ibu Pengganti

"Hallo sayang??" Sapa Amanda melalui Video Call "Hari ini aku baru di beritahu...kalau kemungkinan Project nya akan selesai dalam kurun waktu yang cukup lama, sebulan bahkan bisa lebih.."

"Ya.. Terserah kau saja Amanda."

"Kamu nggak marah kan sayang??"

"Tidak.. Aku selalu mendukung mu, oh Iya Amanda.. Tentukan jadwal kosong mu..aku akan menyusul mu kesana.."

"Menyusul ku?? jangan!!.. Aku tidak mau pekerjaan ku terganggu!! Aku ingin fokus dengan pekerjaan ku.."

"Ada hal penting yang ingin ku bicarakan padamu.. Ini sangat penting.."

"Kata kan saja sekarang, limabelas menit lagi aku mau meeting nih!! mengenai pembuatan Kosmetik dan skincare sayang.."

"Aku berubah pikiran..Aku ingin punya anak"

Amanda terkekeh, ia yakin jika Elang hanya bercanda. "Elang sayang..kita sudah membahas nya kemarin, dan aku tetap teguh pada pendirian ku..aku tidak mau membahas nya lagi.."

"Jika kamu tidak mau, Aku akan mencari ibu Pengganti..yang mau menyewa kan Rahim nya untuk ku ."

"What! Kamu serius??"

"Amanda..aku sangat serius, maka nya aku ingin menyusul mu untuk membicara kan hal ini"

"Hahaha cari saja jika kau mau melakukan nya??? Sudah ya sayang! aku mau siap siap dulu.. aku tidak mau terlambat love you!!"

"Kamu serius?? Jadi kamu mengijin kan nya??? Love you to!!" jawab El dengan kesal.

"Serius!! Tapi aku yakin..kamu nggak akan bisa membagi ranjangku untuk wanita lain" Amanda menganggap permintaan Elang hanya las sekedar lelucon.

"Baik jika ini mau mu Amanda". Gumamnya.

Sesampai nya di kantor Elang langsung memanggil Kim.

"Kim..Bagaimana dengan perintahku kemarin" El duduk bersandar di kursi kebesaran nya

"Maksud Pak El??" Kim semakin bingung

"Mengenai ibu pengganti.."

"Apa!! Pak El serius??bagaimana jika Nyonya tau.."

"Aku memang mencintai Amanda..tapi aku juga ingin mempunyai anak..Dan ulah Amanda kemarin tidak dibenar kan!! Aku sudah memikir kan nya dengan matang!"

"Lalu bagaimana jika Nyonya Amanda tahu pak??"

"Dia sudah memberi ku kejutan mengenai Abhorsy nya diam diam.. Mau tidak mau Amanda harus mau menerima keputusan ini"

"Tapi Pak-"

"Amanda saja tega berbuat seperti itu kepada anak nya sendiri.." Mendadak wajah Elang menjadi melow " Bisa saja dia juga berbuat demikian pada ku, Bisa saja kan dia memilih atau bermain diam diam dengan Pria lain di belakang ku..untuk mendapat kan Ambisi nya!"

"Kenapa Pak El baru menyadari nya sekarang?? Apa Semua karena Cinta.. Mata menjadi gelap gulita.." Ejek Kim.

"Diam kau!! Kepala ku serasa ingin pecah..susah sekali membujuk Amanda..belum lagi rasa bersalah ku pada kakek!!"

"Kau itu tidak pernah jatuh cinta Kim! Hidup mu terlalu fokus pada pekerjaan..maka nya sekali kali kamu pergi kencan.." balas El lagi.

"Gimana mau kencan..kalu setiap detik di sodori perintah ini itu. " jawab Kim tidak mau kalah.

"Sialan!" El melempar Kim dengan bulpoint nya.

"Carikan aku perempuan yang mau menyewakan rahim nya.. Aku tidak mau wanita yang masih perawan.. mau dia wanita penghibur atau janda aku tidak perduli asal dia sehat dan mau menyewa kan rahim nya"

"Berikan uang satu Milyard jika dia mau.. Dia hanya akan mengandung dan melahir kan anak ku..setelah anaku lahir maka perjanjian selesai.."

"Baik Pak".

"Kim! Jangan sampai Kakek dan Media tahu.. Masalah Amanda, biar aku nanti yang mengurus nya.."

Sisi lain

Mata bu Ira berbinar bercahaya,setelah mendengar tawaran yang Fantastis dari salah seorang teman nya.

Rencana licik siap menanti Indira

"Kapan lagi kita dapat uang satu milyard! Biar kan saja kak Indira yang menyewakan Rahim nya.. " kata Eva dengan senyum licik nya.

"Kamu memang pintar Eva.., Ibu pastikan Indira mau menerima tawaran ini" Ibu tersenyum licik penuh Ambisi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!