Episode 14.Ternyata Kenzo Adalah CEO

Desi langsung menghampiri Mama mertuanya dan memeluk Mama mertuanya.

Setelah itu dia beralih mencium punggung tangan Pak Handoko yaitu Papa mertuanya.

Seterusnya Desi juga memeluk Amira dan Nadia juga bersalaman dengan Devan.

Arsen juga melakukan hal yang sama dengan istrinya, dia juga memeluk Mama dan Papanya.

Setelah itu Arsen dan Desi duduk diantara Amira dan Nadia, sedangkan Desi duduk bersebelahan dengan Nenek Ratih.

Arsen mulai membuka obrolan yaitu tentang Nadia yang dinikahkan oleh warga tadi malam.

Nadia menceritakan kejadian yang membuatnya harus menikah dengan Kenzo pada Pamannya itu tanpa ad yang ditutupinya.

Sesekali Pak Handoko dan Nenek Ratih menimpali, membenarkan cerita Nadia.

Nenek Ratih juga memberitahu Arsen kalau Arkan dan Senja sedang diluar Negeri, jadi keduanya tidak bisa hadir.

Arsen mengangguk mengerti, biar bagaiman pun ini sudah terjadi, lagi pula ini bukan salah Nadia dan Kenzo, jadi Arsen juga tidak bisa berbuat banyak selain menerima pernikahan keponakannya dan berharap kalau keponakannya itu bahagia.

Disaat semua sedang sibuk dengan obrolan mereka, tiba-tiba Kenzo datang keruangan itu.

"Selamat pagi, Nek, Kakek dan semuanya." Sapa Kenzo saat sudah sampai diruang tamu.

"Pagi juga Nak." Jawab Nenek Ratih dan Kakek Handoko bersamaan juga dikuti oleh semua yang ada disitu.

Sementara Desi sangat terkejut melihat Kenzo, Desi sangat mengenal Kenzo, karena Mama Kenzo dan Oma Laras langganan tetap di butiknya.

Mentari sangat sering ke butik Desi diantar oleh Kenzo, begitu juga dengan Oma Laras, yang mengenalkan Kenzo sama Desi juga Oma Laras.

"Kenzo...kenapa kamu ada disini?" tanya Desi heran, kenapa Kenzo berada dirumah mertuanya pagi-pagi begini.

"Tante Desi, Tante kenapa ada disini?" bukannya menjawab, Kenzo malah balik bertanya.

Kenzo juga sangat terkejut melihat Desi yaitu sudah menjadi teman Mama dan Omanya berada di rumah Nenek Ratih.

Devan juga tidak kalah terkejut, saat melihat Kenzo yaitu CEO S' bagio group ada dirumah Neneknya.

"Pak Kenzo," sapa Devan sedikit ragu dia takut salah orang karena tidak mungkin CEO diperusahaan ternama berada dirumah Neneknya pagi-pagi seperti ini.

Devan mengenal Kenzo, karena dia pernah bertemu dengan Kenzo saat pertemuan klien, Devan pergi dengan Omnya yaitu Papanya Nadia.

Namun berbeda dengan Kenzo, dia mencoba mengingat dimana dia pernah bertemu Devan karena di juga pernah melihat Devan.

Beberapa detik Kenzo mencoba mengingat, namun dia tidak berhasil mengingatnya.

"Ini rumah mertuaku, dan ini suamiku." Jawab Desi dan memperkenalkan suaminya pada Kenzo.

Arsen tidak mengenal Kenzo, karena Arsen tidak pernah bertemu dengan Kenzo, baik diperusahaan ataupun diluar.

"Ini juga rumah Nenek istriku, iyakan sayang?" Jawab Kenzo tidak mau kalah sama Desi

Semua orang tercengang karena Kenzo mengku rumah ini adalah rumah Nenek istrinya.

Semua orang bertanya-tanya dalam hatinya, siapa orang yang disebut istrinya Kenzo.

Namun semua mata tertuju pada Nadia seperti meminta penjelasan.

"Oh, ya bunda, Paman, Tante Desi. Devan, kenalkan ini mas Kenzo, suamiku sekarang." Nadia yang peka dengan tatapan para keluarganya, dia langsung mengenalkan Kenzo pada anggota keluarganya

"Apa...? Jadi kamu yang--" semua terkejut serentak. "Yang dinikahkan dengan Nadia itu kamu." Lanjut Desi tidak menyangka kalau Kenzo yang menikah dengan Nadia.

Kenzo mengangguk, karena memang benar dialah yang menjadi suami Nadia.

Desi geleng-geleng kepala senang karena yang menjadi suami Nadia seorang CEO yang baik, bertanggung jawab, dan tidak suka dekat sama wanita.

Desi ingat betul saat Mentari menceritakan tentang Kenzo padanya.

**Flashback on**

"Kenzo pendiam ya Mbak?" tanya Desi pada Mentari dan sudah menjadi teman.

"Sebenarnya tidak Mbak, kalau dirumah dia sangat hangat, diluar aja seperti itu. Dan aku khawatir juga Mbak, kalau Putraku itu ada kelainan." Ujar Mentari pada Desi.

"Kelainan gimana Mbak, Anaknya tampan begitu dibilang ada kelainan." Ujar Desi lagi tidak percaya kalau lelaki setampan Kenzo punya kelainan.

"Iya Mbak, soalnya sudah hampir tiga puluh tahun, tidak ada seorangpun wanita yang dia bawa ke rumah, dia itu tidak suka dekat dengan wanita." Ungkap Mentari khawatir pada Putra semata wayangnya itu.

"Tidak mungkin Mbak, percayalah, mungkin dia tidak suka pacaran, dia maunya langsung nikah setelah mendapatkan yang cocok dengannya." Ujar Desi lagi.

"Semoga aja begitu Mbak." Jawab Mentari lagi. Dia waktu itu belum tau kalau Kenzo sudah punya Sintia.

**Flashback off**

"Wah, aku tidak menyangka kalau keponakan kami yang manja sudah punya suami, bukan kaleng-kaleng lagi." Ujar Desi senang karena Nadia mendapatkan lelaki yang baik dn hampir sempurna.

"Maksudnya?" tanya Amira dan Arsen bersamaan, karena mereka tidak mengenal Kenzo.

"Mas, Amira, kalian beneran tidak tau kalau Kenzo ini Putranya Mbak mentari dan Pak Awan, yang punya perusahaan, S' bagio dan Cakra Dunia?" Desi pikir suaminya dan Amira tau kalau Kenzo Putra semata wayang Awan dan Mentari.

"Apa...? Berarti Kenzo ini CEO S' Bagio group?" Arsen dan Amira sangat terkejut mendengar kenyataan kalau Kenzo yang dia pikir mafia ternyata Putra semata wayang dari pasangan Awan dan Mentari.

"Sudah, sudah, nanti dilanjutkan lagi, sekarang sarapan dulu, sudah hampir siang." Timpal Nenek Ratih.

Nenek Ratih dari tadi malam sudah mengira kalau Kenzo bukan orang sembarangan, karena Nenek Ratih sudah melihat keluarga Kenzo tadi malam bagaimana.

Akhirnya semua yang ada disitu menuju kemeja makan, nasib baik Arsen dan Desi membawa sedikit makanan, jadi tidak kekurangan walaupun Nenek Ratih tidak memasak banyak.

Sementara ditempat lain yaitu dirumah Nyonya Hanna. Monica pagi-pagi sekali sudah datang kerumah itu.

"Tante, mana Rendy?" Tanya Monica ketika sudah bertemu dengan Hanna Mamanya Rendy.

Monica kelihatannya sedang marah sama Rendy, karena sangat jelas nampak dari raut wajahnya.

"Kamu duduk dulu, dan jelaskan kenapa pagi-pagi sekali kamu kesini, apa kamu ada masalah sama Rendy?" tanya Hanna mencoba meredamkan kemarahan Monica.

Nyonya Hanna tau kalau Monica sedang marah sama Rendy, namun Nyonya Hanna tidak tau apa yang menyebabkan Monica marah sama Rendy.

Monica akhirnya duduk disofa berhadapan dengan Nyonya Hanna.

"Kenapa, apa kalian bertengkar?" tanya Nyonya Hanan pada calon menantunya itu.

Monica pura-pura sedih dan menangis sembari menceritakan kalau Rendy tidak mau menemaninya jalan-jalan dan tidak mau membelikan dia tas yang dia inginkan.

"Kamu sabar ya! Tante yang akan ngomong sama Rendy, tapi tunggu dia turun dulu." Ujar Nyonya Hanna menenangkan calon menantunya itu.

Monica mengangguk sembari bergumam dalam hatinya. "Pasti Rendy tidak bisa menolak kalau Tante Hanna yang ngomong." Monica menyeringai, dia sangat senang karena sebentar lagi tas yang dia inginkan akan dia dapatkan.

Disaat Monica dan Nyonya Hanna sedang asyik mengobrol, Pak Rudi Papanya rendy turun dari lantai dua rumahnya.

Bersambung.

Terpopuler

Comments

Nor Azlin

Nor Azlin

iya ni katsnya anak orang kaya tapi masih mau menyuruh si Rendy membelikan semusnya yang dia mau yah ...munhkin dia beranggapan kerana dia aksn menjadi nyonya Rendy pasti ddmuanya terpenuhi kali yah dasar serakah ni ....cocok banget lsh sama si Rendy nya menantu idaman si Hana kan kuras habis2san deh biar bangkrut habis deh jadi gembel terus kali😂😂😂 lanjutkan thor

2025-03-19

0

ira

ira

Monica ini katanya anak orang kaya raya tapi kok ngemis sama Rendy sih minta dibelikan tas baru 🤣🤣🤣

2025-02-08

2

ira

ira

seketika jadi heboh semua pas tahu Kenzo itu seorang CEO S'Bagio

2025-02-08

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1. Kecewa
2 Episode 2. Tangisan
3 Episode 3. Kekacauan Kenzo
4 Episode 4.Pengkhianatan Sintia
5 Episode 5. Menolong Kenzo
6 Episode 6. Tuduhan Warga
7 Episode 7. Akad
8 Episode 8. Dirumah Nenek Ratih
9 Episode 9. Perasaan Kenzo
10 Episode 10. Tidur Dilantai
11 Episode 11. Tidur Bersama
12 Episode 12. Tekat Nadia
13 Episode 13. Salah Mengira
14 Episode 14.Ternyata Kenzo Adalah CEO
15 Episode 15. Mengabaikan Monica
16 Episode 16.Berita HoAx
17 Episode 17. Nomor Kenzo tidak active
18 Episode 18. Oma Laras Mengomeli Kenzo
19 Episode 19. Kenzo Dan Nadia Tiba Dirumah
20 Episode 20. Merayakan Kemenangan
21 Episode 21. Ke Mall Dengan Mertua
22 Episode 22. Bertemu Monica
23 Episode 23. Kemarahan rendy
24 Episode 24. Keperusahaan
25 Episode 25. Tidak Diterima
26 Episode 26. Kehadiran Renata
27 Episode 27.Nadia Ngambek
28 Episode 28. Memaafkan Kenzo
29 Episode 29. Diterima
30 Episode 30.
31 Episode 31. Emosi Monica
32 Episode 32. Salah Pecat
33 Episode 33. Nadia Di Tabrak
34 Episode 34. Menguping
35 Episode 35. Memberikan Nadia pengawal
36 Episode 36. Undangan
37 Episode 37. Bertemu Rendy
38 Episode 38. Kerumah Mertua
39 Episode 39. Ke Pesta
40 Episode 40. Kedok Monica Terbongkar
41 Episode 41.Arkan Datang
42 Episode 42. Monica Dipenjara
43 Episode 43. Rencana Damar.
44 Episode 44. Kemarahan Sintia
45 Episode 45. Sintia Tertabrak
46 Episode 46. Riska Dipecat
47 Episode 47. Memaafkan Riska
48 Episode 48. Syarat
49 Episode 49. Menolak Kerja Sama
50 Episode 50. HP Sintia
51 Episode 51. Nadia Diculik
52 Episode 52. Nadia Ketakutan
53 Episode 53. Berkelahi
54 Episode 54. Nadia Selamat
55 Episode 55. Mengantar Oma Laras
56 Episode 56. Bertemu Dengan Monica
57 Episode 57. Bertemu Rendy
58 Episode 58. Menolong Rendy
59 Episode 59.Ada Yang Mengikuti
60 Episode 60. Ketakutan Riska
61 Episode 61. Sandiwara
62 Episode 62. Ternyata Saling Mencintai
63 "Episode 63. Nadia Diikuti
64 Episode 64. Hamil
65 Episode 65. Mengambil Foto
66 Episode 66. Ternyata Devan
67 Episode 67. Gagal
68 Episode 68. Pengawal Nadia
69 Episode 69. Ingin Mengantar Ita
70 Episode 70. Dikejar
71 Episode 71. Mobil Nadia Meledak
72 Episode 72. Renata Lolos
73 Episode 73.Nadia Meninggal
74 Episode 74. Mengikhlaskan Nadia
75 Episode 75. Nadira
76 Episode 76. Ke Kota
77 Episode 77. Bertemu Dengan Dion
78 Episode 78. Memanggil Papi
79 Episode 79.Dion Ditemukan
80 Episode 80. Bertemu Dengan Nadia
81 Episode 81.Disuapi Papi
82 Episode 82. Nadia Sadar
83 Episode 83. Kembali Jadi Suami Istri
84 Episode 84. Dion Diculik
85 Episode 85. Ingatan Nadia Kembali
86 Episode 86. Dion Selamat
87 Episode 87. Bahagia
88 Pengemuman
Episodes

Updated 88 Episodes

1
Episode 1. Kecewa
2
Episode 2. Tangisan
3
Episode 3. Kekacauan Kenzo
4
Episode 4.Pengkhianatan Sintia
5
Episode 5. Menolong Kenzo
6
Episode 6. Tuduhan Warga
7
Episode 7. Akad
8
Episode 8. Dirumah Nenek Ratih
9
Episode 9. Perasaan Kenzo
10
Episode 10. Tidur Dilantai
11
Episode 11. Tidur Bersama
12
Episode 12. Tekat Nadia
13
Episode 13. Salah Mengira
14
Episode 14.Ternyata Kenzo Adalah CEO
15
Episode 15. Mengabaikan Monica
16
Episode 16.Berita HoAx
17
Episode 17. Nomor Kenzo tidak active
18
Episode 18. Oma Laras Mengomeli Kenzo
19
Episode 19. Kenzo Dan Nadia Tiba Dirumah
20
Episode 20. Merayakan Kemenangan
21
Episode 21. Ke Mall Dengan Mertua
22
Episode 22. Bertemu Monica
23
Episode 23. Kemarahan rendy
24
Episode 24. Keperusahaan
25
Episode 25. Tidak Diterima
26
Episode 26. Kehadiran Renata
27
Episode 27.Nadia Ngambek
28
Episode 28. Memaafkan Kenzo
29
Episode 29. Diterima
30
Episode 30.
31
Episode 31. Emosi Monica
32
Episode 32. Salah Pecat
33
Episode 33. Nadia Di Tabrak
34
Episode 34. Menguping
35
Episode 35. Memberikan Nadia pengawal
36
Episode 36. Undangan
37
Episode 37. Bertemu Rendy
38
Episode 38. Kerumah Mertua
39
Episode 39. Ke Pesta
40
Episode 40. Kedok Monica Terbongkar
41
Episode 41.Arkan Datang
42
Episode 42. Monica Dipenjara
43
Episode 43. Rencana Damar.
44
Episode 44. Kemarahan Sintia
45
Episode 45. Sintia Tertabrak
46
Episode 46. Riska Dipecat
47
Episode 47. Memaafkan Riska
48
Episode 48. Syarat
49
Episode 49. Menolak Kerja Sama
50
Episode 50. HP Sintia
51
Episode 51. Nadia Diculik
52
Episode 52. Nadia Ketakutan
53
Episode 53. Berkelahi
54
Episode 54. Nadia Selamat
55
Episode 55. Mengantar Oma Laras
56
Episode 56. Bertemu Dengan Monica
57
Episode 57. Bertemu Rendy
58
Episode 58. Menolong Rendy
59
Episode 59.Ada Yang Mengikuti
60
Episode 60. Ketakutan Riska
61
Episode 61. Sandiwara
62
Episode 62. Ternyata Saling Mencintai
63
"Episode 63. Nadia Diikuti
64
Episode 64. Hamil
65
Episode 65. Mengambil Foto
66
Episode 66. Ternyata Devan
67
Episode 67. Gagal
68
Episode 68. Pengawal Nadia
69
Episode 69. Ingin Mengantar Ita
70
Episode 70. Dikejar
71
Episode 71. Mobil Nadia Meledak
72
Episode 72. Renata Lolos
73
Episode 73.Nadia Meninggal
74
Episode 74. Mengikhlaskan Nadia
75
Episode 75. Nadira
76
Episode 76. Ke Kota
77
Episode 77. Bertemu Dengan Dion
78
Episode 78. Memanggil Papi
79
Episode 79.Dion Ditemukan
80
Episode 80. Bertemu Dengan Nadia
81
Episode 81.Disuapi Papi
82
Episode 82. Nadia Sadar
83
Episode 83. Kembali Jadi Suami Istri
84
Episode 84. Dion Diculik
85
Episode 85. Ingatan Nadia Kembali
86
Episode 86. Dion Selamat
87
Episode 87. Bahagia
88
Pengemuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!