Hanya Wanita Pengganti

Delia yang sedang membereskan tempat tidur, langsung menoleh ketika dia mendengar suara pintu yang terbuka. Dia melihat suaminya yang baru pulang sejak semalam. Bagaimana malam pertama pernikahannya malah di tinggal pergi oleh suaminya entah kemana.

"Rey, kemana kamu semalam?"

Wajar 'kan jika dia bertanya, mau bagaimana pun keadaannya mereka tetap menjadi sepasang suami istri. Meski pernikahan mereka memang bukan atas dasar saling mencintai.

Reynan berjalan cepat ke arah istrinya, dia mendorong tubuh Delia dengan kasar hingga dia jatuh terjerambah di atas tempat tidur. Lalu Reynan naik ke atas tubuhnya, mengukung tubuh Delia dengan tangan sebagai tumpuan. Delia tentu sangat takut ketika dia melihat wajah Reynan yang terlihat begitu menakutkan, Reyna mencengkram dagunya dengan begitu kasar.

"Semalam kau tidur disini?"

Delia mengangguk dengan matanya yang mulai berkaca-kaca mendengar itu. Tentu saja dia sangat takut melihat Reynan yang sekarang, padahal Reynan yang dia kenal adalah sosok pria yang baik dan hangat. Berbeda sekali dengan Reynan yang sekarang di depannya ini.

"Berani sekali kau tidur di tempat tidur yang seharusnya hanya untuk Diana. Tempat tidur ini hanya untuk aku dan Diana, bukan kamu!"

Tes..

Air mata menetes begitu saja di sudut matanya, bagaimana dia melihat dengan jelas kebencian di balik tatapan suaminya.

"Rey, aku ini istri kamu. Setidaknya kalau memang kamu tidak suka denganku, tapi jangan membuat aku sebagai pelampiasan kemarahan kamu karena Diana yang pergi meninggalkan kamu"

Mendengar itu, kemarahan Reynan semakin memuncak. Dengan begitu kasar dia menampar pipi Delia sampai memerah dan hampir lebam. Lalu dia mencengkram tangan Delia hingga memerah.

"Jangan pernah berharap aku akan memperlakukanmu sebagai istri. Kamu hanya wanita pengganti yang tidak akan pernah mendapatkan cintaku sedikitpun!"

Reynan berdiri dari atas tubuh istrinya dan segera pergi ke ruang ganti dengan membanting pintu. Delia hanya diam dengan posisinya itu, tangisannya semakin pecah. Delia memukul dadanya yang terasa begitu sesak. Rasanya dia tidak pernah merasakan sesak di dadanya seperti ini, rasa sakitnya yang dia rasakan lebih sakit di bandingkan dengan memendam perasaan cinta selama ini.

"Kenapa harus seperti ini? Apa memang pernikahan ini hanya sebuah main-main bagi suamiku"

Delia bangun dan berjalan keluar kamar, dia menghapus sisa air matanya. Delia menghampiri Ibu mertuanya yang sedang duduk di atas sofa. Masih bersyukur karena ternyata kedua orang tua Reynan, masih menerimanya dengan begitu baik. Meski dia cuma menjadi pengantin pengganti.

"Pipi kamu kenapa De?"

Ibu Dian langsung menatap dengan penuh khawatir pada menantunya itu. Delia tersenyum, dia memegang pipinya yang masih terasa linu karena tamparan yang di lakukan oleh suaminya itu. Namun Delia juga tidak akan mungkin mengatakan semua yang terjadi pada Ibu Dian.

"Reynan nampar kamu ya? Benar Delia?"

Delia tidak menjawab, dia hanya menundukan kepalanya. Bingung harus menjawab apa karena saat ini dia benar-benar tidak punya jawaban yang tepat atas pertanyaan dari Ibu mertuanya itu.

Dan ketika Reynan datang, Ibu Dian langsung berdiri dan menghampiri anaknya. Tanpa ragu dia menampar anaknya itu, membuat Reynan begitu terkejut dengan apa yang di lakukannya. Begitupun dengan Delia yang sama terkejutnya.

"Apaan si Ma? Kenapa tiba-tiba menamparku?"

"Itu yang kamu lakukan pada istrimu 'kan? Bagaimana rasanya? Sakit? Itu juga yang di rasakan oleh istrimu"

Reynan langsung menatap tajam pada istrinya yang langsung menundukan wajahnya karena takut dengan kilatan marah dari sorot mata Reynan.

"Tidak usah menatap istrimu seperti itu! Ingat Reynan Kusuma, Mama tidak pernah mengajarkan kamu untuk kasar pada perempuan. Apalagi dia adalah istrimu sendiri, sedikit pun Mama tidak akan membiarkan kamu melukai Delia. Faham!"

Reynan langsung pergi begitu saja tanpa menghiraukan lagi ucapan Ibunya itu. Reynan benar-benar marah pada Delia, namun dia tetap tidak akan bisa membantah ucapan Ibunya. Apalagi ketika tatapan Ibunya itu yang selalu membuat Reynan tidak bisa berkutik.

Ibu DIan kembali menghampiri menantunya, dia memanggil pelayan untuk mengambilkan kompresan untuk Delia. Dengan begitu lembut, Ibu Dian mengobati pipi Delia yang memerah dan sedikit bengkak.

"Kalau Reynan berani menyakiti kamu lagi, bilang sama Mama. Dia tidak akan bisa berkutik dengan Mama"

Delia mengangguk, bersyukur karena mertuanya ini masih begitu baik dan peduli padanya yang hanya sebatas pengantin pengganti. "Terima kasih ya Ma, Delia tidak papa kok"

Ibu Dian meraih tangan Delia, dia genggam tangan menantunya itu dan menatapnya dengan lekat. "Mama mohon untuk tetap bertahan di samping Reynan ya. Karena Mama yakin jika kamu yang terbaik untuk Rey, kamu yang akan bisa mengubah hidup Reynan menjadi lebih baik lagi"

Delia menatap Ibu mertuanya yang menatapnya dengan bersungguh-sungguh itu. "Delia akan berusaha mendapatkan hati Reynan, Ma"

Ibu Dian tersenyum mendengarnya, dia langsung memeluk menantunya itu dengan hangat. Tentu saja dia sangat bahagia bisa mempunyai menantu sebaik Delia.

*

Setelah makan malam, Reynan memilih masuk lebih dulu ke kamarnya tanpa memperdulikan istrinya itu. Hal itu tentu membuat kedua orang tuanya sangat kesal, namun hanya bisa menghela nafas pelan karena mereka tidak mungkin memaksa Reynan untuk bisa menerima kenyataan ini. Pastinya masih sangat berat untuk Reynan dengan semua ini.

"Sabar ya De, Mama yakin suatu saat Rey akan berubah sama kamu"

"Iya Ma, tidak papa. Delia mengerti kok, karena pastinya tidak akan mudah untuk Reynan menjalani semua ini"

Delia menyusul suaminya ke dalam kamar ketika dia sudah menyelesaikan makan malamnya. Ketika dia masuk ke dalam kamar, dia melihat Reynan yang sudah berbaring di atas tempat tidur. Delia bingung sendiri, jelas tadi pagi suaminya itu melarang Delia untuk tidur di atas tempat tidur.

Bugh..

Delia terperanjat ketika sebuah bantal jatuh melayang dan menghantam wajahnya. Dia menatap bantal yang jatuh di atas lantai. Lalu kembali menatap suaminya yang masih tertidur di atas tempat tidur, tentunya Reynan belum benar-benar tidur.

"Tidur di sofa, jangan mengganggu tidurku"

Delia menghela nafas pelan, dia mengambil bantal itu dan berjalan ke arah sofa. Disana sudah ada selimut tipis yang mungkin sengaja di siapkan oleh Reynan untuk dirinya.

Delia menyimpan bantal di ujung sofa, lalu dia menaikan kedua kakinya dan menyelimutinya. Berbaring di atas sofa dan mulai memejamkan matanya.

Kenapa kamu harus pergi Dek, padahal Kakak sudah ikhlas jika kamu menikah dengan pria yang Kakak cintai. Karena yang penting kamu bisa bahagia dan Reynan juga bahagia. Tapi sekarang semuanya jadi kacau karena kepergian kamu itu.

Terkadang Delia merasa sedang di permainkan oleh takdir. Dirinya yang sudah merelakan adiknya bersama dengan pria yang dia cintai. Namun kejadiannya malah seperti ini.

*

Terpopuler

Comments

Katherina Ajawaila

Katherina Ajawaila

dasar Reynan, nyesel kamu nanti. sombong nya, bukan mikir knp. di tinggal perempuan di hari H 🥸

2025-01-02

0

Ninik Srikatmini

Ninik Srikatmini

liat aja rey suatu saat bucin luuh. ma dellia

2025-04-28

0

guntur 1609

guntur 1609

g dasar laki2 bodoh

2024-12-19

0

lihat semua
Episodes
1 Menjadi Pengantin Pengganti
2 Apakah Ini Takdir?!
3 Hanya Wanita Pengganti
4 Tidak Bisa Melupakan Diana
5 Hanya Mencintai Diana
6 Tidak Akan Sesakit Ini, Jika Tidak Mencintai
7 Bukan Penyebab Diana Pergi
8 Ego Yang Terlalu Besar
9 Apa Reynan Akan Menyesal?!
10 Hanya Tentang Cinta Dan Luka
11 Akan Mencintaimu Selamanya!
12 Sudah Mencintai Sejak Dulu
13 Apa Salah Aku Mencintainya?
14 Tetap Diana Yang Dicintainya!
15 Untuk Siapa Perasaanku Sekarang?
16 Harus Memilih Diantara Keduanya
17 Delia Menyerah
18 Apa Sudah Jatuh Cinta?
19 Perasaan Yang Terlambat
20 Tidak Ingin Menjadi Penghalang Lagi!
21 Mencoba Melupakan Perasaannya
22 Tidak Benar-benar Cinta?
23 Sudah Pernah Bertahan, Namun Tersingkirkan
24 Sesakit Ini Mencintainya
25 Delia Lelah, Bu
26 Hati Yang Mati Rasa
27 Diana Hamil?
28 Harapannya Kembali Hancur
29 Perceraian
30 Benar-benar Berakhir
31 Ini Sudah Menjadi Pilihanmu
32 Menghilangkan Beban Dalam Hidupnya
33 Menjalani Kehidupan Yang Baru
34 Skenario Kehidupan
35 Perasaannya Sudah Hilang Untuk Diana
36 'D' Cafe And Resto
37 Tidak Ingin Jatuh Cinta Lagi
38 Semuanya Akan Tetap Berakhir
39 Perasaan Cinta Yang Belum Hilang
40 Cinta Pertama, Bukan Cinta Sejati!
41 Pertemuan Mengejutkan
42 Tuhan Yang Memberi Jalan Kita Bertemu
43 Kenapa Harus Bertemu Lagi?
44 Bersikap Acuh
45 Semuanya Sudah Selesai
46 Jika Hanya Maaf, Aku Memaafkanmu
47 Aku Lelah Ya Tuhan
48 Perasaan Cinta Yang Tak Hilang
49 Delia Hilang?!
50 Hanya Ingin Tenang
51 Aku Akan Pergi, Tapi Tidak Untuk Selamanya
52 Terbongkar
53 Apakah Sebuah Karma
54 Salah Mengatur Alur Hidupnya Sendiri
55 Sudah Menghancurkan Hidup Semua Orang
56 Klarifikasi
57 Hati Yang Masih Membeku
58 Rasa Cemburu?
59 Cintaku Habis Di Satu Orang
60 Ingin Menebus Semua Kesalahan
61 Mulai Mengejarmu?!
62 Kamulah Cinta Sejatiku
63 Jatuh Cinta Pada Orang Yang Sama
64 Memberi Kesempatan Kedua
65 Jatuh Cinta Sejak Pertemuan Pertama
66 Sudah Mengklaim Milikku
67 Menjalani Hubungan Jarak Jauh
68 Hanya Akan Membuatmu Bahagia
69 Memori Kebahagiaan Yang Baru
70 Persiapan Pernikahan
71 Menikah Dengan Orang Yang Sama
72 Hanya Milikku Seorang
73 Kedatangan Zaidan Yang Tiba-tiba
74 Luka Yang Belum Sepenuhnya Sembuh
75 Kabar Duka
76 Akhir Kisah Diana
77 Berdamai Dengan Masa Lalu
78 Cinta Dan Luka Selalu Berdampingan
79 Luka Cinta Pernikahan
80 Hanya Wanita Kedua
Episodes

Updated 80 Episodes

1
Menjadi Pengantin Pengganti
2
Apakah Ini Takdir?!
3
Hanya Wanita Pengganti
4
Tidak Bisa Melupakan Diana
5
Hanya Mencintai Diana
6
Tidak Akan Sesakit Ini, Jika Tidak Mencintai
7
Bukan Penyebab Diana Pergi
8
Ego Yang Terlalu Besar
9
Apa Reynan Akan Menyesal?!
10
Hanya Tentang Cinta Dan Luka
11
Akan Mencintaimu Selamanya!
12
Sudah Mencintai Sejak Dulu
13
Apa Salah Aku Mencintainya?
14
Tetap Diana Yang Dicintainya!
15
Untuk Siapa Perasaanku Sekarang?
16
Harus Memilih Diantara Keduanya
17
Delia Menyerah
18
Apa Sudah Jatuh Cinta?
19
Perasaan Yang Terlambat
20
Tidak Ingin Menjadi Penghalang Lagi!
21
Mencoba Melupakan Perasaannya
22
Tidak Benar-benar Cinta?
23
Sudah Pernah Bertahan, Namun Tersingkirkan
24
Sesakit Ini Mencintainya
25
Delia Lelah, Bu
26
Hati Yang Mati Rasa
27
Diana Hamil?
28
Harapannya Kembali Hancur
29
Perceraian
30
Benar-benar Berakhir
31
Ini Sudah Menjadi Pilihanmu
32
Menghilangkan Beban Dalam Hidupnya
33
Menjalani Kehidupan Yang Baru
34
Skenario Kehidupan
35
Perasaannya Sudah Hilang Untuk Diana
36
'D' Cafe And Resto
37
Tidak Ingin Jatuh Cinta Lagi
38
Semuanya Akan Tetap Berakhir
39
Perasaan Cinta Yang Belum Hilang
40
Cinta Pertama, Bukan Cinta Sejati!
41
Pertemuan Mengejutkan
42
Tuhan Yang Memberi Jalan Kita Bertemu
43
Kenapa Harus Bertemu Lagi?
44
Bersikap Acuh
45
Semuanya Sudah Selesai
46
Jika Hanya Maaf, Aku Memaafkanmu
47
Aku Lelah Ya Tuhan
48
Perasaan Cinta Yang Tak Hilang
49
Delia Hilang?!
50
Hanya Ingin Tenang
51
Aku Akan Pergi, Tapi Tidak Untuk Selamanya
52
Terbongkar
53
Apakah Sebuah Karma
54
Salah Mengatur Alur Hidupnya Sendiri
55
Sudah Menghancurkan Hidup Semua Orang
56
Klarifikasi
57
Hati Yang Masih Membeku
58
Rasa Cemburu?
59
Cintaku Habis Di Satu Orang
60
Ingin Menebus Semua Kesalahan
61
Mulai Mengejarmu?!
62
Kamulah Cinta Sejatiku
63
Jatuh Cinta Pada Orang Yang Sama
64
Memberi Kesempatan Kedua
65
Jatuh Cinta Sejak Pertemuan Pertama
66
Sudah Mengklaim Milikku
67
Menjalani Hubungan Jarak Jauh
68
Hanya Akan Membuatmu Bahagia
69
Memori Kebahagiaan Yang Baru
70
Persiapan Pernikahan
71
Menikah Dengan Orang Yang Sama
72
Hanya Milikku Seorang
73
Kedatangan Zaidan Yang Tiba-tiba
74
Luka Yang Belum Sepenuhnya Sembuh
75
Kabar Duka
76
Akhir Kisah Diana
77
Berdamai Dengan Masa Lalu
78
Cinta Dan Luka Selalu Berdampingan
79
Luka Cinta Pernikahan
80
Hanya Wanita Kedua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!