# 5

Malam yang penuh drama di rasakan oleh Danisha malam ini ,Pasalnya Danisa akan mengalami kejadian yang tak pernah terlintas, dari sudut pandang Danisha hanya ada kelancaran dalam bekerja, karena selama bekerja di klub dia tak pernah semalu dan serendah ini,

Danisha dan Mely bersiap untuk pulang .mereka memesan ojek online karena hari sudah sangat larut malam,

Tak butuh waktu lama untuk sampai ke kos kosan.

''Mel gue masuk dulu ya. Danisha.

''Ya lo istirahat ya jangan di pikirin kejadian tadi.

''Iya, gue nggak akan pikirin lagi dan semoga gue nggak pernah ketemu lagi sama tuan yang arrogant itu.

Danisha berlalu meninggalkan Mely yang masih mematung.

''Sha, gue doain lo nggak ketemu lagi sama tuan itu Sha, gue nggak tega kalau lo terus di sakiti kayak tadi.

Dikamar Danisha langsung melempar tasnya ke sembarang arah, Danisha ambruk ke lantai dan melepas tangisnya yang sedari tadi di tahannya.

Kenapa jadi begini ya Tuhan, apa salahku sehingga mendapat perlakuan serendah ini ,kenapa aku harus minta maaf dengan cara tidak hormat, apa sehina itukah diriku,dalam tangis Danisha

Sedang masih di mobil Tuan Albert sangat marah mengingat kejadian di klub tadi.

Pasalnya belum pernah ada satu wanita pun yang berani menolaknya dan kini hanya wanita pekerja klub yang terang terangan menolaknya. tuan Albert merasa tak terima dengan apa yang terjadi.

''Man, kalau kamu punya kabar tentang cewek tadi langsung kasih tau.

''Baik tuan muda,tapi saya dengar Danisha itu kuliah di salah satu kampus ternama tuan,

''Apa, apa kamu nggak salah, dia kan pekerja klub ,mana mungkin ada kampus yang mau menerimanya.

''Maaf tuan muda, mungkin saja pihak kampus tidak mengetahui pekerjaannya?

''Baiklah itu akan memudahkanku untuk menghancurkanmu. batin tuan Albert.

Mobil tuan Albert sampai di depan istananya, Tuan Albert segera turun dan langsung menuju lift yang menghubungkan ke kamarnya.

''Brengsek, dasar wanita penghibur, kalau sampai kau berani muncul di hadapanku, aku pastikan hidupmu nggak akan tenang, aku pastikan itu.

Tuan Albert sangat marah dan membanting semua isi kamar,

Arman yang masih berada di bawah langsung segera naik ke kamar tuan Albert setelah mendengar teriakan tuan Albert.

Arman mengetuk pintu kamar tuan Albert.

''Ngapain masih di sini apa kamu sudah bosan hidup, mau aku cincang sekarang.ucap tuan Albert sambil melihat Arman.

''Maaf tuan muda ,saya hanya memastikan tuan nggak kenapa napa.

''Kamu lihat sendiri kan aku nggak apa apa, jadi sekarang pergi dari sini aku mau istirahat.

Arman segera berlalu setelah tuan Albert mengusirnya.

Kamar yang berantakan seperti kapal pecah, semua benda berada di lantai tak membuat tuan Albert susah tidur,

Tuan Albert langsung merebahkan badannya di king size miliknya.

Keesokan harinya.....

Para pelayan sudah siap dengan tugasnya masing masing.

Para pelayan yang bertugas di kamar tuan Albert pun sangat kaget dengan keadaan kamar tuan Albert, tapi semua tak berani bicara,

para pelayan langsung membersihkan barang barang yang berserakan di lantai.

Arman yang sudah datang langsung pergi ke kamar tuan Albert untuk membangunkannya

Karena seisi rumah tak ada yang berani membangunkan tuan Albert, hanya Arman lah yang berani, walaupun terkadang Arman juga kena marah akan hal itu.

''Tuan muda, bangun ini sudah siang, Tuan muda harus ke kantor, hari ini ada meeting penting dengan pak Robin.

Tuan Albert langsung bangun mendengar suara Arman.

Tuan Albert langsung ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

''Man, nanti meeting dengan pak Robin jam berapa ?

''Jam 11 siang tuan muda.

''Ya sudah berangkat sekarang!''

Pagi yang cerah secerah mentari ,Mely dan Danisha menunggu angkut di tepi jalan,

''Kok lama ya Mel ,nggak biasanya kayak gini,

''Iya nih Sha gue juga udah mulai gerah nih. biasanya juga nggak kayak gini.

''Tapi nggak ada jam dosen killer itu kan?'' Danisha mulai khawatir.

''Nggak kok, tenang aja.

''Lagian ini juga masih pagi kok masih lama waktunya.

''Tuan muda, itu kayaknya Danisha, Arman yang melihat Danisha masih duduk menunggu angkot.

Tuan Albert hanya menoleh dari dalam mobil tanpa kata.

''Jalan nggak usah di lihat ,bikin mata sakit saja.

Mobil mewah berlalu melewati Danisha,

Mely yang melihat mobil mewah lewat di depannya langsung tak bisa berkedip.

''Wah, Sha ,lihat deh ,tu mobil mewah banget ya,kalau gue punya mobil kayak gitu,gue akan cuci setiap hari deh pokoknya nggak akan gue tinggalin sedetik pun.

''Mel lo lebay banget sih ,lagian ini kan jalan raya pasti banyak mobil mewah lewat lah,

''Man mundur! titah tuan Albert.

Mobil mewah mundur kembali setelah beberapa menit melewati Danisha dan Mely.

''Wah Sha, lihat deh mobilnya balik lagi.

Mely sambil melihat mobil mewah yang jalan mundur .

''Mana lo salah lihat kali. sedangkan Danisha memainkan ponselnya.

Mobil berhenti di depan mereka dan jendela mobil pun terbuka.

Danisha memasukkan ponselnya ke dalam tas dan kini mata nya mengarah ke mobil yang ada di depannya.

Tuan Albert mau ngapain lagi tu orang ,apa dia mau buktiin katanya semalam? Danisha menerka nerka.

Danisha tak berani berdiri dari duduknya, dan Mely pun ikut duduk di samping Danisha saat tau siapa yang ada di mobil itu.

''Dasar wanita penghibur, apa kalian nggak punya malu pergi ke kampus ternama yang pastinya terjaga dari orang orang pekerja rendahan ?

Mely dan Danisha hanya diam dan menunduk.

''Kenapa, apa kalian nggak tau malu bergabung dengan orang orang kaya dan pastinya terhormat''.

Tuan muda ,kenapa anda begitu kejam dengan ucapan anda, apa anda tidak tau kalau kata kata anda itu sangat menyakitkan bagi siapa saja yang mendengarnya meskipun kenyataan tuan ,batin Arman dalam hati

Danisha sudah merasa panas menggebu nggebu mendengar ucapan tuan Albert*.

Danisha langsung berdiri menghampiri mobil tuan Albert.

''Maaf tuan Albert yang terhormat, anda adalah orang yang sangat terhormat di negeri ini, apa anda nggak tau bagaimana caranya menghormati orang lain.

''Seorang tuan Albert yang terhormat menyempatkan berbicara dengan seorang wanita penghibur, apa sudah tak ada wanita lain di dunia ini yang bisa anda ajak bicara selain wanita penghibur seperti kami?

''Berani sekali kau, kamu akan menyesal karena sudah berani bicara di hadapanku,

''Maaf sekali lagi tuan ,aku memang bukan orang yang terhormat, tapi aku tau bagaimana cara menjaga kehormatan, jadi anda sangat salah menilai kami, dan ingat kataku sebagai orang yang terdzolimi, Anda tidak akan mendapatkan wanita yang lebih baik dari pada kami ,ingat itu tuan Albert.

Tuan Albert malah menyeringai mendengar kata kata Danisha.

''Dasar wanita gila, Jalan Man!

Arman langsung melajukan mobilnya setelah mendapat perintah.

Sedangkan Mely langsung merangkul Danisha

''Sha gue salut sama lo, lo sangat berani sama tuan yang arrogant itu.

''Mel, kita nggak salah, jadi jangan takut, apa pun yang terjadi kita harus menghadapinya.

Tak lama angkot berhenti di depan mereka.

Danisha dan Mely langsung masuk, untuk pergi ke kampus.

''Man, kau cari tau secepatnya, siapa wanita itu dan di mana rumahnya?

''Baik tuan,secepatnya saya akan memberi tau tuan.

Mobil Tuan Albert kini langsung melaju ke perusahaan.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***