Bab 13

Sudah dua minggu Noora bekerja di Restoran mewah itu, hari ini adalah hari terakhir dia bekerja dan mulai besok dia harus mulai memikirkan untuk mencari pekerjaan baru lagi.

Setelah mengunci pintu kontrakan nya gadis itu berjalan di sisi jalan.Saat gadis itu sedang fokus berjalan tiba-tiba ada yang memanggilnya.

"Noor.Noor."

Langkah gadis itupun berhenti untuk mencari sumber suara yang memanggilnya.Dan dia pun tersenyum di balik masker nya saat melihat seorang wanita dewasa berseragam seperti guru mendekati nya.

"Assalamualaikum".

" Waalaikumsalam Mba Tati ".jawab gadis itu..

" Kamu mau berangkat kerja? tanyanya.

"Iya Bu."jawabnya dan keduanya pun berjalan bersama sambil mengobrol ringan.

"Kamu mau nggak jadi guru Noor? tanya Tati.

" Jadi guru?

"Iya.Kamu mau? Kalau mau kebetulan di yayasan tempat aku mengajar lagi membutuhkan seorang guru".

Noora pun terdiam sejenak memikirkan nya.

" Mau sih tapi Noor kan ini masih kuliah Mba belum lulus jadi mana bisa ngajar".

Tati pun tersenyum

"Di tempat ku bisa".

" Tapi".

"Noor.Ambil aja kan kamu hanya mengajar anak-anak Paud".

Gadis itupun terkejut

" Jadi Noor mengajar anak-anak Paud?

"Iya.Bagaimana kamu mau kan?

Noora masih terdiam memikirkan nya.

" Noor mau Mba".jawabnya dan membuat wanita dewasa itupun tersenyum lebar.

"Keputusan bagus. Jadi kapan kamu ke yayasan nya?

" Em.InsyaAllah besok Mba, hati ini hari terakhir Noor kerja".

"Oh oke aku tunggu besok di sini, kita berangkat bareng".ucapnya penuh semangat.

" Baik Mba".balasnya bersamaan dengan suara klakson sebuah membuat kedua wanita berbeda usia itupun langsung menoleh ke sumber suara.

"Jemputan kamu Noor".ucapnya sambil melihat seorang laki-laki yang di kenal sebagai tukang ojek pun tersenyum kepadanya.

" Iya Mba. Kalau begitu saya duluan ya Mba".katanya sambil melihat kearah ojek jemputan nya.

"Iya Noor."

"Noor duluan ya Mba. Assalamu'alaikum".ucapnya sambil naik ke atas motor.

"Waalaikumsalam".jawabnya sambil menganggukkan kepala nya tanda iya.

Dan motor itupun langsung bergerak meninggalkan tempat itu.Berbaur dengan kendaraan lainnya.

Setelah menempuh perjalanan selama hampir 30 menit, mereka pun sampai di depan Restoran.Noora pun turun dari atas motor jemputan nya.

"Makasih Bang ".kata Noora sambil mengembalikan helm.

" Sama-sama Mba Noor".balasnya sambil menerima helmnya.

Noora pun berbalik untuk berjalan ke arah pintu masuk Restoran tapi suara laki-laki yang di panggilnya Abang itupun berkata lagi

"Mba Noor".

Noora pun langsung berbalik melihat nya

" Ada Bang?

"Pulangnya di jemput jam berapa Mba? tanyanya ingin tau karena hari ini adalah hari terakhir gadis itu bekerja dan mungkin saja di akan menghabiskan waktu untuk mentraktir teman-temannya mungkin pikir laki-laki itu.

"Di jemput Bang tapi tunggu Noor hubungi dulu".

" Baik Mba. Kalau begitu saya pergi dulu."pamitnya lalu berlalu dengan motornya sedangkan gadis itu hanya tersenyum saja.

"Lagi-lagi lupa mengucapkan salam".gumamnya dalam hati.

Pintu Restoran pun terbuka membuat beberapa orang yang sedang bekerja membersihkan area Restoran langsung melihat ke arah nya.Karena Itu adalah rutinitas yang biasa di kerjakan sebelum Restoran di buka.

Dengan senyum lebar di balik maskernya gadis itupun ikut bergabung membuat rekan kerjanya pun tersenyum senang.Di restoran ini dia perkenalkan dirinya sebagai Yasmin.

"Kamu baru datang Yas? tanyanya Dinda.

" Iya Mba baru saja".jawabnya.

"Oh iya Yas kamu di panggil Bu Patmi ke ruangan nya".

Noora pun langsung menghentikan pekerjaannya

" Panggil saya?

"Iya kan kamu bilang kalau hari ini adalah hari terakhir kamu kerja mungkin saja kontrak kerja kamu di perpanjang kan kamu kerjanya rajin".

Noora pun hanya tersenyum

" Saya tinggal ya Mba".

"Iya." jawabnya sambil melihat kearah gadis itu.

"Mudah-mudahan kontrak kamu di perpanjang Yasmin".ucapnya dalam hati lalu kembali melanjutkan pekerjaannya.

Noora mengetuk pintu ruangan Manager Restoran.

Tok... tok... tok

Suara pintu di ketuk dari luar

"Masuk".ucap seseorang dari dalam.

Dengan pelan Noora pun masuk ke dalam ruangan. Terlihat seseorang kini sedang duduk di kursi kerjanya dengan pandangan kedua mata nya kearah laptop.

" Ibu panggil saya? tanya Noora sesudah sampai di depan meja kerja atasannya.

Wanita dewasa itupun langsung melihat nya.

"Iya.Duduk Yasmin".ucapnya ramah.Noora pun duduk.

"Ini".ucapnya sambil menyodorkan sebuah amplop coklat di hadapan gadis itu.

" Apa ini Bu?

"Itu gaji kamu selama dua minggu".

Gadis itupun langsung mengambil nya dan membuka nya lalu menghitungnya.

"Maaf Bu seperti nya uangnya kelebihan".katanya jujur.

Wanita itupun tersenyum melihat kejujuran gadis yang berada di hadapan nya ini.

" Tips dari saya buat kamu".

"Terimakasih Bu".

" Sama-sama.Nanti jika ada lowongan kerja di sini saya akan hubungi kamu. "

"Baik Bu, terimakasih.Saya sekalian pamit maaf jika saya ada salah".ucap Noora.

" Iya.Kamu nggak ada salah kok kerja kamu baik".jawabnya dan Noora pun keluar dari ruangan atasannya lalu mulai bekerja di hari terakhirnya.

Hingga tanpa terasa waktu sudah menunjukkan pukul setengah lima waktunya untuk pulang.Di saat di sedang berjalan menuju ruang ganti tiba-tiba saja seseorang memanggilnya

"Yasmin".panggilnya dan gadis itupun langsung berbalik

" Saya Mba Alisa, ada apa kok lari-lari begitu?tanyanya saat melihat wanita dewasa itu berlari menghampiri nya.

"Tolong bantu aku Yas".ucapnya dengan napas yang ngos-ngosan.

" Bantu?Saya bantu apa Mba".tanya ingin tau.

"Bantuin bawain troli makanan ke ruang VIP".ucapnya dan membuat gadis itupun bingung

" Kok saya Mba kan ada yang lainnya ".

" Mereka semuanya lagi sibuk Yas hanya kamu yang nganggur. Please ya bantuin bawain troli yang satunya ya".pintanya penuh harap.

"Tapi Mba saya sudah waktunya pulang".ucapnya masih menolak dengan halus.

" Iya aku tau tapi please bantuin aku sekali ini aja. Ya, ya".katanya penuh harap membuat Noora yang mempunyai sifat tidak tegaan akhirnya pun langsung menganggukkan kepalanya tanda mengiyakannya dan itu membuat wanita dewasa itupun tersenyum lebar.

"Alhamdulilah,terimakasih ya Yasmin kamu memang penyelamat ku kalau nggak ada kamu pasti sekarang aku sudah kebingungan mau minta bantuan sama siapa.Sekali lagi terimakasih banyak".ucapnya lagi membuat Noora pun merasa tidak enak tapi dia pun tersenyum lalu berkata

" Sama-sama Mba".jawabnya lalu keduanya pun bergegas mendorong troli yang sudah berisi menu yang di pesan.

Noora pun masuk sambil mendorong troli dengan hati sedikit berdebar.

"Gue kenapa ya kok tiba-tiba berdebar begini? tanyanya dalam hati hingga sampai lah dia tepat di hadapan seseorang yang sedang duduk di kursi

Deg.. deg.. deg

" Dia.. ".

"

Terpopuler

Comments

Sumini Ningsih

Sumini Ningsih

ya ketemu suaminya ya

2025-02-04

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!