Episode 5. Menolong Kenzo

Kenzo menambah kecepatan mobilnya, agar jauh dari dua mobil yang mengejarnya. Dia mencoba menelepon Bagas dan pamannya Fajar, namun Hpnya kehabisan daya.

Kenzo mengemudi mobilnya hingga sampai ke perbatasan desa yang belum pernah dia kunjungi.

Kenzo juga tidak tau siap yang mengejar mobilnya, tapi yang pasti orang yang mengejarnya pasti menginginkan dirinya.

Flashback on.

Kenzo ditaman sedang menenangkan pikirannya Karen masah diperusahaan dan ditambah lagi dengan Pengkhianatan kekasihnya Sintia.

Tiba-tiba dia tidak sengaja mendengar beberapa orang menunjuk kearahnya dengan balok ditangan mereka.

"Itu dia, cepat habisi dia!" titah seorang lelaki yng Kenzo percaya dia adalah ketua dari kelompok orang-orang itu.

Kenzo yang melihat semua orang itu ingin menyerangnya, dia langsung lari kemobil karena dia tidak akan sanggup berkelahi dengan semua orang itu.

Jumlah orang yang ingin menyerangnya lebih dari sepuluh orang, tidak akan mungkin Kenzo sanggup mengalahkan mereka.

Tidak pikir panjang, Kenzo langsung menjalankan mobilnya untuk menyelamatkan dirinya.

Flashback off

Kenzo langsung turun dari mobilnya karena tidak ada jalan lagi, jalannya sudah buntu, didepan hanya terdapat sawah.

Kenzo tidak ada pilihan lain selain turun dan masuk kedalam kebun untuk menyelamatkan dirinya.

Hari sudah mulai gelap, dia masih terus berlari menelusuri kebun ke kebun. Baju yang dia pakai sudah terlepas karena tersangkut di dahan dengan cepat Kenzo menarik tubuhnya dan bajunya dia biarkan saja di dahan itu.

Kenzo berbelok ke kanan karena didepan sudah terdapat sungai. Kenzo yakin didepannya pasti akan menemukan desa dan dia berharap bisa bersembunyi didesa itu.

"Sayang, kamu tunggu dirumah dengan Kakek, Nenek mau kewarung, membelikan sayur dan lauk untuk kita makan nanti." Ujar Nenek Ratih karena tidak tau cucunya datang jadi dia tidak mempersiapkan apapun dirumah.

"Nek, Nadia aja yang pergi, Nenek dirumah aja, Nadia tau kok warung Mbok Sumi yang didepan persimpangan itu." Nadia tidak mau Neneknya kecapean Nani, jadi lebih baik dia yang pergi.

"Baiklah kalau begitu, hati-hati ya, ini udah hampir malam!" Nenek Ratih mengingatkan cucunya.

Saat Nadia sudah sampai diwarung dia menerima telepon dari kedua orang tuanya yang mengatakan kalau orang tuanya sudah ada dibandara untuk perjalanan bisnis keluar Negeri.

"Ayo kita kembali, dia pasti sudah mati, melihat sungai yang begitu dalam dan dipenuhi batu, dia tidak mungkin selamat." Ujar ketua kelompok itu saat melihat baju Kenzo tersangkut didahan ditepi sungai yang dalam.

Ketua kelompok itu membawa baju Kenzo sebagai bukti kalau Kenzo sudah mati dan jatuh kesungai.

Akhirnya semua dari kelompok itu memutuskan untuk kembali dan membawa buku Kenzo bersama mereka.

"Bagaimana, apa kalian berhasil?" tanya seseorang ditelepon, yang menyuruh mereka membunuh Kenzo.

"Berhasil bos, dia sudah mati jatuh kesungai yang sangat dalam, kami hanya membawa bajunya." Jawab ketua kelompok itu pada orang yang memerintahkannya.

"Bagus, bawa bajunya besok kesini dan upah kalian akan aku kasih besok saat baju itu bisa kulihat!" titah orang itu lagi dan langsung mengakhiri teleponnya.

Fajar dan Alex tiba dirumah Awan secara bersamaan, keduanya langsung masuk kedalam rumah itu.

"Kak, apa yang terjadi, apa ada kabar dari Kenzo?" tanya Fajar pada Mentri yang terlihat khawatir.

Mentri menggeleng kepala, dia tidak berbicara, dia juga sama dengan Oma Laras, di juga sudah khawatir dengan Anaknya itu.

"Mama tenang ya, Alex dan Awan juga Fajar pasti akan menemukan Kenzo." Alex menghibur dan menenangkan Oma Laras, Alex memanggil Oma Laras Mama, karena sejak Papanya meninggal hanya Keluarga Awan yang dia punya.

Fajar dan Alex mencoba menghubungi semua teman teman Kenzo untuk menanyakan keberadaan Kenzo.

Sementara diwarung Mbok Sumi Nadia ingin secepatnya pulang kerumah Neneknya setelah membeli apa yang dibutuhkan, dia berjalan dengan cepat agar malam tidak semakin larut.

Disaat Nadia hampir sampai dirumah Nenek Ratih, dia mendengar suara orang yang sedang meminta tolong.

Langkah Nadia terhenti, bulu kuduknya merinding saat melihat seseorang yang meminta tolong berada ditepi pagar kebun.

Nadia ingin berlari karena ketakutan, apa lagi ini sudah magrib, namun orang itu terus meminta tolong.

Tubuh orang itu sudah sangat lemas akibat kelelahan berlari. Nadia tidak berani mendekat, apa lagi melihat orang itu tidak memakai baju.

Suara orang meminta tolong itu semakin lemas, karena sudah sangat lelah.

Nadia yang tadi ingin berlari, dia ragu karena berfikir tidak mungkin hantu karena ini belum malam.

Nadia mencoba mendekat dengan sedikit ragu-ragu dan hati-hati. Dia menyapa orang itu yang tidak lain adalah Kenzo.

"Hei, anda siapa?" tanya Nadia saat sudah dekat dengan Kenzo yaitu orang yang meminta tolong padanya.

"Tolong, aku, aku dikejar." Ucap Kenzo berharap Nadia mau menolongnya.

Nadia melihat Kenzo masih begitu muda dan sebaya dengannya, Nadia berfikir mana mungkin hantu meminta tolong padanya. Apa lagi dia melihat pemuda itu sangat tampan.

Nadia dengan nekat meraih tangan Kenzo, namun Kenzo yang sudah sangat lemah tidak mampu mengimbangi tubuhnya lagi.

Keduanya jatuh bertindihan, Kenzo di bawah Nadia di atas. Tentu saja saat jatuh Nadia mengeluarkan suara aduh.

Tanpa disangka kedua orang yang melewati jalan itu mendengar suara Nadia dan melihat keasal suara.

Kedua warga itu terkejut saat melihat Nadia dan Kenzo terbaring bertindih.

"Hei, apa yang kalian lakukan?" tanya kedua warga itu dan langsung memegang tangan Nadia.

"Kalian sedang membuat mesum disini, panggil orang-orang, dia sudah berbuat zina di desa kita." tuduh warga itu langsung menyuruh temannya memanggil orang lain.

Temannya langsung berteriak memanggil warga lain sehingga datang beberapa warga.

"Aku tidak membuat zina, aku hanya ingin menolongnya." Nadia membela diri karena benar apa yang dia katakan.

"Tidak usah bohong, kami tidak bodoh, mana mungkin menolong, lihat lelakinya saja sudah membuka baju." Tuduh warga itu.

"Benar, bawa saja kerumah kepala desa, jangan sampai desa kita kena azab karena kedua orang ini." beberapa warga langsung membawa Nadia dan Kenzo yang masih lemah.

Seorang warga mengenal Nadia, sebagai cucu Nenek Ratih dan Kakek Handoko.

"Bukankah dia Cucu Nenek Ratih, Anaknya Senja, aku harus melapor pada Nenek Ratih." Gumam seorang warga yang mengenal Nadia dan langsung berlari kerumah Nenek Ratih.

Sedangkan Nadia terus mengelak dan meronta untuk lepas, dia sudah capek menjelaskan kalau dia hanya ingin menolong Kenzo, dan tidak berbuat zina.

Namun semua warga yang sudah hadir, tidak seorangpun mendengar Nadia. Semua warga ingin membawanya kerumah kepala desa.

Sampai dirumah kepala desa mereka mendudukkan Nadia dan Kenzo di lantai teras rumah kepala desa.

Tidak lama kemudian kepala desa keluar dari dalam rumah karena mendengar suara warga ribut-ribut diluar rumah.

"Ada apa, kenapa kalian kesini?" tanya kepala desa tidak melihat Nadia dan Kenzo yang terduduk dilantai.

"Kedua orang ini sudah membuat mesum, kami menangkapnya di kebun Pak Mamat tadi." Jelas warga yang tadi pertama kali melihat Nadia dan Kenzo

"Benar, kepala desa harus menikahkan mereka, kami tidak mau gara-gara mereka desa kita kena azab." Tekan semua warga, tidak mau kalau Nadia dan Kenzo tidak dinikahkan karena sudah membuat mesum.

Semua warga mendesak dan meneriaki agar Nadia dan Kenzo dinikahkan.

Pak kepala desa tidak bisa berbuat banyak, karena ini warga bukan satu orang saja yang mudah dia hadapi.

Bersambung.

Terpopuler

Comments

Reogkhentir

Reogkhentir

Jadi kepala desa kok begok manut saja sama warga tak menyelidiki dahulu kenapa bisa dekat sungai mereka berdua, sedangkan Nadia membawa belanjaan kebutuhan rumah bukan cemilan

2024-11-07

2

Sunaryati

Sunaryati

Kenzo dan Nadia yg sama- sama diselingkuhi mungkin jodohnya dengan kesalahpahaman itu

2024-11-07

1

Nyonya Gunawan

Nyonya Gunawan

Makasih y thor dah di kasih tau lo ada novel baru..walaupun bacanya telat..

2025-01-09

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1. Kecewa
2 Episode 2. Tangisan
3 Episode 3. Kekacauan Kenzo
4 Episode 4.Pengkhianatan Sintia
5 Episode 5. Menolong Kenzo
6 Episode 6. Tuduhan Warga
7 Episode 7. Akad
8 Episode 8. Dirumah Nenek Ratih
9 Episode 9. Perasaan Kenzo
10 Episode 10. Tidur Dilantai
11 Episode 11. Tidur Bersama
12 Episode 12. Tekat Nadia
13 Episode 13. Salah Mengira
14 Episode 14.Ternyata Kenzo Adalah CEO
15 Episode 15. Mengabaikan Monica
16 Episode 16.Berita HoAx
17 Episode 17. Nomor Kenzo tidak active
18 Episode 18. Oma Laras Mengomeli Kenzo
19 Episode 19. Kenzo Dan Nadia Tiba Dirumah
20 Episode 20. Merayakan Kemenangan
21 Episode 21. Ke Mall Dengan Mertua
22 Episode 22. Bertemu Monica
23 Episode 23. Kemarahan rendy
24 Episode 24. Keperusahaan
25 Episode 25. Tidak Diterima
26 Episode 26. Kehadiran Renata
27 Episode 27.Nadia Ngambek
28 Episode 28. Memaafkan Kenzo
29 Episode 29. Diterima
30 Episode 30.
31 Episode 31. Emosi Monica
32 Episode 32. Salah Pecat
33 Episode 33. Nadia Di Tabrak
34 Episode 34. Menguping
35 Episode 35. Memberikan Nadia pengawal
36 Episode 36. Undangan
37 Episode 37. Bertemu Rendy
38 Episode 38. Kerumah Mertua
39 Episode 39. Ke Pesta
40 Episode 40. Kedok Monica Terbongkar
41 Episode 41.Arkan Datang
42 Episode 42. Monica Dipenjara
43 Episode 43. Rencana Damar.
44 Episode 44. Kemarahan Sintia
45 Episode 45. Sintia Tertabrak
46 Episode 46. Riska Dipecat
47 Episode 47. Memaafkan Riska
48 Episode 48. Syarat
49 Episode 49. Menolak Kerja Sama
50 Episode 50. HP Sintia
51 Episode 51. Nadia Diculik
52 Episode 52. Nadia Ketakutan
53 Episode 53. Berkelahi
54 Episode 54. Nadia Selamat
55 Episode 55. Mengantar Oma Laras
56 Episode 56. Bertemu Dengan Monica
57 Episode 57. Bertemu Rendy
58 Episode 58. Menolong Rendy
59 Episode 59.Ada Yang Mengikuti
60 Episode 60. Ketakutan Riska
61 Episode 61. Sandiwara
62 Episode 62. Ternyata Saling Mencintai
63 "Episode 63. Nadia Diikuti
64 Episode 64. Hamil
65 Episode 65. Mengambil Foto
66 Episode 66. Ternyata Devan
67 Episode 67. Gagal
68 Episode 68. Pengawal Nadia
69 Episode 69. Ingin Mengantar Ita
70 Episode 70. Dikejar
71 Episode 71. Mobil Nadia Meledak
72 Episode 72. Renata Lolos
73 Episode 73.Nadia Meninggal
74 Episode 74. Mengikhlaskan Nadia
75 Episode 75. Nadira
76 Episode 76. Ke Kota
77 Episode 77. Bertemu Dengan Dion
78 Episode 78. Memanggil Papi
79 Episode 79.Dion Ditemukan
80 Episode 80. Bertemu Dengan Nadia
81 Episode 81.Disuapi Papi
82 Episode 82. Nadia Sadar
83 Episode 83. Kembali Jadi Suami Istri
84 Episode 84. Dion Diculik
85 Episode 85. Ingatan Nadia Kembali
86 Episode 86. Dion Selamat
87 Episode 87. Bahagia
88 Pengemuman
Episodes

Updated 88 Episodes

1
Episode 1. Kecewa
2
Episode 2. Tangisan
3
Episode 3. Kekacauan Kenzo
4
Episode 4.Pengkhianatan Sintia
5
Episode 5. Menolong Kenzo
6
Episode 6. Tuduhan Warga
7
Episode 7. Akad
8
Episode 8. Dirumah Nenek Ratih
9
Episode 9. Perasaan Kenzo
10
Episode 10. Tidur Dilantai
11
Episode 11. Tidur Bersama
12
Episode 12. Tekat Nadia
13
Episode 13. Salah Mengira
14
Episode 14.Ternyata Kenzo Adalah CEO
15
Episode 15. Mengabaikan Monica
16
Episode 16.Berita HoAx
17
Episode 17. Nomor Kenzo tidak active
18
Episode 18. Oma Laras Mengomeli Kenzo
19
Episode 19. Kenzo Dan Nadia Tiba Dirumah
20
Episode 20. Merayakan Kemenangan
21
Episode 21. Ke Mall Dengan Mertua
22
Episode 22. Bertemu Monica
23
Episode 23. Kemarahan rendy
24
Episode 24. Keperusahaan
25
Episode 25. Tidak Diterima
26
Episode 26. Kehadiran Renata
27
Episode 27.Nadia Ngambek
28
Episode 28. Memaafkan Kenzo
29
Episode 29. Diterima
30
Episode 30.
31
Episode 31. Emosi Monica
32
Episode 32. Salah Pecat
33
Episode 33. Nadia Di Tabrak
34
Episode 34. Menguping
35
Episode 35. Memberikan Nadia pengawal
36
Episode 36. Undangan
37
Episode 37. Bertemu Rendy
38
Episode 38. Kerumah Mertua
39
Episode 39. Ke Pesta
40
Episode 40. Kedok Monica Terbongkar
41
Episode 41.Arkan Datang
42
Episode 42. Monica Dipenjara
43
Episode 43. Rencana Damar.
44
Episode 44. Kemarahan Sintia
45
Episode 45. Sintia Tertabrak
46
Episode 46. Riska Dipecat
47
Episode 47. Memaafkan Riska
48
Episode 48. Syarat
49
Episode 49. Menolak Kerja Sama
50
Episode 50. HP Sintia
51
Episode 51. Nadia Diculik
52
Episode 52. Nadia Ketakutan
53
Episode 53. Berkelahi
54
Episode 54. Nadia Selamat
55
Episode 55. Mengantar Oma Laras
56
Episode 56. Bertemu Dengan Monica
57
Episode 57. Bertemu Rendy
58
Episode 58. Menolong Rendy
59
Episode 59.Ada Yang Mengikuti
60
Episode 60. Ketakutan Riska
61
Episode 61. Sandiwara
62
Episode 62. Ternyata Saling Mencintai
63
"Episode 63. Nadia Diikuti
64
Episode 64. Hamil
65
Episode 65. Mengambil Foto
66
Episode 66. Ternyata Devan
67
Episode 67. Gagal
68
Episode 68. Pengawal Nadia
69
Episode 69. Ingin Mengantar Ita
70
Episode 70. Dikejar
71
Episode 71. Mobil Nadia Meledak
72
Episode 72. Renata Lolos
73
Episode 73.Nadia Meninggal
74
Episode 74. Mengikhlaskan Nadia
75
Episode 75. Nadira
76
Episode 76. Ke Kota
77
Episode 77. Bertemu Dengan Dion
78
Episode 78. Memanggil Papi
79
Episode 79.Dion Ditemukan
80
Episode 80. Bertemu Dengan Nadia
81
Episode 81.Disuapi Papi
82
Episode 82. Nadia Sadar
83
Episode 83. Kembali Jadi Suami Istri
84
Episode 84. Dion Diculik
85
Episode 85. Ingatan Nadia Kembali
86
Episode 86. Dion Selamat
87
Episode 87. Bahagia
88
Pengemuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!