BAB.4 surat kecil untuk tuhan.

Di taman sore pukul 16.40 kayin duduk bersama boneka panda kesayangan nya dan duduk di dekat pinggir pembatas.

 "MAMA KAYIN LINDU " Ucap nya memandang langit biru yang sangat cerah itu.

 "Apakah mama, senang liat kayin Dali atas, kayin pengen sama mama, tolong bawa kayin ma, kayin pengen ikut mama".

 dia mengoceh sendiri memandang langit yang biru itu dengan tatapan polos yang tak mengerti apa apa.

 "Kata bibi kayin halus pintel mama, biar bisa ketemu papa sama kakak, kalna meleka ga mau jumpa kayin kalau kayin ga pintel ”.oceh nya kepada langit dan begitu pula taman yang dihiasi dengan bunga bunga eledwis serta bunga lainnya membuat dia suka berada di tempat yang penuh warna itu.

 Tanpa sadar seseorang melihat nya dari kejauhan memandang yang sedang mengoceh tak jelas, dengan tatapan datar nya.

“Sebelum kelahiran mu disini, dulu aku sangat mengharapkan adik yang lucu untuk ku, tetapi saat kau yang menjadi pembunuh mama ku, aku akan membenci mu seumur hidup ku Karina batin nya yang mengepal.

 Yaps dia adalah tuan muda Dika Abraham, yang mendengar jelas ucapan sang adik yang begitu polos ingin bertemu dengan nya dan juga pap nya.

 Dia pergi meninggalkan Karina, dan saat langkah kaki menjauh Karina menoleh bahwa dia melihat seorang pemuda dari jarak yang tak terlalu jauh, dia pun berinisiatif untuk mengejar pemuda itu.

"Hai kakak, aku kayin uhh cape nya uhh ucap nya dengan nafas yang ngos ngosan berhasil mencegat langkah kaki Dika.

"wah kakak tampan cekali, nama aku kayin kak, apakah kakak mau belteman dengan ku?

 Dika terdiam saat bocah kecil ini yang tak lain adalah adik kandung nya sendiri yang tak mengenalin nya sebagai kakak kandung nya sendiri.

 "Minggir ketus Dika dengan raut datar nya.

 "Kenapa kakak malah ?, apakah kayin nakal ucap nya dengan wajah polos nya.

 "JAUH JAUH DARI KU ANAK SIALAN, KAU PEMBUNUH MAMA KU ENYAH KAU DARI SINI Teriak Dika dengan emosi yang lepas kendali.

Wajah kayin memerah dan berkaca kaca saat orang yang ingin diajak nya main membentak nya secara tiba tiba.

"Maafin kayin Kak, kayin janji ga nakal lagi ucap nya menunduk takut.

"Brughkkkk, Dika mendorong tubuh kecil itu terjatuh di tanah dan menimbulkan lecet di tangan nya.

"Aduhh cakit kakak, kenapa kayin di dolong ?

"Hikss cakit cekali ,Kakak jahat cekali, endak boleh jahat jahat kakak, nanti gigi nya ompong hiksss sahut nya yang sudah menangis.

 Dika yang merasa bersalah karena telah mendorong bocah itu ingin sekali meminta maaf tapi gengsi nya dan ego nya yang besar dia pergi meninggalkan kayin seorang diri.

 “Hikss cakit, kenapa meleka jahat celalu cama kayin hiks, enda ada otak na hikss"

 Dia berjalan tertatih tatih dengan langkah kecil nya kembali ke rumah yang selama ini ditempati nya.

 "Ya Allah nona muda kenapa” ucap Imah yang panik saat melihat gadis kecil nya terluka.

 "Hiksss bibi tadi Kakak na jahat cama kayin, hikss cakit bi, aku Ndak nakal kok ucap nya dengan hidung mancung nya yang sudah memerah dan mata yang sudah berkaca kaca.

 "Ya tuhan jahat sekali tuan muda, mereka kejam dengan adik kandung nya sendiri ” batin bi Imah yang memang tau siapa yang baru saja ketaman, karena tad tak sengaja melihat Dika yang masuk ke kamar nya dengan wajah datar nya dan juga penuh emosi.

"Kapan nona akan diterima di keluarga ini nona, bibi sakit sekali saat mereka mencaci nona , walaupun nona belum mengerti tapi rasa nya bibi ga tega sekali batin nya yang ingin menangis.

Yaps selama ini kayin tak mengenal papa dan kakak nya , bi Imah selalu bilang bahwa kakak dan papa nya sibuk bekerja dan sekolah menautkan gadis itu mengerti dan memakluminya.

 Setelah diobati tangan nya menggunakan plester lucu berbentuk panda dia menatap wanita yang selama ini mengurus nya dengan penuh kasih sayang dan juga memberikan pelajaran, mengajari nya menggambar serta masih banyak lagi hal hal indah yang masuk di otak kecil nya membuat dia tersenyum.

 “Kalau begitu nona menggambar atau menulis dulu ya , bibi ingin memberikan makanan malam untuk tuan besar dan tuan muda dulu ucap nya dengan mencium pipi bulat gadis kecil itu.

 "Baik bibi, telima kacih banyak yaucap nya dengan senyuman manis nya.

Lalu di membuka buku diary yang diberikan oleh mang Ucup hadiah ulang tahun nya yang ketiga, lalu menulis di buku itu dengan tatapan penuh kasih sayang.

" Surat kecil untuk tuhan"

Nama aku Karina Nadila Abraham, panggil aku kayin hehe, umur ku 4 tahun aku masih cadel, hari ini aku senang sekali masih ada bibi yang sayang dan selalu beri aku susu dan cookies, kata bibi aku masih punya papah dan kakak kembar, Tapi aku tak pernah berjumpa dengan nya , apakah papa marah kepadaku?

 Maafin kayin kalau kayin salah papa, walupun aku belum pernah bertemu papa, tapi aku selalu menunggu kedatangan papa, aku sangat sayang papa.

Disekolah aku selalu diejek sama teman teman ku, untung ada serly yang selalu membela ku dari anak anak nakal itu.

 Huftt andai ada papa yang melawan dan memarahi anak anak itu ,pasti papa akan menjadi superhero ku.

Terima kasih tuhan 1/1

 Begitu lah tulisan yang diisi nya di buku diary yang berwarna pink tersebut.

 Walaupun dia cadel,tapi kayin termasuk anak yang cerdas dalam menulis dan membaca.

 Lalu dia membuka buku gambar, lah menggambar sebuah keluarga indah, yang berisi papa, mama ,kakak dan adik itulah gambar nya yang begitu berwarna sesuai dengan kesukaan nya.

Yaps kayin sangat suka warna warni, dia suka memandang bulan, bintang dilangit, dia suka hujan dan benci warna hitam.

 Kata nya kalau warna hitam termasuk warna yang suram dan tak ada cahaya yang bisa membuat orang orang bahagia.

 Har ini adalah hari dimana dia kembali menjadi paud, dia sudah rapi dengan seragam berwarna hijau itu dan rambut yang dikuncir kuda menambah kesan imut diwajah bakpau nya.

"Cantik sekali princess bibi sahut Imah yang tersenyum manis.

 "Telima kacih bibi hehe, kayin memang cantik ucap nya dengan sombong.

"Haha udah pinter narsis ya kesayangan bibi ini ucap Imah lalu menggelitikan tubuh bocah itu.

 "HAHA AMPUN BIBI HAHAAH GELI” ucap nya teriak bahagia.

  "Huftt bibi sudah capek, yaudah ayok ke sekolah TK nya, sudah siap nona muda?

 "Ciap dong, ayok bi antal ke depan.

"Okey siap princess".

HALO GUYS GIMANA NOVEL BARU AKU MENURUT KALIAN SERU GA?, MAAFIN AKU YA MANTEMAN KALO BANYAK TYPO ATAU BANYAK TANDA BACA YANG KURANG SOALNYA KALAU NULIS SUKA NGANTUK HEHE, OUH YA DISCLAIMER KAYIN ITU MASIH BELUM BISA NGOMONG S DAN NGOMONG R YA, SOALNYA DIA BARU 4 TAHUN , NANTI AUTOR UPDATE LAGI SAAT KAYIN BISA NGOMONG S, HEHEH OKEY GUYS SAMPAI JUMPA DI PART SELANJUTNYA.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***