Jatuh cinta pada pandangan pertama itu ternyata nyata. Dulu Natasha tidak mempercayai hal itu karena menurutnya tidak masuk akal. Bagaimana bisa mencintai seseorang dalam waktu sesingkat itu?
Ardhan memang bukan cinta pertamanya, tapi Natasha tidak pernah mencintai seseorang dalam waktu sesingkat ini. Natasha biasanya mulai mencintai seseorang setelah menghabiskan beberapa waktu bersama dengannya, tapi Ardhan ia bahkan tidak pernah mengobrol lebih dari lima menit dan Natasha sudah mencintainya.
Bahkan Natasha tidak pernah kesal ketika melihat orang yang ia suka mengobrol dengan wanita lain, tapi entah kenapa Ardhan adalah pengecualian.
Melihat pria itu tengah mengobrol dengan Aneisha, gadis cantik yang sempat dirumorkan berpacaran dengan Ardhan. Rasa kesal langsung menghampirinya begitu saja. Meskipun Ardhan tidak menunjukkan ekspresi berarti selama berbicara dengan gadis itu, tapi tetap saja ia merasa begitu kesal.
Dia kesal karena tidak pernah mengobrol selama itu dengan Ardhan.
"Biasa aja ngeliatnya," tegur Azalea sambil menyenggol lengannya.
Natasha menghela nafasnya pelan dan menoleh pada teman baiknya itu. Wajahnya terlihat sedih karena dibandingkan dengan Aneisha, dia sudah kalah jauh sekali. Aneisha cantik dan sangat populer, dia menjadi incaran para Kakak tingkat bahkan memiliki banyak pengikut di sosial medianya.
Berbeda sekali dengan Natasha. Bahkan teman dekatnya hanya Azalea. Bukan hanya Aneisha, tapi Ardhan pun sama populernya dengan gadis itu.
"Natasha?"
Panggilan itu membuat Natasha menoleh ke samping. Matanya membulat dengan sempurna ketika melihat kembaran Ardhan yang sedang menatapnya lalu menatap ponselnya dan mengulanginya hingga beberapa kali.
"Iya, Kak?" tanya Natasha dengan wajah bingung.
"Bener! Lo Natasha, kan? Lo kan yang kemarin ditemui sama My Twins Ardhan???" tebak Arthan dengan penuh semangat.
Belum sempat Natasha menjawab suara Ardhan tiba-tiba terdengar yang membuat Arthan menoleh.
"ARTHAN!"
Natasha bingung. Dia menatap Arthan dan Ardhan secara bergantian, tapi ia kembali dibuat terkejut ketika Arthan memegang kedua bahunya.
"Jujur, lo yang punya gelang itu, kan? Lo yang kemarin ketemu sama Ardhan, kan?" tanya Arthan dengan cepat.
Meskipun dengan wajah bingung, tapi Natasha tetap menganggukkan kepalanya. Setelah itu Arthan segera melepaskan tangannya dan menoleh ke belakang.
"KABURR!" seru pria itu ketika melihat Ardhan berjalan ke arahnya dengan raut wajah tidak bersahabat.
Natasha nampak kebingungan. Dia menatap Ardhan yang berhenti sebentar disampingnya, sebelum kembali mengejar Arthan dan meneriaki namanya.
"ARTHAN!"
Entah ada masalah apa antara anak kembar itu, tapi lucu juga melihat Ardhan tengah mengejar Arthan yang berlari menjauh darinya.
Natasha baru tau kalau Arthan dan Ardhan sangat berbeda. Wajah mereka memang nampak sama, tapi Arthan terlalu cerewet dan penuh semangat jika dibandingkan dengan Ardhan.
Pasti melelahkan bagi Ardhan yang pendiam harus terus berhadapan dengan si cerewet dan jahil Arthan setiap hari.
Natasha tertawa kecil, tapi tawanya langsung hilang ketika ia melihat Aneisha berjalan ke arahnya yang membuat ia mundur beberapa langkah dan mendekati Azalea. Sejujurnya Natasha cukup penakut kalau harus berhadapan dengan Kakak tingkatnya begini.
Aneisha berdiri di hadapannya dan menatapnya dengan tajam. Wanita itu memperhatikannya dari ujung kepala hingga ujung kaki yang membuat Natasha merasa canggung.
"Haii." Natasha berusaha ramah dengan menyapa, tapi wanita itu malah menatapnya dengan sinis.
"Pasti lo salah satu cewek ganjen yang nyoba buat deketin Ardhan, kan??" katanya dengan nada meremehkan.
Natasha baru akan menjawab, tapi wanita itu sudah lebih dulu berbicara. Di sampingnya terlihat Azalea yang sudah menahan kekesalan, kalau saja Natasha tidak menahan tangannya dia pasti sudah menjambak rambut wanita itu.
"Lebih baik lo mundur. Ardhan punya gue."
Wanita itu percaya diri sekali! Padahal Natasha tau kalau Ardhan tidak memiliki pacar, dia pasti hanya mengaku-ngaku saja.
Tapi, tidak ada waktu baginya untuk meladeni semua perkataan wanita itu.
Sayangnya tidak dengan Azalea.
"Dih? Lo kepedean, Kak. Lagian bukan temen gue kali, tapi lo salah satu cewek yang keganjenan sama Kak Ardhan," kata Azalea dengan penuh kekesalan.
Azalea hampir membuka suara lagi, tapi Natasha langsung menariknya menjauh dan meninggalkan Aneisha yang meneriaki mereka karena tidak terima dengan perkataan temannya itu.
Bisa terjadi keributan kalau Natasha membiarkan Azalea di sana.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 20 Episodes
Comments