Bab 9: Semangat Baru Bersama Axel

Ola merasakan hidupnya semakin berantakan, tetapi di balik semua kekacauan itu, ada satu hal yang membuatnya bertahan yaitu Axel. Pria yang selama ini hanya dilihatnya sebagai bos kini menjadi sosok yang tak tergantikan. Axel tidak hanya tahu rahasia terbesar dirinya, tapi juga berperan penting dalam menyusun rencana agar dia bisa menjalani kehamilannya tanpa gangguan.

Satu hal yang Axel sangat pastikan adalah bahwa Mikel tidak boleh tahu tentang anak ini sampai semuanya siap. Mereka sepakat untuk merahasiakannya, bahkan ketika rasa sakit dan pengkhianatan dari Mikel terus menghantui di dalam hatinya.

Mungkin inilah gunanya kamu Axel, Tuhan memberikanmu bukti jika aku terpuruk bukan sendiri. Batin Ola.

***

Pagi itu, Axel memanggil Ola ke ruangannya. Seperti biasa, ruang kerja Axel yang besar dan elegan terasa nyaman, tapi kali ini ada ketegangan yang samar samar di antara mereka.

“Kau sudah memikirkan semua ini dengan baik, kan?” tanya Axel, suaranya lembut namun penuh kewaspadaan.

Ola mengangguk perlahan.

“Aku tidak punya pilihan lain, Axel. Mikel… aku tidak bisa membiarkannya tahu tentang anak ini.” ucap Ola.

Axel menatap Yolanda dalam dalam, melihat betapa berat beban yang ia tanggung. “Aku sudah mempersiapkan semuanya,” katanya. “Aku pastikan Mikel tidak akan pernah tahu, setidaknya sampai kau siap menghadapinya, atau sampai bayi ini lahir.”

“Apa kau yakin dia tidak akan mencariku? Bagaimana jika dia tahu?” tanya Ola.

Axel tersenyum tipis, penuh keyakinan. “Aku punya orang-orang yang bisa menjaga informasi ini tetap rapat. Mikel tidak akan tahu, kecuali kamu yang ingin dia tahu. Percayalah, aku sudah menyiapkan segalanya untuk memastikan kau dan bayi ini aman.” ucapnya.

Ola menunduk, air matanya hampir jatuh. “Terima kasih, Axel. Aku tidak tahu harus bagaimana tanpamu.” rasa syukurnya saat ini.

Axel menyentuh bahu Ola dengan lembut.

“Aku hanya ingin kau tahu, kau tidak sendiri. Aku akan selalu ada untukmu.” ucap Axel penuh keyakinan.

***

Setiap hari, Axel selalu ada untuk memastikan Ola merasa aman. Meskipun rasa sakit akibat Mikel masih menghantui dirinya, Axel perlahan lahan membantu mengembalikan semangat hidupnya. Mereka sering menghabiskan waktu bersama setelah jam kerja, di mana Axel terus meyakinkan tidak putus asa bahwa hidupnya masih bisa dipenuhi dengan kebahagiaan, meski jalan di depan penuh liku.

"Ingat saja, aku Axel selalu ada kapanpun dan dimanapun kamu butuhkan" pesan Axel.

Ole pernah ingat.

“Kau tahu, Ola,” Axel memulai percakapan saat mereka menunggu makanan datang di restoran khususnya.

“Aku benar benar yakin kau bisa menjalani ini dengan baik. Kau hanya perlu percaya pada dirimu sendiri.” lanjutnya.

“Mudah bagimu untuk berkata seperti itu. Tapi bagaimana jika Mikel suatu saat muncul dan menuntut haknya sebagai ayah?” ucap Ola yang tersenyum tipis di bibirnya yang merah merona itu.

“Itulah mengapa aku di sini, Yolanda. Aku akan memastikan dia tidak bisa melakukan itu. Aku sudah mengurus segala sesuatunya agar kau dan bayi ini terlindungi. Hingga saatnya tiba, kau tidak perlu khawatir.” ucap Axel dengan tatapan yang serius.

Mata Ola berkaca kaca mendengar keyakinan Axel. Pria ini benar benar berbeda dari yang pernah dia bayangkan. Axel bukan hanya bos, tapi dia adalah seseorang yang peduli dengan kehidupannya di luar kantor, seseorang yang rela berjuang untuknya.

“Kau benar benar sudah memikirkan semua ini, ya?” tanya Ola, sedikit tersenyum atau bisa di katakan menebaknya.

Axel mengangguk.

“Sudah aku katakan tidak akan membiarkan kamu sendirian menghadapi ini. Mikel sudah membuatmu cukup menderita. Dia tidak pantas mengetahui tentang kehamilan ini, setidaknya tidak sampai kau siap untuk memberitahunya. Cukup nikmati saja waktumu saat ini Ola, kehamilan itu tidak semua wanita mengalaminya. Kondisimu sangat istimewa” jelas Axel.

"Memang benar apa yang kamu katakan Axel," ucap Ola yang kembali tersenyum tipis.

Ini lah kamu Ola yang mulai perlahan tapi pasti akan aku kembalikan keceriaanmu. Hati mu yang penuh tekanan hidup yang selalu menyalahkanmu akan aku buat mereka akhirnya menderita dan menyesal membuangmu. Batin Axel.

Bahkan dokter kandungan secara pribadi Axel meminta khusus datang kerumah Ola yang baru, untuk di lakukannya pemeriksaan atau pun adanya keluhan prihal kehamilannya.

Axel berkunjung ke rumah Ola yang bari, hanya Roy dan Axel yang mengetahui keberadaannya. Inilah yang Ola butuhkan saat kehamilannya, menghindar dari Mikel.

Axel menatapnya dalam dalam, matanya menyiratkan kehangatan yang tak pernah Ola lihat sebelumnya.

“Aku ingin kau tahu, Yolanda. Aku tidak akan pergi ke mana mana. Aku akan selalu ada di sini.” ucap Axel yang selalu memberikan dukungannya.

Ola menelan ludah, perasaannya campur aduk. Axel bukan hanya menjadi pelindungnya, tapi juga seseorang yang perlahan lahan mengisi ruang kosong di hatinya. Namun, di balik semua itu, dia tahu bahwa kehamilannya adalah tanggung jawab besar yang harus dia jalani, dengan atau tanpa Mikel.

"Aku tahu, aku sangat berterima kasih padamu, Axel. Apa jadinya aki jika...," ucap Ola terputus.

"Semuanya Tuhan sudah mengaturnya, Ola kita hanya bidaknya saja. Mungkin inilah jalan hidupku juga yang diminta membantumu," ucap Axel.

***

Beberapa minggu berlalu, dan dengan bantuan Axel, Ola mulai merasakan semangat baru tumbuh di dalam dirinya. Kehamilan yang awalnya membuatnya merasa terasing kini menjadi sumber kekuatan. Dia tidak lagi merasa sendiri, Axel selalu ada untuk memberikan dukungan dan keyakinan bahwa masa depannya tidak akan seburuk yang dia bayangkan.

“Yolanda,” ucap Axel suatu sore di kantornya dengan menyebutkan nama lengkapnya.

“Aku percaya setiap musibah datang dengan alasan. Terkadang, kita tidak tahu kenapa, tapi selalu ada sesuatu yang baik di baliknya. Kau hanya perlu percaya bahwa semuanya akan berjalan dengan baik.”

Ola mulai merasa bahwa hidupnya tidak lagi berada dalam kekosongan yang gelap. Axel telah memberinya keyakinan baru bahwa masa depannya masih penuh dengan kemungkinan. Meski perjalanan ini belum selesai, Ola tahu dia tidak akan menjalaninya sendirian.

"Tentu, Axel. Karena ada kamu disampingku," jawab Ola.

Dengan rencana yang telah mereka susun, Axel dan Ola kini siap menghadapi apa pun yang mungkin terjadi. Axel memastikan bahwa setiap langkah sudah diperhitungkan dengan matang. Mikel mungkin akan mencoba datang suatu hari nanti, tetapi mereka siap.

“Tidak ada yang akan menyentuhmu atau bayimu, Ola,” kata Axel dengan tegas. “Aku akan memastikan itu.” lanjutnya.

Dan untuk pertama kalinya dalam beberapa bulan terakhir, Ola benar benar percaya bahwa semuanya akan baik baik saja. Dia tidak lagi merasa sendirian ada Axel yang selalu mendukungnya, dan di dalam dirinya, ada kehidupan baru yang menjadi sumber kekuatannya untuk terus maju.

"Selamat tinggal masa lalu, Mikel!" ucapnya debgan lirih.

...****************...

Jangan lupa tinggalkan jejak kalian ya.

Terpopuler

Comments

Maria Magdalena Indarti

Maria Magdalena Indarti

gugat cerai ga

2025-03-05

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 : Awal Sakit Hati
2 Bab 2: Konflik Mertua dan Kegilaan Mikel
3 Bab 3: Pertemuan dengan Nikita yang Menyakitkan
4 Bab 4: Hancurnya Yolanda dalam Kesendirian
5 Bab 5: Kebahagiaan Mikel dan Nikita, Namun Menyakiti Ola
6 Bab 6: Semakin Terpuruknya Ola
7 Bab 7: Axel yang Lebih Dulu Mengetahui
8 Bab 8: Kebahagiaan Mikel dan Nikita yang Menghancurkan
9 Bab 9: Semangat Baru Bersama Axel
10 Bab 10: Menyusun Hidup Baru Setelah Melahirkan
11 Bab 11: Pertengkaran yang Mulai Meretakkan Hubungan
12 Bab 12: Penguat Hidup Ola Selain Axel, Lei Cullen Fox
13 Bab 13: Pencarian Mikel Namun Kemarahan Nikita
14 Bab 14: Pembalasan Ola Dimulai
15 Bab 15: Kepergian Nikita
16 Bab 16: Damai dan Rencana yang Tersusun
17 Bab 17: Penyelidikan Lebih Dalam dan Kebenaran yang Tersingkap
18 Bab 18: Tertangkapnya Nikita
19 Bab 19: Kebocoran Rahasia
20 Bab 20: Kebenaran Michelle
21 Bab 21: Penyesalan Mikel yang Terlambat
22 Bab 22: Surat Cerai
23 Bab 23: Ola Jamu (Janda Muda)
24 Bab 24: Rencana masa depan Ola
25 Bab 25: Pembukaan Galeri Yoleee
26 Bab 26: Naik ke Puncak Prestasi Ola
27 Bab 27: Axel Memulai Mendekati Ola, Menunjukkan Sisi Romantisnya
28 Bab 28: Kehancuran Mikel dan Penemuan Nikita
29 Bab 29: Kesepakatan Nikita dan Mikel
30 Bab 30: Pasrah Syakila
31 Bab 31: Keegoisan Nikita
32 Bab 32: Pencarian Michelle
33 Bab 33: Pembalasan Kedua Ola
34 Bab 34: Michelle Anak Asuh Ola dan Axel
35 Bab 35: Sesal Syakila
36 Bab 36: Senyum Cantik Michelle
37 Bab 37: Pernikahan
38 Bab 38: Pesta Pernikahan
39 Bab 39: Pembalasan Ola Ketiga
40 Bab 40: Semakin Terpuruk Nikita dan Syakila
41 Bab 41: Kehancuran Keluarga Smit
42 Bab 42: Nikita, Terjerumus Prostitusi
43 Bab 43 – Galeri Yoleee di Puncak Kejayaan
44 Bab 44 – Ola Berhadapan dengan Mikel
45 Bab 45 – Permintaan Axel
46 Bab 46 – Kemarahan Axel
47 Bab 47 – Nikita Menyesal
48 Bab 48 – Kedekatan Ola dan Michelle
49 Bab 49 – Siksaan Syakila
50 Bab 50: Syakila Stres
51 Bab 51: Lagi-lagi Ola
52 Bab 52: Di Ambang Pilihan
53 Bab 53: Perdebatan
54 Bab 54: Awal Baru di Kebun Teh
55 Bab 55: Di Ambang Kehancuran
56 Bab 56: Hari Terakhir Smit Corp
57 Bab 57: Kabar Bahagia yang Menggetarkan
58 Bab 58: Kebahagiaan Ola
59 Bab 59: Pencarian Nikita
60 Bab 60: Ancaman Boris
61 Bab 61: Rahasia Nikita dan Boris
62 Bab 62: Rahasia Besar
63 Bab 63: Kuatnya Ola Sama Seperti Mendiang Ibunya
64 Bab 64: Keberanian Ola
65 Bab 65: Antara Ancaman dan Solusi untuk Ola
66 Bab 66: Konferensi Pers yang Menggemparkan
67 Bab 67: Kematian Nikita
68 Bab 68: Mimpi Michelle
69 Bab 69: Kembalinya Mikel
70 Bab 70: Penyelamat Mikel, Sofia
71 Bab 71: Pertemuan Lei dan Mikel
72 Bab 72: Di Balik Mikel dan Sofia
73 Bab 73: Menerima Timbal Balik Mikel
74 Bab 74: Permintaan Mikel
75 Bab 75: Sofia Pintar, Ola Cerdik
76 Bab 76: Rencana Sofia, Menaklukkan Axel
77 Bab 77: Malunya Sofia
78 Bab 78: Amukan Sofia
79 Bab 79: Terkuaknya Keahlian Lei dan Michelle
80 Bab 80: Aksi Lei dan Michelle
81 Bab 81: Aksi Pelarian Mikel.
82 Bab 82: Kehancuran Keluarga Kyle
83 Bab 83: Bebasnya Mikel
84 Bab 84: Penjelasan Ola
85 Bab 85: Peran Axel
86 Bab 86: Putusan Mikel
87 Bab 87: Koma Mikel
88 Bab 88: Penolakan Michelle
89 Bab 89: Michelle Butuh Axel
90 Bab 90: Berita Buruk
91 Bab 91: Kematian Mikel
92 Bab 92: Sofia Sembuh
93 Bab 93: Rencana Axel Kembalinya Sofia
94 Bab 94: Kebaikan Lei
95 Bab 95: Sofia Mengalah
96 Bab 96: Yoleee Menjadi Milea
97 Bab 97: Kemajuan Milea Corp
98 Bab 98: Kejutan Hadiah dari Anak-Anak
99 Bab 99: Liburan Axel dan Ola
100 Bab 100: Akhir yang Bahagia Ola
101 Promo karya terbaru
102 promo Karya terbaru
Episodes

Updated 102 Episodes

1
Bab 1 : Awal Sakit Hati
2
Bab 2: Konflik Mertua dan Kegilaan Mikel
3
Bab 3: Pertemuan dengan Nikita yang Menyakitkan
4
Bab 4: Hancurnya Yolanda dalam Kesendirian
5
Bab 5: Kebahagiaan Mikel dan Nikita, Namun Menyakiti Ola
6
Bab 6: Semakin Terpuruknya Ola
7
Bab 7: Axel yang Lebih Dulu Mengetahui
8
Bab 8: Kebahagiaan Mikel dan Nikita yang Menghancurkan
9
Bab 9: Semangat Baru Bersama Axel
10
Bab 10: Menyusun Hidup Baru Setelah Melahirkan
11
Bab 11: Pertengkaran yang Mulai Meretakkan Hubungan
12
Bab 12: Penguat Hidup Ola Selain Axel, Lei Cullen Fox
13
Bab 13: Pencarian Mikel Namun Kemarahan Nikita
14
Bab 14: Pembalasan Ola Dimulai
15
Bab 15: Kepergian Nikita
16
Bab 16: Damai dan Rencana yang Tersusun
17
Bab 17: Penyelidikan Lebih Dalam dan Kebenaran yang Tersingkap
18
Bab 18: Tertangkapnya Nikita
19
Bab 19: Kebocoran Rahasia
20
Bab 20: Kebenaran Michelle
21
Bab 21: Penyesalan Mikel yang Terlambat
22
Bab 22: Surat Cerai
23
Bab 23: Ola Jamu (Janda Muda)
24
Bab 24: Rencana masa depan Ola
25
Bab 25: Pembukaan Galeri Yoleee
26
Bab 26: Naik ke Puncak Prestasi Ola
27
Bab 27: Axel Memulai Mendekati Ola, Menunjukkan Sisi Romantisnya
28
Bab 28: Kehancuran Mikel dan Penemuan Nikita
29
Bab 29: Kesepakatan Nikita dan Mikel
30
Bab 30: Pasrah Syakila
31
Bab 31: Keegoisan Nikita
32
Bab 32: Pencarian Michelle
33
Bab 33: Pembalasan Kedua Ola
34
Bab 34: Michelle Anak Asuh Ola dan Axel
35
Bab 35: Sesal Syakila
36
Bab 36: Senyum Cantik Michelle
37
Bab 37: Pernikahan
38
Bab 38: Pesta Pernikahan
39
Bab 39: Pembalasan Ola Ketiga
40
Bab 40: Semakin Terpuruk Nikita dan Syakila
41
Bab 41: Kehancuran Keluarga Smit
42
Bab 42: Nikita, Terjerumus Prostitusi
43
Bab 43 – Galeri Yoleee di Puncak Kejayaan
44
Bab 44 – Ola Berhadapan dengan Mikel
45
Bab 45 – Permintaan Axel
46
Bab 46 – Kemarahan Axel
47
Bab 47 – Nikita Menyesal
48
Bab 48 – Kedekatan Ola dan Michelle
49
Bab 49 – Siksaan Syakila
50
Bab 50: Syakila Stres
51
Bab 51: Lagi-lagi Ola
52
Bab 52: Di Ambang Pilihan
53
Bab 53: Perdebatan
54
Bab 54: Awal Baru di Kebun Teh
55
Bab 55: Di Ambang Kehancuran
56
Bab 56: Hari Terakhir Smit Corp
57
Bab 57: Kabar Bahagia yang Menggetarkan
58
Bab 58: Kebahagiaan Ola
59
Bab 59: Pencarian Nikita
60
Bab 60: Ancaman Boris
61
Bab 61: Rahasia Nikita dan Boris
62
Bab 62: Rahasia Besar
63
Bab 63: Kuatnya Ola Sama Seperti Mendiang Ibunya
64
Bab 64: Keberanian Ola
65
Bab 65: Antara Ancaman dan Solusi untuk Ola
66
Bab 66: Konferensi Pers yang Menggemparkan
67
Bab 67: Kematian Nikita
68
Bab 68: Mimpi Michelle
69
Bab 69: Kembalinya Mikel
70
Bab 70: Penyelamat Mikel, Sofia
71
Bab 71: Pertemuan Lei dan Mikel
72
Bab 72: Di Balik Mikel dan Sofia
73
Bab 73: Menerima Timbal Balik Mikel
74
Bab 74: Permintaan Mikel
75
Bab 75: Sofia Pintar, Ola Cerdik
76
Bab 76: Rencana Sofia, Menaklukkan Axel
77
Bab 77: Malunya Sofia
78
Bab 78: Amukan Sofia
79
Bab 79: Terkuaknya Keahlian Lei dan Michelle
80
Bab 80: Aksi Lei dan Michelle
81
Bab 81: Aksi Pelarian Mikel.
82
Bab 82: Kehancuran Keluarga Kyle
83
Bab 83: Bebasnya Mikel
84
Bab 84: Penjelasan Ola
85
Bab 85: Peran Axel
86
Bab 86: Putusan Mikel
87
Bab 87: Koma Mikel
88
Bab 88: Penolakan Michelle
89
Bab 89: Michelle Butuh Axel
90
Bab 90: Berita Buruk
91
Bab 91: Kematian Mikel
92
Bab 92: Sofia Sembuh
93
Bab 93: Rencana Axel Kembalinya Sofia
94
Bab 94: Kebaikan Lei
95
Bab 95: Sofia Mengalah
96
Bab 96: Yoleee Menjadi Milea
97
Bab 97: Kemajuan Milea Corp
98
Bab 98: Kejutan Hadiah dari Anak-Anak
99
Bab 99: Liburan Axel dan Ola
100
Bab 100: Akhir yang Bahagia Ola
101
Promo karya terbaru
102
promo Karya terbaru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!