

The Power Of The Dark World

 

The Power Of The Dark World

Living Corpse

Tuan Muda Ab Do You Love Me..?

Abranie Do You Love Me..?

Haha hentikan Ab kau membuatku sangat geli, kau bisa membuatku mati karena tertawa..

Ab..Ab..Ab Come On wake up please..

Untuk kesekian kalinya Abranie terbangun oleh mimpi yang selalu hadir disetiap tidur nya. Wajah cantik senyum manis diwajah gadis yang dicintainya selalu membangun nya disetiap pagi. Sebelumnya Ab selalu terbangun oleh sosok nyata kekasihnya. Yang sebelumnya setiap pagi selalu membangunkan dirinya dengan sebuah ciuman manis. Tapi kini Ab sangat tersiksa karena tidak ada lagi sosok cantik yang selalu tersenyum manis kepadanya.

Ab yang menyelahkan dirinya atas kejadian yang dialami kekasihnya kini dibuat sangat frustrasi tidak ada lagi rona kebahagiaan diwajah tampan Ab.

"Huh My Baby Girl.."

"Tuan Muda,, lagi-lagi dirimu terbangun oleh mimpi itu"

"Bukan urusanmu, keluar dari kamarku"

Abranie Gavin Moris lelaki tampan dengan segala pesona yang dimilikinya sudah membuat hati banyak wanita patah karena tidak ada lagi ruang untuk wanita selain Mommy, adiknya dan kekasinya. Hanya tiga wanita itu yang mengisi hati Ab ya Abranie lebih sering dipanggil Tuan Ab oleh orang terdekat dan para kolega nya.

Dengan langkah tegas Ab menuju kamar mandi dengan tubuh polos yang sangat sexy, Tubuh atletis Ab kini sudah basah oleh guyuran air hangat.

Ab aku menyukai tubuhmu.. Boleh aku memiliki nya...

Ab jika aku menjadi istrimu nanti boleh aku memilihkan pakaian setiap hari untukmu..

"Morning boy..." Sapa Axelle

"Are you okay Ab..?" Sapa Aziel

"Masih seperti kemarin Az.."

"Come on Ab jangan seperti ini terus, jika kau lengah sedikit saja musuh akan mudah melempuhkanmu.."

"Persetan dengan semua itu"

Tap

Langkah tegas dari seorang laki-laki tua menghentikan perdebatan diantara saudara kembar yang terjadi dimeja makan. Laki-laki tua itu sudah seperti Daddy nya dan sudah sejak lama Ab sangat dekat dengan nya tapi beberapa waktu ini Ab menjauh menghindari pertemuan dengan lelaki tua itu.

"Morning Boy.. Morning Ab.." Sapa seorang laki-laki tua yang masih terlihat sangat segar dengan usia yang sudah berkepala lima.

"Sorry Uncle..."

"Ini bukan salahmu, Tuhan sudah menuliskan segalanya"

"Ya kau benar"

"Percayalah dia tidak akan suka melihatmu seperti ini"

"Okay lanjutkan sarapan kalian aku ada urusan pagi ini.."

"Urusan diruang bawah tanah Tuan Ab"

"Tutup mulutmu Ax.."

Tidak ada yang senang dengan perubahan sikap Ab, semua orang menginginkan sosok Ab yang dulu yang selalu ramah pada semua orang tidak pernah suka perdebatan. Berbeda dengan sosok Ab yang sekarang yang selalu memulai perdebatan dan mendahulukan amarah.

Ab selalu pergi bersama Asisten nya Scott dan sudah hampir satu tahun ini Ab selalu menghabiskan waktu nya mengunjungi sebuah rumah sakit di London dan tidak jarang Ab tertidur disana.

Tidak banyak yang bisa dilakukan Scott, sebagai Asisten dan teman untuk Ab dirinya hanya bisa menuruti dan menemani kemana pun Ab pergi sekaligus memastikan keamanan Ab. Scott merupakan anak didik dari salah satu Uncle Ab yang kini sedang menikmati perjalanan mengelilingi dunia dengan kapal pesiar mewah milik keluarga Moris, Scott dipercaya cocok untuk berada disamping Ab selain para bodyguard yang diutus oleh sang Mommy yang selalu berada dijarak cukup dekat dengan Ab walaupun tidak sedekat Scott.

"Scott bagaimana dengannya"

"Dia masih hidup Tuan Ab seperti yang anda inginkan"

"Pastikan semua sesuai rencana"

"Baik Tuan"

"Bagaimana dengan bisnis club milik My Daddy.."

"Semua ok Tuan Ab"

"Huh syukurlah. Bawa aku ke Mansion Scott sudah lama aku tidak kesana"

"Apa anda yakin Tuan..?"

"Ya"

Hari ini adalah satu hari menuju hari kelahiran sang kekasih, dan sudah hampir satu tahun Ab tidak lagi melihat tawa bahagia diwajah kekasihnya. Biasanya Ab akan memberikan pesta kejutan untuk sang kekasih tapi tahun ini tidak akan ada suara nyanyian dan pelukan hangat dari sang kekasih.

Untuk pertama kalinya Ab menginjakkan kaki nya di Mansion yang dulu dijadikan tempat tinggal bersama tiga saudara kembarnya dan juga kekasinya, Ab bersama saudara kembar nya diberi kebebasan oleh sang Mommy.

Sang Mommy dan Daddy memilih tinggal di Swiss menjalankan bisnis yang ada disana dan untuk bisnis di London ketiga anak kembarnyalah yang menghandle.

Deg

Ab kemarilah aku merindukanmu..

Deg

Ab kenapa kau sangat sering membuatku kesepian di Mansion besar ini

Deg

Ab tolong aku, saudaramu Axelle lagi-lagi menjahiliku.. Axelle menyebar banyak sekali tikus dikamarku..

Deg

Ab Do You Love me...?

Ab Do You Leave Me..?

Deg

Ab berjanjilah di hari ulang tahunku nanti kau akan mengatakan tentang hubungan kita kepada Aunt Yuna dan Uncle Daniel..

Senyuman, Tawa dan semua tentang kekasihnya selalu muncul dalam pikiran nya. Setiap kali Ab melihat sesuatu yang berhubungan dengan kekasihnya selalu memunculkan bayangan wanita cantik. Sama hal nya dengan Mansion besar ini memunculkan banyak kenangan indah tentang kekasihnya.

"Hai My Baby Girl i'm here..

I miss you..

Lihatlah kamarmu sangat rapi tidak ada lagi tikus disini, Axelle sudah berjanji tidak akan menyebar lagi tikus disini..

Aku sangat mencintaimu, rasa cinta jauh lebih besar dari yang kau tahu..

Kau sudah tahu Aku tidak akan pernah meninggalkanmu tapi kenapa kau meninggalkanku Baby Girl..

Besok ulang tahunmu, Kau tahu Mommy and Daddy sudah tahu hubungan kita dan mereka merestui kita. Dan bahkan Daddy bilang akan melamarmu dihari ulang tahun mu untukku..

come back for me please.."

Abranie yang selalu berusaha kuat dihadapan semua orang kini tertunduk frustrasi dengan air mata yang sudah membasahi pipinya. Sudah hampir satu tahun jiwa Abranie pergi bersama kekasihnya hanya menyisakan raga yang kosong tidak ada pemiliknya seperti mayat hidup.

Satu tahun lalu seorang wanita cantik rela mengorbankan nyawanya untuk melindungi Abranie yang hampir mati karena tiga tembakan yang hampir bersarang ditubuh Abranie. Wanita itu adalah belahan jiwa Abranie, sumber kehidupan bagi Abranie.

Wanita itu mendapat tiga luka tembak ditubuhnya satu diantaranya mengenai jantungnya. Sebuah keajaiban Tuhan masih membuat Wanita itu bertahan hingga mendapatkan donor jantung namun setelah operasi transplantasi berhasil Wanita cantik itu tak kunjung membuka matanya.

Angela Pearl adalah anak dari pasangan Jemmy dan Linsa yang sudah hampir satu tahun terbaring diranjang rumah sakit dengan alat bantu yang terpasang untuk menopang dirinya tetap bernafas. Semua orang sudah pasrah jika Angela pergi meninggalkan mereka tapi Abranie bersikeras jika kekasihnya akan kembali membuka matanya dan kembali normal seperti sebelumnya. Sehingga tidak ada satu orang pun yang bisa mencabut alat penopang hidup Angela.

Sudah hampir satu tahun Abranie selalu datang menemui Angela dengan selalu membawa bunga mawar putih kesukaannya, Ya Angela memiliki banyak kesamaan dengan Mommy Abranie salah satunya sama-sama menyukai bunga mawar putih.

FYI

Hallo..

Untuk hari Senin-Jumat Authoor paling bisa up 1-2 bab saja jadi mohon bersabar ya..

Alasannya karena Authoor kerja..

Untuk weekend diusahakan up lebih dari hari-hari biasa ya..

Dan diusahakan setiap hari up ya..

kemungkinan Authoor akan sering up malam ya..

Jangan lupa like, comment, Vote dan Rate bintang 5 ya..

Ditunggu Juga masukan nya ya..

Jangan lupa mampir ke karyaku yang lainnya :

◾️Terjerat Cinta Ahjussi Rasa Oppa

◾️Short Story