Episode 12

"Sial!" umpat David lalu menoleh ke kiri dan kanan karena ditertawakan oleh mahasiswa dan mahasiswi yang melihatnya.

Tidak banyak yang suka dengan David, karena dianggap sombong oleh mereka. Kemudian seseorang pun mengulurkan tangannya. David segera menyambut tangan itu sebelum ia bangkit.

"Apa perlu kita hajar saja bro, jangan-jangan dia juga menyukai Arsy," kata Danang temannya David.

"Dia sangat kuat, bahkan pukulan ku pun dengan santai ditangkapnya," ujar David.

"Kamu takut bro? Wah cemen, kita keroyok saja. Atau cari orang untuk menghajarnya, biar dia tahu jika langit itu tinggi," timpal Yudi.

"Tidak perlu, aku rasa, kita bertiga sudah cukup untuk memberi pelajaran pada anak sombong itu," ucap David.

Kemudian merekapun masuk ke kelas masing-masing. David, Danang dan Yudi beda jurusan.

David memilih jurusan kedokteran hanya karena ingin mendekati Arsy. Namun sampai sekarang pun belum ia dapatkan sama sekali.

Mereka tidak tahu jika Arsa, Arsy, Naufal dan Naura adalah keturunan keluarga Henderson. Karena mereka tidak menggunakan nama besar keluarga Henderson di kampus ini.

David terus melihat kearah Arsy yang tidak menoleh kearahnya sama sekali. Sehingga dosen pun menegurnya.

"David, jika tidak ingin belajar, silakan keluar," pinta pak dosen.

David tidak menjawab, kemudian ia kembali fokus agar tidak disuruh keluar dari kelas. Hingga kelas merekapun berakhir.

Para mahasiswa dan mahasiswi pun segera keluar, termasuk Arsy. David pun mengejar Arsy yang baru keluar dari pintu.

"Ar, apa kamu ada waktu?" tanya David sambil memegang tangan Arsy sehingga Arsy menghentikan langkahnya.

"Maaf, bisa lepaskan tanganku," pinta Arsy.

David pun melepaskan tangan Arsy, Arsy melanjutkan langkahnya tanpa menoleh ke David.

David terus mengikuti Arsy, sehingga Arsy bertemu Arsa, Naufal dan Naura. Arsy langsung merangkul lengan Arsa dan bergelayut manja.

"Ke kantin yuk!" ajak Arsy seolah menganggap David tidak ada.

"Yuk, tapi dia?" tanya Arsa. Arsy tidak menjawab malah menarik tangan Arsa pelan dan diikuti oleh Naufal dan Naura.

David berdiri mematung ditempatnya, dia benar-benar tidak dianggap. David mengepalkan tangannya kuat.

"Sudah bro, kita sikat saja tuh cewek. Culik dia lalu bawa ke tempat sepi. Setelah itu kita bisa bermain-main dengan tuh cewek," ucap Yudi memprovokasi David.

"Benar, aku juga mau. Jika sudah dapat, dia tidak akan bisa lagi sombong," kompor Danang.

David tidak menjawab dan hanya berjalan menuju kantin. Ketiganya duduk berjarak tiga meja dari tempat Arsy dan yang lainnya.

David hanya melihat tawa ceria mereka, terutama Arsy dan Naura. Sementara Arsa dan Naufal tidak tertawa sama sekali bahkan tersenyum pun tidak.

Setelah selesai makan, mereka lanjut ke kelas. Karena masih ada satu mata kuliah siang ini.

"Nanti pulang bareng ya?" Naura melambaikan tangannya karena Arsy hendak masuk kedalam kelas.

"Iya," jawab Arsy, kemudian mereka berpisah disitu. Arsy masuk yang ternyata mahasiswa lain baru beberapa orang yang masuk.

"Ar, tadi David mencari mu," kata mahasiswa 1.

"Biar sajalah, lagipula setiap masuk kelas juga ketemu," ujar Arsy cuek. Mereka tidak heran lagi dengan sikap Arsy yang terkesan cuek.

Tapi mereka menyukai Arsy, karena meskipun terlihat cuek, Arsy sangat baik kepada mereka.

Pernah suatu hari, seorang mahasiswa tidak punya uang untuk membayar biaya kuliahnya. Arsy lah yang menolongnya untuk membayar sehingga mahasiswa itu bisa lanjut kuliah.

Mahasiswa itu ingin membayar, namun Arsy menolak. Karena dia ikhlas menolong dan bukan untuk di kembalikan.

Tidak berapa lama David pun masuk dengan wajah kurang bersahabat. Wajahnya terlihat masam, karena melihat Arsy di kantin tadi bersama Arsa dan Naufal juga Naura.

"Ar, kenapa kamu selalu menghindar dariku?" tanya David memelas.

"Karena perasaan tidak bisa dipaksakan. Aku tahu kok, kamu sering menghina aku dibelakang ku. Belum lagi orang tuamu dan tunangan mu," jawab Arsy tanpa menoleh ke David.

David ingin berkata lagi, tapi dosen sudah masuk duluan. Akhirnya David pun kembali ke tempat duduknya.

...****************...

Siang harinya, mereka bersiap-siap untuk pulang. Tapi ternyata Naura tidak bisa pulang bersama Arsy. Arsy pun akhirnya pulang sendirian.

Dia juga sudah terbiasa sendiri, karena tadinya mereka sepakat mau pulang bersama, Arsy pun menyetujuinya.

Namun ternyata Naura tidak bisa pulang bersama Arsy. Naura meminta maaf karena masih ada yang ingin ia selesaikan.

"Maaf banget, aku jadi ingkar janji," ucap Naura.

"Gak apa-apa, lain waktu juga bisa kok," ujar Arsy lalu keluar dari kampus.

Arsy memasang helmnya dan bersiap-siap untuk pulang. David yang melihat hal itupun tersenyum.

Karena dia sudah membayar orang untuk menculik Arsy dan membawanya ke tempat sepi. Kemudian David mengikuti dari belakang dengan jarak aman.

"Aku tidak bisa mendapatkan mu dengan cara lembut, maka jangan salahkan aku bila dengan cara kasar," batin David.

David menjalankan mobilnya, ia bertindak sendiri tanpa kedua temannya. Tadinya mereka sepakat untuk bertiga, namun David tidak mau berbagi.

Arsy menoleh ke kaca spion karena merasa ada yang mengikutinya. Arsy cuma tersenyum tipis, karena ia tahu itu mobil David.

David pun melajukan mobilnya lalu memotong jalan Arsy, sehingga Arsy pun mengerem motornya.

"Bikin kaget saja," gumam Arsy.

Arsy hendak menjalankan motornya kembali, namun dua mobil menghalangi dari sisi kanan dan belakang. Sedangkan didepan ada mobil David.

"Apa-apaan ini?" tanya Arsy lalu membuka helmnya.

"Tangkap dia dan bawa ke gudang kosong!" perintah David pada orang suruhan.

Arsy turun dari motornya dan meletakkan helm di jok motor. Arsy terlihat tenang menghadapi empat orang tersebut.

"Ini salah satunya mengapa aku tidak menyukaimu," kata Arsy menatap tajam kearah David.

David malah tersenyum sinis, menurutnya setelah ini, Arsy tidak bisa sombong lagi kepadanya.

Keempat pria itu maju, namun segera dicegah oleh Arsy. Mereka menoleh ke David, namun David memerintahkan mereka untuk menyeret Arsy kedalam mobil.

Saat Arsy sudah siap untuk melawan, sebuah mobil berhenti didekat mereka. David dan empat orang suruhannya menoleh ke mobil itu.

"Wah, wah, wah. Tidak malu main keroyokan dengan seorang perempuan," ucap suara dari dalam mobil.

Lalu pintu mobil terbuka dan keluar seorang pria tampan. Arsy mengernyitkan keningnya melihat sosok pria itu.

"Siapa kamu?" tanya David. Namun pria itu tidak menjawab, ia malah menghampiri Arsy.

"Akhirnya aku menemukan mu," ucap Zio tanpa menghiraukan David dan para bawahannya.

"Kamu pasti tidak kenal aku, kan? Laki-laki malam itu yang kamu tolong," kata Zio lagi. Arsy pura-pura tidak tahu, padahal ia sudah menyelidiki semuanya.

"Kalian, kenapa diam saja? Cepat tangkap!" perintah David.

Zio tadinya ingin meninjau kampus tempat Arsy kuliah, namun siapa sangka malah bertemu dalam keadaan seperti ini.

Zio meminta Arsy untuk menyingkir, karena dia sendiri yang akan menghadapi empat pria itu.

Terpopuler

Comments

Tri Handayani

Tri Handayani

kaya lagu y thorrr'Akhirnya ku menemukanmu'jdi bahagia zio udah ktemu arsy,,,siap"hancur kamu david,salah cari lawan kamu.

2024-11-05

2

suti markonah

suti markonah

sibuk ya thorr baru update

2024-11-05

2

ayudya

ayudya

kalau bisa buat zio lebih garang lagi Thor karakter nya di cerita ini, karena aku merasa zio lebih ke mafia sariah.

2025-01-01

2

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97
98 Episode 98
99 Episode 99
100 Episode 100
101 Episode 101
102 Episode 102
103 Episode 103
104 Episode 104
105 Episode 105
106 Episode 106
107 Episode 107
108 Episode 108
109 Episode 109
110 Episode 110
111 Episode 111
112 Episode 112
113 Episode 113
114 Episode 114
115 Episode 115
116 Episode 116
117 Episode 117
118 Episode 118
119 Episode 119
120 Episode 120
121 Pengumuman.
122 Episode bonus 1
123 Episode bonus 2
Episodes

Updated 123 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97
98
Episode 98
99
Episode 99
100
Episode 100
101
Episode 101
102
Episode 102
103
Episode 103
104
Episode 104
105
Episode 105
106
Episode 106
107
Episode 107
108
Episode 108
109
Episode 109
110
Episode 110
111
Episode 111
112
Episode 112
113
Episode 113
114
Episode 114
115
Episode 115
116
Episode 116
117
Episode 117
118
Episode 118
119
Episode 119
120
Episode 120
121
Pengumuman.
122
Episode bonus 1
123
Episode bonus 2

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!