Demon System

Demon System

awal mula

Di suatu pagi di salah satu kota di bumi, di sebuah rumah sederhana terlihat wanita muda sedang berlarian.

"Reiii... Bangunnn sudah pagi, hari ini penerimaan murid baru, apa kau lupa?" teriak wanita muda berambut hitam yang berada di depan pintu kamar.

"Hoaamm... Ah sudah pagi?" kata Rei terkejut.

"Rei apa kau bermain video game sampai larut malam lagi?" tanya gadis itu.

"Hehe... aku menemukan video game baru yang keren, jadi sampai lupa waktu," kata Rei.

"Sudah cepat mandi dan ganti pakaian mu, hari ini penerimaan murid baru," kata gadis itu sambil membuka pintu.

"Ah tapi aku..."

Kata Rei langsung di potong.

"Tidak ada tapi tapian cepat mandi sana!" bentak gadis itu.

"Hehe... Oke oke," kata Rei sambil berlari ke kamar mandi.

"Hahh... anak ini padahal sudah diberitahu," kata wanita berambut hitam tersebut.

***

Namaku Reizel 18 tahun, seorang calon mahasiswa di salah satu universitas bergengsi di kotaku, dan wanita yang cerewet itu, adalah Vania teman masa kecilku, juga satu satunya teman perempuanku dan juga sebagai keluargaku,

Vania juga sama sepertiku yaitu, calon mahasiswa di sebuah universitas yg sama sepertiku, aku tinggal bersama vania dan keluarganya, orang tuaku meninggal karena kecelakaan saat umurku masih 2 tahun, ayahnya vania teman baik ayahku jadi dia mengadopsiku dan aku ikut tinggal bersamanya.

Dari kecil aku memiliki muka yang terbilang Tampan dengan rambut berwarna hitam

Dan mata berwarna biru cerah, setelah berumur 17 tahun ketampanan yang kumiliki osemakin bertambah dengan badan yang tinggi dan sedikit berotot, yang apabila setiap wanita melihatku pasti terpesona dan membuat iri para lelaki.

Aku merupakan orang yang terbilang cukup populer dikalangan para perempuan disekolahku sebelumnya dan mempunyai banyak teman di sekitarku.

Sedangkan Vania memiliki rambut hitam dan wajah yang cantik, dengan memiliki tinggi tubuh rata-rata dan terlihat menawan apabila sedang tersenyum.

Vania selalu menempel kepadaku kemana pun aku akan pergi sehingga orang-orang mengira dia adalah pacarku, termasuk juga para teman-temanku.

*****

Setelah selesai mandi dan berpakaian juga sarapan, Rei dan Vania langsung berangkat ke universitas.

Hari ini adalah hari penerimaan murid baru di universitas, saat pengenalan murid baru, banyak murid perempuan yang ingin mengajakiku berkenalan tapi semua dihalangi oleh Vania.

Setelah hampir seharian acara penerimaan murid baru, Vania dan aku langsung pulang ke rumah karena kelelahan.

"Hei, Rei," teriak vania

"Ya... " Rei menoleh dengan wajah lesu.

"Ada apa denganmu, wajahmu terlihat pucat? apa kau sakit?” tanya vania.

"Entahlah aku merasa sedikit pusing!" ucap Rei.

"Apa kau yakin Rei? Wajahmu terlihat sangat pucat?" kata vania terlihat panik.

"Mungkin karna kurang tidur saja, setelah istirahat aku akan sehat kembali," kata rei terlihat lesu.

"Hmm, Kalau begitu, Rei, kamu duduk dulu di taman itu," ucap Vania sambil menunjuk taman di depannya.

"Aku akan membelikan minuman kamu tunggu dulu di sana Rei," Vania berlari ke arah mini market diseberang jalan.

"Hahh... Gadis ini selal..."

Belum sempat menyelesaikan kata-katanya Rei melihat sebuah truk melaju dengan kecepatan penuh ingin menabrak vania.

Seketika tubuh Rei menegang dan langsung berlari sambil berteriak

"VANIAAA!!!...."

Sentak Vania langsung menoleh

"Ada apa Re..."

Belum sempat selesai berbicara vania terdorong oleh tangan Rei dan vania pun terlempar ke seberang jalan

“TIIIINNNNN!!!....”

BOOOMM!!!...

Terdengar suara truk menabrak seseorang, semua orang pun langsung berlari mendekat untuk melihat.

"Aahhhhhh..." teriak seseorang

"Rei... Rei...Reeiiiiiiiii...."

Teriak vania sambil berlari mendekati Rei, "Rei... Rei kenapa... kenapa," ucap Vania sambil menangis.

“Seseorang tertabrak cepat telpon ambulance,” teriak salah satu pejalan kaki.

"Hey nak, bertahanlah ambulan akan segera datang," kata salah satu orang di krumunan yang menelpon ke rumah sakit.

Melihat penampilan Rei yang terluka parah juga darah yang memenuhi kepalanya, yang disebabkan oleh benturan dijalan dan terpelanting cukup jauh.

Dengan sekuat tenaga Rei mengangkat tangan kanannya mengusap pipi Vania dan berkata.

"Vania, jangan menangis kamu terlihat sangat jelek jika sedang menangis Hugh... Hugh.. " kata Rei sambil terbatuk darah.

"Kenapa kamu menolongku, seharusnya aku saja yang tertabrak," kata Vania sambil menangis.

"Tidak, aku tidak akan membiarkan mu tertabrak Hugh... Hugh... ini sudah tugas ku untuk melindungimu hugh... Hugh... " kata Rei yang semakin memucat.

"Huhu... Bertahanlah Rei mobil ambulance akan datang, kumohon kamu harus bertahan sampai ambulance datang," sentak Vania cemas melihat Rei batuk darah.

"Va... vania ada sesuatu yang ingin ku katakan hugh... Hugh."

"Rei, jangan terlalu banyak bicara kau... "

Belum sempat menyelesaikan kata katanya, tangan Rei terjatuh dan perlahan kehilangan kesadarannya.

"Rei... Rei... Rei"

"Ti... Tidak... Tidakkkk," teriak Vania histeris.

Perlahan-lahan pendengaran nya semakin mengecil semua indra Rei perlahan kehilangan fungsinya, tubuhnya semakin dingin dan penglihatannya mulai menggelap dan perasaannya terasa damai.

 ***

Di dalam kegelapan yang sunyi tanpa cahaya dan dingin, terlihat seseorang mengambang.

Perlahan-lahan jari tangan orang tersebut mulai bergerak dan matanya perlahan membuka.

"Di mana aku?"

"Apa aku sudah mati?"ucap Rei bingung sambil melihat sekitar dan hanya bisa melihat kegelapan tak berujung.

"Kenapa semua yang kulihat kegelapan?" Rei yang terlihat cemas.

"Kenapa aku bisa ada di sini?"

Tiba tiba ada sebuah titik putih kecil "hah, apa itu? Cahaya?" kata Rei sambil mendekati titik putih kecil itu.

"Kenapa aku merasakan ada yang memanggilku."

Semakin mendekati titik putih ini, semakin lama cahaya putih semakin membesar dan semua penglihatan menjadi putih.

Rei melihat kesekiling dan menemukan sebuah pintu kayu yang berdiri sendirian.

"Hmm... Kenapa ada sebuah pintu kayu disini?" gumam Rei sambil mendekati pintu kayu.

"Di mana aku ini sebenarnya? Apa aku benar benar sudah mati?" Rei melihat pintu Sambil mengkerutkan dahinya.

"Apa yang ada di balik pintu ini?" sambil melihat pintu lebih dekat, Rei merasa ada yang aneh di pintu tersebut.

"Hmm... ada ukiran di pintu ini," kata Rei penasaran dan lebih mendekat ke pintu, perlahan Rei membaca ukiran yang ada di pintu tersebut.

"Ukiran apa ini?" kata Rei yang semakin penasaran, setelah benar-benar di teliti ukiran tersebut terlihat seperti sebuah tulisan.

"Hmmm... D..E.. M.. O.. N.. S.. Y.. S.. T.. E.. M.."

"DEMON SYSTEM," teriak Rei sambil menggaruk kepala.

"Apa maksudnya dari kata-kata ini?" kata Rei terlihat penasaran.

"Apakah ada sesuatu dibalik pintu ini? tapi di belakangnya tidak ada apa apa," Rei melihat kebelakang pintu dan hanya melihat hamparan putih tak berujung.

"Ahh... lebih baik aku buka saja pintu ini dari pada penasaran,” tangan Rei memegang gagang pintu dan membukanya, Rei mendorong pintu secara perlahan.

Saat Rei membuka pintu, perasaannya campur aduk.

Rei perlahan membuka mata melihat kedepan, seketika Rei terkejut melihat apa yang ada di depannya, dengan cepat Rei langsung menutup pintu dengan tergesah- gesah.

"Apa apaan yang berada dibalik pintu ini," ucap Rei sambil gemetar ketakutan.

Terpopuler

Comments

ɪᴛs ᴍᴇ, 𝕱𝖎𝖎

ɪᴛs ᴍᴇ, 𝕱𝖎𝖎

seharusnya gak perlu diperjelas karakteristik MC nya, kalo ujung-ujungnya silaturahmi sama truck-kun😑

2024-10-12

0

Wita Wita

Wita Wita

apabila truck kun sudah menargetkan anda, maka bersiaplah untuk Berengkarnasi/Smile//Smile/

2024-09-02

1

PECAHAN JIWA MEGAWATI

PECAHAN JIWA MEGAWATI

truk Kun🥺

2024-08-23

0

lihat semua
Episodes
1 awal mula
2 Chapter 2. Pemilik Selanjutnya
3 Chapter 3. Gadis kecil
4 Chapter 4. Tubuh Naga
5 Chapter 5. Menyatukan
6 Chapter 6. Lian
7 Chapter 7. Hadiah Berharga
8 Chapter 8. One punch
9 Chapter 9. Kota Kristal
10 Chapter 10. Kota Kristal II
11 Chapter 11. Paviliun Bintang Emas
12 Chapter 12. Paviliun Bintang Emas II
13 Chapter 13. Kediaman keluarga Ye
14 Chapter 14. Identitas Ye Xuan
15 Chapter 15. Bai Hu
16 Chapter 16. Turnamen Kota Kristal
17 Chapter 17. Turnamen Kota Kristal II
18 Chapter 18. Turnamen Kota Kristal III
19 Chapter 19. Turnamen Kota Kristal IV
20 Chapter 20. Tinju Kaisar perang
21 Chapter 21. Wei Huan
22 Chapter 22. Pemenang Turnamen
23 Chapter 23. Kehancuran Kota Kristal
24 Chapter 24. Perlengkapan Raja Iblis
25 Chapter 25. Giok Darah
26 Chapter 26. Memasuki Dunia Iblis
27 Chapter 27. Petir 9 Warna
28 Chapter 28. Lisa
29 Chapter 29. Teratai Api
30 Chapter 30. Perubahan Tubuh Naga
31 Chapter 31. Kota Langit Hijau
32 Chapter 32. Suara Misterius
33 Chapter 33. Menyatukan Dunia Iblis
34 Chapter 34. Menyatukan Dunia Iblis II
35 Chapter 35. Menyatukan Dunia Iblis III
36 Chapter 36. Istana Musim Dingin
37 Chapter 37. Naga Iblis
38 Chapter 38. Kebangkitan Feniks Sembilan Warna
39 Chapter 39. Benua Timur
40 Chapter 40. Bertemu Ye Xuan
41 Chapter 41. Kekacauan Di Restoran
42 Chapter 42. Kekacauan Di Restoran II
43 Chapter 43. Pil Tingkat Dewa
44 Chapter 44. Instruktur Bai Long
45 Chapter 45. Pelelangan
46 Chapter 46. Pelelangan II
47 Chapter 47. Keluarga Lei
48 Chapter 48. Merampok Rei
49 Chapter 49. Manusia Serigala
50 Chapter 50. Pecahan Tombak Naga Putih
51 Chapter 51. Ning An
52 Chapter 52. Pedang Serigala Pembunuh
53 Chapter 53. Kontrak Darah
54 Chapter 54. Teknik Budidaya
55 Chapter 55. Kompetisi Benua Timur
56 Chapter 56. 10 Ribu Pedang Langit
57 Chapter 57. Ketua Sekte Giok Api
58 Chapter 58. 5 Besar
59 Chapter 59. Pemenang kompetisi
60 Chapter 60. Tiga serangga
61 Chapter 61. Misi Baru
62 Chapter 62. Cakar Naga
63 Chapter 63. Pilihan Yang Tepat
64 Chapter 64. Aku adalah Patriark
65 Chapter 65. Sosok Hitam Misterius
66 Chapter 66. Kecemasan Rei
67 Chapter 67. Hukum Dao
68 Chapter 68. Menyelesaikan Rencana
69 Chapter 69. Pembantaian
70 Chapter 70. Sebelum Pertunjukan
71 Chapter 71. Hinaan
72 Chapter 72. Menahan Amarah
73 Chapter 73. Sekte Giok Putih
74 Chapter 74. Keinginan Rei
75 Chapter 75. Bangunan Tinggi
76 Chapter 76. Menara Kultivasi
77 Chapter 77. Rei Vs Di Zhao
78 Chapter 78. Tindakan Bai Long
79 Chapter 79. Patriark Sekte Awan Langit
80 Chapter 80. Menuju Benua Utara
81 Chapter 81. Sekte Awan Langit
82 Chapter 82. Giok Seribu Obat
83 Chapter 83. Lin'er
84 Chapter 84. Lin'er II
85 Chapter 85. Lin'er III
86 Chapter 86. Akar Roh
87 Chapter 87. Akar Roh II
88 Chapter 88. Kembali Ke Benua Iblis
89 Chapter 89. Feniks dan Rubah
90 Chapter 90. Feniks dan Rubah II
91 Chapter 91. Membuat Akar Roh
92 Chapter 92. Membuat Akar Roh II
93 Chapter 93. Seorang Guru
94 Chapter 94. Sebuah Perpisahan
95 Chapter 95. Menuju Benua Tengah
96 Chapter 96. Kepala Keluarga Yun
97 Chapter 97. Kepala Keluarga Yun II
98 Chapter 98. Turnamen Benua
99 Chapter 99. Turnamen Benua II
100 Chapter 100. Turnamen Benua III
101 Chapter 101. Turnamen Benua IV
102 Chapter 102. Turnamen Benua V
103 Chapter 103. Bertemu Ji Song
104 Chapter 104. Penolakan Rei
105 Chapter 105. Rei Vs Melanio
106 Chapter 106. Rei vs Melanio II
107 Chapter 107. Ye Xuan vs Di Zhao
108 Chapter 108. Feniks Es
109 Chapter 109. Pecahan Lain Tombak Naga Putih
110 Chapter 110. Kaisar Naga Biru
111 Chapter 111. Elemen Kegelapan
112 Chapter 112. Rei vs Frank
113 Chapter 113. Rei vs Frank II
114 Chapter 114. 5 Besar
115 Chapter 115. Solusi Rei
116 Chapter 116. Satu Tebasan Satu Lengan
117 Chapter 117. Permintaan Rei
118 Chapter 118. Seorang Dari Planet Tingkat Menengah
119 Chapter 119. Meminta Kompensasi
120 Chapter 120. Roh Harta
121 Chapter 121. Mengunjungi Keluarga Lei
122 Chapter 122. Mengunjungi Keluarga Lei II
123 Chapter 123. Kehancuran Keluarga Lei
124 Chapter 124. Penguasa Lima Benua
125 Chapter 125. Kolam Roh
126 Chapter 126. Ras Monster
127 Chapter 127. Ras Monster II
128 Chapter 128. Leluhur Feniks
129 Chapter 129. Naga vs Feniks
130 Chapter 130. Naga vs Feniks II
131 Chapter 131. Takdir
132 Chapter 132. Takdir II
133 Chapter 133. Takdir III
134 Chapter 134. Takdir IV
135 Chapter 135. Takdir Seorang Penguasa (Arc 1 End)
136 Chapter 136. Gurun
137 Chapter 137. Gurun II
138 Chapter 138. Aula Tombak Surga
139 Chapter 139. Aula Tombak Surga II
140 Chapter 140. Pelelangan Kota Pasir Hitam
141 Chapter 141. Pelelangan Kota Pasir Hitam II
142 Chapter 142. Pelelangan Kota Pasir Hitam III
143 Chapter 143. Rahasia Kunci
144 Chapter 144. Rahasia Kunci II
145 Chapter 145. Menuju Sekte Badai Hitam
146 Chapter 146. Bertindak Sombong
147 Chapter 147. Serangan Misterius
148 Chapter 148. Lelang Sistem
149 Chapter 149. Lelang Sistem II
150 Chapter 150. Memperbaiki Istana Musim Dingin
151 Chapter 151. Naik Tiga Tingkatan
152 Chapter 152. Demon Guide
153 Chapter 153. Demon Guide II
154 Chapter 154. Hukum Dao Api dan Es
155 Chapter 155. Hukum Dao Api dan Es II
156 Chapter 156. Bala Bantuan
157 Chapter 157. Ingin Melakukannya Walau Sekali
158 Chapter 158. Harimau Kecil
159 Chapter 159. Harimau Kecil II
160 Chapter 160. Pelabuhan Ruang
161 Chapter 161. Pelabuhan Ruang II
162 Chapter 162. Batu Keempat
163 Chapter 163. Perompak
164 Chapter 164. Perompak II
165 Chapter 165. Perompak III
166 Chapter 166. Domain vs Domain
167 Chapter 167. Keberuntungan Naga
168 Chapter 168. Mengikat Kontrak
169 Chapter 169. Hukum Dao Pedang
170 Chapter 170. Meningkatkan Tingkat Profesi
171 Chapter 171. Zirah Kaisar Kegelapan
172 Chapter 172. Kesalahpahaman
173 Chapter 173. Bintang Hijau Timur
174 Chapter 174. Kerusuhan
175 Chapter 175. Seorang Tamu
176 Chapter 176. Energi Kehidupan
177 Chapter 177. Energi Kehidupan II
178 Chapter 178. Sebuah kejutan
179 Chapter 179. Hei Gui
180 Chapter 180. Pertemuan Teman Lama
181 Chapter 181. Benua Utara
182 Chapter 182. Pertempuran
183 Chapter 183. Perubahan Mecha
184 Chapter 184. Segel Batu
185 Chapter 185. Aku Tuanmu
186 Chapter 186. Kontrak Segel
187 Chapter 187. Pengkhianat
188 Chapter 188. Pengakuan
189 Chapter 189. Salah Analisa
190 Chapter 190. Pertemuan kembali
191 Chapter 191. Bukan Lawan Yang Layak
192 Chapter 192. Kesalahan
193 Chapter 193. Dua Orang Tua
194 Chapter 194. Keahlian Bai Long
195 Chapter 195. Keahlian Bai Long II
196 Chapter 196. Wu Qing
197 Chapter 197. Wu Qing II
198 Chapter 198. Kepergian Bai Long
199 Chapter 199. Berpisah Dengan Jun Mei
200 Chapter 200. Sekte Matahari Hijau
201 Chapter 201. Ji Cheng
202 Chapter 202. Melatih Ji Cheng
203 Chapter 203. Semangat Ji Cheng
204 Chapter 204. Memperlihatkan Gerakan
205 Chapter 205. Murid Pertama
206 Chapter 206. Meninggalkan Bintang Hijau Timur
207 Chapter 207. Kenangan Masa Lalu
208 Chapter 208. Tiga Keterampilan
209 Chapter 209. Bintang Biru Utara
210 Chapter 210. Mengetahui Kebenaran
211 Chapter 211. Awal Pelatihan
212 Chapter 212. Mencoba Serangan Hukum Dao
213 Chapter 213. Hukum Dao Pedang Es dan Api
214 Chapter 214. Pelatihan Hari Kedua
215 Chapter 215. Pohon Besar
216 Chapter 216. Chimera
217 Chapter 217. Chimera vs Rei
218 Chapter 218. Jalan Buntu
219 Chapter 219. Berpindah Tempat
220 Chapter 220. Empat Penjaga
221 Chapter 221. Rei vs Dua Penjaga
222 Chapter 222. Penjara Pedang
223 Chapter 223. Labirin Kuno
224 Chapter 224. Labirin Kuno II
225 Chapter 225. Bertemu Vania
226 Chapter 226. Goa Gelap
227 Chapter 227. Rei vs Gu Kang
228 Chapter 228. Kehilangan Kesadaran
229 Chapter 229. Setan Hati Rei
230 Chapter 230. Serangan Balik Rei
231 Chapter 231. Akhir Pertarungan
232 Chapter 232. Dua Pilihan
233 Chapter 233. Tubuh dan Jiwa Iblis
234 Chapter 234. Salah Pemikiran
235 Chapter 235. Darah Iblis Kuno
236 Chapter 236. Kehilangan Kesadaran
237 Chapter 237. Meninggalkan Bintang Biru Utara
238 Chapter 238. Kembali Ke Lelang Sistem
239 Chapter 239. Membeli Semua Barang
240 Chapter 240. Bunga Udumbara Neraka
241 Chapter 241. Kristal Api Dunia
242 Chapter 242. Akhir Pelelangan
243 Chapter 243. Memberi Barang
244 Chapter 244. Pertanyaan Rei
245 Chapter 245. Alam Dewa
246 Chapter 246. Berjalan Jalan
247 Chapter 247. Kepala Keluarga Lei
248 Chapter 248. Kediaman Keluarga Lei
249 Chapter 249. Peta Harta
250 Chapter 250. Sebuah Penawaran
251 Chapter 251. Domain Tombak vs Domain Pedang
252 Chapter 252. Kemunculan Bai Long
253 Chapter 253. Menuju Kota Awan Hitam
254 Chapter 254. Ledakan Besar
255 Chapter 255. Amarah Rei
256 Chapter 256. Jutaan Pedang Emas
257 Chapter 257. Tombak Emas vs Pedang Emas
258 Chapter 258. OrangTak Dikenal
259 Chapter 259. Serangan Beruntun
260 Chapter 260. Sepasang Mata Emas
261 Chapter 261. Telapak Emas
262 Chapter 262. Tipuan
263 Chapter 263. Dunia Tak Dikenal
264 Chapter 264. Pasukan Besar
265 Chapter 265. Menerobos Alam Baru
266 Chapter 266. Tawaran Rei
267 Chapter 267. Sebelum Perlombaan
268 Chapter 268. Perlombaan Array
269 Chapter 269. Array Es Tingkat Tinggi
270 Chapter 270. Kejutan Untuk Peserta
271 Chapter 271. Formasi Array
272 Chapter 272. Kemenangan Telak
273 Chapter 273. Goa Misterius
274 Chapter 274. Es Mutlak
275 Chapter 275. Perubahan Rencana
276 Chapter 276. Minuman Kaleng
277 Chapter 277. Membangunkan Roh
278 Chapter 278. Ide Gila Rei
279 Chapter 279. Kabut Ungu
280 Chapter 280. Pulau Misterius
281 Chapter 281. Tekanan Gravitasi
282 Chapter 282. Ilusi Nyata
283 Chapter 283. Tembok Transparan
284 Chapter 284. Poin Keterampilan Dewa
285 Chapter 285. Orang yang Misterius
286 Chapter 286. Tantangan Terakhir
287 Chapter 287. Masuk Ke Dalam Menara
288 Chapter 288. Lima Dewa Tertinggi
289 Chapter 289. Warisan Dewa Manusia (Arc 2 End)
290 Pengumuman
Episodes

Updated 290 Episodes

1
awal mula
2
Chapter 2. Pemilik Selanjutnya
3
Chapter 3. Gadis kecil
4
Chapter 4. Tubuh Naga
5
Chapter 5. Menyatukan
6
Chapter 6. Lian
7
Chapter 7. Hadiah Berharga
8
Chapter 8. One punch
9
Chapter 9. Kota Kristal
10
Chapter 10. Kota Kristal II
11
Chapter 11. Paviliun Bintang Emas
12
Chapter 12. Paviliun Bintang Emas II
13
Chapter 13. Kediaman keluarga Ye
14
Chapter 14. Identitas Ye Xuan
15
Chapter 15. Bai Hu
16
Chapter 16. Turnamen Kota Kristal
17
Chapter 17. Turnamen Kota Kristal II
18
Chapter 18. Turnamen Kota Kristal III
19
Chapter 19. Turnamen Kota Kristal IV
20
Chapter 20. Tinju Kaisar perang
21
Chapter 21. Wei Huan
22
Chapter 22. Pemenang Turnamen
23
Chapter 23. Kehancuran Kota Kristal
24
Chapter 24. Perlengkapan Raja Iblis
25
Chapter 25. Giok Darah
26
Chapter 26. Memasuki Dunia Iblis
27
Chapter 27. Petir 9 Warna
28
Chapter 28. Lisa
29
Chapter 29. Teratai Api
30
Chapter 30. Perubahan Tubuh Naga
31
Chapter 31. Kota Langit Hijau
32
Chapter 32. Suara Misterius
33
Chapter 33. Menyatukan Dunia Iblis
34
Chapter 34. Menyatukan Dunia Iblis II
35
Chapter 35. Menyatukan Dunia Iblis III
36
Chapter 36. Istana Musim Dingin
37
Chapter 37. Naga Iblis
38
Chapter 38. Kebangkitan Feniks Sembilan Warna
39
Chapter 39. Benua Timur
40
Chapter 40. Bertemu Ye Xuan
41
Chapter 41. Kekacauan Di Restoran
42
Chapter 42. Kekacauan Di Restoran II
43
Chapter 43. Pil Tingkat Dewa
44
Chapter 44. Instruktur Bai Long
45
Chapter 45. Pelelangan
46
Chapter 46. Pelelangan II
47
Chapter 47. Keluarga Lei
48
Chapter 48. Merampok Rei
49
Chapter 49. Manusia Serigala
50
Chapter 50. Pecahan Tombak Naga Putih
51
Chapter 51. Ning An
52
Chapter 52. Pedang Serigala Pembunuh
53
Chapter 53. Kontrak Darah
54
Chapter 54. Teknik Budidaya
55
Chapter 55. Kompetisi Benua Timur
56
Chapter 56. 10 Ribu Pedang Langit
57
Chapter 57. Ketua Sekte Giok Api
58
Chapter 58. 5 Besar
59
Chapter 59. Pemenang kompetisi
60
Chapter 60. Tiga serangga
61
Chapter 61. Misi Baru
62
Chapter 62. Cakar Naga
63
Chapter 63. Pilihan Yang Tepat
64
Chapter 64. Aku adalah Patriark
65
Chapter 65. Sosok Hitam Misterius
66
Chapter 66. Kecemasan Rei
67
Chapter 67. Hukum Dao
68
Chapter 68. Menyelesaikan Rencana
69
Chapter 69. Pembantaian
70
Chapter 70. Sebelum Pertunjukan
71
Chapter 71. Hinaan
72
Chapter 72. Menahan Amarah
73
Chapter 73. Sekte Giok Putih
74
Chapter 74. Keinginan Rei
75
Chapter 75. Bangunan Tinggi
76
Chapter 76. Menara Kultivasi
77
Chapter 77. Rei Vs Di Zhao
78
Chapter 78. Tindakan Bai Long
79
Chapter 79. Patriark Sekte Awan Langit
80
Chapter 80. Menuju Benua Utara
81
Chapter 81. Sekte Awan Langit
82
Chapter 82. Giok Seribu Obat
83
Chapter 83. Lin'er
84
Chapter 84. Lin'er II
85
Chapter 85. Lin'er III
86
Chapter 86. Akar Roh
87
Chapter 87. Akar Roh II
88
Chapter 88. Kembali Ke Benua Iblis
89
Chapter 89. Feniks dan Rubah
90
Chapter 90. Feniks dan Rubah II
91
Chapter 91. Membuat Akar Roh
92
Chapter 92. Membuat Akar Roh II
93
Chapter 93. Seorang Guru
94
Chapter 94. Sebuah Perpisahan
95
Chapter 95. Menuju Benua Tengah
96
Chapter 96. Kepala Keluarga Yun
97
Chapter 97. Kepala Keluarga Yun II
98
Chapter 98. Turnamen Benua
99
Chapter 99. Turnamen Benua II
100
Chapter 100. Turnamen Benua III
101
Chapter 101. Turnamen Benua IV
102
Chapter 102. Turnamen Benua V
103
Chapter 103. Bertemu Ji Song
104
Chapter 104. Penolakan Rei
105
Chapter 105. Rei Vs Melanio
106
Chapter 106. Rei vs Melanio II
107
Chapter 107. Ye Xuan vs Di Zhao
108
Chapter 108. Feniks Es
109
Chapter 109. Pecahan Lain Tombak Naga Putih
110
Chapter 110. Kaisar Naga Biru
111
Chapter 111. Elemen Kegelapan
112
Chapter 112. Rei vs Frank
113
Chapter 113. Rei vs Frank II
114
Chapter 114. 5 Besar
115
Chapter 115. Solusi Rei
116
Chapter 116. Satu Tebasan Satu Lengan
117
Chapter 117. Permintaan Rei
118
Chapter 118. Seorang Dari Planet Tingkat Menengah
119
Chapter 119. Meminta Kompensasi
120
Chapter 120. Roh Harta
121
Chapter 121. Mengunjungi Keluarga Lei
122
Chapter 122. Mengunjungi Keluarga Lei II
123
Chapter 123. Kehancuran Keluarga Lei
124
Chapter 124. Penguasa Lima Benua
125
Chapter 125. Kolam Roh
126
Chapter 126. Ras Monster
127
Chapter 127. Ras Monster II
128
Chapter 128. Leluhur Feniks
129
Chapter 129. Naga vs Feniks
130
Chapter 130. Naga vs Feniks II
131
Chapter 131. Takdir
132
Chapter 132. Takdir II
133
Chapter 133. Takdir III
134
Chapter 134. Takdir IV
135
Chapter 135. Takdir Seorang Penguasa (Arc 1 End)
136
Chapter 136. Gurun
137
Chapter 137. Gurun II
138
Chapter 138. Aula Tombak Surga
139
Chapter 139. Aula Tombak Surga II
140
Chapter 140. Pelelangan Kota Pasir Hitam
141
Chapter 141. Pelelangan Kota Pasir Hitam II
142
Chapter 142. Pelelangan Kota Pasir Hitam III
143
Chapter 143. Rahasia Kunci
144
Chapter 144. Rahasia Kunci II
145
Chapter 145. Menuju Sekte Badai Hitam
146
Chapter 146. Bertindak Sombong
147
Chapter 147. Serangan Misterius
148
Chapter 148. Lelang Sistem
149
Chapter 149. Lelang Sistem II
150
Chapter 150. Memperbaiki Istana Musim Dingin
151
Chapter 151. Naik Tiga Tingkatan
152
Chapter 152. Demon Guide
153
Chapter 153. Demon Guide II
154
Chapter 154. Hukum Dao Api dan Es
155
Chapter 155. Hukum Dao Api dan Es II
156
Chapter 156. Bala Bantuan
157
Chapter 157. Ingin Melakukannya Walau Sekali
158
Chapter 158. Harimau Kecil
159
Chapter 159. Harimau Kecil II
160
Chapter 160. Pelabuhan Ruang
161
Chapter 161. Pelabuhan Ruang II
162
Chapter 162. Batu Keempat
163
Chapter 163. Perompak
164
Chapter 164. Perompak II
165
Chapter 165. Perompak III
166
Chapter 166. Domain vs Domain
167
Chapter 167. Keberuntungan Naga
168
Chapter 168. Mengikat Kontrak
169
Chapter 169. Hukum Dao Pedang
170
Chapter 170. Meningkatkan Tingkat Profesi
171
Chapter 171. Zirah Kaisar Kegelapan
172
Chapter 172. Kesalahpahaman
173
Chapter 173. Bintang Hijau Timur
174
Chapter 174. Kerusuhan
175
Chapter 175. Seorang Tamu
176
Chapter 176. Energi Kehidupan
177
Chapter 177. Energi Kehidupan II
178
Chapter 178. Sebuah kejutan
179
Chapter 179. Hei Gui
180
Chapter 180. Pertemuan Teman Lama
181
Chapter 181. Benua Utara
182
Chapter 182. Pertempuran
183
Chapter 183. Perubahan Mecha
184
Chapter 184. Segel Batu
185
Chapter 185. Aku Tuanmu
186
Chapter 186. Kontrak Segel
187
Chapter 187. Pengkhianat
188
Chapter 188. Pengakuan
189
Chapter 189. Salah Analisa
190
Chapter 190. Pertemuan kembali
191
Chapter 191. Bukan Lawan Yang Layak
192
Chapter 192. Kesalahan
193
Chapter 193. Dua Orang Tua
194
Chapter 194. Keahlian Bai Long
195
Chapter 195. Keahlian Bai Long II
196
Chapter 196. Wu Qing
197
Chapter 197. Wu Qing II
198
Chapter 198. Kepergian Bai Long
199
Chapter 199. Berpisah Dengan Jun Mei
200
Chapter 200. Sekte Matahari Hijau
201
Chapter 201. Ji Cheng
202
Chapter 202. Melatih Ji Cheng
203
Chapter 203. Semangat Ji Cheng
204
Chapter 204. Memperlihatkan Gerakan
205
Chapter 205. Murid Pertama
206
Chapter 206. Meninggalkan Bintang Hijau Timur
207
Chapter 207. Kenangan Masa Lalu
208
Chapter 208. Tiga Keterampilan
209
Chapter 209. Bintang Biru Utara
210
Chapter 210. Mengetahui Kebenaran
211
Chapter 211. Awal Pelatihan
212
Chapter 212. Mencoba Serangan Hukum Dao
213
Chapter 213. Hukum Dao Pedang Es dan Api
214
Chapter 214. Pelatihan Hari Kedua
215
Chapter 215. Pohon Besar
216
Chapter 216. Chimera
217
Chapter 217. Chimera vs Rei
218
Chapter 218. Jalan Buntu
219
Chapter 219. Berpindah Tempat
220
Chapter 220. Empat Penjaga
221
Chapter 221. Rei vs Dua Penjaga
222
Chapter 222. Penjara Pedang
223
Chapter 223. Labirin Kuno
224
Chapter 224. Labirin Kuno II
225
Chapter 225. Bertemu Vania
226
Chapter 226. Goa Gelap
227
Chapter 227. Rei vs Gu Kang
228
Chapter 228. Kehilangan Kesadaran
229
Chapter 229. Setan Hati Rei
230
Chapter 230. Serangan Balik Rei
231
Chapter 231. Akhir Pertarungan
232
Chapter 232. Dua Pilihan
233
Chapter 233. Tubuh dan Jiwa Iblis
234
Chapter 234. Salah Pemikiran
235
Chapter 235. Darah Iblis Kuno
236
Chapter 236. Kehilangan Kesadaran
237
Chapter 237. Meninggalkan Bintang Biru Utara
238
Chapter 238. Kembali Ke Lelang Sistem
239
Chapter 239. Membeli Semua Barang
240
Chapter 240. Bunga Udumbara Neraka
241
Chapter 241. Kristal Api Dunia
242
Chapter 242. Akhir Pelelangan
243
Chapter 243. Memberi Barang
244
Chapter 244. Pertanyaan Rei
245
Chapter 245. Alam Dewa
246
Chapter 246. Berjalan Jalan
247
Chapter 247. Kepala Keluarga Lei
248
Chapter 248. Kediaman Keluarga Lei
249
Chapter 249. Peta Harta
250
Chapter 250. Sebuah Penawaran
251
Chapter 251. Domain Tombak vs Domain Pedang
252
Chapter 252. Kemunculan Bai Long
253
Chapter 253. Menuju Kota Awan Hitam
254
Chapter 254. Ledakan Besar
255
Chapter 255. Amarah Rei
256
Chapter 256. Jutaan Pedang Emas
257
Chapter 257. Tombak Emas vs Pedang Emas
258
Chapter 258. OrangTak Dikenal
259
Chapter 259. Serangan Beruntun
260
Chapter 260. Sepasang Mata Emas
261
Chapter 261. Telapak Emas
262
Chapter 262. Tipuan
263
Chapter 263. Dunia Tak Dikenal
264
Chapter 264. Pasukan Besar
265
Chapter 265. Menerobos Alam Baru
266
Chapter 266. Tawaran Rei
267
Chapter 267. Sebelum Perlombaan
268
Chapter 268. Perlombaan Array
269
Chapter 269. Array Es Tingkat Tinggi
270
Chapter 270. Kejutan Untuk Peserta
271
Chapter 271. Formasi Array
272
Chapter 272. Kemenangan Telak
273
Chapter 273. Goa Misterius
274
Chapter 274. Es Mutlak
275
Chapter 275. Perubahan Rencana
276
Chapter 276. Minuman Kaleng
277
Chapter 277. Membangunkan Roh
278
Chapter 278. Ide Gila Rei
279
Chapter 279. Kabut Ungu
280
Chapter 280. Pulau Misterius
281
Chapter 281. Tekanan Gravitasi
282
Chapter 282. Ilusi Nyata
283
Chapter 283. Tembok Transparan
284
Chapter 284. Poin Keterampilan Dewa
285
Chapter 285. Orang yang Misterius
286
Chapter 286. Tantangan Terakhir
287
Chapter 287. Masuk Ke Dalam Menara
288
Chapter 288. Lima Dewa Tertinggi
289
Chapter 289. Warisan Dewa Manusia (Arc 2 End)
290
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!