi emelli hanya tersenyum sinis melihat tingkah emelli yang begitu lugu dan imut menurut nya.
tiga hari berlalu acara pertunangan yang di lakukan hanya pesta sederhana dan hanya dari kalangan penting saja yang di undang termasuk teman teman emelli selain gio.
acara demi acara telah selesai emelli sangat lelah ia memutuskan untuk istirahat kebetulan acara di laksanakan di taman keluarga varadex dan kamar sudah di siapkan khusus untuk emelli.dan bukan untuk berdua ya😂😂😃
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 197 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Indah Nurhafizah
kakak jahat.... 🙈🤣🤣🤣
2022-02-02
0
Herlinawati Ana
kalo mmang jodoh gak bakalan ketuker meskipun dipaksa nuker ya bakalan balik lg ke sang pemilik sebenarnya!
2021-06-29
0
Nina Puji Handayani
dmn2 orang yg tulus selalu bernasib baik.
semoga emella bisa berbesar hati,dan segera dipertemukan dengan jodohnya
2021-05-20
0