2.Perubahan drastis Alea di mata Alzar&Algar dan misi pertama dari sistem.

Di saat mereka selesai sarapan tiba tiba Alea sadar bahwa kedua orangtuanya tak ada disana, karena tidak tahan dengan rasa penasarannya dia berbicara.

"kemana mommy dan Daddy??"ucap Alea

"mommy pergi ke Jerman menjenguk seseorang, kalo Daddy dia juga sedang berada di luar negeri menemui kliennya."jawab Algar,tapi Alea merasa tidak biasa dengan Abang tertuanya itu berbicara banyak seperti itu.

"siapa seseorang yang mommy jenguk?"gumam lirih Alea.

"Dek Abang ingin menanyakan ini sejak tadi!apakah kamu sudah tahu niat awal Riko yang sebenarnya?"akhirnya Alzar berbicara.

"apa yang Abang tahu tentang Riko"suara Alea tiba tiba dingin, bukan karena marah kepada abangnya. Hanya dia ingin tahu seberapa banyak abangnya itu tahu tentang Riko, dan secara bersamaan dia marah mengingat kelakuan Riko di kehidupan pertamanya.

"emm. . tidak banyak,jika kau tak percaya tidak apa apa. Hanya saja Abang ingin memberitahukan mu bahwa Riko hanya menginginkan harta keluarga kita."tekan Alzar dengan raut seriusnya tetapi tetap santai.

"hmm begitu. . tidak ada yang lain. ."dingin Alea, jika yang mendengarnya orang lain mungkin saat ini mereka merinding mendengarnya.

"dek apakah kamu tahu sesuatu?"tanya Algar.

"ya!,tapi itu sebuah rahasia yang tak bisa ku katakan. karena aku sebelumnya hidup kembali untuk membalas dendam dengan bantuan sistem"lanjutnya di dalam hati.

"Dan aku juga sadar dengan kesalahanku di waktu lalu,yaitu mempercayai ucapan Riko daripada kalian. keluargaku!"sesal Alea. "maafkan Alea yang selama ini selalu tidak menurut dengan perintah yang kalian katakan."lanjut.

"kita sudah memaafkan mu dek, tapi tidak usah di ulangi lagi, jika kamu suatu saat memiliki pasangan perlihatkan kepada kami. Apakah lelaki tersebut pantas menjadi garda terdepan untukmu."ucap tegas Alzar.

"pasti!"jawab Alea.

"ah kenapa suasana menjadi tegang seperti ini,mari kita berbicara lebih santai seperti dulu."Alzar mencairkan suasana,dan mereka mulai berbagi cerita di rumah, pekerjaan maupun sekolah.

Oh iya author akan mengenalkan nama keluarga Alea sebelum lanjut ke ceritanya.

Tokoh utama Alea Elora Rafassya

Abang ke 1 Algar Gibran Rafassya

Abang ke 2 Alzar Zibran Rafassya

Atau si kembar.

Mommy Mona Risa Fernando

Daddy Rega Dewa Rafassya

######

Saat malam tiba, Alea tidak ikut makan malam. Bahkan dia sudah memberitahu abangnya lewat chat. Jadilah Alea saat ini hanya berbaring di kamar meresapi apa yang telah terjadi kepadanya, tiba tiba dia ingat dengan sistem dan langsung saja berbicara.

"sistem apakah kau bisa mendengar ucapan ku?"

"Ding..sistem mendengar suara tuan rumah,apa yang ingin tuan tanyakan."

"aku ingin melihat status ku, tapi aku tidak tau harus mengucapkan apa."

"Ding.. silahkan anda langsung saja mengatakan'cek status'dan status akan segera muncul."

"oh baiklah terimakasih, sistem cek status."

Nama : Alea Elora Rafassya

Umur : 19 tahun

Level : 1

Kecantikan : 10%

Pesona : 10%

Kekuatan : 20%

Kesehatan : 25%

Kepintaran : 25%

Cek in : ~

Poin : 10000

Kekayaan : ~

Keahlian : ~

"Ding..apakah tuan ingin cek in hari ini"

(Terima / TIDAK )

"Baiklah sistem,pilih 'Terima' "

"Ding.. Tuan rumah mendapatnya 80 x lipat keuntungan"

"Ding..jika tuan membelanjakan uang tuan untuk hal baik maka uang akan dilipatkan sesuai undian"

"Wah ini sih gacor abis, tapi kenapa kecantikan, pesona, dan kekuatanku hanya antara 10-20% dan lagi kenapa kepintaranku hanya 25% apakah aku masih belum cukup pintar dan cantik menurut sistem" ucap Alea antara bahagia dan juga kesal.

"Ding..Tuan mendapatkan misi,selamatkan seseorang kakek yang ada di dekat kompleks."

"Sistem akan memberi waktu selama 2 jam"

Hadiah : misteri box

tidak dilaksanakan : tuan akan mual mual selama 7 hari.

( Terima / Tidak )

"Sistem terima misi."

"Ding misi diterima"

Alea langsung ke kompleks dekat mansionnya,dia di beri arahan di mana tempat kakek tersebut,dan langsung menyelamatkannya.

"Sistem aku sudah melihat sekitar sini tapi tak ada siapa-siapa"

"Ding..terdeteksi kakek berada di toilet tidak dipakai di belakang tuan"

"Sial gue gak sadar kalo ada toilet di sana"gumam Alea sambil menepuk jidatnya.

Setelah sampai disana, Alea melihat 3 preman yang sedang menyandera kakek tua.

"Sedang apa kalian di sini?!"ucap dingin Alea.

"Wah bos sepertinya kita mendapat tawanan seorang wanita,bagaimana kalau kita bersenang-senang cantik?"goda preman C.

"Hmm mau bermain ternyata, kalau gitu boleh! ayo maju sekarang"tantang Alea.

"Wah dapat mainan gratis"sebelum preman C memegang dagunya, Alea langsung memelintir tangan preman itu, dan preman langsung merintih kesakitan. Karena suasana sudah tidak kondusif si preman A menyuruh mereka mengkeroyok Alea. Tapi dengan gesit Alea membalas serangan preman hingga semua nya terkapar.

"huh hanya preman kecil, berani menantangku!" cemooh Alea.

"Ding..kekuatan tuan memang hebat, tapi kekuatan dari sistem jauh lebih hebat, hehehe"

"heh ya deh, si paling hebat"gumam lea

"kek kakek tidak apa apa??"tanya Alea

"hah emm. . saya tidak apa apa nak. ..

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***