Suamiku Yang KEJAM (S1&S2)
...Soundtrack||eight-iu feat Suga(BTS)||...
...WARNING🔥🔥...
...CERITA INI MASIH BANYAK KEKURANGAN BAIK DARI EYD,TULISAN,KATA,DAN JUGA PENERANGAN LATAR....
...MOHON DIMAKLUMI KARENA AUTHOR MASIH PEMULA 🙏...
...APABILA TYPO BERTEBARAN DIMANA MANA,SAYA SELAKU AUTHOR MEMINTA MAAF YAH...
...SAYA BERNIAT MEREVISINYA JIKA SUDAH TAMAT✳️...
...MOHON KEBIJAKANNYA YAH TAYANG TAYANG...
...SALAM DARI SAYA DAN SALJU BELAHAN JIWA SAYA❄️...
...✳️✳️✳️✳️✳️✳️✳️✳️✳️✳️✳️...
...Apa yang bisa dilakukan oleh gadis desa sepertiku?...
...-mina-...
Mungkin setiap orang pasti sangat bahagia saat hari pernikahannya dilangsungkan.
Karena sebuah pernikahan adalah hal yang sangat sakral dan diadakan untuk mengikat dua hati yang saling mencintai.
Berbeda dengan ku yang hanya bisa menangis dalam hati.
Pernikahan yang selalu ku idam-idamkan harus kubuang jauh-jauh dari pikiranku.
Di umurku yang masih muda ini,aku harus menikah dengan seorang pria yang umurnya sangat jauh dariku.Bayangkan saat ini aku masih menduduki bangku kelas 1 SMA dan dia adalah seorang CEO disebuah perusahaan modelling dan dunia tarik suara.
Bukan tanpa alasan aku mau menikah dengannya,aku harus menikah dengannya agar ayahku selamat dan tidak terancam keselamatannya.
Aku tak menyalahkan ayah karena ini semua.Bagiku kebahagiaan dan keamanan nya adalah yang paling penting dari segalanya.
Acara pernikahan sudah selesai karena kami hanya melaksanakan ijab kabul saja.Tak ada tamu dan hanya ada aku,ayah dan calon suamiku juga beberapa saksi sewaan pria yang akan menjadi suami ku itu.
Ayah tak hentinya menahan air mata,aku sampai tak berani menatapnya,aku takut akan terbawa suasana dan ikut menangis.
"Maafin bapak nak,"ayah memegang tanganku dengan erat dapat aku rasakan rasa bersalah yang kini tengah ia rasakan.
Aku hanya bisa menunduk menahan air mataku agar ayah tak bisa melihatnya.Kembali lagi aku beritahu aku tak pernah menyalahkan ayah atas apa yang aku hadapi ini.
"Bapak sangat jahat,bapak bahkan menyeret kamu nak,"ayah masih berseteru menyalahkan dirinya sendiri.
Aku berkali kali menggeleng menahan tangisku"Bukan pak,aku ikhlas dan mungkin inilah jalan terbaik buat kita,"aku mencoba tersenyum memberikan ia pengertian bahwa aku sama sekali tak pernah menyalahkannya.
Saat ayah masih memegang tanganku tiba tiba saja aku merasakan tanganku ditarik paksa
"Tidak usah banyak drama,ikut saya!"ucap pria yang saat ini sudah sah menjadi suamiku.
Aku hanya bisa pasrah berdiri dan mengikuti langkahnya.
Ayah menatap kepergian ku dengan sendu, setelah aku tak bisa melihat ayah lagi air mataku langsung meluncur deras.Entah kenapa hatiku sangat rapuh sekarang,membayangkan ayah akan sendirian disana membuatku was was dan khawatir.
Selama di dalam perjalanan aku hanya terdiam menatap keluar mobil.Masih terasa mimpi kalau saat ini aku sudah menjadi seorang istri,aku bingung harus bagaimana nantinya.Aku sungguh tak tau menau tentang dunia sakral ini, karena selama ini aku hanya tau belajar dikampungku dan juga membantu ayah menjaga kebun saat ayah pergi ke kota ini untuk bekerja sebagai supir taksi.
Jangankan soal pernikahan, untuk urusan cinta dan sebangsanya aku tak tau menau itu sama sekali.Aku hanya gadis desa,apa yang bisa dilakukan seorang gadis desa sepertiku?
"TURUN!"sebuah suara yang melengking keras dari arah kananku.
Aku mendongak dan mendapati suamiku sudah berdiri berkacak pinggang dengan tatapan tidak suka kearahku.
Aku pun menurut turun namun belum juga kakiku menginjak tanah aku sudah ditarik hingga sedikit terhuyung"Dasar lamban,"ucapnya mengejekku.
Tanganku ia genggam dengan keras, harusnya disaat seperti ini adalah saat yang paling romantis Karena saat turun dari mobil pengantin sang mempelai pria menyambut tangan sang mempelai wanita dan menuntunnya masuk kerumah dengan lemah lembut penuh kasih.
Berbeda halnya dengan diriku yang meringis menahan sakit akibat tekanan keras dipergelangan tanganku yang ukurannya sangat jauh kecil dibandingkan tangannya yang sangat kekar itu.
"Akhhh,"lirihku pelan karena memang sangat menyakitkan.Sepertinya tanganku sudah biru akibat tangannya yang menekan keras tanganku.
"Apa yang kau lirihkan?jangan berani yah sok manja dihadapan saya!.Kamu pikir saya membawa kamu kesini untuk bermanja hah?"ucapnya tepat dihadapan wajahku.
Aku hanya mengangguk dan menunduk mengikuti langkahnya yang semakin cepat itu hingga aku bersusah payah untuk menyelaraskan langkah kami.
"Bugh,"
Ia melemparku kelantai kamar yang aku tebak itu adalah kamar kami eh tidak tau juga mungkin kamarnya"Dengar ini baik baik dengan telingamu itu!"ucapnya dengan tegas.
Akupun mengangguk tanpa menatap matanya,karena melihat kakinya saja sudah membuatku gemetaran apalagi harus menatap matanya.
"Saya tekankan kepada kamu apa apa yang harus kamu kerjakan dan yang tidak boleh kamu kerjakan selama berada dirumah saya,"ucapnya menekankan kata"Rumah saya,"memang ini adalah rumahnya aku hanya seorang yang datang.
"Setiap pagi kamu harus bangun secepat mungkin untuk memasak, menyiapkan air untuk saya mandi, menyiapkan pakaian saya ke kantor,mencuci baju,dan membersihkan setiap sudut rumah saya ini.Jangan sampai ada setitik debu halus sekalipun yang saya temukan Karena kamu akan mendapatkan akibatnya,"ucapnya dengan lantang.Aku sampai terkaget untuk beberapa saat.
"Dengar tidak?"tanya nya,dan aku balas dengan anggukan.
"Kamu bisu?saya tidak mengerti dengan bahasa bisumu itu?kalau saya tanya dengan suara maka kamu harus menjawabnya dengan suara juga,berhenti mengangguk di depan saya, menjengkelkan,"ucapnya dengan sedikit emosi.
"Ba-baik mas"ucapku dengan pelan. Sebenarnya aku bingung harus memangilnya dengan panggilan apa?.Namun mengingat di desaku untuk umuran pria sepertinya kami memanggil dengan sebutan "Mas,"
"Mas?kamu pikir saya siapa?sampai kamu memanggil saya dengan sebutan kampungan itu?"marahnya berjongkok dihadapanku dan menarik wajahku menghadap wajahnya.
Aku tak berani menatap dan masih bersikeras menunduk"Jawab!!! kamu pikir kamu siapa sampai seenaknya memberikan saya Panggilan kampungan itu?tau dirilah sedikit!!!"ucapnya masih terus menekan pipiku hingga aku merasakan sedikit rasa perih disana.
"Ma-maaf tuan,saya minta maaf"ucapku lagi,karena menurut ku hanya panggilan itu yang pantas untuk kusebut karena memang benar dia adalah tuan rumah disini.
Aku merasakan tangannya terlepas dari wajahku dan diapun berdiri"Cepat siapkan air hangat untuk ku mandi!!"titahnya sembari duduk dikasur yang terlihat empuk itu.
Aku memasuki kamar mandi dan terkagum melihat betapa indahnya ruangan yang disebut kamar mandi itu.Aku belum pernah melihat ini sebelumnya,ini Sangat tidak pantas untuk disebut kamar mandi,karena tempat pemandian yang selama ini aku tau adalah sungai dan kula disamping rumahku.
Aku bingung harus menyiapkan air dari mana?Tidak ada Kula tempat pengambilan air disini,kemana aku harus mencari Kula itu?apakah itu berada diluar rumah?"Kenapa lama sekali?dengar yah kamu tidak bisa selamban itu dirumahku,sebagai seorang pembantu sepertimu,kamu harus cekatan dan langsung tanggap,"ucapnya datang membuka pintu kamar mandi dengan mengenakan handuk saja.
Aku langsung berpaling kaget.Aku tak pernah sebelumnya melihat seorang pria bertelanjang dada seperti itu.Rasanya persendianku melemas tanpa sebab,aku juga merasa sedikit was was sekarang.
"Dimana air yang saya minta?Berarti dari tadi kamu hanya diam bermalas-malasan disini?KURANG AJAR!dasar ja*lang yang tidak tau diri,"ucapnya mendorongku hingga mentok di dinding kamar mandi.
Punggung ku terasa sangat ngilu karena terbentur dinding"Dengar ini baik baik!sebelum saya bertindak lebih keras lagi,tahu dirilah sedikit!saat ini dan seterusnya kamu tidak lagi seorang putri pria sialan itu.Kamu sekarang adalah pelayanku,ingat!pelayanku,jadi jangan coba coba mengabaikan segala perintahku,faham?"ucapnya tepat dihadapan wajahku,ingin menangis saja rasanya mendengar kalau aku dianggap sebagai seorang pelayan oleh suamiku sendiri.
Aku menahan air mataku mendengar setiap kata yang keluar dari mulutnya.Namun aku merasa air jatuh dari atas hingga mengguyur tubuhku.Aku kaget dari mana datangnya air itu,ternyata dari besi yang berbentuk seperti sendok itu dan ada sedikit lubang lubang kecil tempat airnya memancur keluar.Aku tak pernah melihat benda seperti ini sebelumnya, bagaimana bisa air memancur keluar dari benda itu? membingungknan sekali.
Aku masih menatap bingung besi itu"Jadi cara menyiapkan air yang tuan maksud adalah dari benda ini tuan?"ucapku takut takut karena malu bertanya sesat dijalan,aku tak mau lagi dimarahi untuk kesalahan yang sama.
Aku menangkap wajah bingung diwajahnya"Benda?maksudmu shower ini?kamu sungguh tak tau?"ia malah bertanya kepadaku,memang kenapa kalau aku tak tau?ini tidak ada dikampungku.
Aku mengangguk mengiyakan"Maaf tuan,tadi saya bukannya bermalas-malasan,saya hanya bingung bagaimana menyiapkan air yang tuan maksud tapi tidak ada Kula disini"ucapku menunduk takut takut.
Setiap berbicara dengannya aku selalu berhati hati dan tak berani menatapnya.
Dia hidup dijaman apa sampai tak tau sama sekali?
"Keluar kamu,dasar tidak becus,"dia mendorongku keluar dari kamar mandi.
Aku bingung harus bagaimana sekarang.Bajuku basah semua,dan aku tak membawa baju sama sekali, karena ia tak mengizinkanku untuk mengambil barang barangku.Jadilah aku hanya datang kerumah ini dengan diriku dan baju yang kukenakan ini.
Aku melihat kipas tepat disamping tempat tidur aku langsung kesana dan mengeringkan bajuku.Bagaimana aku harus hidup untuk selanjutnya?baju tak punya dan dia pasti akan risih melihatku.
Setelah bajuku sedikit kering akupun langsung melihat kearah lemari untuk mengambil baju yang akan ia kenakan sehabis mandi nanti.
Aku terkagum melihat isi lemarinya yang seperti tempat untuk menjual pakaian.Banyak sekali jenis jas dan celana hitam kantor,aku sampai bingung harus mengambil baju yang mana.
Setelah menimbang nimbang aku pun memilih celana hitam dan baju kemeja berwarna navy.Ia tak sedang ingin ke kantor sekarang jadi aku tak mungkin menyiapkan setelah jas untuknya.
Setelah selesai memilih aku langsung meletakkan baju itu diatas tempat tidur kemudian aku bergegas menuju dapur untuk memasak.
Semoga aku bisa bertahan disini.
...//Bersambung//...
...✳️✳️✳️✳️...
Fyuhh
Akhirnya the first part selese juga yups.
Semoga pada suka.
Oh iya, bagaimana kesan kalian tentang part dan cerita ini?aku harap kalian menyukai cerita ini.
❄️❄️Jangan lupa klik segi lima dibawah yah tayang tayang ❄️❄️
❇️❇️Jangan lupa juga buat follow akun author ❇️❇️
Laffyouall buanyaak buaanyak♥️♥️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 234 Episodes
Comments
Rhmad Flash
tor kata2 nya Jngan Makai aku trs
2024-04-29
0
Miftakhul Jannah
kasian bencobujung nya cinta
2023-05-21
0
guest1053585591
biasa aja tuh
2023-05-05
0