Kejahatan Niat Alvin!

Akan ku nikmati diri mu malam ini sayang!" Gumam Alvin, di langsung menguncikan kamar tersebut dan meletak kan sebuah camera kecil untuk dia rekam aksi tak senonoh nya itu kepada sang kekasih.

Alvin dari dulu tak pernah menyentuh kekasih nya secara vulgar. Dia hanya bisa memeluk Claudia sangat sedang terpuruk karena masalah keluarga nya.

"Aku yakin kau masih Peraw*n sayang... jadi biar kan aku yang mengambil nya malam ini!"

Alvin membelai wajah sang kekasih yang masih pingsan seperti tertidur pulas itu.

Alvin langsung memp*rk*sa Claudia yang masih menutup mata , tak lupa dia merekam aksi nya. Tanpa perlawanan dari sang kekasih, dia sangat puas dan bebas melampiaskan n*fsu nya yang sudah lama dia pendam terhadap Claudia.

Di saat dia memp*rk*sa sang kekasih, tenyata ada dar*h yang mendesir di bawah sana. Arti nya Claudia masih Peraw4n.

"Tubuh mu sangat membuat ku candu sayang!" Ucap Alvin mengatur nafas nya itu.

Alvin yang telah merobek sel*put dara milik kekasih nya itu, tersenyum dengan penuh kemenangan.

"Andai dari dulu kau mau menuruti keinginan ku ini!. Pasti aku tak akan repot-repot membuat rencana jahat ini sayang!" Gumam Alvin.

"Maafin aku sayang!"

"Tapi tenang, aku akan bertanggung jawab!" Bisik alvin ke telinga Claudia, tapi kekasih nya itu tidak menjawab perkataan Alvin karena masih terpengaruh efek obat tidur itu.

Pelepasan pun terjadi pada tubuh alvin, dia mendes*h merasakan kenikmatan dan lega sekaligus.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...------Awal Kehancuran Claudia------...

Fajar menyingsing dinginnya udara sejuk membuat tubuh Claudia menggigil.

"Eeemm ... kenapa tubuhku letih sekali!" lirih Claudia dalam hatinya.

Claudia merasakan ada tangan seseorang sedang memeluk tubuhnya, ia mencoba membuka kelopak matanya secara perlahan, yang dipenuhi bulu mata lentik dan lebat itu.

Di bawah rintik cahaya yang menghiasi kamar markasnya itu. manik mata Claudia menyapu ruangan di sekitar sebelum akhirnya jatuh pada sosok pria yang saat ini sedang memeluk tubuhnya. Dan betapa terkejut dia, saat melihat bahwa saat ini dia tidak menggunakan pakaian apapun.

"Kenapa aku dan Alvin sama-sama tel*nj*ng?"

"Apa yang kami lakukan semalam?" gumam Claudia mencoba mengingat dan mencerna situasi apa yang sedang mereka alami.

Claudia memindahkan tangan Alvin dari tubuhnya secara perlahan sambil mencoba bangkit dari tempat itu.

Namun, saat dia akan menggerakkan tubuhnya, dia tiba-tiba merasakan perih di bagian miliknya. "Aaoowww ... kenapa milikku begitu perih?" lirihnya.

Kemudian dia berbalik untuk melihat tempat tidur di sampingnya. Lalu tiba-tiba wajahnya berubah pucat saat melihat noda darah di atas sprei.

"AAAKKKHHH!" pekik Claudia yang membuat Alvin secara spontan membuka matanya.

"Kenapa sayang?" tanya Alvin sambil menatap wanita di depannya dengan heran.

"APA YANG KAU LAKUKAN PADA KU ALVIN?" seru Claudia dengan mata yang berkaca-kaca.

"Apa yang aku lakukan?" Alvin menatap Claudia dengan bingung, setelah itu berkata. "Apa kamu lupa sayang? Kita sudah melakukannya, lihat noda darah itu sekarang kamu sudah menjadi milikku!" sahut Alvin yang tidak merasa bersalah telah merenggut mahkota Claudia tanpa persetujuan darinya.

"Kau sangat tega Alvin!" Claudia memukul dada alvin sekuat tenaganya walau bagi Alvin itu tidak terasa sakit.

"Maaf sayang..., aku akan bertanggung jawab jika kau h*mil!"

"Lagian kita semalam sama-sama khilaf, bahkan kamu sendiri yang meminta ku untuk menemani mu tidur disini!" ucap Alvin membohongi fakta sebenarnya.

"Apa?"

"Aku mengatakan seperti itu?" Claudia dia mencoba mengingat kejadian semalam, tapi ingatan tersebut sama sekali tidak muncul di benaknya.

"Iya sayang, aku awal nya ragu menyentuh mu"

"Tapi kamu terus memaksa ku, dan terjadilah khilaf di antara kita berdua". Alvin membual tentang ucapan lnya.

"Bagaimana mungkin ini ter-....,!" Buncah Claudia terhentikan karena Alvin menaruh satu jari ke bibir Claudia.

"Sss....!"

"Tidak perlu di pikir kan lagi sayang, semuanya sudah terjadi. Apa kau mau aku membuat dejavu itu lagi?" Timpal Alvin, yang kini sudah memegangi dagu Claudia.

Tatapan hazel Claudia kini bertemu dengan sorotan mata alvin yang terbilang sedang nafsu sambil membelai bibir s*ksi merah mudanya menggunakan jari Alvin.

"Apa maksudmu Alvin?"

"Aku tidak akan melakukan hal tak senonoh itu lagi!" Tegas Claudia.

"Apa kau yakin sayang!"

Alvin menunjuk kan sebuah rekaman video aksi mereka tadi malam yang sama sekali tidak Claudia ingat dan tak sadar.

"Ka-kamu..., kenapa kamu merekamnya?" Tanya Claudia dengan gagap.

"Jika kau tidak ingin melakukan ini...."

"Maka kau akan tau frekuensinya!"

Ancaman Alvin membuat Claudia menggeleng tak percaya, jika kekasih nya sejahat itu.

"Kau jahat Alvin!"

"Jahat!" Ucap Claudia dengan air mata yang sudah terjatuh.

"Jika kau tak mendengar kan ku..., maka akan ku sebar video ini kepada yang lain!" Ujar Alvin tersenyum licik kepada Claudia.

"Apa yang kau ingin kan Alvin?" Tanya Claudia berharap ada keringanan dan berhenti mengancam diri nya.

"Bagaimana dengan ini!" Alvin menyentuh milik Claudia dengan tak wajar.

"Apa maksud mu?" Claudia yang belum mengerti ucapan Alvin.

"Aku ingin kau menuruti semua keinginan ku seperti... Memuaskan Nafsu ku sayang!" Ujar Alvin.

"Tapi aku tidak bisa melakukan nya lagi Alvin!" Claudia berusaha menolak dengan halus.

"Baik lah jika kau tak mau..., maka semua orang harus tau bahwa kau adalah j*lang ku!" Ucap Alvin yang mengancam balik.

"Oke!"

"Akan ku turuti!"

"Tapi jangan sebarkan itu kepada yang lain!" Pinta Claudia dengan terpaksa menuruti keingin Alvin tak wajar itu.

"Baik lah sayang!"

Kini Alvin dan Claudia kembali melakukan hal tak senonoh itu lagi, Claudia terpaksa menuruti keinginan sang kekasih. Ternyata Alvin mencintai dirinya hanya karena Nafsu semata.

Membuat dirinya kecewa, karena baru kali ini dia melihat dan mendapat kan sifat asli Alvin terbongkar yang sangat jahat penuh ancaman dan nafsuan.

Alvin terus membabi buta melakukan hal tak senonoh itu lagi terhadap Claudia. Dia berusaha menahan rasa sakit itu lagi.

"Alvin cukup....!" Pekik Claudia yang tak tahan menahan rasa sakit itu lagi, walau pun miliknya sudah di renggut tadi malam ketika dia tidak sadar.

Alvin tak mendengarkannya, dia terus melanjutkan aksi tak senonohnya itu serta merekamnya lagi. Dalam waktu 45 menit, kini Alvin dan Claudia sama sama terkapar karena sudah selesai mendapat kan pelapasan secara bersama serta merasa lelah.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...----------------...

bersambung....

Terpopuler

Comments

ͩAlsheiraz⁹⁹HeartNet🔰π¹¹

ͩAlsheiraz⁹⁹HeartNet🔰π¹¹

cihhh Alvin main jebol gawang aja,hilang sudah mahkota Claudia mana di rekam lagi, ingin rasanya diri ini masuk dan membunuhmu Alvin 🙄😡😭 😭

2024-12-24

2

🍒🍓 DEWI BULAN 🍓🍒

🍒🍓 DEWI BULAN 🍓🍒

Hm... cowo jahat /Panic/

2024-12-24

2

Reogkhentir

Reogkhentir

Pasti kan hancur kehidupan Alvin ini dikemudian hari karena hanya untuk pelampiasan semata

2024-12-24

1

lihat semua
Episodes
1 Aku Benci Sama Ayah!
2 Kejahatan Niat Alvin!
3 Masa Kecil Claudia
4 Maafkan Aku Ibu!
5 Tetangga Baru
6 Kejujuran Riana
7 Siapa Kau?
8 Satu Kampus Dengan Zen
9 Dosen Wanita Cantik
10 Kenapa Kamu Meninju Ku?
11 Hak Asuh Anak!
12 Foto Jadul
13 Cookies Setengah Gosong
14 Kesalahpahaman!
15 Suara Tembakan
16 Tes DNA
17 Melakukan Tes Paternitas DNA
18 Flashback Kejadian Di Kampus!
19 Keluh Kesah Isabella
20 Dari Tatapan Bola Mata Mu!
21 Ayah Tiri Alvin!
22 Foto Di Dompet Roberto
23 Dosen Kalian Ini Adalah Mama Ku!
24 Mama Dan Calon Ku!
25 Lelaki Buaya Darat!
26 Ide Jahil Sky
27 Alvin Menabrak Sky
28 Pahlawan Kesiangan!
29 Dia Putriku!
30 Kondisi Yang Buruk!
31 Air Mata Penyesalan Carlos
32 Lirihan Pilu
33 Impianku Tinggal Bersama Kalian
34 Dosen Pria Dewasa
35 Misteri Pelaku Penembakan
36 Takdir Aneh Menurut Claudia
37 Hari Spesial Untuk Claudia
38 Bertemu Kembali
39 Hadiah Dari Rafael
40 Asisten Pribadi Rafael
41 Terpaksa Berbohong
42 Sandiwara Alvin
43 Siksa Kejam Dari Alvin
44 Pesan Spam Dari Claudia
45 Tolong Selamatkan Claudia
46 Alvin Mencoba Melawan Carlos!
47 Alvin Masih Belum Jera
48 Pertarungan Sengit
49 Cepat Sembuhkan Putriku!
50 Jasad Alvin Telah Hilang!
51 Bertemu Violetta Di UGD
52 Bangunlah, Demi Putri Kita!
53 Sandiwara Carlton
54 Apa Alvin Masih Hidup?
55 Kita Semua Dalam Bahaya
56 Nomor Yang Tidak Dikenal
57 Pengumuman!!!
Episodes

Updated 57 Episodes

1
Aku Benci Sama Ayah!
2
Kejahatan Niat Alvin!
3
Masa Kecil Claudia
4
Maafkan Aku Ibu!
5
Tetangga Baru
6
Kejujuran Riana
7
Siapa Kau?
8
Satu Kampus Dengan Zen
9
Dosen Wanita Cantik
10
Kenapa Kamu Meninju Ku?
11
Hak Asuh Anak!
12
Foto Jadul
13
Cookies Setengah Gosong
14
Kesalahpahaman!
15
Suara Tembakan
16
Tes DNA
17
Melakukan Tes Paternitas DNA
18
Flashback Kejadian Di Kampus!
19
Keluh Kesah Isabella
20
Dari Tatapan Bola Mata Mu!
21
Ayah Tiri Alvin!
22
Foto Di Dompet Roberto
23
Dosen Kalian Ini Adalah Mama Ku!
24
Mama Dan Calon Ku!
25
Lelaki Buaya Darat!
26
Ide Jahil Sky
27
Alvin Menabrak Sky
28
Pahlawan Kesiangan!
29
Dia Putriku!
30
Kondisi Yang Buruk!
31
Air Mata Penyesalan Carlos
32
Lirihan Pilu
33
Impianku Tinggal Bersama Kalian
34
Dosen Pria Dewasa
35
Misteri Pelaku Penembakan
36
Takdir Aneh Menurut Claudia
37
Hari Spesial Untuk Claudia
38
Bertemu Kembali
39
Hadiah Dari Rafael
40
Asisten Pribadi Rafael
41
Terpaksa Berbohong
42
Sandiwara Alvin
43
Siksa Kejam Dari Alvin
44
Pesan Spam Dari Claudia
45
Tolong Selamatkan Claudia
46
Alvin Mencoba Melawan Carlos!
47
Alvin Masih Belum Jera
48
Pertarungan Sengit
49
Cepat Sembuhkan Putriku!
50
Jasad Alvin Telah Hilang!
51
Bertemu Violetta Di UGD
52
Bangunlah, Demi Putri Kita!
53
Sandiwara Carlton
54
Apa Alvin Masih Hidup?
55
Kita Semua Dalam Bahaya
56
Nomor Yang Tidak Dikenal
57
Pengumuman!!!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!