Bab. 4 Brianna Anum Damira

Ia terdiam karena sedang berpikir kenapa tubuhnya terasa berat

"Apa tubuhku bengkak karena jatuh tadi ya, tapi kok bisa sebesar ini dan masak bengkak sih" ucapnya lalu menghadap ke cermin saat melihat cermin berapa terkejutnya ia melihat pantulan wajah dan tubuh di dalam kaca itu.

"Aaahkkkk.... siapa, siapa kamu?" teriak Nya

"Tidak mungkin ini aku kan, kemana tubuh cantik ku kenapa jadi gentong, tapi ini bukan wajah ku. hiks... hiks... huuuu aaaa... kembalikan tubuhku siapa ini" tangisnya lagi.

Karena menangis terlalu lama dan kehujanan tadi sangat lama pula, dan tiba tiba kesadaran nya menghilang membuat Nya jatuh pingsan.

Di bawah alam sadar nya, ia bertemu wanita yang sama wajahnya yang ia lihat di kaca tadi.

"Siapa kamu?"

"Cahaya maaf kan aku yang membuat jiwamu masuk ke tubuh ku yang besar itu, aku pun sebenarnya tidak tau kenapa ini bisa terjadi. tapi yang pasti aku sudah tidak bisa kembali lagi aku sudah tiada" ucap Fira yang asli

"Apa maksud mu?" tanya Cahaya

"Kita sebenarnya sama sudah meninggal, tapi kau di beri kesempatan kedua untuk menegakkan keadilan untuk kita berdua, jadi aku mohon jadilah diriku dan rubah lah semuanya menjadi lebih baik, dan tolong buat mantan suamiku menyesal karena sudah membuangku hanya demi wanita munafik itu" ucap Fira sembari menangis.

"Apa suami, kau sudah menikah?" tanya cahaya

"Iya aku sudah menikah, tapi kau tenang saja aku masih gadis karena pria mana yang mau tidur dan mencintai ku dengan tubuh seperti ini, jadi tolong bantu aku" ucap Fira

"Tapi aku tidak tau kehidupanmu" ucap Cahaya

"Setelah ini kau akan menerima semua ingatan dari semua yang kumiliki, kau juga bisa mencari keadilan untuk dirimu sendiri jika kau sudah menjadi lebih baik tapi aku mohon jangan gunakan nama Fira lagi aku sudah bersumpah tidak akan ada lagi Fira Belle Aurora" ucao Fira

"Baiklah aku akan membantumu dan membantu diriku sendiri" ucap Cahaya

" Terima masih cahaya semoga kau bahagia dan menemukan pasangan yang bisa menerima mu apa adanya. aku pamit waktuku sudha habis dan kita tidak akan bertemu lagi, Terima kasih beehati hatilah" ucap Fira yang lambat laun menghilang dengan tubuh transparan nya.

Setelah itu tiba tiba kepala Cahaya sangat sakit, ia melihat semua kejadian kehadian yang telah di lalui oleh kehidupan Fira dari kecil hingga besar.

Cahaya juga melihat betapa tersiksa nya Fira selama ini. melihat itu semua membuat cahaya menangis tersedu sedu.

Tiba tiba cahaya melihat sinar putih mengelilingi tubuhnya lalu ia terbangun dan masih di kamar mandi itu.

Ia bangun dengan perlahan lalu memandangi tubuhnya di pantulan cermin di depan nya.

"Fira aku janji akan membuat mereka semua menyesal dan tidak sanggup untuk bangkit lagi. aku juga akan membuat keluarga ku sendiri menerima akibat dari keserakahan mereka" ucap cahaya serius.

"Mulai saat ini, detik ini tidak ada lagi nama Fira maupun cahaya karena mereka semua sudah mati. yang ada sekarang adalah Brianna Anum Damira yang artinya berkah tinggi dan panjang umur" ucap nya dengan sungguh-sungguh.

Setelah itu ia pun mandi dan mengganti bajunya lalu tidur.

...****************...

Keesokan harinya saat pagi tiba, Fira atau cahaya yang sekarang kita panggil Brianna sudah bangun pagi yang ternyata kebiasaan bangun pagi mereka sama jadi tidak menyulitkan bagi Brianna untuk menyesuaikan diri di tubuh barunya.

Brianna sudah mulai bangun setelah bersih bersih ia pun pergi kedapur untuk membuat sarapan, ia tidak mau tinggal dengan berpangku tangan.

Setelah satu jam di dapur akhirnya harum masakan sudah tercium, wanita baik itu yang sudah bangun dan akan kedapur pun terkejut saat tau wanita yang ia tolong semalam sudah selesai membuat sarapan.

"Nona maafkan aku bangun kesiangan hingga kau yang memasak, tapi harum masakan nya sangat membuat aku lapar" Ucap wanita itu

"Maaf mbak jika saya lancang karena masuk dapur dan masak, tapi karena di rumah sudah terbiasa masak pagi jadi tangan gatel kalau gak masak" Ucap Brianna tidak enak

"Tidak masalah mbak saya justru sangat berterima kasih karena sudah memasak sarapan, apa sudah boleh di makan? " Tanya wanita itu

"Sudah mbak ayo duduk saya ambilkan ya" Ucap Brianna dan di angguki oleh wanita hamil itu, setelah itu mereka pun sarapan bersama.

Selesai sarapan mereka pun ke ruang Tamu untuk berkenalan dan bercerita.

"Mbak sebelumnya terima kasih atas bantuannya semalam dan maaf sudah merepotkan mbak dan perkenalkan nama saya Brianna Anum Damira " Ucap Brianna

"Salam kenal Brianna... nama saya Alina Sarah, mungkin ini bukan kebetulan, allah sudah menuliskan jika kita akan bertemu semalam dan mungkin ini sudah takdir kita" Ucap Alina

"Iya mbak Benar," jawab Brianna

"Oh iya jika boleh tau kenapa kamu semalam disana?" tanya Alina

Brianna yang mendengar pertanyaan itu pun berpikir akhirnya ia menceritakan kehidupan Fira yang asli saja.

Disana mereka mulai bercerita siapa mereka, Brianna menceritakan kenapa sampai ia semalam ada disana.

Alina yang mendengar itu sangat sedih, dan marah.

Ia meminta Brianna untuk tinggal dirumahnya sampai kapanpun boleh.

Setelah itu Alina pun menceritakan siapa dia.

Alina adalah anak yatim piatu yang baru beberap bulan lalu di tinggal ibu dan ayahnya meninggal, setelah satu bulan ayah dan ibunya meninggal, di susul suaminya pun ikut meninggal saat akan menjemput Alina dari rumah sakit untuk check up kehamilan nya.

Mertua Alina sangat marah dan menuduh anak Alina pembawa sial karena semenjak Alina hamil, sudah tiga orang yang meninggal.

Alina di paksa untuk menggugurkan kandungan nya dan juga di usir dari rumah mertuanya disaat usia kandungan nya sudah tiga bulan.

Dan saat ini kandungan Alian sudah memasuki usia lima bulan.

Rumah yang di tempati oleh Alina adalah rumah peninggalan kedua orang tuanya dan sebuah toko perhiasan milik ibunya. Jadi selama Alina di usir Alina hanya mengandalkan toko itu saja untuk memenuhi semua kebutuhanya.

"Brianna kamu bisa jadi adik angkat mbak, kamu bisa tinggal disini selamanya jadilah ibu sambung untuk anak mbak nantinya" Ucap Alina serius

"Maksudnya ibu angkat mungkin mbak, kita bisa membesarkan anak mbak sama sama nanti, Terima kasih mbak" Ucap Brianna memeluk Alina dan Alina pun tersenyum tulus

"Alhamdulillah akhirnya aku menemukan yang tepat, mungkin inilah jawaban dari doa ku selama ini" Ucap Alina dalam hati

"Baiklah Brianna bagaimana jika mulai sekarang mbak bantu kamu merubah penampilan kamu dan buat semua yang menghina kamu menjadi menyesal, perlahan lahan saja gak papa dari pada tidak" Ucap Alina

"Apa tidak apa apa mbak? " Tanya Brianna

"Tentu gak apa apa, itu bagus kita akan mulai dari besok ya" Ucap Alina semangat.

"Baik mbak Terima kasih banyak mbak" Ucap Brianna terharu dan juga membulatkan tekatnya untuk merubah semuannya dan akan membantu Alina mengurus semuannya

Bersambung

Terpopuler

Comments

٭ 𝕰𝖑𝖑𝖊 ٭ ᵉᶠ ​᭄

٭ 𝕰𝖑𝖑𝖊 ٭ ᵉᶠ ​᭄

msh ada juga orang orang baik yg akan tulus membantu dan menyayangi mu brianna.
inilah balasan kebaikan mu selama ini.

2025-01-05

0

Yusrina Ina

Yusrina Ina

semangat brianna untuk berubah dan balas dendam mu 💪💪💪😡😡😡

2024-11-07

2

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

apa Alina sakit keras ya sampe minta Brianna jd ibu bayi yg dikandungnya 🤔🤔

2025-03-10

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Ungkapan Hati
2 Bab 2. Rasa sakit
3 Bab 3. kematian
4 Bab. 4 Brianna Anum Damira
5 Bab 5 Memulai awal baru
6 Bab 6 perceraian
7 Bab 7. kesedihan
8 Bab 8. Duka
9 Bab 9
10 Bab 10 Lelaki misterius
11 Bab 11 Anak angkat dan keluarga baru
12 Bab 12 ulang tahun
13 Bab 13 hadiah
14 Bab 14
15 Kemarahan Ferdi
16 Bab 16. Kerja sama
17 Bab 17 Pertemuan Tak Sengaja
18 Bab 18. kejutan
19 Bab 19 kehamilan Susan
20 Bab 20. pertemuan manis Alana
21 Bab 21. Tes
22 Bab 22. Kebenaran
23 Bab 23. kejujuran
24 bab 24
25 Bab 25 kebenaran
26 Bab 26. Pertemuan
27 Bab 27. Kejujuran lagi
28 Bab 28 fakta
29 Bab 29 kompetisi 1
30 Bab 30. kebenaran untuk Ferdi
31 Bab 31
32 Bab 32 keberangkatan
33 Bab 33 Latihan
34 Bab 34.Seseorang
35 Bab 35 Grand final
36 Bab 36. Felix Jayden Livingston
37 Bab 37.
38 Bab 38 Kedatangan Felix
39 Bab 39 Lagi Sedih
40 Bab 40 kebenaran
41 Bab 41 Bahagia
42 Bab 42 Pulang
43 Bab 43. kemarahan Brianna
44 Bab 44
45 Bab 45 Musibah
46 Bab 46 kesedihan Alana
47 bab 47 kedatangan keluarga Felix
48 Bab 48 Pertemuan
49 Bab 49 pulang
50 Bab 50 Kenangan
51 Bab 51.
52 Bab 52
53 Bab 53 persiapan
54 Bab 54
55 Bab 55 pesanan
56 Bab 56
57 Bab 57 pernikahan
58 Bab 58 Sakit
59 bab 59
60 Bab 60 sekolah
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64 kabar untuk keluarga
65 Bab 65 Makan Bersama
66 Bab 66 Lagi ?
67 Bab 67 kejutan
68 Bab 68 Evan di tolak
69 Bab 69 kelahiran
70 Bab 70 Alan Jayden Livingston dan Alena Zalfa Damira Livingston
71 Bab 71 Niat Jo
72 Bab 72 pesta
73 Bab 73 awal penderitaan Susan
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
Episodes

Updated 86 Episodes

1
Bab 1. Ungkapan Hati
2
Bab 2. Rasa sakit
3
Bab 3. kematian
4
Bab. 4 Brianna Anum Damira
5
Bab 5 Memulai awal baru
6
Bab 6 perceraian
7
Bab 7. kesedihan
8
Bab 8. Duka
9
Bab 9
10
Bab 10 Lelaki misterius
11
Bab 11 Anak angkat dan keluarga baru
12
Bab 12 ulang tahun
13
Bab 13 hadiah
14
Bab 14
15
Kemarahan Ferdi
16
Bab 16. Kerja sama
17
Bab 17 Pertemuan Tak Sengaja
18
Bab 18. kejutan
19
Bab 19 kehamilan Susan
20
Bab 20. pertemuan manis Alana
21
Bab 21. Tes
22
Bab 22. Kebenaran
23
Bab 23. kejujuran
24
bab 24
25
Bab 25 kebenaran
26
Bab 26. Pertemuan
27
Bab 27. Kejujuran lagi
28
Bab 28 fakta
29
Bab 29 kompetisi 1
30
Bab 30. kebenaran untuk Ferdi
31
Bab 31
32
Bab 32 keberangkatan
33
Bab 33 Latihan
34
Bab 34.Seseorang
35
Bab 35 Grand final
36
Bab 36. Felix Jayden Livingston
37
Bab 37.
38
Bab 38 Kedatangan Felix
39
Bab 39 Lagi Sedih
40
Bab 40 kebenaran
41
Bab 41 Bahagia
42
Bab 42 Pulang
43
Bab 43. kemarahan Brianna
44
Bab 44
45
Bab 45 Musibah
46
Bab 46 kesedihan Alana
47
bab 47 kedatangan keluarga Felix
48
Bab 48 Pertemuan
49
Bab 49 pulang
50
Bab 50 Kenangan
51
Bab 51.
52
Bab 52
53
Bab 53 persiapan
54
Bab 54
55
Bab 55 pesanan
56
Bab 56
57
Bab 57 pernikahan
58
Bab 58 Sakit
59
bab 59
60
Bab 60 sekolah
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64 kabar untuk keluarga
65
Bab 65 Makan Bersama
66
Bab 66 Lagi ?
67
Bab 67 kejutan
68
Bab 68 Evan di tolak
69
Bab 69 kelahiran
70
Bab 70 Alan Jayden Livingston dan Alena Zalfa Damira Livingston
71
Bab 71 Niat Jo
72
Bab 72 pesta
73
Bab 73 awal penderitaan Susan
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!