Aku tidak bisa

Barcelona.

Seorang gadis cantik tersenyum bahagia sembari menatap sekitarnya di mana orang-orang bernyanyi lagu 'selamat ulang tahun' untuknya. Di hadapannya sudah ada kue tar besar dan tinggi untuk memeriahkan ulang tahunnya yang ke-14 tahun.

Tapi, senyuman bahagianya itu memudar ketika ia tidak melihat sang ibu.

"Ele, ada apa? Teman-temanmu sudah menunggumu untuk tiup lilin." Sang ayah menyadarkan lamunan putrinya.

"Dad, di mana Mommy?" tanya gadis cantik itu pada ayahnya. "Kenapa Mommy tidak ada di sini? Kenapa setiap hari bahagiaku Mommy tidak pernah ada di sampingku?" protes gadis cantik itu dengan pandangan berkaca-kaca.

Para tamu undangan yang tadinya bahagia, kini terdiam, seolah merasakan kesedihan gadis itu.

Sang ayah menarik nafas panjang, tersenyum tenang lalu mengusap pucuk kepala putrinya. "Kau tahu sendiri jika Mommy sedang tidak sehat, jadi maafkan jika Mommy tidak pernah ada di sampingmu," ucap pria itu yang tak lain adalah Ben. Ia berusaha keras menghibur istrinya agar tidak sedih. "Ayo, tiup lilin dan potong kuenya. Hari ini adalah hari bahagiamu, kau tidak boleh bersedih, Sayang," ungkapnya pada sang putri penuh permohonan.

Mendapatkan bujukan dari sang ayah senyuman gadis itu kembali terbit, seolah kesedihan yang menyerang hatinya seketika musnah begitu saja. Ia pun melanjutkan acara ulang tahunnya dan tentunya di sambut bahagia oleh teman-temannya.

Ben tersenyum lega melihat putrinya kembali ceria, tapi dalam hati ia merasa sedih karena sang istri selalu bersembunyi, lebih tepatnya mengurung diri setiap hari ulang tahun Elegance.

"Nikmati pesta kalian. Tapi, tidak boleh ada alkohol, drug, ataupun hal yang di larang lainnya!" kata Ben sebelum pamit undur dari dari pesta ulang tahun putrinya yang di gelar di halaman belakang.

"Okey dokey, Daddy!" Elegance tersenyum lalu bertos ria dengan sang ayah dengan penuh keceriaan.

Ben tersenyum lalu pamit undur diri, tentunya ia meminta para pengawal untuk mengawasi pesta tersebut. Maklum usia putrinya sudah memasuki 14 tahun jadi ia harus ekstra menjaga putrinya yang sudah beranjak remaja.

*

Langkah kaki Ben terhenti di depan pintu kamar. Ia menghela nafas panjang sejenak sebelum membuka pintu kamar itu.

Gelap, sunyi, itulah yang di rasakan Ben ketika memasuki kamar itu.

"Sayang," panggil Ben pada istrinya, seraya menyalakan lampu kamar tersebut. Seketika kamar mewah dan luas itu terang benderang. Ben lagi-lagi menghela nafas panjang, tapi kali ini dadanya di penuhi rasa sesak dan kesedihan yang begitu dalam ketika melihat beberapa figura foto yang tertempel di dinding kamar tersebut.

"Bagaimana acaranya pestanya?" tanya Gloria tanpa menoleh, ia terpaku pada figura foto Glamour di pangkuan.

"Ele sedih karena kau tidak hadir," ucap Ben, berjalan mendekat, lalu duduk di tepian ranjang, tepat di samping istrinya.

Gloria mengalihkan pandangan menatap suaminya dengan pandangan mengembun. Hatinya sesak dan sangat sakit seperti di timpa batu besar. "Kau tahu 'kan jika ulang tahun Ele bertepatan dengan hari itu," ucapnya dengan suara bergetar. Beberapa bulan setelah peristiwa tragis yang menimpa putri pertamanya, Gloria di nyatakan hamil dan melahirkan tepat di hari hilangnya Glamour kala itu. Hal itulah yang membuat Gloria semakin terpuruk dan tidak bisa mengikhlaskan putri sulungnya. Dan masih yakin kalau putrinya itu masih hidup.

Ben mengangguk pelan, hatinya ikut rapuh dan sangat sedih mengingat kejadian 15 tahun yang lalu.

"Aku tidak bisa merayakan pesta itu, Ben. Aku tidak akan pernah bisa, sementara putriku yang lain tidak tahu di mana rimbanya," tangis Gloria akhirnya pecah, tidak mampu menahan kesedihan yang selama ini membelenggu hatinya.

Terpopuler

Comments

Dwi Winarni Wina

Dwi Winarni Wina

Alhamdulillah mak update lagi yg akuh tunggu2,,, smg mak dan debay selalu sehat yaaa.......

Gloria sangat sedih skl dan terpuruk krn kehilangan glamour bertepatan hari ultah adiknya glamour....

Ella sangat sedih segala mommynya gloria tidak menghadari ultahnya.....
Daddy ben memberikan semangat dan dukungan kpd ella agar jgn bersedih acar a ultahnya....

keyakinan dan firasat mommy gloria sangat kuat glamour hidup,,,Sabar mommy gloria suatu saat nanti pasti dipertemukan sm glamour lagi....

Lanjut thor....

Semangat sll dan sehat selalu.....

2024-12-17

5

De bungsu

De bungsu

kasihan Glo, terus terpuruk krns kehilangan Glamor. Meski Glamor sama, tapi dia terus berusaha baik² saja sampai dia ketemu kembali dgn keluarganya

2024-12-17

7

🥰Siti Hindun

🥰Siti Hindun

kamu harus bangkit Glo, bukankah kamu yakin jika Glam masih hidup? berjuanglah untuk menyembuhkan hatimu, tak sepatut'y juga Ele yg tidak bersalah ikut menanggung rasa sakitmu🥺🥺

2024-12-17

3

lihat semua
Episodes
1 Awal
2 Kalung berlian
3 Kenapa membawaku ke Bandara?
4 Italia
5 Sobekan kain
6 15 tahun kemudian
7 Blood!!!
8 Aku ingin bersenang-senang
9 Dilelang
10 Dua juta dolar!
11 Berapapun jumlahnya
12 Aku tidak bisa
13 Seratus Juta Dolar
14 Tidak tahan lagi
15 Hei, botak!
16 Menjadi Penari Panas Tuan Mafia
17 Terungkap
18 Dua telur
19 Gara-Gara mie instan
20 Ada timbal baliknya!
21 Terlalu Volos
22 Di sekap belasan tahun
23 Sangat indah!
24 Seperti di Antartika!
25 Berhenti menjadi manusia Egois!
26 Jangan pernah menyukainya!
27 Mati, aku!
28 Istri Tuan Damon?
29 Kesakitan
30 Mulai menikmati
31 Nona Glam yang malang
32 Istri?
33 Dalang dibalik semua ini?
34 Satu Ranjang!
35 Mimpi buruk itu?
36 Siap salah, Tuan!
37 Manis sekali
38 Tindakan Ben
39 Kepanikan Nyonya Toro
40 Balasan Ben!
41 Bertemu Glam
42 Kelemahan Tuan Damon
43 Alat pelacak?
44 Tuan ... Ahh!
45 Singa Betina?
46 Berbunga-bunga
47 Menjadi Pelayan Nona Glam?
48 Penderitaan Nyonya Toro!
49 On The Way
50 Lagi dan lagi?
51 Kelicikan Damon!
52 Selesai!
53 Adegan hiyak-hiyak
54 Aku tidak suka tersenyum!
55 Mana kutahu?
56 Ponsel jadul
57 Gelisah
58 Anda jatuh cinta?
59 Apa itu cinta?
60 Janji Kelingking!
61 Coklat kesukaan
62 Empat kali lipat
63 Yang penting rasa
64 Badai cinta
65 Aku rindu
66 Kedatangan polisi
67 Pertemuan Nero dan Ele
68 Terluka
69 Meredakan amarah
70 Kematian Nyonya Toro
71 Di bawah sana
72 Aku? Kenapa aku?
73 Kembali membuat ulah
74 Telur asin
75 Ceritakan masa kecil Anda
76 Pesan dari Anna
77 Beberapa helai rambut
78 Membajak kebun
79 Berdebar
80 Dia hamil?
81 Nyawa dibalas Nyawa!
82 Sadis!
83 Kuret?
84 Hah?!
85 Bisa mati aku
86 Kembali bertaruh
87 Bertemu Ben
88 Psikopat?
89 Akan aku kabulkan
90 Ulah Glam
91 Bau rokok
92 Demi keamanan
93 Bertemu Tuan Damon
94 Di dalam sana
95 Kuras hartaku, Sayang!
96 Aroma Parfum
97 Masih mencari
98 Kamera pengawas
99 Kalian sudah selesai?
100 Fakta besar
101 Senyuman Damon
102 Budak cinta
103 Istriku
104 Bertemu, Ben
105 Kesalahpahaman
106 Rumah impian
107 Kejutan lagi
108 Tamu yang ditunggu
109 Pingsan
110 Sama-Sama terkejut
111 Terima kasih, Ele
112 Eh, apa ini?
113 Segera nikahi Ele!
114 Jadi kau adikku?!
115 Bahagia
116 Ingin membawa Glam pergi.
117 Masa lalu Nero
118 Jadi gugup
119 Demi Glam
120 Karya Baru Emak (Simpanan Tuan Douglas)
121 Ben tahu
122 Kau menodai putriku!
Episodes

Updated 122 Episodes

1
Awal
2
Kalung berlian
3
Kenapa membawaku ke Bandara?
4
Italia
5
Sobekan kain
6
15 tahun kemudian
7
Blood!!!
8
Aku ingin bersenang-senang
9
Dilelang
10
Dua juta dolar!
11
Berapapun jumlahnya
12
Aku tidak bisa
13
Seratus Juta Dolar
14
Tidak tahan lagi
15
Hei, botak!
16
Menjadi Penari Panas Tuan Mafia
17
Terungkap
18
Dua telur
19
Gara-Gara mie instan
20
Ada timbal baliknya!
21
Terlalu Volos
22
Di sekap belasan tahun
23
Sangat indah!
24
Seperti di Antartika!
25
Berhenti menjadi manusia Egois!
26
Jangan pernah menyukainya!
27
Mati, aku!
28
Istri Tuan Damon?
29
Kesakitan
30
Mulai menikmati
31
Nona Glam yang malang
32
Istri?
33
Dalang dibalik semua ini?
34
Satu Ranjang!
35
Mimpi buruk itu?
36
Siap salah, Tuan!
37
Manis sekali
38
Tindakan Ben
39
Kepanikan Nyonya Toro
40
Balasan Ben!
41
Bertemu Glam
42
Kelemahan Tuan Damon
43
Alat pelacak?
44
Tuan ... Ahh!
45
Singa Betina?
46
Berbunga-bunga
47
Menjadi Pelayan Nona Glam?
48
Penderitaan Nyonya Toro!
49
On The Way
50
Lagi dan lagi?
51
Kelicikan Damon!
52
Selesai!
53
Adegan hiyak-hiyak
54
Aku tidak suka tersenyum!
55
Mana kutahu?
56
Ponsel jadul
57
Gelisah
58
Anda jatuh cinta?
59
Apa itu cinta?
60
Janji Kelingking!
61
Coklat kesukaan
62
Empat kali lipat
63
Yang penting rasa
64
Badai cinta
65
Aku rindu
66
Kedatangan polisi
67
Pertemuan Nero dan Ele
68
Terluka
69
Meredakan amarah
70
Kematian Nyonya Toro
71
Di bawah sana
72
Aku? Kenapa aku?
73
Kembali membuat ulah
74
Telur asin
75
Ceritakan masa kecil Anda
76
Pesan dari Anna
77
Beberapa helai rambut
78
Membajak kebun
79
Berdebar
80
Dia hamil?
81
Nyawa dibalas Nyawa!
82
Sadis!
83
Kuret?
84
Hah?!
85
Bisa mati aku
86
Kembali bertaruh
87
Bertemu Ben
88
Psikopat?
89
Akan aku kabulkan
90
Ulah Glam
91
Bau rokok
92
Demi keamanan
93
Bertemu Tuan Damon
94
Di dalam sana
95
Kuras hartaku, Sayang!
96
Aroma Parfum
97
Masih mencari
98
Kamera pengawas
99
Kalian sudah selesai?
100
Fakta besar
101
Senyuman Damon
102
Budak cinta
103
Istriku
104
Bertemu, Ben
105
Kesalahpahaman
106
Rumah impian
107
Kejutan lagi
108
Tamu yang ditunggu
109
Pingsan
110
Sama-Sama terkejut
111
Terima kasih, Ele
112
Eh, apa ini?
113
Segera nikahi Ele!
114
Jadi kau adikku?!
115
Bahagia
116
Ingin membawa Glam pergi.
117
Masa lalu Nero
118
Jadi gugup
119
Demi Glam
120
Karya Baru Emak (Simpanan Tuan Douglas)
121
Ben tahu
122
Kau menodai putriku!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!