BAB 11

SESUKAMU

"Mau kemana kamu pagi-pagi begini sudah rapi" tanya Aston mengintimidasi Araa.

"tadinya mau ke kampus tuan" jawab Araa berjalan pelan ke Arah rak sepatu miliknya lalu meletakkannya disana.

"siapa yang menyuruhmu ke kampus sepagi ini?. jangan pernah mendahuluiku keluar dari Mansion ini, jika berani saya tidak segan menghukum kamu" Ancam Aston kemudian melangkah menuju kamar mandi.

'iya paduka raja, siapa yang berani membantah titahmu ' batin Araa tidak sadar akan tindakan konyolnya yang hampir melanggar perjanjian kontrak.

"Araaaaa!!!!!!!!! " teriak Aston.

'Astaga apalagi ' mendengar teriakan Aston. Araa panik langsung berlari masuk ke kamar mandi pria itu, pikirnya sekarang sesuatu pasti terjadi padanya didalam sana.

baru saja masuk Araa dibuat kaget dengan penampilan Aston yang hanya menggunakan Boxer hingga memperlihatkan sesuatu yang menonjol disana. belum lagi otot-otot nya yang kekar, membuat ketampanannya berlipat-lipat.

" Akhhhhhhhh!!! " teriak Araa panik langsung berbalik badan memunggungi Aston agar tidak melihat penampilan pria itu yang secara sah sudah menjadi suaminya. dadanya bergemuruh, keringat dingin bercucuran di dahinya. belum lagi badannya bergetar bukan main.

wajar saja Araa panik, dia tidak pernah melihat penampilan lelaki manapun sebelumnya. jangankan melihat, punya relationship dengan pria diluaran sana saja belum pernah.

bukan karena tak laku, hanya saja Araa selalu menolak para pria yang berusaha mendekatinya. baik di kampus, tempat kerja bahkan sosial medianya.

"Aduhh tuan, kenapa berpakaian begitu sih. Anda tidak punya urat malu apa?" Protes Araa yang masih menutup matanya.

"kenapa memangnya?. kamu istri saya, telanjang pun tidak masalah" balas Aston tersenyum menyeringai melihat kepanikan Araa, namun senyum itu hanya dia yang tahu.

"Tuann!!, otak Anda kok mesum sekali. lagian kenapa tuan teriaki saya tadi" Balas Araa kesal mendengar ucapan Aston yang terdengar menyeramkan baginya.

"bathtup saya belum kamu isi dengan air hangat, apa kamu pikun atau sengaja tidak mau melakukan kewajibanmu Ha?" Tanya Aston dengan nada menyeramkannya.

"sekarang gimana mau nyiapinnya , sedangkan penampilan tuan seperti itu" tanya Araa.

"sudah saya katakan, saya tidak bernafsu melihatmu. jadi segera isikan sekarang" tegas Aston.

Araa menuju bathtub sambil menunduk kemudian mengisinya dengan Air Hangat untuk Aston. dengan menambah beberapa tetes aroma terapi kesukaan pria itu. setelahnya dia keluar tergesa-gesa tanpa mempedulikan Aston yang sedang menatap dirinya.

dua puluh menit kemudian........

Aston keluar dari kamar mandi dengan lilitan handuk berwarna hitam favoritnya di pinggangnya, Rambutnya terlihat basah.

Araa sedari tadi sibuk memainkan ponselnya, mendengar suara pintu kamar mandi terbuka. dia menoleh ke arah sumber suara, dilihatnya Aston sedang mengibaskan rambutnya ke kanan dan ke kiri.

' ternyata cerita novel tentang si tampan kaya raya namun dingin bak kutub utara itu benar adanya' batin Araa melongo menatap Aston dari ujung kaki hingga ke rambut, Araa menelan salivahnya kasar, dia terpesona dengan ketampanan Aston.

"kenapa natap saya begitu, baru sadar kamu kalau saya ini tampan. bahkan Air liurmu sudah merembes kemana-mana" ejek Aston besar kepala ditatap seperti itu oleh Araa.

mendengar ucapan Aston, Araa menyentuh sudut bibirnya. namun sedetik kemudian dia sadar kalau Aston malah mengerjainya.

'aku ralat ucapanku tadi ' batinnya malu seakan dirinya kepergok sedang tergila-gila dengan ketampanan Aston saat ini. padahal toh kenyataannya begitu kalau Aston memanglah tampan.

puas mengerjai, Aston menuju ke ruang ganti. hingga beberapa menit, Aston keluar dari ruangan tersebut. penampilannya saat ini sudah rapi dengan setelan kantornya, Araa yang menyiapkan semua itu hingga Aston tinggal memakainya saja.

di sofa Araa sedang asyik dengan ponselnya, suara tawanya menggema di dalam kamar mereka hingga Aston mendengarnya ikut menutup telinga.

"taruh ponselmu atau kuhancurkan sekarang juga" ancam Aston, sungguh paginya diwarnai dengan kelakuan wanita yang statusnya sudah istri sahnya.

Araa langsung meletakan ponselnya di atas meja begitu saja. mendengar ancaman Aston yang tak main-main, lebih baik dia cari aman.

"maafkan saya tuan, jangan hancurkan ponsel saya. itu barang berharga saya saat ini" mohon Araa dengan suara lemasnya, entah pergi kemana tawa renyahnya tadi.

"mulai sekarang jangan gunakan ponselmu jika sedang bersamaku" tegas Aston menatap intens Araa.

"B-baik tuan" balasnya.

Aston menghubungi seseorang melalui ponselnya.

"Jack, bawakan sarapanku ke kamar segera" setelahnya dia menutup ponselnya begitu saja tanpa menunggu jawaban.

tanpa menunggu lama. Jack sudah mengetuk pintu kamar Aston, dan pria itu mengijinkannya masuk.

Jack masuk bersama Bi Dini dengan troli berisi sarapan sang tuan dan nonanya.

Bi dini menyajikannya di atas meja, kemudian dia kembali berdiri disamping troli makanan. menunggu sang tuan menghabiskan sarapannya barulah dia membereskannya kembali.

"cepat habiskan sarapanmu, aku tidak punya waktu menunggumu mengunyah" suruh Aston.

Araa yang menatap beberapa menu sarapan didepannya menelan susah salivahnya.

'menu apa ini. telur mata sapi, salad buah, sandwich, dua cangkir susu dan itu yang hijau apa namanya ' batin Araa memandangi dan mengingat nama beberapa sajian didepannya. apakah bisa kenyang hanya makan makanan ini.

"tuan apakah anda diet?, tapi badan anda sudah langsing dan bagus" tanya Araa tak percaya. biasanya dia sarapan dengan nasi goreng, nasi kuning atau semacamnya bersama Dona setiap pagi.

Aston yang mulai menyantap sarapannya menoleh pada Araa tajam, dia paling tidak suka acara makannya diganggu.

Jack mendengar itu hanya memberikan ekspresi datar, sedangkan Bi dini. Diam-diam menyunggingkan senyum namun sekuatnya dia tahan, takut ketahuan Jack atau Aston bisa mampus dia.

Araa terpaksa menelan sarapannya walau tak cocok di lidah, dia berusaha untuk menghargai masakan Bi dini. hingga keduannya sudah selesai dengan sarapan masing-masing.

Bi Dini membersihkan sisa-sisa sarapan keduannya kemudian ia keluar dari kamar itu menyisahkan Jack yang setia berdiri di samping Aston.

"itu ambil, gunakan untuk keperluanmu" Aston melemparkan black card pada Araa.

Araa menerima itu matanya membola. sungguh baru pertama kali dia memegang benda langkah ini, biasanya dia menonton Acara channel para Sultan. beberapa dari mereka menggunakan benda hitam ini, jadi pasti dia sudah sangat tahu kegunaannya untuk apa saja.

"T-tuan!!, saya b-boleh memakainya untuk apa saja?. misal mentraktir sahabatku ke Mall?" tanya Araa dengan tangan bergetar memegang black card di genggamannya.

Aston hanya memandanginya dengan tatapan yang sulit di artikan.

"Tuan!!, tolong jawab?. apa saya juga boleh membeli seisi mall dengan kartu hitam ini?" tanya Araa terkesan ngelunjak.

"SE-SU-KA-MU" jawab Aston lalu beranjak dari duduknya dan melangkah keluar dari kamar itu di ikuti Jack.

Araa yang sudah faham, dia segera berdiri mengikuti langkah panjang dua pria itu. di pintu utama, Araa membungkuk hormat bersama beberapa pelayanan seiring kepergian Aston hingga pria itu menghilang dari pagar mansion yang menjulang tinggi.

bersambung..............

Terpopuler

Comments

Dendris Azurra

Dendris Azurra

kerennn si Ara ternyata tengil juga ,,byasanya istri kontrak karakternya lemah

2025-02-25

0

Shinta Dewiana

Shinta Dewiana

baguslah ternyata aston tak sejahat itu

2025-02-02

1

Darmawangsya Darmawangsya

Darmawangsya Darmawangsya

kayaknya ceritanya sesuai harapan.tdk pke kekerasan fisik

2025-03-23

0

lihat semua
Episodes
1 BAB1
2 BAB2
3 BAB 3
4 BAB 4
5 BAB 5
6 BAB 6
7 BAB 7
8 BAB 8
9 BAB 9
10 BAB 10
11 BAB 11
12 BAB 12
13 BAB 13
14 BAB 14
15 BAB 15
16 BAB 16
17 Bab 17
18 BAB 18
19 BAB 19
20 BAB 20
21 BAB 21
22 BAB 22
23 BAB 23
24 BAB 24
25 BAB 25
26 BAB 26
27 BAB 27
28 BAB 28
29 BAB 29
30 BAB 30
31 BAB 31
32 BAB 32
33 BAB 33
34 BAB 34
35 BAB 35
36 BAB 36
37 BAB 37
38 BAB 38
39 BAB 39
40 BAB 40
41 BAB 41
42 BAB 42
43 BAB 43
44 BAB 44
45 BAB 45
46 BAB 46
47 BAB 47
48 BAB 48
49 BAB 49
50 BAB 50
51 BAB 51
52 BAB 52
53 BAB 53
54 BAB 54
55 BAB 55
56 Pengumuman.
57 BAB 57
58 BAB 58
59 BAB 59
60 BAB 60
61 BAB 61
62 BAB 62
63 BAB 63
64 BAB 64
65 BAB 65
66 BAB 66
67 BAB 67
68 BAB 68
69 BAB 69
70 BAB 70
71 BAB 71
72 BAB 72
73 BAB 73
74 BAB 74
75 BAB 75
76 BAB 76
77 BAB 77
78 BAB 78
79 BAB 79
80 BAB 80
81 BAB 81
82 BAB 82
83 BAB 83
84 BAB 84
85 BAB 85
86 BAB 86
87 BAB 87
88 BAB 88
89 BAB 89
90 BAB 90
91 BAB 91
92 BAB 92
93 BAB 93
94 BAB 94
95 BAB 95
96 BAB 96
97 BAB 97
98 BAB 98
99 BAB 99
100 BAB 100
101 Bab 101
102 BAB 102
103 BAB 103
104 BAB 104
105 BAB 105
106 BAB 106
107 BAB 107
108 BAB 108
109 BAB 109
110 BAB 110
111 BAB 111
112 BAB 112
113 BAB 113
114 BAB 114
115 BAB 115 ENDING....
116 Bonus chapter.
Episodes

Updated 116 Episodes

1
BAB1
2
BAB2
3
BAB 3
4
BAB 4
5
BAB 5
6
BAB 6
7
BAB 7
8
BAB 8
9
BAB 9
10
BAB 10
11
BAB 11
12
BAB 12
13
BAB 13
14
BAB 14
15
BAB 15
16
BAB 16
17
Bab 17
18
BAB 18
19
BAB 19
20
BAB 20
21
BAB 21
22
BAB 22
23
BAB 23
24
BAB 24
25
BAB 25
26
BAB 26
27
BAB 27
28
BAB 28
29
BAB 29
30
BAB 30
31
BAB 31
32
BAB 32
33
BAB 33
34
BAB 34
35
BAB 35
36
BAB 36
37
BAB 37
38
BAB 38
39
BAB 39
40
BAB 40
41
BAB 41
42
BAB 42
43
BAB 43
44
BAB 44
45
BAB 45
46
BAB 46
47
BAB 47
48
BAB 48
49
BAB 49
50
BAB 50
51
BAB 51
52
BAB 52
53
BAB 53
54
BAB 54
55
BAB 55
56
Pengumuman.
57
BAB 57
58
BAB 58
59
BAB 59
60
BAB 60
61
BAB 61
62
BAB 62
63
BAB 63
64
BAB 64
65
BAB 65
66
BAB 66
67
BAB 67
68
BAB 68
69
BAB 69
70
BAB 70
71
BAB 71
72
BAB 72
73
BAB 73
74
BAB 74
75
BAB 75
76
BAB 76
77
BAB 77
78
BAB 78
79
BAB 79
80
BAB 80
81
BAB 81
82
BAB 82
83
BAB 83
84
BAB 84
85
BAB 85
86
BAB 86
87
BAB 87
88
BAB 88
89
BAB 89
90
BAB 90
91
BAB 91
92
BAB 92
93
BAB 93
94
BAB 94
95
BAB 95
96
BAB 96
97
BAB 97
98
BAB 98
99
BAB 99
100
BAB 100
101
Bab 101
102
BAB 102
103
BAB 103
104
BAB 104
105
BAB 105
106
BAB 106
107
BAB 107
108
BAB 108
109
BAB 109
110
BAB 110
111
BAB 111
112
BAB 112
113
BAB 113
114
BAB 114
115
BAB 115 ENDING....
116
Bonus chapter.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!