Atas : Rani
Bawah : Lovely
______
Mobil yang
mereka naiki pun akhir nya sampai juga di area parkir Global Group. Ars segera
turun dan membukakan pintu mobil untuk Rani, sementara Vely?
Siapa pun
pasti akan mengacuhkan nya, 2 gadis dengan gaya fashion yang jauh berbeda 180°.
"Silahkan turun nona, kita sudah sampai.."
Rani hanya
diam, turun tanpa mengucapkan kata terimakasih. Tak lama setelah nya
Vely pun ikut turun dari pintu yang sama.
Gadis itu
selalu bersikap ramah kepada siapa pun, "Terimakasih tuan.." senyum
nya mengembang di kedua sudut bibir Vely.
Ars hanya
mengangguk dalam diam, lalu tangan nya bergerak dengan begitu sopan memberikan
jalan, "Mari ikut saya nona.." lagi, pandangan mata nya hanya tertuju
kepada Rani.
Vely kembali
tersenyum, senyum itu untuk mewakili Rani. Meskipun sadar akan perbedaan sikap
Ars pada nya tapi itu tak membuat Vely berkecil hati.
Kedua gadis
itu jalan berdampingan dengan Ars, mereka memasuki lift VVIP dari area parkir
yang langsung terhubung ke lantai teratas gedung Global Group.
Sekedar
melempar pandangan, meskipun hanya menatap punggung kekar yang ada di hapadan
Vely, itu saja sudah cukup untuk membuat wajah nya merona merah.
Ting!
Pintu lift
pun terbuka, Wah mewah dan besar sekali ruangannya.. Vely sangat
terpukau melihat nya.
"Lovely?"
seru Rani sembari meraih tangan nya.
"Iya
Ran, ada apa?"
"Apa
pun yang terjadi, pokok nya kau harus tetap bersamaku."
Vely
mengnagguk, "Em iya.. kau tenang saja.."
Mereka
bertiga terus berjalan mendekat 2 meja asisten sekretaris. Sifat kedua gadis
itu benar-benar berbeda.
Rani begitu
angkuh bahkan untuk menyapa kedua asisten itu saja dia malas, berbeda hal nya
dengan Vely.
Dia menatap
wajah kedua wanita yang berdiri di lingkaran meja lalu melempar senyum manisnya
dengan ramah. Tentu saja kedua asisten itu langsung membalas dengan anggukan
pelan sembari tersenyum.
Ars
menghentikan langkah kaki nya setelah sampai di depan ruangan CEO, tangan nya
meraih handle pintu.
"Hanya
nona Rani yang di izinkan masuk."
"Hah?
Tidak mau! Pokoknya aku tidak akan masuk jika Lovely tak di izinkan masuk.
Ars yang
dingin langsung menatap Vely dengan tatapan tak biasa,
membuat Vely tak nyaman.
"Em,
Rani tidak apa-apa.. kau masuk saja ke dalam. Aku akan menunggu mu
diluar."
Rani
menggeleng, semakin kuat menggenggam tangan Vely, "Tidak mau!"
Ars menghela
nafas kesal, "Baiklah, tidak masalah.." tangan nya memutar handle
pintu. Saat pintu terbuka, CEO itu ternyata sedang duduk santai di atas sofa
dengan kedua kaki nya yang di naikan ke atas meja.
Pesona
seorang Gaara begitu memabukkan, mendadak jantung Vely berdebar-debar. Tangan
nya sudah mulai dingin.
Aah ya
Tuhan, seperti inikah makhluk ciptaan-Mu yang sempurna itu?
"Selamat
siang tuan muda.." Ars memberi nya bow, "Saya sudah menemukan gadis
yang tuan cari."
"Hm?"
Gaara yang tadi sedang bermain gadget langsung menghentikan nya, menoleh ke
sumber suara. Menatap Ars lalu menatap Rani, Gaara tersenyum lembut tapi
mendadak dingin saat menatap Vely. "Siapa yang mengizinkan mu masuk!"
gigi nya saling mengerat, mata hitam itu menatap nya dengan dalam seolah
melemparkan sebuah ancaman untuk nya.
Wajah Vely
berubah pias, dia sedikit menundukan wajah nya.
"Ars,
apa yang kau lakukan?" kening Gaara mengkerut, kilatan di mata tajam nya
terlihat sangat tidak suka saat menatap Vely.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 177 Episodes
Comments
🥚꒐꒐ꇙ☠ᵏᵋᶜᶟልጎነሃልዘᶜᶠ🍆¹⁵💫
bow itu apa
2022-08-05
0
Man Cian
q setuju 👍👍kalo lebih cantik lovely😘😘😘🥰🥰🥰🥰
2022-03-20
0
Novi Anti
sama dengan pendapat Rina parlin menurutku Lovely lebih cantik selain wajahnya hatinya jg cantik polos dan keyulusan tergambar dari tingkah lakunya beda dengan Rani yg cantiknya hanya di rupa itupun krn dipoles tapi keliatannya angkuh dan culas... ini diliat dari sinopsisnya yg menjdkan sepupunya taruhan... aku yakin nanti stlh Gara jatuh cinta dgn Lovely mulai deh Rani cemburu dan jd pelakor🤩🤩🤩
2022-03-18
0