Bab.16 Terbongkar

" aku sudah menemukan gadis yang kau cari selama ini,dan aku harap kamu tidak jantungan saat mengetahui siapa gadis itu"

david mendatangi Arya di kantor nya, dengan membawa sebuah amplop berwarna coklat, amplop tersebut adalah hasil penyelidikan selama ini,

Namun ia bukan nya senang karena sudah berhasil mengetahui siapa gadis yang selama ini di cari oleh bos nya itu,

David malah shock dengan apa yang ia lihat,ia tidak menyangka kalau gadis yang selamat ini mereka cari berada di dekat sang bos,bahkan memiliki hubungan yang sah si mata hukum dan agama,

Awal nya david ragu untuk memberikan informasi tersebut,namun ia juga tidak mau kalau sampai arya benar-benar meminta kepalanya sebagai gantinya,

pagi tadi saat David ingin menemui arya di kantor , tanpa sengaja david melihat motor yang sama persis seperti yang ingin ia selidiki,begitu juga dengan plat nomor nya, membuat david yakin kalau itu adalah motor yang selama ini ia cari,

David mengurungkan niatnya untuk menemui arya,ia lebih memilih untuk mengikuti motor tersebut, untuk mengetahui siapa sebenarnya gadis di balik helm tersebut,

motor tersebut berhenti dan masuk ke dalam sebuah gedung, yang diyakini kalau gedung tersebut adalah markas agen rahasia,hanya saja david tidak terlalu banyak tau,karena orang -orang di dalamnya begitu sangat rahasia,

awalnya david ingin segera pergi dari sana,karena ia sudah begitu lama menunggu di luar,pemilik motor sport tersebut belum juga keluar dari sana,

Namun niatnya ia urungkan saat melihat beberapa motor dan mobil keluar dari dalam gedung tersebut,termasuk salah satunya adalah motor yang ia ikuti sedari tadi,

Pria itu mengikuti kemana pun si pemotor pergi,david mulai merasa aneh sebab si pemilik motor melewati jalan menuju rumah mertua arya,

Dan yang membuat david semakin heran adalah, motor tersebut masuk ke dalam pekarangan rumah rianti dan disana juga terlihat mama Ratih menyambut pemilik motor tersebut,

Beruntung sedari tadi ia sudah menghidupkan camera nya, sehingga semua aktivitas yang ia lihat sudah terekam oleh camera kecil miliknya,

Saat helm si pengendara motor terbuka,david hampir saja pingsan di tempat, bagaimana tidak ternyata orang yang ia cari selama ini adalah istri bos nya sendiri

David beberapa kali mengucek matanya,untuk memastikan apa yang ia lihat adalah halusinasi semata,

Namun seberapa sering pun ia melakukan nya hasilnya tetap sama, kalau itu adalah rianti istri bos nya sendiri

" ya tuhan, pantas saja selama ini, aku tidak bisa menemukan nya, ternyata orang nya disini, dan selama tinggal dengan tuan arya, bu bos tidak pernah menggunakan motor itu"

" apa yang harus aku katakan pada si bos,dan kira-kira bagaimana reaksi si bos nanti"

Setelah mengambil beberapa poto dengan ponselnya,david segera pergi dari sana, Rancana saat ini adalah menemui arya dan memberikan bukti-bukti yang sudah ia temukan tersebut,

" aku sudah tidak ingin mengetahui nya lagi,karena aku sudah berjanji untuk memulai hidup baru dengan istriku" ujar arya yang sama sekali tidak tertarik lagi dengan informasi yang dibawa oleh anak buahnya itu

" setidaknya lihat dulu bagaimana orangnya,agar bos tidak penasaran lagi" ujar david sambil menyodorkan amplop coklat tersebut

" baiklah kalau kau memaksa" arya mengambil amplop tersebut,dan membukanya secara perlahan

Seketika mata arya melotot saat melihat poto pertama yang berhasil ia Keluarkan dari dalam amplop tersebut,

Dengan tidak sabaran mengeluarkan semua isi amplop tersebut,lalu membuka lembar demi lembar poto-poto tersebut,

" Bagaimana bisa itu dia?" lirih arya dengan tidak percaya,poto yang ada ditangan jatuh begitu saja,saking Shok nya

Terkejut sekaligus sok, itu lah yang arya rasakan sekarang,apa yang harus ia katakan saat bertemu rianti nanti?

" apa kamu yakin kalau itu benar -benar istri ku?"

" yakin tuan,karena saya mengikuti nona sampai ke rumah dan di sana juga beliau di sambut oleh nyonya Willson "

" tuan muda bisa melihat vidio ini,agar tuan muda bisa menyimpulkan kalau itu benar-benar nona rianti atau bukan"

David segera memutar video,dimana rianti di sambut oleh mama ratih di teras depan rumah,saat gadis itu baru tiba di rumah

Seketika mata arya memanas,rekaman saat ia melukai hati rianti dengan mengatakan,bahwa dirinya mencintai wanita lain, selain istrinya itu berputar kembali dikepala nya,

" maafkan aku rianti,aku mencintai wanita bernama amel"

" sampaikan salam ku pada wanita yang bernama amel itu kak"

"pasti, semoga nanti kalian bisa menjadi teman yang baik "

Kata-kata itu kembali menari-nari di dalam benak arya,

" kejutan apa lagi yang akan kamu berikan padaku?" arya kembali memandangi poto rianti yang ada di atas mejanya

" Amel"

" Rianti Amelia Willson"

" kenapa aku bodoh sekali? bisa-bisanya aku tidak mengenali nya"

Arya benar-benar merutuki kebodohan sendirian,

Seharian ini arya tidak bisa fokus dalam mengerjakan pekerjaan nya,padahal berkas -berkas penting yang harus ia periksa sedang menumpuk di atas meja ya

terpaksa haris juga ikut turun tangan untuk menyelesaikan pekerjaannya tersebut,sebab besok berkas itu akan di kirim ke client mereka,

Hari sudah hampir larut malam saat keduanya keluar dari gedung tersebut, sehingga memutuskan untuk pulang dengan menggunakan satu mobil,

jalanan yang mereka lewati juga sudah sepi, lantaran hari sudah larut malam,haris yang mengemudikan membawanya dengan sedikit kencang agar segera tiba di rumah,

Saat dijalanan sepi, mereka dikejutkan oleh sekelompok pereman,mencegat mereka di tengah jalan,

" ada apa ini? Siapa mereka?" ujar arya saat melihatnya mobil mereka sudah di kelilingi oleh orang -orang berpakaian serta hitam

" keluar" terdengar suara salah satu dari mereka meminta arya dan haris untuk turun dari dalam mobil

" biar aku yang turun,tetaplah disini" ujar Haris pada arya

" tidak usah hiraukan mereka, jalan kan saja mobilnya " perintah arya yang merasakan sesuatu yang buruk akan menimpa mereka kalau mereka nekat turun dari dalam mobil

para pria berbadan kekar itu menggedor kaca mobil Arya semakin brutal,sebab mereka tak kunjungan keluar,

" kita keluar" ujar Arya yang terpancing emosi dengan sikap orang-orang tersebut,

" kita bertemu lagi tuan muda arya Dirgantara" ucap salah satu dari mereka dengan nada mengejek

" waktu itu kau lolos karena ada yang membantu mu, sekarang aku bisa pastikan kalau besok pagi berita kematian mu akan tersebar sampai ke pelosok negeri ini "

" siapa yang menyuruh kalian?" ujar Arya dengan nada dingin

" kau tidak perlu tau siapa yang menyuruh kami, intinya orang itu menginginkan nyawa mu"

" katakan padanya aku menunggunya disini, kalau dia berani harusnya ia menemuiku secara langsung,bukan malah bersembunyi di belakang kalian "

" bos kami tidak perlu mengotori tanganya untuk membunuh orang seperti anda, cukup kami saja " kekeh orang tersebut dengan arogan nya dan diikuti oleh yang lainya

" habisi saja keduanya" ujar yang lainya

Perkelahian tidak dapat dihindari ,dimana arya dan haris hanya berdua saja,melawan sekelompok orang tersebut,untuk meminta banyu juga sudah tidak mungkin,karena mereka sudah terkepung,

Awalnya arya dan haris masih unggul dalam pertarungan tersebut, namun semakin lama tenaga mereka juga semakin melemah,apalagi lawan mereka adalah orang -orang terlatih,sehingga melawan arya dan haris bukanlah hal yang sulit untuk mereka,

Dengan jumlah mereka yang banyak membuat arya dan haris kewalahan, sehingga mereka dapat dilumpuhkan oleh para pereman tersebut,

Keduanya mengalami luka di sekujur tubuh mereka akibat pukulan yang dilakukan oleh sekelompok orang tersebut,walau keduanya sudah tidak berdaya,para pereman tersebut terus menyiksa mereka

" wah,wah, ternyata gank si botak bisanya hanya main keroyokan,padahal lawannya hanya dua orang, tapi mereka datang segerombolan seperti ini" suara itu menghentikan, para pria tersebut

" apa urusan mu,gadis kecil,pergilah sebelum kami mematahkan tulang-tulang mu yang kecil itu "

" benarkah,,,? Takut..." sontak saja hal itu membuat teman- teman nya tertawa, membuat sekelompok pereman itu marah

" tangkap mereka" ucap ketua genk tersebut pada orang -orang nya

" kalian hadapi mereka, aku akan mengeluarkan kedua pria itu dari cengkraman pria botak itu "

" berhati-hati lah" dani dan yang lainya segera bertarung melawan rombongan pria kekar tersebut,menyisakan rianti

samar-samar,arya Melihat istrinya berdiri sambil berhadap-hadapan dengan pria yang baru saja melepaskan tangannya dari kerah baju arya

Detik berikutnya rianti saling baku hantam dengan pria tersebut, hingga akhirnya si pria jatuh tersungkur, bersamaan dengan kesadaran arya yang sudah hilang,

" kak arya" rianti begitu terkejut saat melihat siapa pria yang baru saja di hajar oleh sekelompok preman tersebut

"kak bagun" rianti menepuk pipi arya agar pria itu membuka matanya

"kak aku mohon bangunlah" rianti mulai terisak saat Arya tak kunjung bangun,

Rianti meletakkan kepala arya di pangkuannya, dan terus memanggil nama suaminya tersebut,

" uhuk,uhuk" arya akhirnya sadar dari pingsan nya, dan mendapati Rianti sedang menangis sambil memangku kepala

" sayang Jangan menangis,aku tidak apa-apa" ujar Arya sambil menghapus air mata rianti, tak lupa ia juga masih sempat tersenyum pada rianti, walau sekujur tubuhnya terasa begitu sakit,akibat serangan yang dilakukan oleh segerombolan pereman itu,

" haris di mana?" tanya arya,membuat rianti sadar kalau sedari tadi ia hanya mendatangi arya,

" kakak tunggu disini, aku akan melihat kak Haris sebentar" rianti meninggalkan arya setelah mendudukkannya terlebih dahulu

Rianti segera memeriksa keadaan haris,yang ternyata lebih parah dari pada arya,pria itu juga sudah tidak sadarkan diri, beberapa kali rianti mencoba membangun nya dengan cara menepuk pipi dan juga mengguncang tubuhnya, namun semua itu tidak membuat pria terbangun,

sementara pria botak,yang di lumpuhkan oleh rianti tadi mulai berdiri,dan mengambil sebuah balok kayu,yang memang sudah mereka persiapkan,untuk menghabisi arya sesuai dengan perintah bos mereka,

Dengan perlahan ia mendekati rianti, yang sedang berusaha membangunkan haris dari pingsan nya,

Saat sudah dekat, pria itu mengayunkan balok kayu tersebut ke arah rianti

"bug"

" ahhh"

" kak arya" teriak rianti saat arya ambruk di belakang nya,karena terkena pukul balok kayu,demi melindungi dirinya

Balok kayu tersebut patah mengenai tubuh arya ,yang mengorbankan dirinya untuk melindungi rianti dari pria botak yang berniat ingin memukul Rianti dari belakang,

Dengan marah rianti berdiri dan langsung menerjang pria tersebut, sehingga mereka terlihat baku hantam untuk ke dua kalinya,

rianti menghajar pria botak tersebut secara membabi buta, sehingga pria itu babak belur, tidak sampai disitu,rianti juga mematahkan tangan pria tersebut, sehingga keadaan pria itu begitu mengenaskan

" sudah,dia bisa mati kalau kamu terus -terusan menghajarnya" dani yang melihat rianti begitu marah segera melerainya agar sahabat nya itu tidak sampai membunuh orang

" biarkan saja aku membunuhnya,dia memang pantas mati" teriak rianti sambil menendang perut pria botak tersebut

" tidak,kita bukan pembunuh,aku sudah menghubungi polisi,mungkin sebentar lagi akan sampai disini"

" apa kamu mengenal korban ?" tanya dani dan di angguki oleh rianti,

Wanita itu kembali berlari menuju arya,dan meminta tolong teman-teman untuk mengangkat tubuh arya dan haris kedalam mobil,

Dani segera memahami keadaan,meminta salah satu dari mereka untuk bawa mobil milik arya, dani takut terjadi sesuatu yang buruk jika rianti Yang membawa mobil, dalam keadaan seperti itu

" temani rianti,biar kami yang menunggu polisi datang,untuk membawa para bajingan ini " ujar dani pada temannya

setelah nya mobil melesat pergi meninggalkan tempat tersebut,menuju rumah sakit terdekat,

Terpopuler

Comments

Reni Anjarwani

Reni Anjarwani

doubel up thor yg banyak makin seru bgt

2024-11-04

0

lihat semua
Episodes
1 Bab.1 sang penolong
2 Bab.2 SAH
3 Bab.3 Bertemu Rianti
4 Bab.4 Pelayan restoran
5 Bab,5 kakak ipar
6 Bab,6 Lily ingin Hamil
7 Bab.7 Kau cemburu
8 Bab.8 kemarahan bunda sari
9 Bab.9 Maafkan Aku Rianti
10 Bab.10 Akhirnya aku menemukan mu
11 Bab.11 Perseteruan Rianti dan lily
12 Bab.12 Sayang
13 Bab. 13 Menjenguk bunda
14 Bab.14 Berikan aku kesempatan
15 Bab.15 Wanita yang kau sebut miskin itu istriku
16 Bab.16 Terbongkar
17 Bab.17 Istri ku dimana
18 Bab.18 kedatangan para sahabat
19 Bab.19 Apa yang harus arya lakukan bunda?
20 Bab.20 Malam ini menginap lah di sini
21 Bab.21 Keberangkatan Rianti
22 Bab.22 Gagal
23 Bab.23 I LOVE YOU
24 Bab. 24 Rencana menculik bunda sari
25 Bab.25 Malam pertama
26 Bab.26
27 Bab.27 menculik bunda sari
28 Bab.28 Gedung Tua
29 Bab.29 Siapa kau sebenarnya ?
30 Bab.30 Bunda baik-baik saja
31 Bab.31 Racun berdosis rendah
32 Bab.32 kedatangan rianti
33 Bab. 33 parasetamol biasa
34 Bab.34 kembali ke titik nol
35 Bab.35 pesan dari dokter alfin
36 Bab.36 lily babak belur
37 Bab 37 Dokter Alfin Cemburu
38 Bab.38 pesona seorang rianti
39 Bab 39 kedatangan ibu mertua
40 Bab 40 Rencana maya
41 Bab.41 Rianti cemburu
42 Bab.42 menggeledah kediaman hendra dan lily
43 Bab.43 kalian dilarang masuk ke dalam
44 Bab.44 mengunjugi dokter alfin
45 Bab,45 kabar kehamilan lily
46 Bab.46 kepulangan rianti
47 Bab.47 kabar kehamilan lily
48 Bab.48 perhatian palsu
49 Bab.49 Menua bersamaku
50 Bab 50 pelakor
51 Bab 51 I love you my wife
52 Bab,52 Diabetes
53 Bab,53 Asinan buah
54 Bab.54 kecut begitu di bilang enak!
55 Bab.55 Menyukai istri orang
56 Bab.56 Aku juga lapar mas
57 Bab.57 Mangga muda
58 Bab.58 Ingat mas, mangga nya gak boleh jatuh
59 Bab.59 kau bebas melakukan apapun!
60 Bab 60 ke neraka sekalipun aku pasti akan menemukan mu!
61 Bab.61 Positif Hamil
62 Bab 62 Mas menyayangi kalian
63 Bab 63 kamu lupa tujuan lily ingin hamil dulu?
64 Bab 64 Silahkan kalian pergi dari rumah saya
65 Bab.65 Anak tunggal
66 Bab.66 Bayar dengan tenaga kalian
67 Bab.67 Benar-benar Arya junior yang sesungguhnya
68 Bab.68 Selama ada Bara bu bos akan aman
69 Bab.69 Tentu saja untuk membantu suamiku
70 Bab. 70 Mereka adalah duniaku
71 Bab.71 jadi pelayan untuk membayar utang
72 Bab.72 Sama-sama,Babu
73 Bab.73 Harga gelas itu lebih mahal dari harga diri kalian
74 Bab.74 Pengen nangis aja
75 Bab.75 Nikmati sengsara mu
76 Bab.76 Menjadi nenek tercantik
77 Bab.77. Arogan
78 Bab 78 keset kaki
79 Bab.79 Martabak manis
80 Bab.80 Itu karena kau bodoh
81 Bab.81 Pencuri
82 Bab.82 Gemoy
83 Bab.83 Tidak berjodoh
84 Bab.84 lily lahiran
85 Bab.85 Ruangan ini juga akan menjadi kuburan mu
86 Bab.86 kau tidak akan pernah menang melawanku
87 Bab.87 Bara
88 Bab.88 Jaga anak kita untukku
89 Bab.89 kami menyayangi mu
90 Bab.90 Nama keluargaku Prasojo bukan Dirgantara
91 Bab.91 kalung berlian
92 Bab.92 Aku tidak akan pernah melupakan penghinaan ini
93 Bab.93 Aku ingin mengajak kalian mendaki
94 Bab.94 Aku mencintai rianti dengan tulus
95 Bab.95 Apa sesi tanya jawab nya sudah selesai?
96 Bab.96 Amelia putri Dirgantara
97 Bab.97 Apa menurutmu aku pantas?
98 Bab.98 Namanya Amelia bukan Stefani
99 Bab.99 will you marry me
100 Bab.100 mau gak kalau aku bucin seperti itu?
101 Bab.101 mas tau gak sih kalau aku cemburu!
102 Bab.102 Anthony Kennedy
103 Bab.103 Baik bu bos
104 Bab.104 Mari kita bermain
105 Bab.105 Ikan buntal
106 Bab.106 cinta pada pandangan pertama
107 Bab.107 Anak kita
108 Bab 108 Alvaro zayn dirgantara
109 Bab 109 Kau bukan adikku lagi
110 Bab 110 kakak akan mengajari kamu dengan baik
111 Bab.111 Baju khusus
112 Bab.112 adiknya bram Sanjaya
113 Bab.113 Murahan
114 Bab.114 Vania takut hamil
115 Bab 115 I love you too papa zayn
116 Bab.116 kau menakut-nakuti ku?
117 Bab.117 kakak tidak suka dibantah,
118 Bab.118 jodoh itu sudah ada yang ngatur,
119 Bab.119 Sama-sama nikmat
120 Bab.120 sop ayam kampung
121 Bab.121 Salahku di mana?
122 Bab.122 vania pingsan
123 Bab.123 Jatuh hati pada mainan Anthony
124 Bab.124 Biar zayn punya teman
125 Bab.125 Vania dan Anthony berbaikan
126 Bab.126 bertemu danu
127 Bab.127 Bertemu nenek
128 Bab.128 Maya sudah menikah
129 Bab.129 partner ranjang
130 Bab.130 kedatangan kesy
131 Bab.131 orang asing
Episodes

Updated 131 Episodes

1
Bab.1 sang penolong
2
Bab.2 SAH
3
Bab.3 Bertemu Rianti
4
Bab.4 Pelayan restoran
5
Bab,5 kakak ipar
6
Bab,6 Lily ingin Hamil
7
Bab.7 Kau cemburu
8
Bab.8 kemarahan bunda sari
9
Bab.9 Maafkan Aku Rianti
10
Bab.10 Akhirnya aku menemukan mu
11
Bab.11 Perseteruan Rianti dan lily
12
Bab.12 Sayang
13
Bab. 13 Menjenguk bunda
14
Bab.14 Berikan aku kesempatan
15
Bab.15 Wanita yang kau sebut miskin itu istriku
16
Bab.16 Terbongkar
17
Bab.17 Istri ku dimana
18
Bab.18 kedatangan para sahabat
19
Bab.19 Apa yang harus arya lakukan bunda?
20
Bab.20 Malam ini menginap lah di sini
21
Bab.21 Keberangkatan Rianti
22
Bab.22 Gagal
23
Bab.23 I LOVE YOU
24
Bab. 24 Rencana menculik bunda sari
25
Bab.25 Malam pertama
26
Bab.26
27
Bab.27 menculik bunda sari
28
Bab.28 Gedung Tua
29
Bab.29 Siapa kau sebenarnya ?
30
Bab.30 Bunda baik-baik saja
31
Bab.31 Racun berdosis rendah
32
Bab.32 kedatangan rianti
33
Bab. 33 parasetamol biasa
34
Bab.34 kembali ke titik nol
35
Bab.35 pesan dari dokter alfin
36
Bab.36 lily babak belur
37
Bab 37 Dokter Alfin Cemburu
38
Bab.38 pesona seorang rianti
39
Bab 39 kedatangan ibu mertua
40
Bab 40 Rencana maya
41
Bab.41 Rianti cemburu
42
Bab.42 menggeledah kediaman hendra dan lily
43
Bab.43 kalian dilarang masuk ke dalam
44
Bab.44 mengunjugi dokter alfin
45
Bab,45 kabar kehamilan lily
46
Bab.46 kepulangan rianti
47
Bab.47 kabar kehamilan lily
48
Bab.48 perhatian palsu
49
Bab.49 Menua bersamaku
50
Bab 50 pelakor
51
Bab 51 I love you my wife
52
Bab,52 Diabetes
53
Bab,53 Asinan buah
54
Bab.54 kecut begitu di bilang enak!
55
Bab.55 Menyukai istri orang
56
Bab.56 Aku juga lapar mas
57
Bab.57 Mangga muda
58
Bab.58 Ingat mas, mangga nya gak boleh jatuh
59
Bab.59 kau bebas melakukan apapun!
60
Bab 60 ke neraka sekalipun aku pasti akan menemukan mu!
61
Bab.61 Positif Hamil
62
Bab 62 Mas menyayangi kalian
63
Bab 63 kamu lupa tujuan lily ingin hamil dulu?
64
Bab 64 Silahkan kalian pergi dari rumah saya
65
Bab.65 Anak tunggal
66
Bab.66 Bayar dengan tenaga kalian
67
Bab.67 Benar-benar Arya junior yang sesungguhnya
68
Bab.68 Selama ada Bara bu bos akan aman
69
Bab.69 Tentu saja untuk membantu suamiku
70
Bab. 70 Mereka adalah duniaku
71
Bab.71 jadi pelayan untuk membayar utang
72
Bab.72 Sama-sama,Babu
73
Bab.73 Harga gelas itu lebih mahal dari harga diri kalian
74
Bab.74 Pengen nangis aja
75
Bab.75 Nikmati sengsara mu
76
Bab.76 Menjadi nenek tercantik
77
Bab.77. Arogan
78
Bab 78 keset kaki
79
Bab.79 Martabak manis
80
Bab.80 Itu karena kau bodoh
81
Bab.81 Pencuri
82
Bab.82 Gemoy
83
Bab.83 Tidak berjodoh
84
Bab.84 lily lahiran
85
Bab.85 Ruangan ini juga akan menjadi kuburan mu
86
Bab.86 kau tidak akan pernah menang melawanku
87
Bab.87 Bara
88
Bab.88 Jaga anak kita untukku
89
Bab.89 kami menyayangi mu
90
Bab.90 Nama keluargaku Prasojo bukan Dirgantara
91
Bab.91 kalung berlian
92
Bab.92 Aku tidak akan pernah melupakan penghinaan ini
93
Bab.93 Aku ingin mengajak kalian mendaki
94
Bab.94 Aku mencintai rianti dengan tulus
95
Bab.95 Apa sesi tanya jawab nya sudah selesai?
96
Bab.96 Amelia putri Dirgantara
97
Bab.97 Apa menurutmu aku pantas?
98
Bab.98 Namanya Amelia bukan Stefani
99
Bab.99 will you marry me
100
Bab.100 mau gak kalau aku bucin seperti itu?
101
Bab.101 mas tau gak sih kalau aku cemburu!
102
Bab.102 Anthony Kennedy
103
Bab.103 Baik bu bos
104
Bab.104 Mari kita bermain
105
Bab.105 Ikan buntal
106
Bab.106 cinta pada pandangan pertama
107
Bab.107 Anak kita
108
Bab 108 Alvaro zayn dirgantara
109
Bab 109 Kau bukan adikku lagi
110
Bab 110 kakak akan mengajari kamu dengan baik
111
Bab.111 Baju khusus
112
Bab.112 adiknya bram Sanjaya
113
Bab.113 Murahan
114
Bab.114 Vania takut hamil
115
Bab 115 I love you too papa zayn
116
Bab.116 kau menakut-nakuti ku?
117
Bab.117 kakak tidak suka dibantah,
118
Bab.118 jodoh itu sudah ada yang ngatur,
119
Bab.119 Sama-sama nikmat
120
Bab.120 sop ayam kampung
121
Bab.121 Salahku di mana?
122
Bab.122 vania pingsan
123
Bab.123 Jatuh hati pada mainan Anthony
124
Bab.124 Biar zayn punya teman
125
Bab.125 Vania dan Anthony berbaikan
126
Bab.126 bertemu danu
127
Bab.127 Bertemu nenek
128
Bab.128 Maya sudah menikah
129
Bab.129 partner ranjang
130
Bab.130 kedatangan kesy
131
Bab.131 orang asing

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!