Sesampainya di restoran korea mika langsung memesan makanan yang ia suka, tidak hanya memesan untuk dirinya saja mika juga memesan untuk kakak dan juga dimas.
" Kak, aku ke toilet dulu ya " pamit mika yang langsung ke toilet.
" Agnes, kebetulan sekali kamu di sini. Kamu sam siapa? " tanya mika sambil tersenyum.
Lain mika lain agnes. Agnes malah terkejut ketika bertemu dengan mika " Mi..ka "
" Hahahh.. Iya ini gue, lo kaya liat hantu aja. Ngomong-ngomong kenapa lo gak undang gue ke acara nikahan lo, lo udah gak anggap gue sebagai sahabat lo lagi ya " keluh Mika dengan bibir yang manyun.
" Bukan gitu. lo masih sahabat gue ko, maaf kalo kemarin gue gak undang lo soalnya nikahan gue cuman di hadiri orang-orang tertentu aja " jawab agnes sedikit gelagapan " lo tau kan gue ini seorang model, gue hanya tidak ingin privasi gue tersebar luas "
" Hm.. Tau lah, gue sedikit kecewa sama lo. tapi bagaimana pun gue doakan pernikahan lo semoga pernikahan lo bahagia dan di jauhkan dari orang ke tiga "
Deg...
Agnes meremas rok mini miliknya rasanya " sori gue gak bisa lama-lama. Gue duluan ya " pamit agnes yang langsung pergi tanpa mendengar jawaban dari mika.
" Kenapa dia, kaya yang takut gitu sama aku " gumam mika yang langsung pipis.
Tidak butuh waktu lama mika sudah duduk kembali di kursi miliknya " oh iya kak. Apa kakak tau agnes nikah sama siapa? " Tanya mika
Erik mengerutkan keningnya " Jangan ngada-ngada deh dek, kapan dia nikah? Perasaan rumah om tio sepi-sepi aja dan gak ada undangan pun " kata erik
" Tapi dia udah nikah loh kak, aku lihat di sosial media kalo dia sudah nikah. Aku sedikit kecewa sama dia karena tidak memberitahu aku " keluh mika.
" Sama kamu saja yang bestie nya gak ngasih tau apa lagi sama kakak yang gak bestie " Ucap erik " sudah jangan banyak mikirin orang lain mungkin dia gak mau di ekspos aja kali, sudah ayok makan " titah erik kepada adiknya itu.
Dimas memisahkan bawang bombai dari makanan mika, dimas masih ingat jika mika sangat tidak suka dengan bawang bombai.
" Terimakasih kak dimas, andai saja yang jadi kakak aku itu kak dimas pasti aku akan seneng banget " seru mika.
Erik langsung meniupi makanan mika " tuh sudah kakak tiupin makanan kamu, cepat makan jangan banyak omong " titah erik
" Terimakasih kakak aku sayang " ucap mika yang langsung memakan makanannya.
Dimas tersenyum melihat kecemburuan erik " Oh iya mik, besok kamu siap-siap ya. Temani aku ke bali dua hari " Kata dimas.
" Ko nge dadak sih kak, aku harus ijin dulu ke suami aku " Kata Mika.
" Iyah mau bagaimana lagi, aku juga tidak bisa apa-apa karena mereka mengadakan pestanya besok " Jawab Dimas.
" Pesta? "
" Hm.. Disana juga kita akan bertemu dengan para kolega. Kakak kamu juga ikut karena dia mewakili perusahaanya " Kata dimas.
Mika melirik kearah sang kakak " Jika kakak ikut pasti mas tomi akan ijinin, baik deh. aku ikut sekalian jalan-jalan kapan lagi aku bisa jalan-jalan gratis hehehe.. " Mika terkekeh sambil memakan makanannya.
Erik menggelengkan kepalanya " Suruh siapa sudah hidup enak tinggal leha-leha malah memilih hidup miskin " Hardik erik tidak habis pikir kepada adiknya itu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments