"Apa mata mu ingin benar-benar ku congkel..." ucap alex ketus...
"Maaf tuan..." jawab kevin dan langsung mengahlikan pandangan nya...
"Saya manusia normal tuan..." batin kevin...
"Kenapa pakaian di butic ini jelek semua..." ucap alex...
"Maaf tuan anda ingin pakaian yang seperti apa..." tanya pemilik butic...
"Yang tidak jelek seperti itu...' ucap Alex...
"Pakaian yang lebih tertutup..." ujar kevin...
"Baiklah, mari nona..." ucap pemilik butic...
Agnes pun kembali masuk keruangan ganti, tak lama anges kembali dengan pakaian yang lebih tertutup tetapi tidak menutupi kecantikan nya sama sekali, aura kecantikan agnes terpampang nyata membuat alex terpaku pada nya. Bukan hanya alex, kevin pun begitu ada rasa kagum di benak hati nya, tiba-tiba jantung nya berdetak jauh lebih cepat dari biasa nya...
"Tidak-tidak dia milik tuan alex..." batin kevin dan membuang wajah nya kesembarang arah dan berusaha mengandalikan perasaan nya yang tak karuan...
"Apa anda suka tuan..." ucap pemilik butic...
Alex tidak menjawab pertanyaan itu, ia masih terpaku dengan kecantikan yang di miliki agnes, alex baru tersadar ketika agnes melambaikan tangan nya...
"Tuan... tuan..." ucap agens sambil melambaikan tangan nya....
"Cantik..." ucap alex...
"Maksudnya tuan..." tanya agnes...
"Haa.. Emmmm... tidak ada..." ucap alex gugup...
"Apa anda suka tuan..." tanya pemilik butic...
"Hmmm..." jawab alex...
"Bungkus pakaian itu..." ucap kevin...
"Baik tuan..." jawab pemilik butic...
Agnes kembali masuk keruang ganti untuk mengganti pakaian nya seperti sedia kalah Setelah dari butic mereka naik kelantai atas untuk membeli perhiasan...
"Selamat datang tuan..." ucap pemilik toko...
"Ambilakan perhiasan yang cocok untuk nona ini..." ucap kevin yang selalu mengerti maksud alex walaupun alex tidak memberinya perintah...
"Baik tuan..." jawab pemilik toko...
Tak lama pemilik toko itu kembali dengan membawa beberapa perhiasan di tangan nya, yang tampak begitu mewah dan indah...
"Silahkan di pilih nona..." ucap pemilik toko...
Agnes melihat satu persatu perhiasan tersebut, karena agnes berasal dari kalangan menengah ke atas ia tahu betul perhiasan di depan nya bukan la perhiasan biasa, yang pasti harga nya sangat mahal...
"Bagaimana nona, apa ada yang anda suka..." ucap pemilik toko...
"Cepat pilih, aku tidak punya banyak waktu..." ujar alex...
"Hmmm saya pilih yang ini..." ucap agnes memilih satu set perhiasan emas putih dengan bertabur berlian di setiap sudut nya...
"Pilihan yang bagus nona, ini salah satu koleksi terbaik dan termahal kami..." ujar pemilik toko...
"Kalau begitu saya pilih yang lain saja..." ucap agnes...
"Bungkus yang itu, jangan anggap aku tidak mampu membeli nya..." ucap alex dengan nada yang menekan...
"Maaf tuan..." jawab agnes...
"Semua orang pun tau tuan, anda bahkan mampu untuk membeli toko ini..." batin agnes....
Setelah selesai membeli perhiasan mereka kembali turun ke lantai dasar untuk keluar dari mall ini dan kembali masuk kedalam mobil yang belum tau menuju kemana karena si pemilik mobil belum memberi tau tujuannya. Azan zuhur sudah berkumandang agnes berniat meminta kevin untuk berhenti ke musolah terdekat karena ia ingin melaksanakan shalat...
"Tu.. tuan kevin..." ucap agnes ragu...
"Iya nona..." jawab kevin...
"Bisahkah kita berhenti di musolah atau masjid terdekat, saya ingin melaksanakan indah. Tidak lama ko hanya 5 menit..." ucap agnes...
Kevin tidak menjawab permintaan agnes, Ia malihat kearah alex untuk memastikan alex memberi izin atau tidak karena ia hanya akan menghentikan mobil ini jika alex memberikan izin...
"Kenapa kau menatap ku seperti itu. Apa kau tidak dengar kalau dia ingin beribadah..." ucap alex...
"Baik tuan..." jawab kevin...
Kevin pun berhenti di masjid yang berada di pinggir jalan untuk membiarkan agnes melaksanakan ibadah nya...
"Silahkan nona..." ucap kevin...
"Terimakasih tuan..." jawab agnes dan keluar dari mobil...
"Tuan sebenar nya anda ingin membawa nona agnes kemana..." tanya kevin...
"Bertemu dengan orang tua ku..." jawab alex dengan datar...
"Secepat itu tuan..." ucap kevin...
"Aku sudah muak dengan dua manusia tua itu, semakin cepat aku menikah semakin lepas aku dari perjodohan konyol itu..." ujar alex...
"Apa anda akan melepaskan nona agnes jika nona calista kembali pada anda..." tanya kevin...
"Kenapa kau bertanya seperti itu, atau kau menyukai nya..." ucap alex dengan nada yang mulai meninggi...
"Tidak tuan, saya tidak akan berani..." jawab kevin...
"Aku belum memikirkan nya, yang terpenting aku akan lepas dari perjodohan konyol itu..." ucap alex
Setelah selesai shalat agnes langsung kembali masuk kedalam mobil karena tidak ingin membiarkan alex dan kevin menunggu terlaluh lama...
"Sudah tuan, terimakasih telah memberikan saya izin..." ucap agnes...
"Iya nona..." jawab kevin...
"Apartemen..." ucap alex...
"Baik tuan..." jawab kevin...
Kevin pun melajukan mobil itu menujuh apartemen pribadi alex. 25 menit berlalu mereka telah sampai di apartemen itu...
"Mewah sekali..." batin agnes...
"Mari nona..." ucap kevin...
"Tunggu-tunggu kenapa aku di ajak kesini, bersama dua orang pria dalam satu ruangan..." batin agnes...
"Ada apa ayo capat, apa kau ingin naik lewat tangga..." ucap alex yang sudah berada di dalam lift...
Agnes pun langsung berjalan masuk kedalam lift itu. Di dalam lift fikirannya sudah melayang ntah kemana-mana, tantang nasib diri nya setelah menjadi istri alex, membayang kan nya saja sudah membuat nya merinding...
"Kenapa bengong, ayo cepat..." ucap alex...
Agnes pun tersadar dari lamunan nya dan langsung mengikuti langka alex dan kevin, sesampai nya di depan pintu apartemen nya alex memencet nomor pin pintu tersebut...
"100293..." batin agnes saat melihat gerak tangan alex...
Setelan pintu terbuka mereka langsung masuk kedalam, alex bejalan menuju kamar nya sedangkan kevin dan agnes duduk berdua di sofa ruang depan...
"Saya permisi nona, sudah waktunya tuan alex untuk makan..." ucap kevin...
"Apa makanan kesukaan tuan alex..." tanya agnes...
"Tidak sulit nona, hanya nasi goreng. Tuan sangat menyukai nasi goreng..." jawab kevin...
"Biarkan aku yang membuat nya..." ucap agnes...
'Maksud anda nona..." tanya kevin...
"Bairakan aku yang membuat kan nya nasi goreng..." ucap agnes dan berjalan menuju dapur...
Agnes melihat bumbu dan perlengkapan masak yang cukup lengkap, di dalan kulkas banyak sayur dan buah-buahan segar...
"Cukup lengkap..." ucap agnes...
Agnes pun memulai aksi nya untuk membuat nasi goreng untuk alex, kalau dalam urusan memasak agnes adalah ratu nya. Ia sangat pintar sekali memasak karena ia ikut dalam kelas masak, bukan tidak ada alasan agnes ikut kelas memasak ia ikut karena pangeran kecil nya sangat menyukai wanita yang pintar memasak...
"Andai aku memasak ini untuk nya, betapa bahagia nya diri ku..." batin agnes...
Segitu dulu ya...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 638 Episodes
Comments
Tiahsutiah
wah babang Alex mulai posesif nih ye😂😂
2023-10-19
0
Mariana Frutty
✔️
2023-02-05
0
Difatus Sholeha
baca novel mangaton seru2
2021-05-02
2