Dia menatap Theo dengan tak percaya dan bertanya pada Angel dengan ragu, “Apakah dia orang yang menyelamatkan hidupmu?”
Angel mengangguk.
Setelah itu Ayah Qi berubah menjadi baik berkata kepadanya dengan sangat ramah, “Saya mendengar dari Ratna jika Angel tidak bertemu dengan dokter yang baik seperti Anda, dia tidak akan memiliki kesempatan untuk bertahan hidup. Saya tidak menyangka dokter yang menyelamatkannya masih sangat muda. Maaf, sikap saya tadi berburuk sangka. Tolong jangan dimasukkan ke hati.”
“Sama sama. Ini tugasku.”
Angel menatap kedua lelaki itu saling berpegangan tangan dengan erat, Angel lalu berkata “Baiklah, saya sudah memutuskan. Malam ini saya yang traktir. Saya harap Theo mau hadir.”
“Tentu saja,” kata Theo.
Angel benar benar tercengang. Apakah semudah itu bagi pria untuk menjalin ikatan? Mengapa Amar dan ayahnya begitu jauh?
Makan malam di tempat yang dipilih Theo Itu adalah hotel bintang lima.
Ketika Tuan Qi melihat tempat yang begitu mewah, ekspresinya sangat senang. Istri nya sedang sakit, dan Angel sedang dalam masa penyembuhan karena kekurangan uang. Meskipun dia ingin mentraktir makan namun dia tidak menyangka Theo memilih hotel bintang lima. Dan memesan banyak menu.
'Angel, kamu tidak bisa makan udang.'
"Mengapa?"
“Kamu punya alergi,” kata Theo.
Tuan Qi langsung mengangguk. “Ya, ya, ya. Angel kamu alergi udang.”
Angel mengambil hidangan lain, tetapi Theo menghentikannya. “Kamu tidak bisa makan ini. Kamu akan sembelit.”
“Bahkan ini pun tidak. Ini buruk untuk lukamu.”
“Theo bukankah kau ingin mengajakku makan makanan lezat? Jangan bilang kau akan menenangkan ku dengan semangkuk bubur ini?” Angel meletakkan sumpitnya dengan frustrasi.
Theo berkata, “Angel kamu tidak tahu ini, kan? Hidangan khas restoran ini adalah bubur gandum campur.”
Angel mengamati tamu tamu di sekitarnya dengan curiga. Melihat tidak ada seorang pun yang memakan bubur gandum campur di meja sebelah, dia langsung mengerti bahwa Angel sedang membodohinya lagi.
Angel sangat marah hingga dia mengulurkan tangan untuk mencubit paha Theo. Theo menggertakkan giginya karena kesakitan, tetapi dia tidak berani bersuara.
Angel mengancam dengan suara pelan, “Theo aku ingin makan makanan enak. Kalau tidak, aku akan mengajukan pengaduan terhadapmu bahwa kamu menerima suap dari keluarga pasien.”
Theo tercengang. “Kamu suap aku dengan apa?”
Angel berkata, “Ini makanan yang lezat. Pasti harganya mahal sekali. Kamu makan, jadi kamu menerima suap dari ayahku.”
Wajah Theo tampak sangat pucat saat dia menjentikkan jarinya ke arah pelayan. Pelayan itu segera membawakan Angel sekotak roti kukus berbentuk binatang yang lucu.
Angel menatap roti kukus dan bubur di depannya, tampak kecewa.
Thei membujuk, “Setelah kamu keluar dari rumah sakit, aku akan mentraktir mu makanan lezat.”
Tuan Qi menatap Theo meskipun dia membenci keluarga Li, cinta Theo kepada Angel menyentuh hatinya.
Dia adalah seorang dokter dan benar benar berbeda. Yang menghangatkan hati Tuan Qi ketika Theo memperjuang kan tagihan agar dia yang membayar nya.
Tuan Qi berkata, “Dokter Anda seorang dermawan Angel. Saya harus mentraktir Anda makanan ini apa pun yang terjadi.”
“Paman, biar aku yang bayar. Kalau tidak, putrimu akan mengeluh tentangku.”
Sebelum pergi Ayah Qi berkata "Angel aku tahu segalanya tentangmu. Aku tidak menyangka kau akan mengalami masa masa sulit seperti ini. Awalnya aku ingin pergi ke rumah mu untuk memperjuang kan keadilan tetapi Ratna membujukku untuk tidak melakukannya.”
“Sudah kupikirkan. Kamu selalu menjadi kebanggaanku. Kamu sudah mandiri dan kuat sejak kecil. Aku serahkan ini padamu. Tapi Ayah ingin kamu mengerti bahwa Ayah adalah sandaranmu, jadi kamu tidak perlu berkompromi dalam pernikahanmu. Kalau kamu benar benar tidak bisa menerimanya, ceraikan saja dia. Ayah bisa mendukungmu seumur hidupmu.”
“Soal tagihan medis ibumu, jangan mengemis pada orang tak tahu terima kasih itu. Ibumu lebih baik mati daripada menggunakan uangnya jika dia tahu dia telah melakukan ini padamu.”
Air mata mengalir di wajah Angel “Aku tahu, Ayah,” tangisnya.
Tuan Qi akhirnya masuk ke taksi dan berjalan pergi.
Setelah mengantar Ayah Angel mereka pulang ke rumah sakit. Saat mereka tiba di rumah sakit, waktu sudah menunjukkan pukul sebelas malam.
Ruang rawat inap sangat sepi dan lampu di koridor redup. Theo mengantar Angel kembali ke bangsal dan berkata lembut padanya, “Selamat malam.”
Namun saat dia berbalik Angel tiba tiba memegang tangannya.
“Dokter...”
Theo berbalik. “Ada apa?”
“Bisakah kamu meminjami ku uang?” Angel tahu bahwa permintaan ini sangat sulit bagi Theo, tetapi dia tahu bahwa hanya Theo yang bisa membantu nya sekarang.
Theo tertegun sejenak. Dia menatapnya dengan mantap. "Kamu butuh uang?”
Rasa gembira membuncah dalam dirinya.
Ketika Angel mengatakan bahwa dia miskin, itu bukan karena dia benar benar membenci nya, tetapi karena dia ingin meminjam uang darinya.
“Saya butuh tiga puluh juta. Bisakah kamu meminjam uang dari Kakek untuk saya?”
Theo tidak menanyakan alasan nya dan mengangguk dengan murah hati. “Oke.”
Keesokan harinya Theo mengirim kartu berisi tabungan tiga puluh juta.
Angel menerima kartu itu dan sangat tersentuh. “Dokter, terima kasih. Saya pasti akan memikirkan cara untuk membayar Anda kembali secepat nya.”
“Angel aku tidak punya rumah sekarang.”
Angel menatap nya dengan kaget, lalu menatap kartu di tangannya.
'Kamu menjual rumahmu?'
Thei mengangguk. “Jadi, bisakah kau mengembalikan rumah untuk ku?”
Angel tercengang. 'Bagaimana bisa Theo menjual rumah nya hanya karna diri nya meminjam uang?'
Ketika Angel menyerah kan uang kepada Ayah nya dan mencerita kan kejadian sebenar nya Ayah Angel semakin mengagumi Theo.
Dia berulang kali mengingatkan Angel, “Dokter Theo adalah orang dermawan keluarga kita. Kamu harus membalas budinya dengan baik di masa depan.”
Angel menjawab, “Aku tahu.”
Bukankah Theo hanya menginginkan sebuah keluarga? Lalu dia akan mengenalkan nya pada gadis yang baik.
Ketika Theo datang ke bangsal Angel lagi, Angel melakukan sesuatu yang mengejut kan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 47 Episodes
Comments
kalea rizuky
ayah angel kaya knp minta uang buat biaya ibunya np g minta bapaknya
2025-01-30
0